tugas dan fungsi bpd dalam uu desa
TRANSCRIPT
Tugas dan Kedudukan BPD dalam UU Desa
Yossy Suparyo | Direktur Gedhe Foundation http://gedhe.or.id
UNDANG-UNDANG Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa menggeser posisi Badan
Permusyawaratan Desa (BPD) sebagai unsur penyelenggara pemerintahan desa menjadi
lembaga desa. Sebagai lembaga desa, fungsi dan kedudukan BPD semakin jelas, yaitu
lembaga legislatif desa yang mengusung mandat untuk menyalurkan aspirasi,
merencanakan anggaran, dan mengawasi pemerintahan desa.
Pada pasal 55, UU Desa menyebutkan sejumlah fungsi BPD yang berkaitan dengan
kepala desa, yaitu (1) membahas dan menyepakati Rancangan Peraturan Desa bersama
Kepala Desa; (2) menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat desa; dan (3)
melakukan pengawasan kinerja Kepala Desa.
Lebih dari itu, Pasal 61 huruf a memberikan hak pada BPD untuk mengawasi
penyelenggaraan pemerintahan desa, yaitu (1) mengawasi dan meminta keterangan
tentang penyelenggaraan Pemerintahan Desa kepada Pemerintah Desa; (2) menyatakan
pendapat atas penyelenggaran Pemerintahan Desa, pelaksanaan Pembangunan Desa,
pembinaan kemasyarakatan Desa, dan pemberdayaan masyarakat Desa; serta (3)
mendapatkan biaya operasional pelaksanaan tugas dan fungsinya dari Anggaran
Pendapatan dan Belanja Desa.
BPD juga bertugas untuk menyelenggarakan musyawarah desa (musdes) dengan peserta
terdiri kepala desa, perangkat desa kelompok, dan tokoh masyarakat. Jumlah pesertanya
tergantung situasi kondisi setiap desa. Musyawarah desa berfungsi sebagai ajang
kebersamaan dan membicarakan segala kebijakan tentang desa.
Jika dilihat dari kedudukannya, kepala desa selaku pemerintah desa dan BPD memiliki
kedudukan yang sama, yakni sama-sama merupakan kelembagaan desa. UU Desa tidak
membagi atau memisahkan kedudukan keduanya pada suatu hierarki. Ini artinya,
keduanya memang memiliki kedudukan yang sama, namun dengan fungsi yang berbeda.
Bila kepala desa berfungsi sebagai pemimpin masyarakat dan kepanjangan tangan
negara yang dekat dengan masyarakat, maka BPD berfungsi untuk menyiapkan
kebijakan pemerintahan desa bersama kepala desa. BPD harus mempunyai visi dan misi
yang sama dengan kepala desa sehingga BPD tidak dapat menjatuhkan kepala desa
yang dipilih secara demokratis oleh masyarakat desa.
Untuk mempermudah Anda memahami hubungan antara kepala desa dan BPD, lihat
daftar tugas dan fungsi berikut ini:
1. Kepala Desa dan BPD membahas dan menyepakati bersama peratura desa
(Pasal 1 angka 7 UU Desa);
2. Kepala Desa Dan BPD memprakarsai perubahan status desa menjadi kelurahan
melalui musyawarah desa (Pasal 11 ayat (1) );
3. Kepala Desa memberikan laporan penyelenggaraan pemerintahan secara tertulis
kepada BPD (Pasal 27 huruf c UU Desa);
4. BPD memberitahukan kepada Kepala Desa mengenai akan berakhirnya masa
jabatan Kepala Desa secara tertulis 6 (enam) bulan sebelum masa jabatannya
berakhir (Pasal 32 ayat (1) UU Desa);
5. Kepala Desa mengajukan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa
dan memusyawarahkannya bersama BPD (Pasal 73 ayat 2);
6. Kepala Desa dan BPD membahas bersama pengelolaan kekayaan milik desa
(Pasal 77 ayat (3) UU Desa).
Melihat pemaparan fungsi dan kedudukan BPD di atas, baik-buruknya kinerja BPD
sangat menentukan masa depan tata kelola desa. Sayang, ada sejumlah permasalahan
yang mendera lembaga ini, seperti:
Pertama, sebagian besar anggota BPD belum memahami tugas dan pokoknya. Untuk itu
dirasakan perlu adanya, pembekalan, bimbingan bagi BPD, baik dari akademisi,
pemerintah daerah, maupun pihak yang ditunjuk.
Kedua, rekrutmen BPD. BPD beranggotakan wakil-wakil penduduk desa berdasarkan
keterwakilan wilayah dan ditetapkan secara demokratis (Pasal 1 angka 4). Sayang,
hingga hari ini para anggota BPD berasal dari orang ‘seadanya’, jarang ada yang minat
untuk mendaftarkan diri sebagai BPD.
Ketiga, penggajian, Karena BPD tidak mendapatkan gaji seperti kepala desa dan
perangkatnya. Ini termasuk salah satu faktor yang menyebabkan BPD tidak menjalakan
tugas pokok dan fungsinya dengan baik. Setiap kegiatan yang dilakukan BPD perlu
menggunakan dana, tetapi tidak ada alokasi anggaran untuk itu.