tugas observasi

10
Salah satu permasalahan kependudukan terbesar yang dihadapi pemerintah hingga saat ini adalah permasalah kesehatan. Kesehatan merupakan kebutuhan yang mendasar bagi masyarakat karena menyangkut hidup masyarakat di masa yang akan datang. Hal ini berarti kehidupan masyarakat dimasa yang akan datang salah satunya dipengaruhi oleh faktor kesehatan masyarakat dimasa kini. Sehat adalah hak azasi setiap manusia. Kesehatan merupakan sebuah investasi bagi negara, dalam artian hanya manusia yang sehat yang baik jasmani dan rohaninya yang dapat melakukan pembangunan kelak dan untuk mewujudkan tujuan nasional diperlukan tenaga sumber daya manusia yang tangguh dan berkualitas. Untuk observasi tentang perencanaan kesehatan di lingkungan sekitar rumah, kali ini saya akan mengulas tentang program perencanaan kesehatan di Desa Mangkujayan. Data ini diperoleh dari hasil wawancara dengan petugas polindes serta pengamatan langsung ketika kegiatan berlangsung. Desa Mangkujayan terletak di Kota Ponorogo. Desa yang terletak di sekitar pusat kota ini mayoritas penduduknya bekerja sebagai pegawai negeri dan swasta. Namun tidak sedikit juga yang bekerja sebagai petani dan pedagang. Desa Mangkujayan memiliki beberapa program kesehatan seperti posyandu, pelayanan KB, imunisasi, pengobatan gratis dan kerja bakti atau bersih desa.

Upload: dhecy-pngent-pergydaridunianie

Post on 23-Dec-2015

32 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

antropologi

TRANSCRIPT

Salah satu permasalahan kependudukan terbesar yang dihadapi pemerintah

hingga saat ini adalah permasalah kesehatan. Kesehatan merupakan kebutuhan

yang mendasar bagi masyarakat karena menyangkut hidup masyarakat di masa

yang akan datang. Hal ini berarti kehidupan masyarakat dimasa yang akan datang

salah satunya dipengaruhi oleh faktor kesehatan masyarakat dimasa kini. Sehat

adalah hak azasi setiap manusia. Kesehatan merupakan sebuah investasi bagi

negara, dalam artian hanya manusia yang sehat yang baik jasmani dan rohaninya

yang dapat melakukan pembangunan kelak dan untuk mewujudkan tujuan

nasional diperlukan tenaga sumber daya manusia yang tangguh dan berkualitas.

Untuk observasi tentang perencanaan kesehatan di lingkungan sekitar

rumah, kali ini saya akan mengulas tentang program perencanaan kesehatan di

Desa Mangkujayan. Data ini diperoleh dari hasil wawancara dengan petugas

polindes serta pengamatan langsung ketika kegiatan berlangsung. Desa

Mangkujayan terletak di Kota Ponorogo. Desa yang terletak di sekitar pusat kota

ini mayoritas penduduknya bekerja sebagai pegawai negeri dan swasta. Namun

tidak sedikit juga yang bekerja sebagai petani dan pedagang. Desa Mangkujayan

memiliki beberapa program kesehatan seperti posyandu, pelayanan KB, imunisasi,

pengobatan gratis dan kerja bakti atau bersih desa.

Program yang pertama yaitu posyandu. Posyandu dilaksanakan secara

rutin di polindes setiap bulannya yaitu pada hari Kamis minggu pertama, hari

Rabu dan Kamis minggu kedua, serta hari Kamis minggu ketiga. Namun tidak

hanya di polindes pelayanan posyandu juga dilakukan di tiap-tiap RW yang

biasanya bertempat di salah satu rumah warga. Pada saat posyandu di salah satu

rumah warga petugas kesehatan dari puskesmas setempat akan datang ke rumah

warga tersebut. Di beberapa kegiatan posyandu, pendamping petugas kesehatan

juga menyiapkan makanan gratis seperti bubur kacang ijo, telur rebus, roti dan

lain-lain yang bertujuan untuk meningkatkan gizi warga. Dana untuk menyiapkan

makanan gratis ini diperoleh dari dana PNPM. Selain itu, di dinding rumah juga

di tempel beberapa poster yang isinya tentang cara pencegahan penularan TB,

cara mencuci tangan yang baik dan benar, cara mencegah DBD, dan menu-menu

makanan yang menyehatkan. Dengan adanya poster tersebut diharapkan dapat

memberikan pengetahuan lebih kepada warga tentang cara menjaga kesehatan.

Dalam posyandu kegiatannya tidak hanya menimbang berat badan balita dan

memberi vaksin tetapi juga ada pemeriksaan warga lansia (lanjut usia) yang

meliputi pemeriksaan fisik seperti menimbang berat badan serta pemberian

vitamin tambahan bagi yang membutuhkan dan memberikan pengobatan bagi

yang sakit. Selain posyandu ada juga imunisasi yang di laksanakan 4 kali setiap

bulannya yaitu pada tanggal 11. Dalam imunisasi ini warga akan mendapatkan

pelayanan seperti vaksinasi hepatitis B, DPT, TT dan Polio. Pelayanan vaksinasi

(hepatitis B, DPT, TT dan Polio) dapat mereka peroleh secara gratis di polindes

sedangkan untuk vaksinasi campak dan BCG dapat mereka dapatkan di

puskesmas.

Program kedua yaitu pelayanan KB yang dilaksanakan setiap hari Rabu.

Pelayanan KB meliputi pasang IUD, kontrol IUD, dan lepas IUD. Untuk

pemasangan IUD (yang memerlukan tindakan) dilakukan di polindes dan tiap

warga ditarik tarif sebesar Rp 15.000,00. Sedangkan pil KB atau kondom dapat

diperoleh secara gratis ketika posyandu. Setiap tindakan kesehatan dimulai dari

polindes apabila polindes tidak bisa menangani lagi maka akan dibawa ke

puskesmas dan apabila puskermas juga tidak bisa menangani barulah akan dirujuk

ke rumah sakit.

Sedangkan kerja bakti atau bersih desa dilaksanakan sebulan 2 kali.

Adapun jadwal kegiatan kerja bakti atau bersih desa ini diserahkan pada tiap-tiap

ketua RT. Hanya saja mungkin dikarenakan kesibukan tiap warga yang besbeda-

beda sehingga masih kurang efektif. Akhirnya kegiatan ini hanya dilaksanakan

ketika ada keadaan insidental atau sesuai kebutuhan saja. Seperti saat musim

hujan seperti sekarang ini, mungkin banyak gorong-gorong atau sungai kecil di

samping jalan yang tersumbat maka warga akan bergotong royong untuk

membersihkan sungai tersebut. Selain itu pada peringatan hari-hari tertentu seperti

menyambut peringatan hari besar islam juga dilaksakan kerja bakti. Selain itu ada

dana PNPM yang dibagikan kepada masyarakat yang disesuaikan dengan

kebutuhan seperti tempat sampah yang akan dibagikan secara gratis kepada

warga.

Program selanjutnya yaitu pengobatan gratis. Kegiatan ini tidak memiliki

jadwal rutin, apabila akan ada pengobatan gratis maka akan di informasikan

melalui ketua RT yang merupakan anggota kader posyandu setempat dan akan

disosialisasikan ketika posyandu.

Semua pelayanan yang ada di polindes dapat diperoleh warga setiap hari

Senin-Kamis pukul 08.00-11.00 sedangkan pada hari Jumat-Sabtu pukul 08.00-

10.00. Di polindes Kelurahan Mangkujayan melayani pasien umum, askes,

jamkesmas, dan jamkesda. Dengan adanya beberapa program kesehatan tersebut

diharapkan dapat meningkatkan kesehatan warga Kelurahan Mangkujayan.

Ibu-ibu PKK juga tidak ketinggalan. Setiap bulannya mereka menabung

dan dari uang tabungan tersebut nantinya akan dikembalikan lagi dalam bentuk

sembako. Tujuan dari kegiatan tersebut adalah agar setiap warga dapat terpenuhi

kebutuhan gizinya.

Lampiran foto

Kegiatan ketika Posyandu

Poster yang ada di tempat posyandu

OBSERVASI TENTANG PERENCANAAN

KESEHATAN DI DESA MANGKUJAYAN

Tugas ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Antropologi

Oleh

Magista Istiqomah (13631394)

Prodi S1 Keperawatan

Fakultas Ilmu Kesehatan

Universitas Muhammadiyah Ponorogo

2013