tulisan pendidikan kewarganegara bab 2

8
TULISAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN PANDANGAN HIDUP BANGSA INDONESIA TENTANG IDEOLOGI PANCASILAOleh : ROHADI SETIAWAN (18213055) 2EA33 Sri Waluyo (Dosen) FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA 2015

Upload: rohadisetiawan

Post on 28-Sep-2015

15 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

Tulisan Pendidikan Kewarganegara Bab 2

TRANSCRIPT

  • TULISAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAANPANDANGAN HIDUP BANGSA INDONESIA TENTANG

    IDEOLOGI PANCASILA

    Oleh :ROHADI SETIAWAN

    (18213055)2EA33

    Sri Waluyo (Dosen)

    FAKULTAS EKONOMIUNIVERSITAS GUNADARMA

    2015

  • KATA PENGANTAR

    Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah swt, karena berkat rahmat-Nya makalah inidapat penulis selesaikan sesuai yang diharapakan. Tulisan ini dibuat dalam rangkamemperdalam pemahaman mahasiswa mengenai Pandangan Hidup Bangsa IndonesiaTentang Ideologi Pancasila.

    Dalam proses pendalaman materi ini, tentunya penulis mendapatkan bimbingan, arahan,koreksi dan saran, untuk itu rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya saya sampaikankepada :

    1. Dosen mata kuliah PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Pak Sri Waluyo.

    2. Rekan-rekan mahasiswa yang telah banyak memberikan masukan untuk makalah ini.

    Materi yang penulis paparkan dalam makalah ini tentunya jauh dari kesempurnaan. Olehkarena itu, kritik yang bersifat membangun sangat penulis butuhkan untuk kesempurnaanmakalah ini. Demikian makalah ini kami buat semoga bermanfaat

    Bekasi, 18 April 2015

    Penyusun

  • BAB IPENDAHULUAN

    A. LATAR BELAKANGSetiap bangsa di dunia yang ingin berdiri kokoh dan mengetahui dengan jelas ke arah

    mana tujuan yang ingin dicapainya sangat memerlukan pandangan hidup. Dengan pandanganhidup inilah suatu bangsa akan memandang persoalan yang dihadapinya sehingga dapatmemecahkannya secara tepat. Tanpa memiliki pandangan hidup, suatu bangsa akan merasaterombang ambing dalam menghadapi persoalan yang timbul, baik persoalanmasyarakatnya sendiri maupun persoalan dunia.

    Menurut Padmo Wahjono : Pandangan hidup adalah sebagai suatu prinsip atau asasyang mendasari segala jawaban terhadap pertanyaan dasar, untuk apa seseorang itu hidup.

    Di jaman yang penuh dengan persaingan ini makna Pancasila seolah-olah terlupakanoleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Padahal sejarah perumusannya melalui prosesyang sangat panjang oleh para pendiri negara ini. Pengorbanan tersebut akan sia-sia apabilakita tidak menjalankan amanat para pendiri negara yaitu pancasila yang termaktub dalampembukaan UUD 1945 alenia ke-4

    Pancasila merupakan rangkaian kesatuan dan kebulatan yang tidak terpisahkankarena setiap sila dalam pancasila mengandung empat sila lainnya dan kedudukan darimasing-masing sila tersebut tidak dapat ditukar tempatnya atau dipindah-pindahkan. Hal inisesuai dengan susunan sila yang bersifat sistematis-hierarkis, yang berarti bahwa kelima silapancasila itu menunjukkan suatu rangkaian urutan-urutan yang bertingkat-tingkat, dimanatiap-tiap sila mempunyai tempatnya sendiri di dalam rangkaian susunan kesatuan itusehingga tidak dapat dipindahkan.

    Bagi bangsa Indonesia hakikat yang sesungguhnya dari pancasila adalah sebagaipandangan hidup bangsa dan sebagai dasar negara. Kedua pengertian tersebut sudahselayaknya kita fahami akan hakikatnya. Selain dari pengertian tersebut, pancasila memilikibeberapa sebutan berbeda, seperti :1) Pancasila sebagai jiwa bangsa,2) Pancasila sebagai kepribadian bangsa.3) Pancasila sebagai sumber dari segala sumber hukum, dll.

    Walaupun begitu, banyaknya sebutan untuk Pancasila bukanlah merupakan suatukesalahan atau pelanggaran melainkan dapat dijadikan sebagai suatu kekayaan akan maknadari Pancasila bagi bangsa Indonesia. Karena hal yang terpenting adalah perbedaanpenyebutan itu tidak mengaburkan hakikat pancasila yang sesungguhnya yaitu sebagai dasarnegara. Tetapi pengertian pancasila tidak dapat ditafsirkan oleh sembarang orang karenaakan dapat mengaturkan maknanya dan pada akhirnya merongrong dasar negara, sepertiyang pernah terjadi di masa lalu.

    Untuk itu kita sebagai generasi penerus, sudah merupakan kewajiban bersama untuksenantiasa menjaga kelestarian nilai nilai pancasila sehingga apa yang pernah terjadi dimasa lalu tidak akan teredam di masa yang akan datang.

    B. RUMUSAN MASALAH

    Adapun permasalahan yang akan dibahas dalam proses penyusunan makalah iniadalah Tentang hakikat dan nilai-nilai.

    Untuk memberikan kejelasan makna serta menghindari meluasnya pembahasan, makadalam makalah ini masalahnya dibatasi pada :a. 1. Hakikat Pancasila Sebagai Dasar Negarab. 2. Hakikat Pancasila Sebagai Pandangan Hidup Bangsa Indonesia

  • c. 3. Upaya Menjaga Nilai-Nilai Luhur Pancasila3. Tujuan Pembahasan

    Kelompok kami menyusun makalah ini agar para pembaca bisa mengetahui tentangPancasila merupakan dasar negara dan pancasila sebagai ideologi bangsa indonesia yangsesungguhnya,dan dengan adanya makalah ini juga di harapkan dapat menjadi pengetahuanbagi kita semua.

  • BAB IIPEMBAHASAN

    1. Hakikat Pancasila Sebagai Dasar Negara

    Setiap negara di dunia ini mempunyai dasar negara yang dijadikan landasan dalammenyelenggarakan pemerintah negara. Seperti Indonesia, Pancasila dijadikan sebagai dasarnegara atau ideologi negara untuk mengatur penyelenggaraan negara. Hal tersebut sesuaidengan bunyi pembukaan UUat PanD 1945 alenia ke-4 yang berbunyi :

    Maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia itu dalam suatu UUD negaraIndonesia yang berbentuk dalam suatu susunan negara

    Dengan demikian kedudukan pancasila sebagai dasar negara termaktub secara yuridiskonstitusional dalam pembukaan UUD 1945, yang merupakan cita cita hukum dan normahukum yang menguasai hukum dasar negara RI dan dituangkan dalam pasal pasal UUD1945 dan diatur dalam peraturan perundangan.

    Selain bersifat yuridis konstitusional, pancasila juga bersifat yuridis ketata negaraanyang artinya pancasila sebagai dasar negara, pada hakikatnya adalah sebagai sumber darisegala sumber hukum. Artinya segala peraturan perundangan secara material harus berdasardan bersumber pada pancasila. Apabila ada peraturan (termasuk di dalamnya UUD 1945)yang bertentangan dengan nilai nilai luhur pancasila, maka sudah sepatutnya peraturantersebut dicabut.

    Nilai nilai luhur yang terkandung dalam pancasila memiliki sifat obyektif subyektif. Sifat subyektif maksudnya pancasila merupakan hasil perenungan dan pemikiranbangsa Indonesia, sedangkan bersifat obyektif artinya nilai pancasila sesuai dengankenyataan dan bersifat universal yang diterima oleh bangsa bangsa beradab. Oleh karenamemiliki nilai obyektif universal dan diyakini kebenarannya oleh seluruh bangsaIndonesia maka pancasila selalu dipertahankan sebagai dasar negara.

    Jadi berdasarkan uraian tersebut di atas maka dapat disimpulkan bahwa pancasilasebagai dasar negara memiliki peranan yang sangat penting dalam mengatur kehidupanberbangsa dan bernegara sehingga cita cita para pendiri bangsa Indonesi dapatterwujud.Konsepsi Agama.

    2. Hakikat Pancasila Sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia

    Setiap bangsa di dunia yang ingin berdiri kokoh dan mengetahui dengan jelas ke arahmana tujuan yang ingin dicapainya sangat memerlukan pandangan hidup. Denganpandangan hidup inilah suatu bangsa akan memandang persoalan yang dihadapinyasehingga dapat memecahkannya secara tepat. Tanpa memiliki pandangan hidup, suatubangsa akan merasa terombang ambing dalam menghadapi persoalan yang timbul, baikpersoalan masyarakatnya sendiri maupun persoalan dunia.

    Pancasila sebagai pandangan hidup sering juga disebut way of life, pegangan hidup,pedoman hidup, pandangan dunia atau petunjuk hidup. Walaupun ada banyak istilahmengenai pengertian pandangan hidup tetapi pada dasarnya memiliki makna yang sama.Lebih lanjut Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa dipergunakan sebagai petunjukdalam kehidupan sehari hari masyarakat Indonesia baik dari segi sikap maupun prilakuharuslah selalu dijiwai oleh nilai nilai luhur pancasila.

    Hal ini sangat penting karena dengan menerapkan nilai nilai luhur pancasila dalamkehidupan sehari hari maka tata kehidupan yang harmonis diantara masyarakat Indonesiadapat terwujud. Untuk dapat mewujudkan semua itu maka masyarakat Indonesia tidak bisahidup sendiri, mereka harus tetap mengadakan hubungan dengan masyarakat lain. Dengan

  • begitu masing masing pandangan hidup dapat beradaftasi artinya pandangan hidupperorangan / individu dapat beradaptasi dengan pandangan hidup kelompok karena padadasarnya pancasila mengakui adanya kehidupan individu maupun kehidupan kelompok.

    Selain sebagai dasar Negara, Pancasila juga merupakan pandangan hidup bangsaIndonesia. Sebagai pendangan hidup bangsa Indonesia, Pancasila berarti konsepsi dasartentang kehidupan yang dicita-citakan oleh bangsa Indonesia dalam menghadapi berbagaitantangan dalam menjalani hidup. Dalam konsepsi dasar itu terkandung gagasan dan pikirantentang kehidupan yang dianggap baik dan benar bagi bangsa Indonesia yang bersifatmajemuk.

    Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa sebenarnya merupakan perwujudan darinilai-nilai budaya milik bangsa Indonesia sendiri yang diyakini kebaikan dan kebenarannya.Pancasila digali dari budaya bangsa sendiri yang sudah ada, tumbuh, dan berkembangberabad-abad lamanya. Oleh karna itu, Pancasila adalah khas milik bangsa Indonesia sejakkeberadaannya sebagai sebuah bangsa. Pancasila merangkum nilai-nilai yang sama yangterkandung dalam adat-istiadat, kebudayaan, dan agama-agama yang ada di Indonesia.Dengan demikian, Pancasila sebagai pandangan hidup mencerminkan jiwa dan kepribadianbangsa Indonesia.

    Sebagai pandangan hidup bangsa, Pancasila juga berperan sebagai pedoman danpenuntun dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Dengan demikian, iamenjadi sebuah ukuran/kriteria umum yang diterima dan berlaku untuk semua pihak Secarasederhana, ideologi dipahami sebagai gagasan-gagasan dan nilai-nilai yang tersusun secarasistematis yang diyakini kebenarannya oleh suatu masyarakat dan diwujudkan di dalamkehidupan nyata. Nilai-nilai yang tercermin di dalam pandangan hidup ditempatkan secarasistematis kedalam seluruh aspek kehidupan yang mencakup aspek politik, ekonomi, sosial,budaya dan pertahanan keamanan didalam upaya mewujudkan cita-citanya. Jadi, dengankata lain ideologi berisi pandangan hidup suatu bangsa yang menyentuh segala segikehidupan bangsa. Setiap bangsa yang ingin berdiri kokoh dan mengetahui dengan jelaskearah mana tujuan yang ingin dicapainya sangat membutuhkan pandangan hidup. Denganpandangan hidup yang jelas, suatu bangsa akan memiliki pegangan dan pedomanbagaimana mereka memecahkan masalah-masalah politik, ekonomi, sosial dan budaya yangtimbul dalam gerak masyarakat yang makin maju. Dengan berpedoman pada pandanganhidup sebagai ideologi, sebuah bangsa akan membangun diri dan negerinya.

    3. Upaya Menjaga Nilai nilai Luhur Pancasila

    Nilai nilai yang terkandung dalam pancasila merupakan suatu cerminan darikehidupan masyarakat Indonesia (nenek moyang kita) dan secara tetap telah menjadi bagianyang tak terpisahkan dari kehidupan bangsa Indonesia. Untuk itu kita sebagai generasipenerus bangsa harus mampu menjaga nilai nilai tersebut. Untuk dapat hal tersebut makaperlu adanya berbagai upaya yang didukung oleh seluruh masyarakat Indonesia.

    Upaya uapaya tersebut antara lain : Ideologi secara praktis diartikan sebagai systemdasar seseorang tentang nilai-nilai dan tujuan-tujuan serta sarana-sarana pokok untukmencapainya. Jika diterapkan oleh Negara maka ideology diartikan sebagai kesatuangagasan-gagasan dasar yang disusun secara sistematis dan dianggap menyeluruh tentangmanusia dan kehidupannya, baik sebagai individu, social, maupun dalam kehidupanbernegara. Secara etimologis, ideologi berasal dari bahasa Yunani yaitu idea dan logia. Ideaberasal dari idein yang berarti melihat. Idea juga diartikan sesuatu yang ada di dalam pikiransebagai hasil perumusan sesuatu pemikiran atau rencana. Kata logia mengandung maknailmu pengetahuan atau teori, sedang kata logis berasal dari kata logos dari kata legein yaituberbicara. Istilah ideologi sendiri pertama kali dilontarkan oleh Antoine Destutt de Tracy

  • (1754 - 1836), ketika bergejolaknya Revolusi Prancis untuk mendefinisikan sains tentangide. Jadi dapat disimpulkan secara bahasa, ideologi adalah pengucapan atau pengutaraanterhadap sesuatu yang terumus di dalam pikiran.a. Ketuhanan (Religiusitas)

    Nilai religius adalah nilai yang berkaitan dengan keterkaitan individu dengan sesuatuyang dianggapnya memiliki kekuatan sakral, suci, agung dan mulia. Memahami Ketuhanansebagai pandangan hidup adalah mewujudkan masyarakat yang beketuhanan, yaknimembangun masyarakat Indonesia yang memiliki jiwa maupun semangat untuk mencapairidlo Tuhan dalam setiap perbuatan baik yang dilakukannya.b. Kemanusiaan (Moralitas)

    Kemanusiaan yang adil dan beradab, adalah pembentukan suatu kesadaran tentangketeraturan, sebagai asas kehidupan, sebab setiap manusia mempunyai potensi untukmenjadi manusia sempurna, yaitu manusia yang beradab. Manusia yang maju peradabannyatentu lebih mudah menerima kebenaran dengan tulus, lebih mungkin untuk mengikuti tatacara dan pola kehidupan masyarakat yang teratur, dan mengenal hukum universal.Kesadaran inilah yang menjadi semangat membangun kehidupan masyarakat dan alamsemesta untuk mencapai kebahagiaan dengan usaha gigih, serta dapat diimplementasikandalam bentuk sikap hidup yang harmoni penuh toleransi dan damai.

    c. Persatuan (Kebangsaan) IndonesiaPersatuan adalah gabungan yang terdiri atas beberapa bagian, kehadiran Indonesia

    dan bangsanya di muka bumi ini bukan untuk bersengketa. Bangsa Indonesia hadir untukmewujudkan kasih sayang kepada segenap suku bangsa dari Sabang sampai Marauke.d. Permusyawaratan dan Perwakilan

    Sebagai makhluk sosial, manusia membutuhkan hidup berdampingan dengan oranglain, dalam interaksi itu biasanya terjadi kesepakatan, dan saling menghargai satu sama lainatas dasar tujuan dan kepentingan bersama. Prinsip-prinsip kerakyatan yang menjadi cita-cita utama untuk membangkitkan bangsa Indonesia, mengerahkan potensi mereka dalamdunia modern, yakni kerakyatan yang mampu mengendalikan diri, tabah menguasai diri,e. keadilan Sosial

    Nilai keadilan adalah nilai yang menjunjung norma berdasarkan ketidak berpihakkan,keseimbangan, serta pemerataan terhadap suatu hal. Mewujudkan keadilan sosial bagiseluruh rakyat Indonesia merupakan cita-cita bernegara dan berbangsa.

  • BAB IIIPENUTUP

    KESIMPULAN

    Dari makalah yang telah dibuat tadi dapat di simpulkan bahwa pancasila mempunyaiarti sangat penting bagi kehidupan masyarakat bangsa indonesia, pancasila mempunyainilai-nilai positif bagi kehidupan kita.

    Disamping itu banyak langkah - langkah yang harus kita ambil untuk menjalankanatau menerapkan pancasila dalam kehidupan kita.

    DAFTAR PUSTAKA

    Ahmad Kosasih Djahiri,Pancasila sebagai ideologi bangsa,Jakarta: Prenada Media,2008Lembaga Pancasila Indonesia,Pancasila Sebagai Dasar Negara,Jakarta:2000

    https://docs.google.comAmin, Ahmad,. Ilmu Akhlak, Bulan Bintang, Jakarta. 1968.

    Hasan, Ali H.M. Agama Islam. Jakarta: Direktorat Jendral Pembinaan Kelambagaan AgamaIslam. 1994/1995.

    Dr. H. Syamsu Yusuf LN, M.Pd.. Psikologi Belajar Agama. Pustaka Bani Qurais. Bandung.2003.