tugas biologi jaringan ikat

6
JARINGAN IKAT 1. Pengertian Jaringan Ikat Jaringan ikat adalah jaringan yang berfungsi untuk mengikat dan menyokong jaringan yang lain. Jaringan ini merupakan jaringan yang paling banyak terdapat di dalam tubuh serta memiliki susunan sel yang jarang dan tersebar dalam suatu matriks ekstraseluler. Jaringan ikat disebut juga jaringan penyokong atau jaringan penunjang. Jaringan ikat berkembang dari mesenkim yang berasal dari mesoderm. Mesoderm adalah lapisan tengah embrio. Selain untuk mengikat dan menyokong jaringan, jaringan ikat berfungsi untuk melindungi organ-organ tubuh, membentuk tubuh, menyimpan energi, dan menyusun sistem sirkulasi darah. 2. Ciri – ciri Jaringan Ikat - Pasokan saraf. Kebanyakan jaringan ikat mempunyai pasokan saraf (sama seperti jaringan epitelium) - Pasokan darah. Ada bermacam-macam pembuluh darah (vaskular) di antara jaringan ikat, walaupun kebanyakan di antaranya berpembuluh baik (berbeda dengan jaringan epitelium yang semuanya avaskular.) - Struktur. Jaringan ikat terdiri atas sel-sel tersebar yang terbenam di dalam material antarsel yang disebut matriks. Matriks terdiri atas serat-serat dan zat dasar. Jenis serat, dan zat dasar ini menentukan ciri matriks yang pada gilirannya menentukan jenis jaringan ikatnya. 3. Fungsi Jaringan Ikat

Upload: fadhil

Post on 03-Feb-2016

224 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Tugas Biologi

TRANSCRIPT

Page 1: TUGAS BIOLOGI Jaringan Ikat

JARINGAN IKAT

1. Pengertian Jaringan Ikat

Jaringan ikat adalah jaringan yang berfungsi untuk mengikat dan menyokong jaringan

yang lain. Jaringan ini merupakan jaringan yang paling banyak terdapat di dalam tubuh

serta memiliki susunan sel yang jarang dan tersebar dalam suatu matriks ekstraseluler.

Jaringan ikat disebut juga jaringan penyokong atau jaringan penunjang.

Jaringan ikat berkembang dari mesenkim yang berasal dari mesoderm. Mesoderm

adalah lapisan tengah embrio. Selain untuk mengikat dan menyokong jaringan, jaringan

ikat berfungsi untuk melindungi organ-organ tubuh, membentuk tubuh, menyimpan

energi, dan menyusun sistem sirkulasi darah.

2. Ciri – ciri Jaringan Ikat

- Pasokan saraf. Kebanyakan jaringan ikat mempunyai pasokan saraf (sama seperti

jaringan epitelium)

- Pasokan darah. Ada bermacam-macam pembuluh darah (vaskular) di antara jaringan

ikat, walaupun kebanyakan di antaranya berpembuluh baik (berbeda dengan jaringan

epitelium yang semuanya avaskular.)

- Struktur. Jaringan ikat terdiri atas sel-sel tersebar yang terbenam di dalam material

antarsel yang disebut matriks. Matriks terdiri atas serat-serat dan zat dasar. Jenis serat,

dan zat dasar ini menentukan ciri matriks yang pada gilirannya menentukan jenis

jaringan ikatnya.

3. Fungsi Jaringan Ikat

- Menghubungkan antara 1 jaringan denga jaringa yag lain

- Membungkus organ-organ

- Mengisi rongga-rongga diantara organ

- Menghasilkan imunitas

4. Jenis-Jenis Jaringan Epitel dan Fungsinya

A. Jaringan Ikat Longgar

Jaringan ikat longgar jaringan yang sel-selnya jarang dan sebagian jaringannya

tersusun atas matriks yang mengandung serabut kolagen dan serabut elastin.

Matriknya berupa cairan lendir (mukus). Di jaringan ini terdapat makrofag, sel

plasma, sel tiang, dan sel lemak. Fungsi jaringan ikat longgar adalah untuk

membungkus organ-organ tubuh, pembuluh darah, dan saraf.

Page 2: TUGAS BIOLOGI Jaringan Ikat

B. Jaringan Ikat Padat

Jaringan ikat padat disusun oleh sel-sel fibroblas dan terdapat banyak serat

kolagen yang tersusun padat dan teratur. Serabut kolagen bersifat fleksibel tetapi tidak

elastis. Fungsi jaringan ikat padat adalah untuk menghubungkan antara organ satu

dengan organ yang lain. Jaringan ikat padat terdapat pada tendon dan ligamen.

Tendon berfungsi sebagai penghubung antara tulang dengan otot sedangkan ligamen

berfungsi sebagai penghubung tulang dengan tulang lainnya. Selain itu, jaringan ikat

padat juga terdapat pada pembungkus tulang dan lapisan dermis pada kulit.

C. Jaringan Tulang Rawan

Tulang rawan pada anak berasal dari jaringan embrional yang disebut

mesenkim. Sedangkan pada orang dewasa berasal dari selaput tulang rawan atau

perikondrium yang mengandung banyak kondroblas atau pembentuk sel-sel tulang

rawan. Jaringan tulang rawan (kartilago) terdiri dari tiga macam yaitu hialin, fibrosa,

dan elastis. mari kita bahas satu persatu di bawah ini.

a. Tulang rawan hialin

Tulang rawan hialin merupakan tulang rawan yang mengandung kondroblas dan

kolagen. Warnanya putih kebiruan dan transparan. Tulang rawan hialin

merupakan bagian terbesar dari kerangka embrio dan terdapat di laring, trakea,

dan tulang dada. Fungsinya merupakan untuk memberi kekuatan, menyokong

rangka embrionik, dan membantu pergerakan.

b. Tulang rawan elastis

Tulang rawan elastis merupakan tulang rawan yang strukturnya lebih lentur.

Terdapat serat elastin berwarna kuning dan perikondrium. Fungsi utama tulang

rawan elastis merupakan sebagai pemberi fleksibilitas dan penyokong. Tulang ini

terdapat pada embrio, laring, daun telinga, epiglotis, dan bagian luar telinga.

c. Tulang rawan fibrosa

Tulang rawan fibrosa merupakan tulang rawan yang lebih kokoh dan fleksibel.

Jaringan ini berfungsi untuk memberikan proteksi dan penyokong. Warnanya

gelap dan keruh. Tulang rawan fibrosa merupakan tulang rawan yang paling kuat.

D. Jaringan Tulang

Tulang adalah penyokong tubuh paling utama bagi sebagian besar hewan. Sel tulang

disebut osteosit yang dibentuk oleh osteoblas. Osteoblas saling terhubung dengan

kanalikuli. Matriks osteoblas mengandung kalsium fosfat yang mengakibatkan matriks

Page 3: TUGAS BIOLOGI Jaringan Ikat

mengeras. Tulang dapat dibagi menjadi dua macam yaitu tulang padat (tidak memiliki

rongga seperti tulang pipa) dan tulang spons (memiliki rongga seperti tulang pendek).

E. Jaringan Lemak

Jaringan lemak (adiposa) adalah jaringan yang berfungsi untuk menyimpan lemak

yang merupakan cadangan makanan dan penghangat tubuh. Jaringan lemak bersifat

longgar dan selnya berbentuk bulat dengan membran sel yang tipis. Jaringan ini terdapat

di seluruh bagian tubuh.

F. Jaringan Darah

Jaringan darah adalah jaringan ikat yang istimewa karena wujudnya berupa cairan.

Jaringan darah termasuk jaringan ikat karena memiliki salah satu kriteria jaringan ikat

yaitu memiliki matriks ekstraseluler yang berupa cairan yaitu plasma darah. Fungsi

jaringan darah yaitu untuk membawa sari-sari makanan, hormon, oksigen, sisa-sisa hasil

metabolisme, serta mencegah infeksi. Jaringan darah terdiri dari eritrosit (sel darah

merah), leukosit (sel darah putih), trombosit (keping darah), dan plasma darah.

G. Jaringan Limfe

Jaringan limfe (getah bening) berfungsi untuk kekebalan tubuh serta mengangkut

cairan jaringan, protein, lemak, garam mineral, dan zat-zat lain dari jaringan ke sistem

pembuluh darah. Jaringan limfe terdapat pada organ-organ seperti timus, kelenjar limfe,

tonsil, dan limpa. Jaringan limfe terdiri dari serat retikuler dan makrofag.

5. Gambar Jaringan Epitel

Page 4: TUGAS BIOLOGI Jaringan Ikat

6. Letak Jaringan Ikat

a. Jaringan Ikat Longgar terdapat pada organ-organ tubuh, pembuluh darah, dan saraf.

b. Jaringan Ikat Padat terdapat pada tendon dan ligamen

c. Jaringan Tulang Rawan pada anak terdapat pada jaringan embrional yang disebut

mesenkim. Sedangkan pada orang dewasa terdapat pada selaput tulang rawan atau

perikondrium yang mengandung banyak kondroblas atau pembentuk sel-sel tulang

rawan

d. Jaringan Tulang Tulang terdapat pada tulang padat (tidak memiliki rongga seperti

tulang pipa) dan tulang spons (memiliki rongga seperti tulang pendek).

e. Jaringan Lemak Jaringan lemak (adiposa) adalah jaringan yang berfungsi untuk

menyimpan lemak yang merupakan cadangan makanan dan penghangat tubuh.

Jaringan lemak bersifat longgar dan selnya berbentuk bulat dengan membran sel yang

tipis. Jaringan ini terdapat di seluruh bagian tubuh.

f. Jaringan Darah Jaringan darah terdapat dalam darah

g. Jaringan Limfe terdapat pada organ-organ seperti timus, kelenjar limfe, tonsil, dan

limpa. Jaringan limfe terdiri dari serat retikuler dan makrofag.