tugas kelompok psda riswandy

6
Tugas Kelompok Dosen: Dr. Eng. Ir. Rita Tahir Lopa, MT PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR Rencana Kebijakan Dan Strategi Tingkat Daerah “Konservasi Sumber Daya Air” OLEH: Riswandy Loly Paseru P23012 13 401 Desi Lembang P23012 13 401 Suriyaddin Usman P23012 13 014 PROGRAM PASCA SARJANA JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK

Upload: riswandy-loly-paseru

Post on 27-Sep-2015

13 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

Teknik Sipil Keairan

TRANSCRIPT

Tugas KelompokDosen: Dr. Eng. Ir. Rita Tahir Lopa, MT

PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIRRencana Kebijakan Dan Strategi Tingkat DaerahKonservasi Sumber Daya Air

OLEH:

Riswandy Loly Paseru P23012 13 401Desi Lembang P23012 13 401Suriyaddin Usman P23012 13 014

PROGRAM PASCA SARJANAJURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIKUNIVERSITAS HASANUDDIN2014RENCANA KEBIJAKAN DAN STRATEGI TINGKAT DAERAHKONSERVASI SUMBER DAYA AIR

1. Perlindungan dan Pelestarian Sumber Air Menjaga dan melestarikan sumber air Pemerintah daerah wajib memiliki peta tata ruang sesuai dengan zona pemanfaatannya dengan memperhatikan akan pengelolaan SDA dan lingkungan hidup yang baik Pemerintah daerah memiliki rencana pengembangan SDA yang disesuaikan dengan kondisi dan potensi daerah tersebut Pemerintah daerah bertanggung jawab atas ketersediaan lahan terbuka hijau untuk resapan air Pemerintah dalam hal dinas terkait dibantu dengan aparat pengamanan menjaga dan melarang adanya aktivitas apapun pada hutan lindung dan daerah tangkapan air Pemerintah daerah dibantu perusahaan, swasta, lembaga swadaya masyarakat, dan lembaga internasional melakukan rehabilitasi pada hutan dan lahan yang rusak terutama di hulu dalam hubungannya dengan pelestarian sumber air

Mengendalikan pemanfaatan air Melakukan pengawasan dan penegakan hukum kepada perusahaan, swasta, kelompok, dan individu yang melakukan pencurian dan pemborosan terhadap air. Pemerintah membuat kebijakan pemberian nilai ekonomi terhadap penggunaan air sebagai pengendalian terhadap pemanfaatan air dan memastikan akan pemeliharan sarana dan sumber air tetap terjaga

2. Pengawetan Air Melakukan penyimpanan air Pemerintah membangun sarana infrastruktur untuk penyimpanan kelebihan air di musim hujan seperti membangun bendungan dan embung Pemerintah bersama Lembaga Swadaya Masyarakat membangun budaya di tengah-tengah masyarakat akan pentingnya hemat/efisiensi dalam penggunaan air dan membangun budaya tidak membuang-buang air yang tidak semestinya Pemerintah daerah melakukan pembatasan akan penggunaan air tanah serta melaksanakan dan menegakkan perundang-undangan di bidang sumber daya air dan lingkungan hidup Pemerintah daerah dibantu pihak penegak hukum melaksanakan penegakan hukum kepada Perusahaan, swasta, kelompok, dan individu yang melakukan pelanggaran dalam penggunaan air tanah dan pelanggaran perundang-undangan di bidang sumber daya air dan lingkungan hidup

Meningkatkan ketersediaan Air Baku Pemerintah meningkatkan pengelolaan akan potensi-potensi sumber air yang belum terkelola seperti sumber-sumber mata air Melakukan reboisasi terhadap hutan-hutan yang gundul terutama di bagian hulu Mencegah terjadinya kebakaran hutan dan penebangan hutan secara liar

3. Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air Mengendalikan Pencemaran Air Pemerintah Daerah bekerjasama dengan perguruan tinggi, lembaga swadaya masyarakat, dan lembaga internasional sebagai suatu sistem dalam menjaga, mamantau dan melakukan pengawasan terhadap pengendalian pencemaran air. Pemerintah bekerjasama dengan perguruan tinggi, perusahaan, lembaga swadaya masyarakat, dan lembaga internasional meningkatkan kemampuan adaptasi terhadap adanya bencana dan perubahan iklim yang dapat merusak sumber air Pemerintah perlu memaksimalkan fungsi dari pemanfaatan IPAL (Instalasi Pengelolaan Air Limbah) untuk mengelola limbah cair secara komunal dari pemukiman masyarakat sebelum dibuang ke badan air Setiap Perusahaan Industri diwajibkan untuk mengolah limbahnya sebelum dibuang ke badan air Pemerintah daerah melalui dinas terkait mengendalikan budidaya perikanan dengan keramba atau jaring apung pada sumber-sumber air agar mencegah terjadinya kerusakan akibat pencemaran pada sumber air Pemerintah perlu memetakan tingkat kerusakan atau tingkat pencemaran air agar dapat segera ditangani sesuai prioritas dengan tepat.

Tersedianya Sarana Sanitasi yang baik Pemerintah meningkatkan peran serta masyarakat untuk menjaga dan memelihara sarana sanitasi Pemerintah meningkatkan kontribusi perusahaan daerah dan swasta dalam membangun dan memelihara sarana sanitasi