tugas vlsi achyar
DESCRIPTION
asdasTRANSCRIPT
-
TUGAS VLSI
SEJARAH PERKEMBANGAN KOMPUTER, IC, &
TEKNOLOGI TRANSISTOR
OLEH
ACHYAR MAULANA PRATAMA
1206201422
TEKNIK ELEKTRO
DEPARTEMEN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS INDONESIA
2015
-
2
DAFTAR ISI
Daftar isi 2
Sejarah Perkembangan Komputer 3
Sejarah Perkembangan IC / Mikroprosesor 9
Perkembangan Teknologi Transistor 12
Daftar Pustaka 15
-
SEJARAH PERKEMBANGAN KOMPUTER
A. Generasi Pertama
Awal generasi konputer ditandai dengan kemampuan komputer untuk menyimpan
program dalam memori. Sebelumnya komputer mekanik dan elektrik tidak menyimpan
program dalam memori, tapi program-program ditulis dalam kartu yang dilubangi kemudian
dieksekusi yang disebut dengan punch card. Pada komputer stored-program komputer
dikontrol oleh program yang disimpan di memori komputer. Program dibuat dengan
menggunakan bahasa mesin yang terdiri dari bilangan 1 dan 0. Komputer yang ada di
generasi pertama antara lain :
1. ENIAC (Electronic Numerical Integrator And Computer)
ENIAC dirancang oleh Dr. J. Presper Eckert dan Dr. John W. Mauchly dari Moore
School, Universitas Pennsylvania pada tahun 1943 dan selesai pada tahun 1945. Secara
fisik ENIAC adalah komputer raksasa yang beratnya mencapai 30 ton dan bisa dimasukin
manusia karena ukurannya yang sangat besar. Sebagai perangkat inputnya digunakan
card reader IBM dan perangkat outputnya digunakan punch card. Teknologi yang
digunakan ENIAC adalah tabung hampa yang merupakan karakteristik dari komputer
generasi pertama.
a. Komponen utama dari ENIAC terdiri dari rangkaian dasar yaitu sebagai berikut :
b. Akumulator, berfungsi sebagai register pemroses (kemampuan membaca), ENIAC
mampu melakukan 5000 penjumlahan atau pengurangan sederhana dalam tiap
detiknya.
c. Inisiator, melakukan tugas-tugas khusus seperti melakukan power atau mematikannya.
d. Pemrogram utama, berfungsi untuk mengendalikan eksekusi program.
e. Multiplier, berfungsi sebagai bagian dari proses utama, ENIAC dapat melakukan 385
operasi perkalian perdetik.
f. Pembagi/pencari akar pangkat, dapat melakukan 40 proses pembagian perdetik dan 3
proses pencarian akar pangkat per detik.
g. Gate, melakukan operasi logic AND.
h. Buffer, melakukan operasi logic OR.
-
4
i. Pencetak, berfungsi untuk menampilkan hasil proses.
j. Unit sinkronisasi, berfungsi untuk proses sinkronisasi antar komponen.
k. Tabel fungsi, digunakan untuk pemrograman.
Namun seiring berkembangnya jaman dan banyak ditemukan penemuan-penemuan
baru maka ENIAC pun mulai ketinggalan dari yang lain pada saat itu. Dan pada tahun
1955 ENIAC secara resmi dimatikan.
2. EDVAC (Electronic Discrete Variable Automatic Computer)
EDVAC merupakan kelanjutan dari ENIAC. Eckret dan Mauchly secara resmi
mempublikasikannya pada tahun 1947. EDVAC dirancang sebagai komputer serbaguna,
dapat digunakan untuk berbagai tujuan. Ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan pada
Laboratorium Riset Balistik milik departemen pertahanan Amerika Serikat. Aplikasi yang
dapat diselesaikan adalah perhitungan besar sudut rudal balistik sehingga rudal tepat
mengenai sasaran.
Beberapa organisasi dasar komputer EDVAC adalah sebagai berikut :
a. Reader-Recorder, berfungsi untuk membaca dan merekam inputan.
b. Control Unit, bagian yang mengendalikan dan mengelola seluruh komponen
komputer.
c. Dispatcher (Pengatur), bagian ini berfungsi sebagai penterjemah permintaan dari
bagian kendali dan memori dan meneruskan jalur kendali pada komponen-komponen
lain.
d. High-speed Memory, terdiri dari dua buah bagian memori, masing-masing memorinya
memiliki 64 baris dan setiap baris memiliki kapasitas 8 word.
e. Computer, berfungsi untuk melakukan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian,
dan pembagian.
f. Timer.
EDVAC cukup efisien dan berarti pada saat itu. Digunakan sampai tahun 1961
sebelum digantikan oleh BRLSEC komputer elektrinik pertama yang sepenuhnya
dirancang oleh BRL (Ballistics Research Laboratory).
3. UNIVAC I (Universal Automatic Computer I)
-
5
UNIVAC merupakan rancangan Eckret dan Mauchly berikutnya setelah EDVAC.
Mereka mendirikan perusahaan The Eckret-Mauchly Computer Company dengan
UNIVAC I sebagai produk pertamanya. Merupakan komputer komersila pertama yang
dipasarkan sejak tahun 1951 sampai tahun 1958 telah dibuat 46 buah UNIVAC I untuk
berbagai kepentingan seperti biro sensus departemen perdagangan Amerika, Universitas
New York, perusahaan asuransi Prudential, dan perusahaan General Electric. Fitur dari
UNIVAC I adalah sebagai berikut :
a. Memori utama terdiri dari 1000 word yang masing-masing memiliki 12 karakter.
b. Instruksi terdiri dari 6 karakter alphanumeric.
c. Mampu melakukan 1000 perhitungan per detik.
d. Digit dipresentasikan menggunakan aritmetik excess-3 (XS3) BDC (Binary Codec
Decimal).
e. Digunakan untuk aplikasi bisnis dan administrasi.
Generasi awal ini rata-rata memiliki kapasitas penyimpanan serta kecepatan pemrosesan
yang masih kecil, Kapasitas penyimpanan 1000 - 4000 byte, Kecepatan pemrosesan
2000 instruksi per detik dan Bahasa pemrograman yang digunakan masih bahasa
pemrograman tingkat rendah.
B. Generasi Kedua
Generasi kedua diawali dengan perubahan teknologi dasar pembangunan rangkaian. Pada
generasi pertama teknologi dasar yang digunakan adalah tabung hampa, nah pada generasi
kedua teknologi dasar yang digunakan adalah transistor. Transistor adalah semikonduktor
yang berfungsi sebagai penguat, switch, modulasi sinyal dan lain-lain. Fungsi tabung hampa
Trioda-Fleming tercakup didalamnya. Transistor secara resmi dibuat pada tahun 1947 oleh
William Shockley, John Bardeen, dan Walter Brattain dari Bell Telephone Laboratories.
Penemuan transistor merupakan awal teknologi komputer generasi kedua sebagai pengganti
tabung hampa. Ukurannya lebih kecil dibandingkan dengan komputer generasi pertama.
Beberapa komputer pada generasi kedua adalah sebagai berikut :
1. DEC PDP-1 (Digital Equipment Corporation Programmable Data Processor-1)
DEC adalah perusahaan yang didirikan oleh Ken Olson dan Harlan Anderson pada tahun
1957. PDP-1 adalah mesin 18-bit yang pertama dibangun oleh DEC. Komputer interaktif
-
6
berukuran kecil. Mesin ini dikenalkan oleh DEC pada tahun 1960 sebagai komputer
komersial. Komponen-komponen dasar PDP-1 adalah :
a. Pemrosesan pusat terdiri dari bagian kendali, elemen aritmatik, pengalamatan memori
dan register.
b. Sistem memori memiliki kapasitas sampai 4096 word (1 word = 18 bit) dan dapat
diperluas sampai 65536 word.
c. Piranti input-output: monitor CRT berdiameter 16 inci dengan 1024 x 1024 titik, light
pen danparallel drum
2. UNIVAC III
UNIVAC III diperkenalkan pada tahun 1962. Mesin ini merupakan pengembangan
dari UNIVAC I dan UNIVAC II. Memorinya dibuat sebagai tumpukan 29 balok dari
4096 core. Bagian pemroses pusat memiliki 15 register indeks. Sistem operasi yang
digunakan untuk mengatur sistem dikenal dengan nama CHIEF atau BOSS.
Ciri khas dari komputer generasi kedua adalah sebagai berikut :
a. Teknologi dasar rangkaiannya adalah transistor.
b. Menggunakan bahasa pemrograman seperti FORTRAN, COBOL, ALGOL, dan lain-
lain.
c. Kapasitas memori utama lebih besar dengan kemampuan menyimpan puluhan ribu
karakter.
d. Menggunakan memori sekunder berupa magnetic tape dan magnetic disk untuk
menambah kapasitas penyimpanan.
e. Aplikasi yang dijalankan untuk bisnis dan teknik.
f. Ukuran fisik lebih kecil dibandingkan komputer generasi pertama.
g. Membutuhkan lebih sedikit daya listrik.
C. Generasi Ketiga
Transistor merupakan lompatan teknologi yang besar. Para peniliti tahun 1950-an
mencoba membuat rangkaian yang terintegrasi dengan teknologi dasar transistor. Usaha ini
dilakukan untuk lebih mengefesiensikan kerja komputer. Rangkaian yang terintegrasi akan
meningkatkan kecepatan proses. Perpindahan data dari satu kompunen ke komponen lain
lebih memerlukan waktu yang sedikit. Jack S. Kilby seorang karyawan Texas Instrument
-
7
yang pertama kali memiliki ide untuk menyatukan seluruh komponen dalam satu blok
(monolith) semikonduktor. Pada tahun 1958 ide Kilby ini diwujudkan, dia membuat IC
(Integrated Circuit) yang pertama. Konsep awal IC sendiri pertama kali muncul pada tahun
1952 dikonsepkan oleh seorang ilmuwan radar Inggris Geoffrey W.A. Dummer namun tidak
berhasil mewujudkan rancangannya tersebut.
Penemuan Kilby ini dilanjutkan oleh Robert Noyce yang merancang IC dengan jalur
koneksinya sehingga IC dipasarkan secara massal. Penemuan IC merupakan sumbangan
besar bagi komputer generasi ketiga. Pada komputer generasi ketiga IC mulai digunakan
menggantikan transistor. Beberapa komputer dari generasi ketiga antara lain adalah IBM
S/360. Komputer IBM S/360 adalah sebuah mainframe yang dibuat pada tahun 1964 dengan
menggunakan IC sebagai teknologi dasar rangkaiannya. IBM S/360 merupakan awal
komputer modern. Nama IBM S/360 digunakan karena kemampuannya melakukan operasi
satu lingkaran penuh (360 derajat) yaitu dapat digunakan untuk berbagi aplikasi bisnis
maupun teknik.
Di generasi ini kecepatan komputer terus bertambah seiring berkembangnya
perkembangan jaman, yaitu Kecepatan permrosesannya 10 mips. Dan revolusi yang terjadi
pada generasi ini adalah pada tahun 1971 Intel Coorporation membuat mikroprosessor
pertama yaitu chip 4004.
D. Generasi Keempat
Pada komputer generasi keempat, teknologi dasar sebagai ciri khasnya adalah
penggunaan LSI (Large-Scale Integration) dan VLSI (Very Large-Scale Integration). LSI
dan VLSI adalah teknologi pemampatan komponen elektrik dalam satu chip/IC. Pada
dasarnya teknologi dasar yang generasi ketiga dan keempat tidak berbeda. Perbedaan
terletak pada tingkat pemampatan generasi keempat lebih tinggi dibandingkan dengan
generasi ketiga. Pemampatan komponen adalah hal yang logis karena dua alasan yaitu
ekonomis dan cepat. Semakin mempat maka biaya yang digunakan untuk membangunnya
akan semakin sedikit, sebaliknya kecepatannya semakin tinggi karena jarak antarkomponen
yang semakin dekat. Komputer yang mewakili generasi keempat adalah IBM S/370.
IBM meluncurkan seri IBM S/370 pada tahun 1970. Mesin ini menggunakan chip LSI
sebagai teknologi dasarnya. Memori utama kecepatan tinggi menggunakan chip silikon
-
8
tunggal. Menambah kapasitas memori dengan RCS. Kode dasar kumpulan instruksi S/370
disimpan dalam RCS termasuk juga fungsi kendali. Komputer pada generasi ini sudah
memiliki, Kapasitas penyimpanan 3 Mb dan Kecepatan pemrosesan 100 mips sampai 1 bis
(milyar instruksi per detik).
E. Generasi Kelima
Mendefinisikan komputer generasi kelima menjadi cukup sulit karena tahap ini masih
sangat muda. Contoh imajinatif komputer generasi kelima adalah komputer fiksi HAL9000
dari novel karya Arthur C. Clarke berjudul 2001: Space Odyssey. HAL menampilkan
seluruh fungsi yang diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan
buatan (artificial intelligence atau AI), HAL dapat cukup memiliki nalar untuk melakukan
percapakan dengan manusia, menggunakan masukan visual, dan belajar dari pengalamannya
sendiri. Contoh komputer yang berkembang pada generasi ini adalah untuk komputer PC
seperti komputer PC AT-386, PC AT-486, Pentium dan komputer-komputer yang digunakan
untuk keperluan-keperluan khusus seperti komputer dalam dunia kedokteran dan lain lain.
Pada tahun 1997 IBM mengeluarkan seri selanjutnya IBM PC/486 yang mengunakan
microprocessor Intel 80846 dengan kecepatan 25 sampai dengan 66 MHz. Pada tahun 1997
Microprocessor Intel banyak digunakan di komputer IBM PC dan kompatibelnya, mulai dari
8088, 80286, 80386, 80846 dan seri Pentium (dikenal dengan pentium P6). Beberapa seri
pentium adalah Pentium 66 (66 MHz). Pentium P 75 (75 MHZ), Pentium 200 (200 MHz).
Pada bulan Mei 1997, perusahaan Intel memperkenalkan microprocessor Pentium II sebagai
kelanjutan dari seri Pentium. Pentium II mempunyai seri Intel Pentium 233 MHz, Intel
Pentium 266 MHz dan Intel Pentium 300 MHz.
-
9
SEJARAH IC / MIKROPROSESOR
A. Sejarah Mikroprosesor
Sejarah Mikroprosesor Pentium berawal pada tahun 1958, seorang insinyur bernama
Jack Kilby yang bekerja pada Texas Intruments mencoba memecahkan masalah dengan
memikirkan sebuah konsep menggabungkan seluruh komponen elektronika dalam satu blok
yang dibuat dari bahan semikonduktor. Terciptalah chip yang pertama, meskipun masih
dengan segala kekurangan dan kelemahannya. Beberapa saat setelah itu, Robert Noyce, yang
bekerja pada Fairchild Semiconductor Corporation, menemukan hal serupa, meskipun
mereka bekerja pada dua tempat yang berbeda. Sejak penemuan pertama sebuah IC, riset
banyak dilakukan untuk menyempurnakan sebuah IC.
Beberapa hal yang cukup penting dalam sebuah IC adalah ukuran dan daya listrik yang
dibutuhkan sebuah IC untuk berfungsi dengan baik. Saat ini, sebuah IC yang ukurannya
sekitar jari kuku manusia, di dalamnya terdapat ratusan juta komponen yang terintegrasi
menjadi satu. Gorden Moore, co-founder perusahaan Intel, pada tahun 1965 memperkirakan
bahwa jumlah transistor yang terdapat dalam sebuah IC akan bertambah 2 kali setiap 18
bulan sekali.
Kecenderungan peningkatan jumlah transistor ini telah terbukti setelah sekian lama dan
diperkirakan akan terus berlanjut. Sebagai contoh perkembangan IC, sebuah 64-Mbit
DRAM yang pertama kali di pasaran pada tahun 1994, terdiri dari 3 juta transistor. Dan
microprocessor Intel Pentium 4 terdiri lebih dari 42 juta transistor dan kira-kira terdapat 281
IC didalamnya. Bahkan berdasar pada International Technology Roadmap for
Semiconductor (ITRS), diharapkan akan tersedia sebuah chip yang terdiri dari 3 milyar
transistor pada tahun 2008. Umumnya, bahan semikonduktor yang digunakan dalam
pembuatan IC, adalah silikon. Beberapa bahan lain pun juga memungkinkan untuk
digunakan. Proses pembuatan IC sendiri terdiri dari ratusan step. Meskipun proses pembutan
hingga siap untuk digunakan sangatlah rumit, namun keuntungan yang didapat dari
fleksibilitas sebuah IC dibandingkan dengan jika tidak menggunakan IC.
Jika ditilik dari sejak penemuan sebuah IC, teknologi IC boleh dibilang masih sangat
muda. Belum genap setengah abad dari pertama kali diproduksi, IC telah berperan penting
-
10
dalam peradaban manusia. Seperti komputer misalnya, yang proses utamanya dikontrol oleh
ratusan IC. Komputer merupakan hal penting dalam mendukung perkembangan teknologi
lainnya. Sudah sepantasnya kita mengucap syukur kepada Tuhan, yang telah mengizinkan
perkembangan teknologi terjadi begitu pesatnya, yang akhirnya membawa kemudahan bagi
umat manusia. Bayangkan jika pada waktu itu IC tidak ditemukan. Mungkin perkembangan
teknologi tidak akan seperti sekarang ini
IC sendiri dipergunakan untuk bermacam-macam piranti, termasuk televisi, telepon
seluler, komputer, mesin-mesin industri, serta berbagai perlengkapan audio dan video. IC
sering dikelompokkan berdasar jumlah transistor yang dikandungnya berikut adalah
penggolongan IC berdasar jumlah transistor :
1. SSI (small-scale integration) : chip dengan maksimum 100 komponen elektronik.
2. MSI (medium-scale integration) : chip dengan 100 sampai 3.000 komponen elektronik.
3. LSI (large-scale integration) : chip dengan 3.000 sampai 100.000 komponen elektronik.
4. VLSI (very large-scale integration) : chip dengan 100.000 sampai 1.000.000 komponen
elektronik.
5. ULSI (ultra large-scale integration) : chip dengan lebih dari 1 juta komponen elektronik.
B. Perkembangan Mikroprosesor
Pada tahun 1971 munculah microprocessor pertama Intel , microprocessor 4004 ini
digunakan pada mesin kalkulator Busicom. Dengan penemuan ini maka terbukalah jalan
untuk memasukkan kecerdasan buatan pada benda mati. Kemudian pada tahun 1974
munculah mikroprosesor 8080. Berikut adalah table perkembangan mikroprosesor dari seri
8080 sampai Pentium 4.
Nama Tahun
Keluar
Jumlah
Transistor Micron
Clock
Speed
(Mhz)
Data
Width
(Bit)
MIPS
8080 1974 6.000 6 2 8 0.64
8088 1979 29.000 3 5 16, 8 0.33
80286 1982 134.000 1.5 6 16 1
80386 1985 275.000 1.5 16 32 5
80486 1989 1.200.000 1 25 32 20
-
11
Pentium 1993 3.100.000 0.8 60 32,64 100
Pentium II 1997 7.500.000 0.35 233 32,64 400
Pentium III 1999 9.500.000 0.25 450 32,64 1000
Pentium IV 2000 42-125 Jt. 0.18-0.06 1300-3800 32,64 7000
-
12
PERKEMBANGAN TEKNOLOGI TRANSISTOR
(NANO TEKNOLOGI)
A. Sejarah Nano Teknologi
Munculnya kesadaran terhadap ilmu dan teknologi nano diinspirasi dan didorong oleh
pemikiran futuristik dan juga penemuan peralatan pengujian dan bahan-bahan. Pada tanggal
29 Desember 1959 dalam pertemuan tahunan Masyarakat Fisika Amerika (American
Physical Society) di Caltech, Richard Phillips Feynman (Pemenang Hadiah Nobel Fisika
tahun 1965)dalam suatu perbincangan berjudul Theres plenty of room at the bottom,
memunculkan suatu isu yaitu permasalahan memanipulasi dan mengontrol atom (ukuran
0,001 nm) dan molekul (ukuran 0,1 nm) pada dimensi kecil (nanometer) .
Di tahun 1981, Scanning Tunneling Microscopy (STM) diciptakan oleh Heinrich
Rohrer dan Gerd Binnig (Pemenang Hadiah Nobel Fisika tahun 1986). Beberapa tahun
kemudian (1986), Gerg Binnig, Calfin F Quate, dan Christoph Gerber menemukan Atomic
Force Microscope (AFM). Melalui peralatan STM dan AFM, para ilmuwan dapat melihat,
memanipulasi, dan mengontrol atom-atom secara individu di dimensi nano. Penemuan
bahan buckyball/fullerene dan carbon nanotube semakin mendorong para ilmuwan untuk
meneliti ilmu dan teknologi nano.
Robert Curl, Harold Kroto, dan Richard Smalley (Pemenang Hadiah Nobel Kimia tahun
1996) menemukan buckyball/fullerene di tahun 1985. Buckyball/fullerene tersusun oleh
molekul-molekul karbon dalam bentuk bola tak pejal dengan ukuran diameter bola 0,7 nm.
Sumio Iijima menemukan carbon nanotube pada tahun 1991 saat ia bekerja di perusahaan
NEC di Jepang. Carbon nanotube adalah molekul-molekul carbon berbentuk silinder tak
pejal dengan satu atau lebih dinding silinder. Diameter silinder bervariasi dari 1 nm hingga
100 nm. Panjang silinder dapat mencapai ukuran dalam rentang micrometer hingga
centimeter. Perbandingan antara ukuran panjang dan diameter carbon nanotube dapat
melebihi 1.000.000. Kedua ujung-ujung silinder ditutup oleh fullerene berbentuk setengah
bola tak pejal.
Pengenalan dan pemahaman akan ilmu dan teknologi nano sangat terkait dengan
definisi nano, bahan berstruktur nano, ilmu nano dan teknologi nano. Nano adalah satuan
-
13
panjang sebesar sepertriliun meter (1 nm=10-9m). Ukuran tersebut 1000x lebih kecil dari
diameter rambut manusia (80 m). Diameter sel darah merah dan virus hanya sebesar masing-
masing 7 m dan 150 nm. Bahan berstruktur nano merupakan bahan yang memiliki paling
tidak salah satu dimensinya (panjang, lebar, atau tinggi) berukuran 1-100 nm. Bahan nano
merupakan jembatan antara atom/molekul dan bahan berukuran mikrometer (transistor pada
chip computer). Gen atau DNA merupakan bahan nano alami dengan lebar pita gen sebesar
2 nm. Fullerene dan carbon nanotube termasuk bahan nano sintetis karena ukuran
diameternya berukuran nano.
B. Kelebihan dan Kekurangan Nano Teknologi
Kelebihan :
1. Nanoteknologi dapat merevolusi banyak produk elektronik , prosedur , dan aplikasi .
Daerah-daerah yang mendapatkan keuntungan dari pengembangan lebih lanjut dari
nanoteknologi ketika datang ke produk elektronik termasuk transistor nano , dioda nano ,
OLED , plasma display, komputer kuantum , dan banyak lagi .
2. Nanoteknologi juga bisa mendapatkan keuntungan sektor energi . Pengembangan energi -
memproduksi, produk menyerap energi , dan penyimpanan energi lebih efektif dalam
perangkat yang lebih kecil dan lebih efisien mungkin dengan teknologi ini . Item seperti
seperti baterai , sel bahan bakar , dan sel surya dapat dibangun lebih kecil tetapi dapat
dibuat lebih efektif dengan teknologi ini .
3. Industri lain yang bisa mendapatkan keuntungan dari nanoteknologi adalah sektor
manufaktur yang akan membutuhkan bahan-bahan seperti nanotube , aerogels , partikel
nano , dan barang-barang sejenis lainnya untuk menghasilkan produk mereka dengan
.Bahan-bahan ini sering lebih kuat , lebih tahan lama , dan lebih ringan daripada mereka
yang tidak diproduksi dengan bantuan nanoteknologi .
4. Dalam dunia medis, nanoteknologi juga dilihat sebagai anugerah karena ini dapat
membantu dengan menciptakan apa yang disebut obat pintar . Orang ini membantu
penyembuhan lebih cepat dan tanpa efek samping bahwa obat tradisional lainnya memiliki
. Anda juga akan menemukan bahwa penelitian nanoteknologi dalam kedokteran saat ini
memfokuskan pada daerah-daerah seperti regenerasi jaringan , perbaikan tulang ,
-
14
kekebalan dan bahkan obat untuk penyakit seperti seperti kanker , diabetes , dan penyakit
yang mengancam kehidupan lainnya .
Kekurangan :
1. Perkembangannya Teknologi Nano memungkinan hilangnya pekerjaan di industri
pertanian dan manufaktur tradisional
2. Perkembangan nanoteknologi juga dapat membawa jatuhnya pasar tertentu karena
penurunan nilai minyak dan berlian karena kemungkinan mengembangkan sumber energi
alternatif yang lebih efisien dan tidak akan memerlukan penggunaan bahan bakar fosil . Ini
juga bisa berarti bahwa karena orang-orang sekarang dapat mengembangkan produk-
produk pada tingkat molekuler , berlian juga akan kehilangan nilainya karena sekarang
dapat diproduksi secara massal .
3. Senjata atom sekarang dapat lebih mudah diakses dan dibuat menjadi lebih kuat dan lebih
merusak , hal ini dapat menjadi lebih mudah diakses dengan nanoteknologi .
4. Karena partikel-partikel ini sangat kecil , masalah benar-benar dapat timbul dari inhalasi
partikel kecil ini , seperti masalah seseorang mendapat dari menghirup partikel asbes
menit.
5. Saat ini, nanoteknologi sangat mahal dan mengembangkannya dapat dikenakan biaya
banyak uang . Hal ini juga cukup sulit untuk memproduksi , yang mungkin mengapa
produk yang dibuat dengan nanoteknologi yang lebih mahal
-
15
DAFTAR PUSTAKA
Rahayu, Eko. http://www.immersa-lab.com/sejarah-mikroprosesor.htm, diakses pada hari
Selasa 8 September 2015 pukul 10.10 WIB.
Setyaji, Harun. http://haroendzt.heck.in/sejarah-mikroprosesor-lengkap.xhtml, diakses pada
hari Selasa 8 September 2015 pukul 10.23 WIB.
Wijaya, Agus Hadi. http://teknodaily.com/pengertian-dan-sejarah-perkembangan-komputer/,
diakses pada hari Rabu 9 September 2015 pukul 10.02 WIB.
Jackson, Royger Simamora. 2012, Sejarah Perkembangan Komputer.
Hareva, Tali Zaro. http://talizaroharefa.blogspot.com/2009_06_01_archive.html, diakses
pada hari Rabu 9 September 2015 pukul 10.12 WIB.
Windani, Septi. http://www.slideshare.net/iyouseptiiii3/makalah-perkembangan-dan-
manfaat-teknologi-komputer-kelompok-6, diakses pada hari Rabu 9 September 2015 pukul
10.23 WIB.
Admin. http://ft-untirta.ac.id/id/sejarah-nano.htm, diakses pada hari Rabu 9 September 2015
pukul 10.35 WIB
Lanchard,Christopher. http://programchrist.blogspot.com/2013/12/keuntungan-dan-
kerugian-nanoteknologi.html, diakses pada hari Rabu 9 September 2015 pukul 11.21 WIB.