tugas pemodelan al
TRANSCRIPT
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 1/33
Aluminium (Al)
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 2/33
Sejarah Pengolahan Bahan Tambang
Aluminium dalam sistem periodik unsur terletak padagolongan 13 periode 3. Lambang aluminium ialah Al dan
memiliki nomor atom 13.
Aluminium ditemukan oleh Sir Humprey Davy pada tahun
1809 sebagai suatu unsur.
Pertama kali direduksi sebagai logam oleh Hans
Christian Oesterd pada tahun 1825.
Dari segi industrial, pada tahun 1886, Paul Heroult di
Prancis dan C. M. Hall di Amerika Serikat, secara
terpisah telah memperoleh logam aluminium dari alumina
dengan cara elektrolisa dari garamnya yang terfusi.
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 3/33
Karakteristik Aluminium
RinganMemiliki bobot sekitar 1/3 dari bobot besi danbaja, atau tembaga. Berat jenisnya ringan(hanya 2,7 gr/cm³, sedangkan besi ± 8,1 gr/ cm³)
KuatTerutama bila dipadu dengan logam lain, Paduan
Al dengan logam lainnya menghasilkan logamyang kuat seperti Duralium (campuran Al, Cu,
mg) Reflektif
Dalam bentuk aluminium foil digunakan sebagaipembungkus makanan, obat, dan rokok
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 4/33
Karakteristik Aluminium
Konduktor panasSifat ini sangat baik untuk penggunaan pada mesin-
mesin / alat-alat pemindah panas sehingga dapat
memberikan penghematan energi
Konduktor listrikSetiap satu kilogram aluminium dapat menghantarkan
arus listrik dua kali lebih besar jika dibandingkan dengan
tembaga. Karena aluminium relatif tidak mahal dan
ringan, maka aluminium sangat baik untuk kabel-kabel
listrik overhead maupun bawah tanah
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 5/33
Karakteristik Aluminium
Tahan korosiSifatnya durabel sehingga baik dipakai untuk lingkungan
yang dipengarui oleh unsur-unsur seperti air, udara, suhu
dan unsur-unsur kimia lainnya, baik diruang angkasa
atau bahkan sampai ke dasar laut.
Tak beracun
Dan karenanya sangat baik untuk penggunaan pada
industry makanan, minuman, dan obat-obatan yaitu
untuk peti kemas dan pembungkus
Mudah di-fabrikasi/ dibentuk dengan semua proses
pengerjaan logam. Mudah dirakit karena dapat
disambung dengan logam / material lainnya melalui
pengelasan, brazing, solder, adhesive bonding,
sambungan mekanis,
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 6/33
Proses Pengolahan Aluminium
Proses pengolahan aluminium meliputi:1.Proses penambangan aluminium
2.Proses pemurnian aluminium
3.Proses peleburan aluminium
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 7/33
1. Proses Penambangan Aluminium
Aluminium ditambang dari biji bauksit yangbanyak terdapat di permukaan bumi, kemudian
dilakukan proses pemanasan untuk mengurangi
kadar air yang ada dari proses penambangan.
Bauksit yang ditambang untuk keperluan industrimempunyai kadar aluminium sekitar 40 – 60 %.
Setelah ditambang biji bauksit digiling dan
dihancurkan supaya halus dan merata.
Selanjutnya bauksit mengalami prosespemurnian.
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 8/33
1. Proses Penambangan Aluminium
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 9/33
2. Proses Pemurnian Aluminium
Pengolahan aluminium menjadi aluminium murnidapat dilakukan melalui Proses pemurnian
dengan metode Bayer. Proses Bayer adalah
sarana industri utama bauksit pemurnian untuk
menghasilkan alumina. Bauksit, bijih palingpenting dari aluminium, berisi alumina hanya 30-
54 %, Al2O3, sisanya menjadi campuran dari
silika (SiO2), oksida besi (Fe2O3), dan titanium
dioksida (TiO2) dan. Caranya adalah denganmelarutkan bauksit dalam larutan natrium
hidroksida (NaOH).
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 10/33
2. Proses Pemurnian Aluminium
Siklus BayerProses Bayer adalah satu siklus dan sering
disebut Bayer siklus. Ini melibatkan empat
langkah :
a) Digestion (pencernaan),b) Clarification (klarifikasi),
c) Precipitation (pengendapan), dan
d) Calcination (kalsinasi).
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 11/33
Siklus Bayer
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 12/33
a. Digestion (pencernaan)
Pada langkah pertama, bauksit adalah tanah,slurried dengan larutan soda kostik (natrium
hidroksida), dan dipompa ke tank tekanan besar
disebut digester, dikontrol mengalami panas uap
175 °C dan tekanan. natrium hidroksida bereaksidengan mineral alumina bauksit untuk
membentuk solusi jenuh natrium aluminat;
pengotor tak larut, disebut lumpur merah (RM) ,
tetap dalam suspensi dan dipisahkan padalangkah klarifikasi. Proses Bayer menurut
persamaan kimia :
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 13/33
a. Digestion (pencernaan)
Persamaan reaksi Al2O3 + 2OH-+3H2O 2[Al(OH)4-]-
Atau
Al2O3(s)+2NaOH(aq)+3H2O 2NaAl(OH)4(aq)
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 14/33
b. Clarification (klarifikasi)
pengotor tak larut yang disebut lumpur merah /Red Mud
(RM) , tetap dalam suspensi dan dipisahkan dengan
menyaring dari kotoran padat, selanjutnya didinginkan di
exchangers panas, untuk meningkatkan derajat jenuh
dari alumina terlarut, dan dipompa menuju tempat yang
lebih tinggi yaitu presipitator silolike untuk prosesPrecipitation (pengendapan)
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 15/33
c. Precipitation (pengendapan)
Selanjutnya aluminium diendapkan dari filtratnya dengan
cara mengalirkan gas CO2 dan pengenceran.
2NaAl(OH)4(aq) + CO2(g) 2Al(OH)3(s) + Na2CO3(aq) +
H2O(l)
Campuran dari kotoran padat disebut lumpur merah, danmenyajikan masalah pembuangan. Selanjutnya, solusi
hidroksida didinginkan, dan aluminium hidroksida
dilarutkan presipitat sebagai putih solid halus.
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 16/33
d. Calcination (kalsinasi)
kemudian dipanaskan sampai 1050 °C (dikalsinasi),
aluminium hidroksida terurai menjadi alumina,
memancarkan uap air dalam proses:
2Al(OH)3(g) Al2O3(s) + 3H2O(g)
Dan dihasilkan aluminium oksida murni (Al2O3) yangselanjutnya menuju proses peleburan dengan proses
Hall-Héroult untuk menghasilkan material aluminium.
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 17/33
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 18/33
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 19/33
3. Proses peleburan aluminium
Proses pembuatan Al pada tahap selanjutnya adalah
proses hall-heroult. Ini merupakan proses metode
elektrolisis yang ditemukan oleh Charles M. Hall dan
Paul Heroult. Berikut tahap-tahap dalam proses Hall-
Heroult :
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 20/33
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 21/33
Dalam proses Hall-Heroult, aluminum oksida Al2O
3dilarutkan dalam lelehan kriolit (Na3 AlF6) dalam bejana
baja berlapis grafit yang sekaligus berfungsi sebagai
katode (-). Sebagai anode (+) digunakan batang grafit.
Selanjutnya elektrolisis dilakukan pada suhu 950 oC.
Dalam proses elektrolisis dihasilkan aluminium di katode
dan di anode terbentuk gas O2 dan CO2.
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 22/33
Reaksi yang terjadi: Al2O3 Al3+ + 3O2
2-
Katode (-) : Al3+
Al3+ + 3e Al x 4
Anode (+) : 2O2 O2 + 4e x 3
4Al3 + 6O2 4Al + 3O2
Lalu O2 bereaksi dengan C menjadi C02. Jadi hasil akhirnya
adalah
3C(s) + 4Al3+ + 6O2 4Al(l) + 3CO2 (s)
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 23/33
Aluminium yang terbentuk berupa zat cair dan terkumpul di dasar wadah lalu dikeluarkan secara periodik ke dalam
cetakan untuk mendapat aluminium batangan (ingot). Jadi,
selama elektrolisis, Anode grafit terus menerus dihabiskan
karena bereaksi dengan O2 sehingga harus diganti dari
waktu ke waktu. Rata-rata Untuk mendapat 1 Kg Al
dihabiskan 0,44 kg anode grafit.
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 24/33
Kegunaan aluminium
Alumunium mempunyai banyak kegunaan dalam
kehidupan manusia. Alumunium banyak digunakan untuk
alat-alat dapur, mobil, pesawat terbang dan tutup kaleng.
Hal ini karena sifatnya yang khas yaitu ringan, tahan
karat, mudah dibentuk dan dipadu dengan logam lain.
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 25/33
Hha) Sektor industri otomotif, untuk membuat baktruk
dankomponen kendaraan bermotor lainnyab) Pembuatan badan pesawat terbangc) Sektor pembangunan perumahaan, untuk kusen
pintu dan jendelad) Sektor industri makanan, contohnya aluminium foil
dan kaleng aluminium untuk kemasan berbagai jenis produk makanan/minuman
e) Sektor lainnya, misalnya untuk kabel listrik,perabotan rumah tangga dan barang kerajinan
f) Pembuatan termit, yaitu campuran serbukaluminium dengan serbuk besi(III) oksida yangdigunakan untuk mengelas baja di tempat misalnyauntuk menyambung rel kereta api
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 26/33
PT INALUM
Produk yang dihasilkan oleh PT Indonesia Asahan Aluminium adalah aluminium batangan.
Berat per batangnya adalah 22,7 kg.
PT Indonesia Asahan Aluminium menghasilkan 2
(dua) jenis kualitas produk, yaitu 99,90% dan99,70%. Aluminium Batangan PT Inalum terdaftar
pada London Metal Exchange (LME) tanggal 23
September 1987.
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 27/33
Ruang Lingkup Usaha PT INALUM
PembangkitListrik Tenaga Air
(PLTA)
PabrikPeleburan
Aluminium
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 28/33
Pabrik Peleburan Aluminium PT INALUM
INALUM membangun pabrik peleburan aluminium danfasilitas pendukungnya di atas area 200 ha di KualaTanjung, Kecamatan Sei Suka, Kabupaten Batu Bara,kira-kira 110 km dari kota Medan, Ibukota propinsiSumatera Utara.
Pabrik peleburan dengan kapasitas terpasang 225.000ton aluminium per tahun ini dibangun menghadap selatMalaka.
Pabrik peleburan aluminium di Kuala Tanjung bergerakdalam bidang mereduksi alumina menjadi aluminium
dengan menggunakan alumina, karbon, dan listriksebagai material utama.
Pabrik ini memiliki 3 pabrik utama, pabrik Karbon, pabrikReduksi, dan pabrik Penuangan serta fasilitaspendukung lainnya.
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 29/33
Pabrik Karbon Pabrik Karbon yang
memproduksi blok anoda terdiridari Pabrik Karbon Mentah,Pabrik Pemanggangan danPabrik Penangkaian Anoda. DiPabrik Karbon Mentah, cokedan hard
Pitch dicampur dan dibentukmenjadi blok anoda dandipanggang hingga temperatur1.250 derajat Celcius di PabrikPemanggangan Anoda.
Kemudian di PabrikPenangkaian Anoda, sebuahtangkai dipasang ke blok anodayang sudah dipanggang tadidengan menggunakan cast ironcair. Blok anoda berfungsisebagai elektroda di pabrikReduksi.
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 30/33
Pabrik Penuangan
Di Pabrik Penuangan,
aluminium cairdituangkan ke dalamHolding Furnace. Ada10 unit Holdin g Furnacedi pabrik ini, masing-
masing berkapasitas 30ton. Aluminium cair inikemudian dicetak kedalam cetakan denganCasting Machine
Pabrik ini memiliki 7 unitCasting Machine dengankapasitas 12 ton/jamuntuk masing-masingmesin dan menghasilkan22.7 kg/ingot(batang).
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 31/33
Pabrik Reduksi
Pabrik Reduksi terdiri
dari 3 bangunan denganukuran yang sama. Ada510 pot di gedungtersebut. Pot tersebutbertipe Prebaked Anode
Furnaces (PAF) dengandesain 175 KA, namunsudah ditingkatkanhingga 194 KA,beroperasi pada suhu
960 derajat Celcius.Setiap pot rata-ratadapat menghasilkanaluminium sekitar 1,3ton atau lebih aluminiumcair per hari.
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 32/33
Alur Proses Pembuatan Aluminium di PT
INALUM
8/13/2019 Tugas Pemodelan Al
http://slidepdf.com/reader/full/tugas-pemodelan-al 33/33
Penjelasan Alur PLTA Siguragura dan PLTA Tangga berada di sepanjang sungai Asahan. Tenaga listrik yang
dihasilkan oleh kedua PLTA tersebut disalurkan ke Pabrik Peleburan Aluminium di Kuala Tanjungmelalui 271 unit jaringan transmisi. Kemudian melalui gardu induk PT Inalum Kuala Tanjung, listrik
tersebut didistribusikan ke gedung reduksi dan gedung penunjang lainnya melalui 2 (dua) unit
penyearah silikon dengan DC 37 kA dan 800 V. Bahan baku untuk aluminium dibongkar di
pelabuhan Inalum dan dimasukkan ke dalam silo masing-masing melalui Belt Conveyor. Alumina di
dalam silo kemudian dialirkan ke Dry Scrubber System untuk direaksikan dengan gas HF dari
tungku reduksi. Reacted alumina tersebut kemudian dibawa ke Hopper Pot dengan Anode
Changing Crane (ACC) dan dimasukkan ke dalam tungku reduksi. Kokas yang ada di dalam silo
dicampur dengan buttatau puntung anoda dan dipanaskan dulu.
Material-material tersebut dicampur dengan pitch sebagai perekatnya. Kemudian material tersebut
dicetak di Shaking Machine menjadi blok karbon mentah. Blok tersebut kemudian dipanggang di
Baking Furnace. Anoda yang sudah dipanggang kemudian dibawa ke Pabrik penangkaian untuk
diberikan tangkai, namanya Anode Assembly.
Anode Assemblyini kemudian dibawa ke Pabrik Reduksi dengan kendaraan khusus, Anode
Transport Car (ATC) untuk digunakan sebagai elektroda dalam proses elektrolisa. Setelah anoda
tersebut dipakai selama kurang lebih 30 hari di dalam pot, puntung anoda tersebut diganti denganyang baru. Puntung tersebut kemudian dipecah di Pabrik Penangkaian untuk kemudian dipakai
lagi.
Di dalam tungku reduksi, alumina akan dielektrolisa menjadi aluminium cair. Setiap 32 jam, setiap
pot akan dihisap 1,8 sampai 2 ton aluminium. Aluminium cair ini kemudian dibawa ke pabrik
Penuangan dengan Metal Transport Car(MTC) dan dituangkan ke dalam Holding 1 / 2 Furnace .
Setelah mendapat proses lanjutan, aluminium cair ini dicetak di Casting Machine menjadi Ingot,
beratnya 22 7 kg per batang Aluminium batangan (ingot) ini kemudian diikat dan siap untuk