tugas ii fistan

15
FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH PADA FOTOSINTESIS KELOMPOK 5 1) FEBRI DWI RAHMADANI 2) GLADYS PERMATASARI 3) JOSUA SIAGIAN 4) RUWIYATUL MASLUKAH 5) SISKA FRANANDA A B 6) BRAMA SETYA KUSUMA 7) DEWI AYU KURNIAWATI 8) DWIYAN LAKSANA NURCA

Upload: rindo

Post on 04-Jan-2016

14 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

tugas

TRANSCRIPT

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH PADA FOTOSINTESISKELOMPOK 5

1) FEBRI DWI RAHMADANI

2) GLADYS PERMATASARI

3) JOSUA SIAGIAN

4) RUWIYATUL MASLUKAH

5) SISKA FRANANDA A B

6) BRAMA SETYA KUSUMA

7) DEWI AYU KURNIAWATI

8) DWIYAN LAKSANA NURCA

FOTOSINTESIS DIPENGARUHI OLEH BANYAK FAKTOR YAITU FAKTOR INTERNAL DAN FAKTOR EKSTERNAL Faktor internal

meliputi:- kandungan klorofil Kebutuhan fotosintat Hormon Umur daun

- aktifitas fisiologi seperti respirasi dan transpirasi

Faktor eksternal :

- Suhu

- Kelembaban

- Ketersediaan air

- Intensitas cahaya

- Konsentrasi CO2

- Kompetitor dan pathogen

KANDUNGAN KLOROFIL DAUN

KRT-2008 4

KADAR CHLOROPHYLL DAUN Chlorophyll merupakan pigmen yang menangkap energi cahaya dan

mengubah energinya menjadi energi kimia Chlorophyll terdapat dalam Chloroplast 20-100 chloroplast / sel

Mesophyll dalam daun Chlorosis adalah menguningnya daun karena kekurangan

chlorophyll Jika chlorophyll berkurang, maka laju fotosintesis juga akan

menurun Penyebab Chlorosis:

Penyakit Kekurangan Nutrisi

N dan Mg merupakan bagian dari molekul Chlorophyll K diperlukan untuk aktivasi enzim dalam produksi Chlorophyll Defisiensi nutrisi yang lain juga dapat menyebabkan chlorosis juga

mereduksi laju fotosintesis

KEBUTUHAN FOTOSINTAT

Jika kadar fotosintat sperti gula berkurang, laju fotosintesis akan naik bila kadar fotosintat bertambah atau sampai jenuh, laju fotosintesis akan berkurang.

HORMON

GA3, Kinetin, Sitokinin

HORMON

Hormon sitokinin berfungsi untuk mengatur aktifitas metabolisme tumbuhan secara umum, terutama fotosintesis.

Asam absisat berfungsi untuk merangsang penutupan stomata pada waktu kekurangan air.

UMUR DAUN

0

5

10

15

20

25

30

0 2 4 6 8 10

Umur Daun

Lu

as D

aun

Fase lambat Fase dipercepat

Fase menurun

Fase tetap

KRT-2008 9

UMUR DAUN

Daun-daun muda, dewasa mempunyai laju dan output fotosintesis terbesar

Daun-daun muda, belum dewasa mempunyai laju fotosintesis tinggi, tetapi lebih banyak dimanfaatkan untuk pertumbuhannya

Daun tua mempunyai laju fotosintesis yang lebih rendah

Defoliasi perlu dilakukan pada daun-daun muda atau daun muda + tua

FAKTOR EKSTERNAL

KRT-2008 11

KETERSEDIAAN CO2

Supply CO2 berkurang jika stomata tertutup Pergerakan udara akan mengganti CO2 yang

diambil oleh tanaman Ketersediaan CO2 dalam kanopi daun

tanaman taraf CO2 yang turun di bawah optimum, akan memperlambat proses fotosintesis

CO2 normal di udara 400 ppm (0,04%) Peningkatan CO2 dapat meningkatkan laju

fotosintesis tanaman Ketersediaan CO2 terjadi karena perubahan

lingkungan

KRT-2008 12

KETERSEDIAAN AIR

Air (hampir selalu) bukan merupakan faktor pembatas untuk proses fotosintesis sebenarnya sedikit sekali air yang dimanfaatkan untuk fotosintesis (<1% dari air yang diabsorbsi)

Cekaman air yang menyebabkan stomata tertutup dapat memperlambat atau menghentikan proses fotosintesis karena kekurangan CO2

KRT-2008 13

LAMA PENYINARAN / FOTOPERIODE DAN INTENSITAS CAHAYA

Tanaman memerlukan periode lama penyinaran yang cukup untuk memproduksi Carbohydrate untuk pertumbuhan tanaman secara normal

Jika intensitas cahaya meningkat, maka laju fotosintesis juga meningkat sampai taraf intensitas cahaya tertentu

Light Saturation Point: Fotosintesis mencapai titik maksimum

Peningkatan intensitas cahaya sudah tidak dapat meningkatkan laju fotosintesis

KRT-2008 14

SUHU

Peningkatan suhu (dalam kisaran normal) dapat meningkatkan laju fotosintesis

Kisaran suhu di bawah normal, dapat memperlambat atau menghentikan fotosintesis;

Cytoplasma bergerak lambat Cell mungkin membeku Chilling dapat mengubah protein atau struktur membran sel

mengalami kebocoran dan kematian Kisaran suhu di atas normal:

Protein mungkin berubah bentuk Membran menjadi lemah atau mati sehingga fotosintesis berhenti Tanaman C3 (Tanaman Musim Dingin) mempunyai suhu optimum

55-75 0F proses fotosintesis berlangsung pada suhu 32-95 0F Tanaman C4 (Tanaman Musim Panas) mempunyai suhu optimum

75-95 0F proses fotosintesis berlangsung pada suhu 55-105 0F Enzim PEP Carboxylase mengalami deaktivasi pada suhu di

bawah 55 0F

KELEMBAPAN

Kelembapan tanah dan udara akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Tanah yang lembap dan udara yang kering dapat mempercepat pertumbuhan dan perkembangan. Kelembapan udara mempengaruhi laju transpirasi tumbuhan. Jika kelembapan udara rendah, maka laju transpirasi akan meningkat. Akibatnya, penyerapan air dan unsure hara meningkat sehingga dapat memacu pertumbuhan tanaman.