tugas kardiovaskuler mahasiswa 2013

10
CARDIOVASCULAR FITNESS Set iap ora ng per lu hidup sehat dan buga r sehingga dapat menjaga produktiv ita sny a. Unt uk menjaga kebugaran seseorang dapat melakukan aktivitas fisik secara teratur untuk memperbaiki cardiorespiratory fitness (kebugaran kardiorespirasi). Jika anda ingin melakukan aktivitas fisik yang sangat berat dan jauh lebih ber at dar i pada  biasanya maka perlu mengetahui apakah kita boleh melakukannya. Di sini peranan kita sebagai dokter untuk melakukan screening sebelum dilakukannya aktivitas fisik. Screening awal dilakukan dengan memeriksakan tekanan darah dan denyut nadi. emeriksaan tambahan dapat dilakukan dengan memeriksa !"# dan kolesterol darah. $angkah selanjutnya baru dapat dilakukan e%ercise test& bisa di laboratorium atau di lapangan. 'da dua jenis e%ercise test yaitu *. Subma% imal #+, (#raded !%ercise ,est) - is measured at ea ch stage t hat prog resse s fr om li ght work to a pr ede te rmined end poi nt such as /01234 of pr edicte d 5- (ma%imal heart rate)or where specific signs (!6# or 7 changes) or symptoms like chest pain or dyspnea occur 8. 9ield tes t f or est ima tin g 69 5a%imal run test Some field test involve a measurement of how far a person can run in a set of time (twelve to fifteen minutes) or how fast a person can run a set distance (one to two miles)

Upload: michelle-hutahuruk

Post on 16-Oct-2015

10 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

cardio

TRANSCRIPT

CARDIOVASCULAR FITNESS

Setiap orang perlu hidup sehat dan bugar sehingga dapat menjaga produktivitasnya. Untuk menjaga kebugaran seseorang dapat melakukan aktivitas fisik secara teratur untuk memperbaiki cardiorespiratory fitness (kebugaran kardiorespirasi).

Jika anda ingin melakukan aktivitas fisik yang sangat berat dan jauh lebih berat dari pada biasanya maka perlu mengetahui apakah kita boleh melakukannya. Di sini peranan kita sebagai dokter untuk melakukan screening sebelum dilakukannya aktivitas fisik.

Screening awal dilakukan dengan memeriksakan tekanan darah dan denyut nadi. Pemeriksaan tambahan dapat dilakukan dengan memeriksa EKG dan kolesterol darah.

Langkah selanjutnya baru dapat dilakukan exercise test; bisa di laboratorium atau di lapangan. Ada dua jenis exercise test, yaitu:

1. Submaximal GXT (Graded Exercise Test), HR is measured at each stage that progresses from light work to a predetermined end point such as 70-85% of predicted MHR (maximal heart rate),or where specific signs (ECG or BP changes) or symptoms like chest pain or dyspnea occur

2. Field test for estimating CRF

Maximal run test

Some field test involve a measurement of how far a person can run in a set of time (twelve to fifteen minutes) or how fast a person can run a set distance (one to two miles)

Advantages: moderately high correlation with VO2max, natural activity, large number of people who can be tested, low cost

Disadventages: difficulty of monitoring physiological responses, motivation plays in the outcome, maximal effort

Coopers 12 minute or 1.5 mile run

Coopers:

The aim: to determine the average velocity that can be maintained over the time or distance Correlation to VO2max (

VO2max= 0.2 ml.kg-1.min-1/m.min-1 x speed m.min-1 + 3.5 (ml.kg-1.min-1) (Powers and Howley, 2004) VO2 max = d12 -505

45

d12 is distance (in metres) covered in 12 minutesTable Mens and womens Aerobic Fitness Classification

Harvard Step Up Test (HST) The idea is to step up and down on a bench continuously for maximal 5 minutes at the rate of 30 steps/minute (1 step every 2 seconds) or until the person can no longer maintain the rate of 30 steps/minute.

At the end of the 5 minutes, record the heart rate at three different times.

The change in heart rate at Time 1, Time 2 and Time 3 shows the person's recovery time after the exercise.

That is how quickly the person's heart rate returns to its normal resting rate after exercise. The step test is based on the premise that someone with a higher fitness level will have a smaller increase in heart rate and a faster recovery time

The Harvard Step Test is conducted as follows Step up on to a standard gym bench (45cm high) once every two seconds for five minutes (~150 steps). Start with one foot (right or left ) and use that same foot as the starting "step up" foot throughout the exercise. Have someone help you keep to the required pace. One minute after finishing the test take your pulse rate for 30 seconds. Have the person refrain from talking any unnecessary movement when heart rates are being counted since any activity can skew the heart rate and influence the results - Pulse 1 Two minutes after finishing the test take your pulse rate for 30 seconds - Pulse 2 Three minutes after finishing the test take your pulse rate for 30 seconds - Pulse 3 RESULT: Fitness Index = 30000 (pulse1 + pulse2 + pulse3)

NB:Pulse=beat per minute Fitness Index (short form) = (100 x test duration in seconds) divided by (5.5 x pulse 1).

Fitness Index (long form) = (100 x test duration in seconds) divided by (2 x sum of heart beats in the recovery periods).

BEBAN KERJABeban kerja jantung dapat dilihat dari jumlah darah yang dipompa oleh jantung dalam setiap menitnya atau apa yang dikenal sebagai cardiac output (COP). COP dipengaruhi oleh besarnya volume darah yang dipompa oleh masing-masing ventrikel setiap kali berkontraksi (stroke volume) dan frekuensi denyut jantung (Guyton dan Hall, 2006). Dalam keadaan normal frekuensi denyut jantung dapat direpresentasikan sebagai denyut nadi.

Denyut nadi menggambarkan besarnya aktivitas tubuh yang berarti pula menggambarkan aktivitas metabolisme (Adiputra, 2002). Peningkatan aktivitas tubuh baik fisik maupun mental akan disertai dengan peningkatan metabolisme. Peningkatan aktivitas tubuh akan disertai dengan peningkatan konsumsi oksigen dan zat-zat nutrisi oleh jaringan. Hal ini juga diikuti dengan meningkatnya produksi sisa-sisa metabolisme. Penyediaan oksigen dan zat nutrisi serta pengangkutan sisa metabolisme dimungkinkan dengan adanya peningkatan aliran darah ke jaringan yang aktif sehingga denyut nadi seseorang akan meningkat.

Denyut nadi merupakan salah satu cara untuk memperkirakan laju metabolisme. Hal tersebut berarti juga bahwa denyut nadi bisa dijadikan sebagai prediktor beban kerja. Kategori beban kerja juga bisa didasarkan atas konsumsi oksigen, ventilasi, dan suhu rektal (Christensen, 1991) seperti Tabel 1.

Tabel 1.

Kategori Beban Kerja Berdasarkan Denyut Jantung, Konsumsi Oksigen, Ventilasi, dan suhu rectal (Christensen, 1991)

NoKategori beban KerjaKonsumsi O2 (lt/mnt)Denyut Jantung (x/mnt)Ventilasi (lt/mnt)Suhu rektal (oC)

1

2

3

4

5

6Sangat Ringan

Ringan

Sedang

Berat

Sangat Berat

Sangat Berat sekali2,560-70

75-100

100-125

125-150

150-175

>1756-7

11-20

20-31

31-43

43-56

60-10039

DENYUT NADI SEBAGI PARAMETER BEBAN KERJA

Nadi istirahat adalah frekuensi denyut nadi dalam keadaan istirahat yang dihitung dengan menghitung denyut nadi arteri radialis kanan selama satu menit. Nadi kerja adalah frekuensi denyut nadi arteri radialis kanan saat bekerja yang dihitung dengan teknik ten pulse method di mana denyut nadi dihitung selama sepuluh detik mulai detik pertama sampai detik kesebelas. Hasilnya dapat digunakan rumus sebagai berikut.

Denyut Nadi (Denyut /Menit)= (10 /waktu) x 60

TUGAS MAHASISWA

1. Setiap kelompok melakukan cooper test (@4 orang) dan interpretasikan hasilnya. 2. Setiap kelompok menghitung beban kerja pada sekelompok orang pada suatu kegiatan tertentu, untuk itu hitunglah denyut nadi istirahat (hitung 60 detik) dan saat mereka bekerja (ten pulse method) kemudian buat dan lengkapi seperti table berikut

Tabel Denyut nadi istirahat dan denyut nadi kerja pada mahasiswa, pekerja kebersihan, dan pedagangNoNamaDNIDNKKriteria beban kerja

1I Gede Bagus Bhaskara Wijaksana (mahasiswa)100 kali/menit150 kali/menitSedang

2Andrew Valentinus P (mahasiswa)120 kali/menit150 kali/menitSedang

3Ayu Gita Bhagawanti (mahasiswa) 120 kali/menit150 kali/menitSedang

4Gusti Ayu Suteni (40 years old, tukang sapu)100 kali/menit100 kali/menitRingan

5Desak (30 years old, dagang lumpia)120 kali/menit120 kali/menitRingan

6

7

8

9

10

_1429932631.unknown