tugas bioproses pak hatta

NAMA : SONDANG PURNAMA SARI

NIM : 03101403039

KELAS : B

1. STRAIN

Dalam mikrobiologi, galur (Ing : strain) adalah koloni mikrobia (atau hasil

biakannya) dengan sifat-sifat fisiologi yang sama sebagai hasil proses isolasi atau

rekayasa lainnya untuk memurnikan sifat itu.

2. ENZYME

Enzyme adalah protein yang di hasilkan oleh sel di dalam badan kita dan juga

organisma hidup yang lain. Enzyme ini adalah sejenis protein tersendiri yang

mempunyai tugasan yang tertentu seperti menyusun molekul-molekul, membantu

tindakbalas kimia, memecahkan kompaun menjadi lebih kecil dan menambah

element yang di perlukan oleh kompaun. Secara langsung Ezyme merupakan

pemangkin proses tindakbalas kimia di dalam badan kita dan menyokong daya

hayat hidup kita. Ada banyak jenis enzyme dan setiap enzyme itu ada fungsinya

yang tertentu. Enzyme perlukan bahan untuk ia membuat kerja atau tindakbalas.

Tanpa bahan yang diperlukan enzyme tidak mempunyai fungsi.

Secara umum enzyme merupakan pemangkin untuk tindak balas bio-kimia.

Sebagai pemangkin ia menaikkan dan menpercepatkan kadar tindak balas. Beribu

tindak balas bio-kimia yang berlaku setiap saat di dalam badan kita tidak dapat

berlaku tanpa enzyme yang merpercepatkan tindakbalas ini.Sebagai contoh,

protein boleh dipecahkan kepada asid amino di dalam makmal tanpa gunakan

enzyme tapi untuk itu ia memerlukan suhu terlampau, tekanan tinggi dan acid

yang kuat dan akan memakan beberapa jam. Keadaan ini memang amat tidak

sesuai pada badan kita. Sebaliknya dengan enzyme tindakbalas ini boleh

dilalkukan dalam beberapa minit di dalam air pada suhu biasa. Satu lagi sifat yang

unik untuk enzyme ialah ia sendiri tidak berubah atau musnah dalam proses ia

memangkinkan tindakbalas bio-kimia. Oleh itu dengan penambahan enzyme akan

mempercepatkan kadar tindakbalas bio-kimia.

3. INOCULUM

Inokulum merupakan campuran antara kultur mikroba dan media

pertumbuhannya yang digunakan untuk memfermentasikan suatu produk.

Inokulum yang digunakan harus berada dalam fasa aktif untuk memberikan fase


NIM : 03101403039

KELAS : B

lag yang pendek. Fase lag dipengaruhi oleh jumlah inokulum dan kondisi

fisiologis mikroba itu sendiri. Jika dalam proses fermentasi diawali dengan jumlah

inokulum yang terlalu minim, pertumbuhan akan lambat dan kecepatan

pembentukan produk tidak memuaskan. Komposisi kultur media, konsentrasi

biomassa, dan

konsentrasi metabolit umumnya akan mengalami perubahan secara konstan

sebagai hasil

metabolisme sel. Umumnya konsentrasi inokulum yang dibutuhkan adalah

sebagai berikut:

Bakteri 0,1 – 3 %

Aktinomiset 5 – 10 %

Fungi 5 – 10%

4. CULTURE

Culture adalah Sebuah pertumbuhan dan pengembang biakan

mikroorganisme, virus, atau sel-sel jaringan dalam media nutrisi khusus disiapkan

dalam kondisi diawasi.

5. BIO TECHNOLOGY

Bioteknologi adalah penggunaan sistem hidup dan organisme untuk

mengembangkan atau membuat produk yang berguna, atau aplikasi teknologi

yang menggunakan sistem biologi, organisme hidup atau derivatifnya, untuk

membuat atau memodifikasi produk atau proses untuk penggunaan khusus

(Konvensi PBB tentang Keanekaragaman Hayati). Tergantung pada alat dan

aplikasi, sering tumpang tindih dengan (terkait) bidang bioteknologi dan teknik

biomedis.

Bioteknologi didefinisikan oleh American Chemical Society sebagai penerapan

organisme biologis, sistem, atau proses oleh berbagai industri untuk belajar

tentang ilmu kehidupan dan peningkatan nilai bahan dan organisme seperti obat-

obatan, tanaman, dan ternak.Dengan kata lain, bioteknologi dapat didefinisikan

sebagai aplikasi hanya dari kemajuan teknis dalam ilmu kehidupan untuk

mengembangkan produk komersial.Bioteknologi juga mengacu pada ilmu biologi

murni (genetika, mikrobiologi, kultur sel hewan, biologi molekuler, biokimia,


NIM : 03101403039

KELAS : B

embriologi, biologi sel). Dan dalam banyak kasus itu juga tergantung pada

pengetahuan dan metode dari luar bidang biologi termasuk: teknik kimia,

bioproses rekayasa, bioinformatika, sebuah merek baru teknologi informasi, dan

Biorobotics.

6. BIO ENGINEERING

Bioengineering adalah penerapan konsep dan metode fisika dan matematika

untuk memecahkan masalah dalam ilmu pengetahuan, menggunakan metodologi

engineering itu sendiri, analitis dan sintetis. Dalam konteks ini, sementara teknik

tradisional menerapkan ilmu fisika dan matematika untuk menganalisa, desain dan

pembuatan alat-alat benda mati, struktur dan processess, bioenginering

menggunakan ilmu yang sama untuk mempelajari banyak aspek dari organisme

hidup. Biasanya digunakan untuk menganalisis dan memecahkan masalah yang

berkaitan dengan kesehatan manusia.

Bioengineering adalah salah satu dari cabang ilmu biotechnology dimana

cabang-

cabang biotechnology adalah

1. Agriculture

2. Obat - obatan

3. Bioengineering

4. Bioremediation and biodegradation

5. Biotechnology regulations

7. BIO CHEMICAL ENGINEERING

Biochemical engineering adalah cabang dari teknik kimia atau rekayasa

biologi yang terutama berkaitan dengan desain dan konstruksi unit proses yang

melibatkan organisme biologis atau molekul, seperti bioreaktor. Rekayasa

biokimia sering diajarkan sebagai pilihan tambahan untuk teknik kimia atau

rekayasa biologi karena kesamaan di kedua latar belakang kurikulum mata

pelajaran dan teknik pemecahan masalah yang digunakan oleh kedua profesi.


NIM : 03101403039

KELAS : B

Aplikasi yang digunakan dalam makanan, pakan, farmasi, bioteknologi, dan

industri pengolahan air.

8. BIO PROCESS ENGINEER

Bio proses engineer adalah spesialisasi Bioteknologi, Biologi, Teknik Kimia

atau Teknik Pertanian. Ini berkaitan dengan desain dan pengembangan peralatan

dan proses untuk pembuatan produk seperti makanan, pakan, obat-obatan,

nutraceuticals, bahan kimia, dan polimer dan kertas dari bahan biologis. Bio

proses Engineer adalah kaya akan ilmu matematika, biologi dan desain industri,

dan terdiri dari berbagai spektrum seperti merancang bioreaktor, studi fermentor

(modus operasi dan lain- lain). Hal ini juga berkaitan dengan mempelajari

berbagai proses bioteknologi digunakan dalam industri untuk produksi skala besar

produk biologi untuk optimasi hasil dalam produk akhir dan kualitas produk akhir.

Bio proses engineer dapat mencakup karya mekanik, insinyur listrik, dan industri

untuk menerapkan prinsip-prinsip disiplin mereka untuk proses berdasarkan

menggunakan sel-sel hidup atau sub komponen sel-sel tersebut

9. BIO CELL

Bio cell (sebelumnya sitologi, dari kytos Yunani, "mengandung") adalah

disiplin ilmiah

sifat fisiologis, struktur, organel yang dikandungnya, interaksi dengan

lingkungannya,siklus hidup mereka, divisi dan kematian. Hal ini dilakukan baik

pada tingkat mikroskopis dan

molekuler. Penelitian biologi sel mencakup baik keragaman besar organisme

bersel tunggal

seperti bakteri dan protozoa, serta banyak sel khusus dalam organisme multisel

seperti manusia, tanaman, dan spons.Penelitian dalam Bio cell berkaitan erat

dengan genetika, biokimia, biologi molekuler, imunologi, dan biologi

perkembangan.

10. BIO FUEL

Biofuel adalah jenis bahan bakar yang energinya berasal dari fiksasi karbon

biologis. Biofuels termasuk bahan bakar yang berasal dari konversi biomassa,


NIM : 03101403039

KELAS : B

serta biomassa padat, bahan bakar cair dan berbagai biogas. Biofuels yang

mendapatkan peningkatan perhatian publik dan ilmiah, didorong oleh faktor-

faktor seperti kenaikan harga minyak dan kebutuhan untuk keamanan energi

meningkat.

Biofuel Gasoline

Pada 2013 peneliti mengembangkan bakteri Escherichia coli dari GM

yang bisa mengubah glukosa menjadi bensin biofuel. Mereka percaya bahwa di

masa depan mereka bisa "tweak" gen untuk membuat bensin dari jerami atau

hewan kotoran.

Biofuel Padat

Contohnya termasuk kayu, serbuk gergaji, rumput hiasan, sampah rumah

tangga, arang, limbah pertanian, tanaman energi non-pangan, dan pupuk kandang

kering. Ketika biomassa mentah sudah dalam bentuk yang sesuai (seperti kayu

bakar), dapat membakar langsung dalam kompor atau tungku untuk menyediakan

panas atau menghasilkan uap. Ketika biomassa baku dalam bentuk nyaman

(seperti serbuk gergaji, serpihan kayu, rumput, kayu limbah perkotaan, residu

pertanian), proses yang khas adalah untuk densify biomassa. Proses ini meliputi

menggiling biomassa baku ukuran partikulat yang sesuai (dikenal sebagai

hogfuel), yang, tergantung pada jenis densifikasi, bisa dari 1 sampai 3 cm (0-1 in),

yang kemudian terkonsentrasi menjadi produk bahan bakar. Proses saat ini

memproduksi pelet kayu, batu, atau pucks.

Sebuah masalah dengan pembakaran biomassa baku adalah bahwa hal itu

memancarkan sejumlah besar polutan, seperti partikulat dan hidrokarbon aromatik

polisiklik. Bahkan boiler pelet modern yang menghasilkan polutan lebih dari

minyak atau boiler gas alam. Pelet terbuat dari residu pertanian biasanya lebih

buruk dari pelet kayu, menghasilkan emisi yang jauh lebih besar dioksin dan

Chlorophenol.

Sebuah turunan dari biofuel padat biochar, yang diproduksi oleh pirolisis

biomassa. Biochar dibuat dari limbah pertanian dapat menggantikan arang kayu.

Seperti saham kayu menjadi langka, alternatif ini mendapatkan tanah. Di bagian


NIM : 03101403039

KELAS : B

timur Republik Demokratik Kongo, misalnya, briket biomassa sedang dipasarkan

sebagai alternatif untuk arang untuk melindungi Taman Nasional Virunga dari

deforestasi terkait dengan produksi arang.

Biofuel Generasi Kedua

Generasi kedua biofuel yang dihasilkan dari bahan baku yang

berkelanjutan. Keberlanjutan bahan baku yang didefinisikan, antara lain dengan

ketersediaan bahan baku, dampak pada emisi gas rumah kaca dan dampak

terhadap keanekaragaman hayati dan pemanfaatan lahan. Banyak biofuel generasi

kedua sedang dalam pengembangan. Seperti etanol selulosa, bahan bakar Algae ,

biohydrogen, biomethanol, DMF, BioDME, Fischer-Tropsch diesel, biohydrogen

diesel, campuran alkohol dan diesel kayu.

11. BIO SOLAR

Biosolar merupakan campuran solar dengan minyak nabati yang didapatkan

dari minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO). Sebelum dicampurkan

minyak kelapa sawit direaksikan dengan methanol dan ethanol dengan katalisator

NaOH atau KOH untuk menghasilkan fatty acid methyl ester (FAME). Untuk

Biosolar jenis B-5 yang dijual saat ini mengandung 5 persen campuran

FAME.Sebelum dicampurkan, laboratorium pengujian yang dimiliki Pertamina

selalu memastikan FAME yang dipakai memenuhi standar spesifikasi yang sudah

ditetapkan. Harus dipastikan tidak ada bakteri karena dapat merusak kulaitas

bahan bakar saat didistribusikan. Biosolar B5 dapat dipakai pada mesin diesel

standar tanpa perlu perubahan atau modifikasi.

Keunggulan Biosolar

Dengan kandungan minyak nabati, BBM menjadi lebih ramah lingkungan.

Kepala Divisi BBM Pertamina, Djaelani Sutomo mengatakan Biosolar memiliki

angka cetane 51 hingga 55 atau lebih tinggi daripada solar standar yang sekitar 48.

Padahal, makin tinggi angka cetane, makin sempurna pembakaran sehingga polusi

dapat ditekan. Kerapatan energi pervolume yang diperoleh juga makin besar.

Selain itu, campuran FAME menurunkan sulfur sehingga tidak lebih dari 500

ppm. Biosolar ini memiliki keunggulan komparatif dibandingkan dengan bentuk


NIM : 03101403039

KELAS : B

energi lain. Lebih mudah ditransportasikan; memiliki kerapatan energi per volume

yang lebih tinggi; memiliki karakter pembakaran yang relatif bersih; dan ramah

lingkungan.

Kelemahan Biosolar

Tidak seperti solar murni, ternyata Biosolar memiliki kelemahan.

Kelemahannya tak

cocok dipakai untuk kendaraan bermotor yang memerlukan kecepatan dan daya,

karena biodiesel menghasilkan tenaga yang lebih rendah dibandingkan solar

murni.Mayoritas kendaraan alat angkutan bertonase besar (Truk, Bis, dll) di

Indonesia adalah bermesin diesel konvensional, belum bermesin diesel modern

Common Rail. Apalagi mesin diesel sebelum tahun 2000, apakah

dengan memakai Biosolar yang memiliki angka cetane 51 hingga 55 atau lebih

tinggi daripada solar standar yang sekitar 48 tersebut tidak berdampak negatif

pada daya tahan mesin diesel ‘Jadul’. Jaminan Pertamina bahwa Biodiesel dapat

langsung dipakai pada mesin diesel standar tanpa perlu perubahan atau modifikasi

tersebut harus lebih disosialisasikan lagi ke masyarakat luas tentunya harus

dengan pembuktian uji secara teknis.

12. BIODIESEL

Biodiesel merupakan senyawa kimia sederhana dengan kandungan enam

sampai tujuh macam ester asam lemak. Biodiesel didefinisikan sebagai metil ester

dengan panjang rantai karbon antara 12 sampai 20 dari asam lemak turunan dari

lipid contohnya minyak nabati atau lemak hewani. Minyak nabati atau lemak

hewani dapat dibuat biodiesel dengan reaksi transesterifikasi dengan

menggunakan alkohol. Komposisi dan sifat kimia dari biodiesel tergantung pada

kemurnian, panjang pendek, derajat kejenuhan, dan struktur rantai alkil asam

lemak penyusunnya.

Manfaat dan Keuntungan Biodiesel

Manfaat penggunaan biodiesel dari tanaman jarak

terhadap lingkungan.Penggunaan bahan bakar fosil telah meninbulkan berbagai

dampak buruk bagi lingkungan. Seperti meningkatnya kadar gas rumah kaca di

atmosfer bumi. Jika hal ini dibiarkan secara terus menerus, maka pemanasn global


NIM : 03101403039

KELAS : B

adalah konsekuensi yang harus dihadapi oleh seluruh penduduk bumi.Sebagai

salah satu sumber energi alternatif, Biodiesel dari tanaman jarak dapat

dikategorikan sebagai sumber energi ramah lingkungan. Karena menurut Humas

(2005:2), pembakaran mesin yang berbahan bakar biodiesel menghasilkan emisi

gas buang, asap dan partikel, yang lebih rendah. Angka setane yang lebih tinggi

dibandingkan solar membuat kadar emisi gas karbon, nitrogen, dan sulfur lebih

rendah.

Selain itu, penggunaan biodiesel dari tanaman jarak pagar membuka

kemungkinan penanaman kembali lahan-lahan kritis yang ada di Indonesia.

Menurut Humas (2005:2), saat ini terdapat 13 juta hektar lahan kering di seluruh

Indonesia. Mengingat tanaman jarak pagar merupakan tanaman yang dapat

tumbuh di lahan keirng dan kurang subur,maka dengan menggunakan biodiesel di

Indonesia, lahan-lahan kering tersebut akan dapat ditanami kembali. Keuntungan

pemakaian biodiesel antara lain :

1. Dihasilkan dari sumber daya energi terbarukan dan ketersediaan bahan

bakunya terjamin

2. Cetane number tinggi (bilangan yang menunjukkan ukuran baik

tidaknya kualitas solar berdasar sifat kecepatan bakar dalam ruang bakar

mesin)

3. Viskositas tinggi sehingga mempunyai sifat pelumasan yang lebih baik

daripada solar sehingga memperpanjang umur pakai mesin

4. Dapat diproduksi secara local

5. Mempunyai kandungan sulfur yang rendah

6. Menurunkan tingkat opasiti asap

7. Menurunkan emisi gas buang

8. Pencampuran biodiesel dengan petroleum diesel dapat meningkatkan

biodegradibility petroleum diesel sampai 500 %

13. BIO GAS

Biogas biasanya mengacu pada gas yang dihasilkan oleh pemecahan bahan

organik tanpa adanya oksigen. Ini adalah sumber energi terbarukan, seperti energi

surya dan angin. Selanjutnya, biogas dapat diproduksi dari bahan baku regional


NIM : 03101403039

KELAS : B

tersedia dan limbah daur ulang dan ramah lingkungan.Biogas yang dihasilkan

oleh pencernaan anaerobik atau fermentasi dari bahan biodegradable seperti

pupuk, limbah, sampah kota, limbah hijau, bahan tanaman, dan tanaman. Biogas

terdiri terutama metana (CH4) dan karbon dioksida (CO2) dan mungkin memiliki

kecil jumlah hidrogen sulfida (H2S), kelembapan dan siloksan. Biogas adalah

bahan bakar terbarukan sehingga memenuhi syarat untuk subsidi energi

terbarukan di beberapa bagian dunia. Biogas juga dapat dibersihkan dan upgrade

ke standar gas alam ketika menjadi metana bio.

Komposisi Biogas

Komposisi biogas bervariasi tergantung pada asal proses pencernaan

anaerobik. Gas TPA biasanya memiliki konsentrasi metana sekitar 50%.

Teknologi pengolahan limbah maju dapat menghasilkan biogas dengan 55-75%

metana, yang untuk reaktor dengan cairan bebas dapat meningkat menjadi 80-90%

metana menggunakan teknik in-situ pemurnian gas As-diproduksi, biogas juga

mengandung air uap. Fraksional volume uap air merupakan fungsi dari temperatur

biogas, koreksi diukur volumenya gas untuk kedua isi uap air dan ekspansi termal

mudah dilakukan melalui algoritma matematika sederhana yang menghasilkan

volume standar biogas kering.

14. BIO MASS

Biomassa adalah bahan biologis dari hidup, atau organisme hidup baru,

paling sering mengacu pada tanaman atau bahan tanaman yang diturunkan.

Sebagai sumber energi terbarukan, biomassa baik dapat digunakan secara

langsung, atau tidak langsung-sekali atau dikonversi menjadi jenis lain energi


NIM : 03101403039

KELAS : B

produk seperti biofuel. Biomassa dapat dikonversi menjadi energi dalam tiga cara:

konversi termal, konversi kimia, dan konversi biokimia.

Biomassa adalah semua materi biologis yang diproduksi berdasarkan karbon,

hidrogen dan oksigen. Produksi biomassa diperkirakan di dunia adalah 146 miliar

ton per tahun, yang terdiri dari pertumbuhan tanaman kebanyakan liar.Kayu tetap

yang terbesar biomassa sumber energi hari ini, [2] contoh termasuk residu hutan

(seperti pohon mati, cabang dan tunggul pohon), kliping halaman, serpihan kayu

dan limbah padat bahkan kota. Dalam arti kedua, biomassa mencakup materi

tumbuhan atau hewan yang dapat dikonversi menjadi serat atau bahan kimia

industri lainnya, termasuk biofuel. Biomassa industri dapat tumbuh dari berbagai

jenis tanaman, termasuk miscanthus, switchgrass, rami, jagung, poplar, willow,

sorgum, tebu, bambu, dan berbagai jenis pohon, mulai dari kayu putih ke kelapa

sawit (minyak sawit) .

15. BIOLUMINATION

Biolumination adalah produksi dan emisi cahaya oleh organisme hidup

sebagai hasil dari reaksi kimia di mana energi kimia diubah menjadi energi

cahaya.Biolumination dapat dihasilkan oleh organisme simbiotik dilakukan dalam

organisme yang lebih besar. Hal ini dihasilkan oleh reaksi chemoluminescence

enzim-katalis, dimana pigmen luciferin dioksidasi oleh luciferase enzim.Adenosin

trifosfat (ATP) yang terlibat dalam kebanyakan kasus.Reaksi kimia dapat terjadi

baik di dalam maupun di luar sel.

Pada bakteri, ekspresi gen yang berhubungan dengan bioluminescence

dikendalikan oleh operon disebut Lux operon. Sembilan puluh persen dari

kehidupan laut laut diperkirakan menghasilkan bioluminescence dalam satu

bentuk atau lain.Kebanyakan kelautan cahaya emisi termasuk dalam spektrum

cahaya biru dan hijau, panjang gelombang yang dapat mengirimkan melalui air

laut yang paling mudah.Biolumination terjadi secara luas pada vertebrata dan

invertebrata laut, serta di beberapa jamur, mikroorganisme dan invertebrata

terestrial. Beberapa organisme simbiotik dilakukan dalam organisme yang lebih

besar menghasilkan cahaya.


NIM : 03101403039

KELAS : B

Bioluminescence adalah bentuk luminescence, atau "cahaya dingin" emisi

oleh organisme hidup, kurang dari 20% dari cahaya menghasilkan radiasi termal.

Seharusnya tidak bingung dengan permainan warna, pewarnaan struktural,

pendar.Bioluminescence terjadi secara luas di antara beberapa kelompok hewan,

terutama di laut terbuka, dalam beberapa jamur dan bakteri, dan dalam berbagai

invertebrata darat termasuk serangga.

16. BIO ETHANOL

Bioethanol adalah alkohol yang dibuat dari fermentasi bahan organik seperti

jagung, tebu, jerami gan-dum atau padi dalam suatu proses yang mirip dengan

pembuatan bir. Hasil akhirnya dicampur dengan bensin untuk mengurangi polutan

gas buang kendaraan termasuk diantaranya karbodioksida. Emisi karbondioksida

yang dihasilkan pembakaran bioethanol sama dengan pembakaran bensin. Akan

tetapi dengan bioethanol, karbondioksida akan digunakan oleh tanaman tebu,

jagung, padi, gandum dsb. ketika terjadi fotosintesis pada tumbuhan. Hal tersebut

menyebabkan bioethanol menjadi sangat menarik dalam mencari jalan keluar

dalam mengurangi emisi; yang dapat menurunkan emisi 6% dibawah 1990 seperti

yang dipersyaratkan Protokol Kyoto.

Keunggulan dan Kelemahan Bioethanol

Beberapa keunggulan yang dapat diperoleh dari bioethanol adalah sebagai

berikut:

1. Nilai oktan yang tinggi menyebabkan campuran bahan bakar terbakar tepat

pada

waktunya se-hingga tidak menyebabkan fenomena knocking

2. Emisi gas buang tidak begitu berbahaya bagi lingkungan salah satunya gas

CO2 yang

dapat di-manfaatkan kembali oleh tumbuhan untuk proses fotosintesa serta

emisi NO yang rendah

3. Efisiensi tinggi dibanding bensin

4. kelebihan bioetanol dibanding minyak tanah adalah api berwarna biru

sehingga tidak menghan-guskan alat masak.


NIM : 03101403039

KELAS : B

Selain memiliki keunggulan yang begitu banyak bioethanol ini pun terdapat

kelemahan, kelemahan-kelemahan tersebut diantaranya:

1. Memerlukan modifikasi mesin jika ingin menggunakan bioethanol murni

pada

kendaraan

2. Bisa terjadi kemungkinan ethanol mengeluarkan emisi polutan beracun.

Bio Alkohol

Alkohol biologis yang dihasilkan, paling sering etanol, dan kurang umum

propanol dan butanol, di-produksi dengan aksi mikroorganisme dan enzim

melalui fermentasi gula atau pati (termudah), atau selulosa (yang lebih sulit).

Biobutanol (juga disebut biogasoline) yang sering diklaim untuk menye-

diakan pengganti langsung bensin, karena dapat digunakan langsung dalam

mesin bensin (dalam cara yang mirip dengan biodiesel di mesin diesel).

Bioethers

Bioethers (juga disebut sebagai eter bahan bakar atau bahan bakar oksigen)

adalah senyawa biaya-efektif yang bertindak sebagai peningkat oktan. Mereka

juga meningkatkan performa mesin, semen-tara secara signifikan mengurangi

keausan mesin dan emisi gas buang beracun. Sangat mengurangi jumlah

tingkat ozon tanah, mereka berkontribusi untuk udara kualitas.


NIM : 03101403039

KELAS : B

DAFTAR PUSTAKA

Anonim.2012. Bioluminescence. Urll :

http://www.sciencedaily.com/articles/b/bioluminescence.htm (Diakses pada tanggal

26 April 2013)

Chrismiadi.2011. Keunggulan dan Kelemahan Bioethanol. Urll :

http://tombomumet.wordpress.com/2011/03/29/keunggulan-dan-kelemahan-bioethanol/

(Diakses pada tanggal 26 April 2013)

Wikepedia. Biotechnology. Urll : http://en.wikipedia.org/wiki/Biotechnology


Wikepedia. Biochemical Engineering. Urll : http://en.wikipedia.org/wiki/Biochemical_engineering


Wikepedia. Biofuel. Urll : http://en.wikipedia.org/wiki/Biofuel


Wikepedia. Biomass. Urll : http://en.wikipedia.org/wiki/Biomass


Wikepedia. Biogas. Urll : http://en.wikipedia.org/wiki/Biogas

http://en.wikipedia.org/wiki/Biogas

http://en.wikipedia.org/wiki/Biomass

http://en.wikipedia.org/wiki/Biofuel

http://en.wikipedia.org/wiki/Biochemical_engineering

http://en.wikipedia.org/wiki/Biotechnology



http://www.sciencedaily.com/articles/b/bioluminescence.htm


NIM : 03101403039

KELAS : B


Wikepedia. Bioliminescence. Urll : http://en.wikipedia.org/wiki/Bioluminescence


Zahiruddin. 2009. Apa itu Enzyme dan faedahnya untuk anda ?.Urll:

http://rezekihalal.com/apa-itu-enzyme-dan-faedahnya-untuk-anda/ (Diakses pada

tanggal 26 April 2013 )

http://rezekihalal.com/apa-itu-enzyme-dan-faedahnya-untuk-anda/

http://en.wikipedia.org/wiki/Bioluminescence

tugas bioproses pak hatta

Documents