tugas sadam
TRANSCRIPT
Biokimia otot
Tropomiosin dan komplek troponin yang terdapat difilamen tipis melakukan
fungsi kunci diotot rangka.
Di otot lurik, terdapat dua protein lain yang jumlahnya sedikit, tetapi memiliki
fungsi penting. Tiropomiosin adaiah suatu molekul fibrosa yang terdiri dari dua
rantai, alfa dan beta, yang melekat pada F-aktin dialur antara filamen-filamennya.
Tropomiosin terdapat di semua otot dan struktur mirip-otot. Kompleks troponin
bersifat unik bagi otot lurik dan terdiri dari tiga polipeptida. Troponin T (TpT)
mengikat tropomiosin dan dua komponen troponin lainnya. Tioponin I (TpI)
menghambat interaksi F-aktin-miosindan juga mengikat komponen-komponen
troponin lain. Tioponin C (TpC) adalah polipeptida pengikat-kalsium, setiap
molekul troponin C mengikat empat molekul ion kalsium, dan molekul ini
memiliki massa molekul sebesar 17 kDa.
Sumber: Murray Robert K, Granner Daryl K, dan Rodwell Victor W. Biokimaia Harper Edisi 27.
Jakarta: EGC
Rangka epindekular
a. Ekstremitas atas
b. Ekstremitas bawah
Sumber : Putz. R dan Pabst. R .2003. Sobotta edisi 21. Jakarta: EGC
Diagnosis banding myastenia gravisBeberapa diagnosis banding untuk menegakkan diagnosis miastenia gravis, antara lain:Adanya ptosis atau strabismus dapat juga disebabkan oleh lesi nervus III pada beberapa penyakit selain miastenia gravis, antara lain :
a. Meningitis basalis (tuberkulosa atau luetika)
b. Infiltrasi karsinoma anaplastik dari nasofaring
c. Aneurisma di sirkulus arteriosus Willisii
d. Paralisis pasca difteri
e. Pseudoptosis pada trachoma
f. Apabila terdapat suatu diplopia yang transient maka kemungkinan adanya
suatu sklerosis multipleks.
Sumber : Drachman DB. Myasthenia Gravis and Other Diseases of The Neuromuscular Junction
Kasper. In: Braunwald, Fauci, Hauser, Longo, Jameson. Harrison’s : Principle of Internal Medicine
18th ed. McGraw Hill. 2012; 366: 2523-2518.