tutorial delirium

7/24/2019 Tutorial Delirium

1/20

Lab/SMF Ilmu Kesehatan Jiwa Tutorial KasusFakultas KedokteranUniversitas Mulawarman / RSJD Atma usada Mahakam

Delirium

Oleh:

Bobby Faisyal Rahman 10100150XX

Hafied Himawan 09100150XX

Ira Damayanti 09100150XX M Ri!"y Ba#htiar 10100150XX

$embimbin%

dr Denny &effry Rotins'l'( )* +&

,-B . )MF +/)/H-- &I2-

Fa"'ltas +edo"teran

3ni4ersitas M'lawarman

R)&D -tma H'sada Maha"am

015


2/20

B-B I

$/D-H3,3-

Delirium meru!akan kelainan neuro!sikiatri "an# ditandai den#an !erubahan

tin#kat kesadaran$ dis%un#si atensi$ #an##uan %un#si ko#niti% "an# meli!uti memor"$

orientasi$ dan bahasa$ dan !erubahan non&ko#niti% se!erti !sikomotor$ !erse!si$

a%ekti%$ siklus tidur$ dan !roses ber!ikir' Delirium timbul dari berba#ai etiolo#i "an#

mem!en#aruhi #e(ala klinis dan outcome diantaran"a in%eksi sekunder$ #an##uan

(atuh$ tindak kekerasaan$ dan menambah laman"a !erawatan di rumah sakit$ bia"a$

dan kematian' )alau!un !ato%isiolo#i dari delirium belum se!enuhn"a dimen#erti$

sindroma neuro!sikiatri menun(ukkan #an##uan mekanisme ker(a sistem

neuritransmitter "an# selan(utn"a meluas ke seluruh (arin#an sara%'

*ada intin"a delirium meru!akan #an##uan ko#niti%$ sementara kaitann"a

den#an !erubahan neurobahaviordan #e(ala atau tanda !sikiatri adalah !ertimban#an

"an# kedua' Delirium telah ban"ak de(elaskan dari berba#ai literatur se(ak dahulu dan

telah ban"ak !enamaaan dia#nostikn"a se!erti status kon%usional akut$ dis%un#si otak

akut$ acute brain failure$ sindroma otak or#anik akut$ !sikosis I+U$ dan metabolik

en,e!halo!ath"' Terminolo#i delirium berasal dari bahasa latin de-artin"a men(auh.dan lira -artin"a (alur. sehin##a da!at diartikan bahwa delirium adalah oran# "an#

men(auh dari (alur "an# lurus atau "an# sudah di#ariskan'

Istilah encephalopathy serin# di#unakan dalam kondisi tertentu$ atau kondisi

klinis "an# diirin#i den#an ke(adian delirium dan memun#kinkan ke(adian ko#niti%

"an# ter(adi se,ara bersamaan antara delirium dan demensia' Sementara dalam

!er(alanan !en"akitn"a$ antara delirium dan demensia memiliki !erbedaan "aitu

delirium "an# ter(adi se,ara akut dan reversibel sedan#kan demensia ber(alan se,ara!ro#resi% dan kronis' *en##unaan istilah ini (u#a bisa untuk ke(adian sindroma

en,e!halo!ath" sub akut dimana dis%un#si ko#niti% kuran# dominan dibandin#kan

den#an #e(ala neuro!sikiatrin"a'


3/20

Mene(emen delirium dimulai den#an intervensi non&%armakolo#i dan

!en#obatan !en"akit "an# mendasarin"a' Tidak ada !en#obatan "an# diakui untuk

kondisi delirium tekait !sikosis dan a#itasi$ walau!un bebera!a obat telah ban"ak

diteliti' ebera!a !enelitian danguidlinemendukun# !en##unaan anti!sikotik untuk

delirium terkait !sikosis dan a#itasi$ dan !en##unaan kombinasi antara obat !sikotik

#enerasi !etama dan kedua' ukti lain (u#a menun(ukkan anti!sikotik dan

dexmedetomedinee%ekti% dalam men,e#ah ke(adian delirium !ada !asien !as,a bedah

dan !asien den#an alat bantu na!as'

*enelitian tentan# !enan#anan delirium dikemas dalam bentuk !en,e#ahan

dan !en#obatan untuk !asien !embedahan$ !en"akit "an# kritis$ dan !asien I+U$

"an# terdiri dari intervensi non %armakolo#i dan %armakolo#i' 0amun ukuran sam!el

"an# terlalu ke,il$ kriteria inklusi "an# sem!it$ kontrol !la,ebo "an# kuran# baik$ dan

berba#ai metodolo#i "an# men"ebabkan kesulitan dalam !enelitian !enan#anan

delirium'

ebera!a obat telah diteliti dalam !enan#anan delirium diantaran"a

anti!sikotik$ ben1odia1e!ine$ cholinesterase inhibitor dan obat !ro&,holiner#i,

lainn"a$ ketamine$ dan "an# terbaru dexmedetomidine' 2uidline dari numerous

subspecialty societiesdan meta analisis terbaru merekomendasikan halo!eridol dan

anti!sikotik lainn"a dalam !enan#anan delirium'


4/20

B-B II

I&-3- $3)-+-

1 Definisi

Delirium meru!akan kelainan neuro!sikiatri "an# ditandai den#an !erubahan

tin#kat kesadaran$ dis%un#si atensi$ #an##uan %un#si ko#niti% "an# meli!uti memor"$

orientasi$ dan bahasa$ dan !erubahan non&ko#niti% se!erti !sikomotor$ !erse!si$

a%ekti%$ siklus tidur$ dan !roses ber!ikir'

/*idemiolo%i

Delirium mem!un"ai !revalensi "an# tin##i "aitu berisiko ter(adi !ada 34 &

35 6 !asien bedah umum$ 75 8 95 6 !asien kanker "an# rawat ina!$ dan :4 8 ;4 6

!ada !asien stadium akhir "an# melakukan tera!i !aliati%' Insidensi delirium men(adi

lebih tin##i !ada !asien "an# dirawat di I+U' Lebih dari :46 !asien I+U "an#

menda!at ventilasi mekanik (u#a berisiko men#alami delirium'

6 /tiolo%i

Delirium da!at disebabkan oleh ban"ak hal se!erti metabolik$ kera,unan obat$

in%eksi$ vaskular$ trauma$ dan keadaan !aska bedah'Brain imagingmen(adi evaluasi

awal !ada kasus delirium walau!un ma"oritas e!isode delirium tidak selalu diikutioleh k,elainan struktural' *en"ebab struktural delirium biasan"a dikabarkan dari

riwa"at trauma atau !emeriksaan neurolo#is %okal' Delirium ban"ak ter(adi !ada

!asien stroke rawat ina! dan !alin# serin# akibat dari kelainan metabolik atau!un

kom!likasi in%eksi' iasan"a stroke tidak men(adi !en"ebab lan#sun# delirium'

2an##uan metabolisme se!erti !ada metabolisme sodium dan kalsium$

hi!oalbuminemia$ hi!oksemia$ hi!erka!nea$ insu%isiensi #in(al dan he!ar$

hi!er#likemia dan hi!o#likemia$ kera,unan obat mau!un #e(ala !utus obat$ in%eksi$dan !en"akit !rimer !ada sistem s"ara% !usat se!erti stroke$ ke(an# dan trauma ke!ala

dihubun#kan den#an ke(adian delirium'


5/20

abel 1 $enyebab deliri'm

-'toim'n

Acute graft versus host disease

Autoimun ense%alo!ati -voltage-gatedpotassium channel, NMDA receptor.

"but"rate

allu,ino#ens

?!ioid

*sikostimulan

Sedati%&hi!notik -ben1odia1e!ines$barbiturates.

Drug withdrawal

Alkohol

Sedati%&hi!notik -ben1odia1e!ines$

barbiturates.

/ndo"rin

Insu%isiensi atau hi!ereksresi adrenal

"!o& atau hi!erth"roid

"!o& atau h"!er!arath"roid

*anhi!o!ituitari

Infe"si Intra"ranial

Abses

@nse%alitis -S


6/20

Tera!i untuk berba#ai kelas$ lewat mekanisme "an# telah dimen#erti mau!un

belum dimen#erti$ (u#a dikaitkan den#an ke(adian delirium' *en#obatan den#an

antimikroba se!erti ,lerithrom",in$ %luorouinolone -,i!ro%lo>a,in$ !eni,illin$

,e!halos!orin$ dan metronida1ole.$ antikonvulsan -%enitoin$ %enobarbital$ asam

val!roat.$ kortikostroid$ obat anti !arkinson -amantadine$ levodo!a.$ obat (antun#

-di#italis$ lido,ain$ uinidine$ dan beta blo,ker.$ berba#ai obat anti kanker -5&

%luorura,il$ methotre>ate$ !ro,arba1ine$ vin,ristine$ inter%eron&$ dan i%os%amide.'

Anal#etik o!ioid dan ben1odia1e!ine men(adi !en"ebab utama ter(adin"a delirium

!ada !asien bedah'

Intoksikasi obat akut disebabkan oleh !en"alah#unaan obat bisa memi,u

delirium -drug %ithdra%l delirium.$ biasan"a berasal dari #olon#an obat hi!notik

sedati% -barbiturat$ alkohol dan ben1odia1e!ine. "an# di#unakan se,ara bebas'

Mekanisme melalui 2AA&ner#ik sehin##a ter(adi delirium tremens&like

en,e!halo!ath" s"ndrome' Meski!un terda!at la!oran kasus delirium terkait

!en#hentian tiba&tiba narkotik o!ioid -metadon.$ !ada dasarn"a a#en ini tidak

men"ebabkan withdrawl&delirium$ du#aan o!ioid da!at men"ebabkan delirium !ada

!en"alahan#unaan o!ioid dan !asien !aska bedah sebenarn"a karena !asien memiliki

resiko lain dari !en"ebab delirium itu sendiri'

abel Obat8obat *enyebab deliri'm

-nal%esi"

?!ioid

Salisilat

-ntimi"roba

A,",lovir$ #an,",lovir

Amino#l",osides

Am!hoteri,in

Antimalaria

Se%alos!orin

@thambutol

Inter%eron

-nti*ar"inson

Amantadine

romo,ri!tine

A#onis do!amine

-ro!inirole$ !rami!e>ole.

Levodo!a

Obat ant'n%

eta&blo,ker

+a!to!ril

+lonidine

Di#oksin


7/20

Isonia1id

Ma,rolides -,larithrom",in.

Metronida1ole

Buinolones -,i!ro%lo>a,in.

Ri%am!inSul%onamides


8/20

terinduksi %ithdra%alben1odia1e!in men"ebabkan !en##unaan a#en ini di#unakan

se,ara lebih berhati&hati'

9' Fa"tor Risi"o dan Outcome

Faktor&%aktor "an# da!at dimodi%ikasi !entin# untuk diidenti%ikasi lebih lan(ut

seba#ai !en,e#ahan dan mana(emen "an# te!at !ada kasus delirium' Faktor risiko

se!erti usia tua$ #an##uan ko#niti% dasar$ riwa"at !en"akit medis$ serta !en##unaan

obat&obatan da!at mem!rediksi !erkemban#an delirium !ada seseoran#' *asien

bedah$ terutama !asien "an# akan melakukan total $oint replacementdan bypass!ada

!asien (antun# mem!un"ai risiko "an# lebih tin##i untuk men#alami delirium' Selain

itu$ delirium bersamaan den#an demensia atau #an##uan ko#niti% lainn"a lebih

resisten terhada! tera!i "an# diberikan'

Delirium mem!un"ai hubun#an "an# erat den#an !enin#katan bia"a

kesehatan$ !enurunan kualitas hidu!$ lama rawat ina! !asien$ !enin#katan mortalitas$

serta #an##uan ko#niti% meneta!' Selain itu$ kasus delirium di I+U berhubun#an

den#an !enin#katan !en##unaan ventilator serta lama rawat ina! di I+U dan

men#akibatkan !enin#katan mortalitas !asien di I+U' Sehin##a$ semakin lama

!ene#akan dia#nosis dan !emberian tera!i !ada !asien delirium semakin

menin#katkan mortalitas !asien di I+U'5 $atofisiolo%i

Mekanisme ter(adin"a delirium masih belum ban"ak di!ahami' *roses

in%lamasi "an# biasan"a teraktivasi !ada !roses in%eksi$ metabolik$ dan berba#ai

!roses terkait delirium' ebera!a !er,obaan terhada! hewan dan manusia dida!atkan

bahwa terda!at !erubahan mood$ !erilaku$ dan da"a ko#niti% "an# buruk$ di!erantai

oleh mediator in%lamasi se!erti IL $ IL&3$ IL&C$ T0F&' erba#ai !en"akit&terkait

in%lamasi sistemik di!erkirakan ber!eran utama dalam berba#ai sebab di etiolo#i

delirium'

Dis%un#si neurotransmitter dilibatkan seba#ai !ato%isiolo#i dari delirium'

Ka,aun"a %un#si neurotransmiter se!erti do!amin dan serotonin$ se!ertin"a men(adi

!en"ebab dalam dia#nosis neuroleptic malignant syndomedan sindroma serotonin'


9/20

De%isiensi #amma amino but"ri, a,id -2AA. dan hi!erreaktivitas #lutamat

dikaitkan den#an ter(adin"a encephalopahty sedative-hypnotic %ithdra%l' Si%at anti&

koliner#ik dari berba#ai obat (u#a ber!eran dalam mun,uln"a delirium' 0arkotika

#olon#an o!ioid meran#san# ter(adin"a delirium lewat mekanisme e%ek anti&

koliner#is'

;eala +linis

2e(ala delirium da!at di(abarkan dalam ti#a domain inti diantaran"a domain

ko#niti%E -orientasi$ atensi$ memori (an#ka !endek$ memori (an#ka !an(an#$ dan

kemam!uan visuos!asial.$ domain !ikiranE -bahasa dan !roses !ikir.$ dan domain

sirkardianE -siklus tidur ban#un dan !erilaku motorik.' Sehin##a da!at disim!ulkan$

de%inisi delirium adalah #an##uan atensi "an# serin# ditandai den#an !enurunan

kesadaran atau kemam!uan sensorik' Tin#kat kesadaran !ada !asien delirium da!at

bervariasi "aitu antara somnolen hin##a sadar den#an #an##uan konsentrasi "an#

rin#an'

Fun#si atensi "an# baik di sini berarti seseoran# mam!u untuk teta! %okus$

mem!ertahankan$ dan men#alihkan konsentrasi atau atensi sesuai den#an

lin#kun#ann"a' Mani%estasi klinis #an##uan atensi "an# da!at diamati "aitu ketika

diberi !ertan"aan oleh !emeriksa$ !asien tam!ak kebin#un#an atau mudah dialihkankonsentrasin"a' Jika atensi dan konsentrasi ter#an##u$ maka %un#si ko#niti% "an#

lebih kom!leks se!erti bahasa$ orientasi$ memori$ dan !roses !ikir (u#a akan

ter#an##u' *ada kasus delirium "an# berat$ #an##uan atensi da!at men#halan#i

!enatalaksanaan "an# adekuat !ada domain ko#niti% "an# lainn"a'

Ketika atensi dan kesadaran berubah$ maka kemam!uan navi#asi !asien

delirium !un akan ter#an##u' ?bservasi dari ke(auhan (ustru da!at memberikan

!etun(uk tentan# %un#si ko#niti% !asien' *asien delirium biasan"a ber!enam!ilan

a,ak&a,akan$ #elisah$ dan berbi,ara den#an suara keras ketika berada di ruan#an

sendiri'


10/20

Delirium da!at ter(adi selama bebera!a (am hin##a hari' *ada kasus

ense%alo!ati subakut da!at ter(adi selama bebera!a hari hin##a min##uan' *erubahan

ko#niti% dan !erilaku !ada delirium bersi%at %luktuati% dan sesuai siklus diurnal'

*erubahan kemam!uan motorik !ada delirium da!at dibedakan men(adi dua

subti!e "aitu hi!erakti% dan hi!oakti%' Akan teta!i$ !erubahan motorik (u#a bersi%at

%luktuati% sehin##a terkadan# !asien hi!erakti% kemudian berubah men(adi hi!oakti%'

Delirium ti!e hi!erakti% serin# ter(adi !ada !asien "an# men#alami intoksikasi obat

dan %ithdra%al' Dari studi "an# ada menun(ukkan bahwa delirium ti!e hi!erakti%

lebih res!onsi% terhada! !en#obatan %armakolo#i dari!ada ti!e hi!oakti%'

2e(ala !sikiatri dan neurobehavioral !ada delirium bersi%at berubah&ubah/

%luktuati% se!erti a#itasi$ #elisah$ ansietas$ dis%oria$ a!ati$ %ithdra%al$ halusinasimau!un delusi' *ada delirium #e(ala !sikiatri "an# ada ter(adi termasuk %enomena

sekunder dan dida!atkan %un#si "an# abnormal dari otak'

)alau!un kasus delirium mem!un"ai !revalensi "an# tin##i serta

men"ebabkan morbiditas dan mortalitas$ delirium serin# tidak terdeteksi oleh dokter'

al ini disebabkan karena !erubahan !erilaku !ada !asien delirium miri! den#an

!roses !sikiatri !rimer' Delirium ti!e hi!oakti% serin# didia#nosis de!resi karena

adan"a !enurunan !sikomotor$ na%su makan "an# berkuran#$ dan !asien men(adi

senan# men"endiri' Sedan#kan #elisah dan ansietas !ada !asien den#an !en"akit

medis tertentu dian##a! res!on !sikolo#i "an# normal' al ini men"ebabkan

!ene#akkan dia#nosis dan !emberian tatalaksana tertunda bahkan tidak te!at'

Misaln"a$ !asien (ustru menda!atkan tera!i antide!resan atau ben1odia1e!ine "an#

bersi%at delirio#enik'

alusinasi$ ilusi$ dan delusi ti!e !aranoid serin# ter(adi !ada !asien delirium'

Sehin##a dokter serin# salah men#inter!retasikan #e(ala "an# ada seba#ai #e(ala

!sikosis' Maka$ halusinasi mau!un delusi !ada lansia dan !asien den#an !en"akit

medis tertentu da!at di!ertimban#kan seba#ai delirium atau demensia hin##a da!at

dibuktikan dia#nosis !astin"a'


11/20

@!isode delirium da!at berlan#sun# lebih lama dari "an# di!erkirakan' Selain

itu$ delirium da!at men"ebabkan #an##uan %un#si ko#niti% (an#ka !an(an# terutama

!ada !asien "an# telah melewati masa kritis dan kasus se!sis ense%alo!ati'


12/20

bera#am' alo!eridol memiliki e%ek sam!in# hemodinamik "an# minimal dan

meru!akan tera!i "an# !alin# dian(urkan untuk a#itasi terkait delirium' alo!eridol

da!at di#unakan se,ara oral$ intramuskular -IM.$ atau intravena -I


13/20

Food and Dru# Asso,iation -FDA. men#eluarkan !erin#atan black boxE !ada

A!ril 7445 dan Juni 744: men#enai !en##unaan anti!sikosis !ada lansia' *erin#atan

ini terkait den#an bukti menin#katn"a ke(adian serebrovaskular dan mortalitas !ada

studi tentan# tera!i anti!sikosis (an#ka !an(an# !ada lansia "an# meru!akan !asien

nursing home' Relevansi hasil !enelitian dan !erin#atan ini dalam !en##unaan

anti!sikosis (an#ka !endek !ada !asien delirium belum (elas' Karena (umlah !asien

delirium den#an komorbid demensia ,uku! tin##i$ maka !erin#atan ini !erlu

menda!atkan !erhatian ketika menimban# risiko dan keuntun#an !en##unaan

anti!sikosis seba#ai tera!i delirium'

alo!eridol dan semua anti!sikosis #enerasi kedua memiliki risiko

!er!an(an#an kom!leks BT "an# meru!akan !rediktor utama torsade de !ointes

-Td*.$ sebuah disritmia vertrikular mali#na' @%ek anti!sikosis dan a#en tera!i lain

!ada !er!an(an#an BT didokumentasikan !ada www'torsades'or#'alo!eridol dosis

rendah memiliki e%ek !er!an(an#an BT "an# minimal' Thiorida1one$ 1i!rasidone$ dan

halo!eridol I< dosis tin##i memiliki e%ek !er!an(an#an BT "an# !alin# si#ni%ikan di

antara berba#ai anti!sikosis' )alau!un dera(at !er!an(an#an BT dan risiko absolut

Td* dari !en##unaan obat ini relati% ke,il$ seba#ian besar guideline memberikan

!erin#atan dalam !en##unaan halo!eridol I< !ada !asien den#an %aktor risiko!er!an(an#an BT atau Td*'Absolute riskTd* atas !en##unaan halo!eridol I< adalah

sekitar 4'7H6'

De>medetomidine meru!akan anal#esik$ an>iolitik$ dan a#onis &7 ker(a sentral

"an# bersi%at selekti% tin##i dan sedati%$ dan telah diteliti !en##unaann"a !ada

!revensi delirium dan a#itasi terkait delirium !ada !asien I+U' Sebuah u(i "an#

membandin#kan de>medetomidine den#an ben1odia1e!ine o!ioid !ada !rotokol

sedasi I+U telah menun(ukkan e%ikasi$ keamanan$ dan e%ek sam!in# "an# da!atditoleransi' Tidak se!erti seba#ian besar sedati% "an# di#unakan di I+U$

de>medetomidine tidak men"ebabkan de!resi na!as$ namun hi!otensi dan bradikardi

da!at ter(adi !ada !en##unaan de>medetomidine den#an in%us tetesan ,e!at'

erba#ai studi telah mela!orkan !enurunan kebutuhan o!iat di I+U dan !asien post-
http://www.torsades.org./http://www.torsades.org./


14/20

operative!ada !en##unaan sedasi den#an de>medetomidine' *enurunan !en##unaan

o!ioid kemun#kinan berkontribusi !ada !enurunan insidensi delirium !ada !asien

"an# ditera!i den#an de>medetomidine' De>medetomidine (u#a memiliki aktivitas

koliner#ik sedan# "an# tidak terlalu mem!en#aruhi siklus tidur&ban#un'

en1odia1e!ine ber!otensi delirioner#ik' Ke,uali !ada kasus alkoholisme dan

%ithdra%al sedati%&hi!notik di mana ben1odia1e!ine meru!akan !ilihan utama$

#olon#an ini bukan meru!akan tera!i first-line !ada a#itasi terkait delirium'

*en##unaan ben1odia1e!ine ad$unctive te!at !ada kasus toxidromes dan sindroma

neurole!tik mali#na$ atau !ada delirium den#an kom!likasi katatonia atau @*S berat

"an# tidak memun#kinkan !en##unaan anti!sikosis'


15/20

B-B III

+/)IM$3,-

2uideline berba#ai !enelitian dan !ara ahli mendukun# !en##unaaan

anti!sikotik untuk !enan#anan delirium terkait !sikosis dan a#itasi' Anti !sikotik

#enerasi !ertama dan kedua terbukti e%ekti% dan aman bisa di#unakan den#an

kombinasi' Intervensi non %armakolo#i se,ara si#ni%ikan men#uran#i insidensi$

durasi$ dan ke!arahan dari delirium' Terda!at bukti "an# berkemban# bahwa

anti!sikotik dan de>medetomidine e%ekti% dala men,e#ah delirium !ada !asien !as,a

bedah dan !asien den#an alat bantu na!as'


16/20

D-F-R $3)-+-

3' Tr1e!a,1 *T$ Mea#her DJ' Delirium' In Levenson JL$ editor' Ameri,an

*s",hiatri, *ublishin# Te>tbook o% *s",hosomati, Medi,ine' )ashin#ton$ D+

Ameri,an *s",hiatri, *ublishin#' 7445N;3&34'7' Inou"e SK' Delirium in older !ersons' 0 @n#l J Med' 744CN9335H&33C5'' )itlo> J$ @urelin#s LS$ deJon#he JF$ et al' Delirium in elderl" !atients and the

risk o% !ostdis,har#e mortalit"$ institution&ali1ation$ and dementia a meta&

anal"sis' JAMA' 7434N49-9. 99&953'9' Robinson T0$ Raeburn +D$ Tran


17/20

33' Maldonado JR' Delirium in the a,ute ,are settin# ,hara,teristi,s$ dia#nosis and

treatment' +rit +are +lin' 744:N79C5H&H77'37' reitbart )$ 2ibson +$ Trembla" A' The delirium e>!erien,e delirium re,all and

delirium&related distress in hos!itali1ed !atients with ,an,er$ their

s!ouses/,are#ivers$ and their nurses' *s",hosomati,s' 7447N93:&3;9'3' Iwash"na TJ$ @l" @)$ Smith DM$ et al' Lon#&term ,o#nitive im!airment and

%un,tional disabilit" amon# survivors o% severe se!sis' JAMA'

7434N49-3C.3H:H&3H;9'39' 2irard TD$ Ja,kson J+$ *andhari!ande **$ et al' Delirium as a !redi,tor o% lon#&

term ,o#nitive im!airment in survivors o% ,riti,al illness' +rit +are Med'

7434N:-H.353&3574'35' arr J$ 2illes L$ *untillo K$ et al' +lini,al !ra,ti,e #uidelines %or the mana#ement

o% !ain$ a#itation$ and delirium in adult !atients in the intensive ,are unit' +rit

+are Med' 743N93 7C&4C'

3C' @l" @)$ Shintani A$ Truman $ et al' Delirium as a !redi,tor o% mortalit" inme,hani,all" ventilated !atients in the intensive ,are unit' JAMA'

7449N7;3-39.3H5&3HC7'3H' Minden SL$ +arbone LA$ arsk" A$ et al' *redi,tors and out,omes o% delirium'

2en os! *s",hiatr"' 7445N7H74;&739'3:' *andhari!ande **$ 2irard TD$ Ja,kson J+$ et al' Lon#&term ,o#nitive im!airment

a%ter ,riti,al illness' 0 @n#l J Med' 743NC;34C&33C'3;' Tr1e!a,1 *$ reitbart )$ Franklin J$ et al' *ra,ti,e #uideline %or the treatment o%

!atients with delirium' Am J *s",hiatr"' 3;;;N35C-su!!l.3&:'74' *rakanrattana U$ *ra!aitrakool S' @%%i,a," o% ris!eridone %or !revention o%

!osto!erative delirium in ,ardia, sur#er"' Anaesth Intensive +are' 744HN5H39&H3;'

73' Larsen KA$ Kell" S@$ Stern TA$ et al' Administration o% olan1a!ine to !revent

!osto!erative delirium in elderl" (oint&re!la,ement !atients a randomi1ed$

,ontrolled trial' *s",hosomati,s' 7434N5394;&93:'77' Tesl"ar *$ Sto,k !lorator" and ,on%irmator" %a,tor anal"ses' *s",hosomati,s'

743N59-.77H&7:'75' Misak +' I+U !s",hosis and !atient autonom" some thou#hts %rom the inside'

Journal o% Medi,ine and *hiloso!h"' 7445N4933&94'


18/20

7C' Jones +$ 2ri%%iths RD$ um!hris 2$ et al' Memor"$ delusions$ and the

develo!ment o% a,ute !osttraumati, stress disorder&related s"m!toms a%ter

intensive ,are' +rit +are Med' 7443N7;5H&5:4'7H' Fon# T2$ Jones R0$ Shi *$ et al' Delirium a,,elerates ,o#nitive de,line in

Al1heimer disease' 0eurolo#"' 744;NH735H4&35H5'7:' Raison +L$ Demetrashvili M$ +a!uron L$ et al' 0euro!s",hiatri, e%%e,ts o%

inter%eron&al!ha re,o#nition and mana#ement' +0S Dru#s' 7445N3;-7.345&37'7;' Dant1er R$ ?=+onnor J+$ Freund 22$ et al' From in%lammation to si,kness and

de!ression when the immune s"stem sub(u#ates the brain' 0at Rev 0euros,i'

744:N;9C&5H'4' Sutter R$ Steven RD$ Ka!lan *)' +ontinuous ele,troen,e!halo#ra!hi,

monitorin# in ,riti,all" ill !atients indi,ations$ limitations$ and strate#ies' +rit

+are Med' 743N933379&337'3' Ameri,an *s",hiatri, Asso,iation *ra,ti,e #uideline %or the treatment o% !atients

with delirium' Am J *s",hiatr"' 3;;;N35C-5 su!!l.3874'7' arr J$ Fraser 2L$ *untillo K$ et al' +lini,al !ra,ti,e #uidelines %or the

mana#ement o% !ain$ a#itation$ and delirium in adult !atients in the intensive ,are

unit' +rit +are Med' 743N93-3. 7C&4C'' Inou"e SK$ o#ardus ST$ +har!entier *A$ et al' A multi,om!onent intervention to

!revent delirium in hos!itali1ed older !atients' 0 @n#l J Med' 3;;;N94-;.CC;&

HC'9' aubler TS$ Mur!h" K$ Ri11uto L$ et al' Bualit" im!rovement and ,ost savin#s

with multi,om!onent delirium interventions re!li,ation o% the os!ital @lder

Li%e *ro#ram in a ,ommunit" hos!ital' *s",hosomati,s' 743N59-.73;&7C'

5' Maldonado JR' Delirium in the a,ute ,are settin# ,hara,teristi,s$ dia#nosis andtreatment' +rit +are +lin' 744:N79-9.C5H&H77$ vii'

C' ledowski J$ Trutia A' A review o% !harma,olo#i, mana#ement and !revention

strate#ies %or delirium in the intensive ,are unit' *s",hosomati,s' 7437N5-.74&

33'H' Tesl"ar *$ Sto,k


19/20

93' *rakanrattana U$ *ra!aitrakool S' @%%i,a," o% ris!eridone %or !revention o%

!osto!erative delirium in ,ardia, sur#er"' Anaesth Intensive +are'

744HN5-5.H39&;'97' Devlin J)$ Roberts RJ$ Fon# JJ$ et al' @%%i,a," and sa%et" o% uetia!ine in

,riti,all" ill !atients with delirium a !ros!e,tive$ multi,enter$ randomi1ed$double&blind$ !la,ebo&,ontrolled !ilot stud"' +rit +are Med' 7434N:-7.93;&7H'

9' Larsen KA$ Kell" S@$ Stern TA$ et al' Administration o% olan1a!ine to !revent

!osto!erative delirium in elderl" (oint&re!la,ement !atients a randomi1ed$

,ontrolled trial' *s",hosomati,s' 7434N53-5.94;&3:'99' htt!//www'%da'#ov/Dru#s/Dru#Sa%et"/*ostmarketDru#Sa%et"In%ormation%or*atie

ntsand*roviders/u,m379:4'htm' A,,essed 0ovember 37$ 7435'95' Reade M+$ ?=Sullivan K$ ates S$ 2oldsmith D$ Ainslie )R$ ellomo R'

De>medetomidine vs' halo!eridol in delirious$ a#itated$ intubated !atients a

randomi1ed o!en&label trial' +rit +are' 744;N3-.RH5'

9C' *andhari!ande **$ *un T$ err DL$ et al' @%%e,t o% sedation withde>medetomidine vs lora1e!am on a,ute brain d"s%un,tion in me,hani,all"

ventilated !atients the M@0DS randomi1ed ,ontrolled trial' JAMA'

744HN7;:-77.7C99&5'9H' Maldonado JR$ )"son# A$ !erien,e a !atient=s view' Am J Res!ir +rit +are

Med' 7449N3H4-9.5H;'57' Jones +$ 2ri%%iths RD$ um!hris 2$ Skirrow *M' Memor"$ delusions$ and the

develo!ment o% a,ute !osttraumati, stress disorder&related s"m!toms a%terintensive ,are' +rit +are Med' 7443N7;-.5H&:4'

5' 2irard TD$ *andhari!ande **$ +arson SS$ et al' Feasibilit"$ e%%i,a,"$ and sa%et" o%

anti!s",hoti,s %or intensive ,are unit delirium the MI0D randomi1ed$ !la,ebo&

,ontrolled trial' +rit +are Med' 7434N:-7.97:&H'
http://www.fda.gov/Drugs/DrugSafety/PostmarketDrugSafetyhttp://www.fda.gov/Drugs/DrugSafety/PostmarketDrugSafety


20/20

59' *a#e

tutorial delirium

Documents