tugas akhir...vii 6. rekan-rekan mahasiswa kelas mi-6a serta semua pihak yang terlalu banyak disebut...
TRANSCRIPT
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TAS
WANITA BERBASIS WEB
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Diploma Tiga (D.III)
CHATERINE DELIANA
NIM: 12134294
Program Studi Manajemen Informatika
Akademi Manajemen Informatika dan Komputer Bina Sarana Informatika
Jakarta
2016
vi
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat
dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan baik
Tugas Akhir dilakasanakan untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan
program Diploma Tiga Jurusan Manajemen Informatika Pada Akademi Manajemen
Informatika dan Komputer. Adapun judul yang di ambil oleh penulis adalah sebagai
berikut, “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN TAS WANITA
BERBASIS WEB”.
Tujuan penulisan Tugas Akhir ini dibuat sebagai salah satu syarat kelulusan
program Diploma Tiga (D.III) Akademi Manajemen Informatika dan Komputer Bina
Sarana Informatika. Sebagai bahan penulisan yang diambil berdasarkan hasil penelitian
(eksperimen), observasi (pengamatan) dan beberapa sumber yang mendukung
penulisan ini.
Penulis menyadari tanpa bimbingan dan dorongan dari semua pihak penulisan
tugas akhir ini tidak akan lancar dan selesai. Oleh karena itu pada kesempatan ini,
izinkanlah penulis menyampaikan terima kasih kepada :
1. Direktur Akademi Manajemen Informatika dan komputer Bina Sarana
Informatika.
2. Ketua Program Studi Manajemen Informatika AMIK BSI.
3. Bapak Rahmat Hidayat M.Kom selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir.
4. Staff/karyawan/dosen dilingkungan Akademi BSI.
5. Orang tua tercinta yang sudah memberikan dukungan moral maupun spiritual.
vii
6. Rekan-rekan mahasiswa kelas MI-6A
Serta semua pihak yang terlalu banyak disebut satu perastu sehingga
terwujudnya penulisan ini. Penulis menyadari bahwa penulisan tugas akhir ini
masih jauh sekali dari kata sempurna, untuk itu penulis mohon kritik dan saran
yang bersifat membangun demi kesempurnaan penulisan dimasa yang akan
datang.
Harapan semoga tugas akhir ini berguna bagi penulis khususnya dan bagi
para pembaca yang berminat pada umumnya.
Jakarta, 16 Juni 2016
Penulis
Chaterine Delliana
viii
ABSTRAK Chaterine Deliana (12134294), Perancangan Sistem Informasi Penjualan Tas
Wanita Berbasis Web
Tas wanita adalah sebuah fashion, tas merupakan benda yang selalu di bawa
kemanapun oleh seseorang yang akan pergi. Tas merupakan penunjang penampilan
yang juga sudah menjadi barang wajib di bawa di setiap saat. Bukan hanya sebuah
benda sebagai pelengkap fashion, kini tas wanita pun memiliki pasar tersendiri di dunia
fashion. Sehingga bisnis di sector ini bukanlah perkara biasa. Kemampuan pasar untuk
menyerap di nilai sangat potensial. Namun saat ini beberapa penjual masih
menggunakan sistem konvensial dimana, konsumen mendatangi toko untuk melihat
produk yang ditawarkan dan untuk melakukan transaksi. Hal ini terkadang menjadi
masalah dalam proses penjualan barang yang ditawarkan dengan konsumen yang jauh
jaraknya dengan toko. Dalam perancangan sistem informasi yang dipakai penulis
adalah dengan menggunakan metode waterfall dan teknik pengumpulan data dilakukan
dengan observasi dan studi pustaka. Perancangan sistem informasi ini merupakan
solusi yang terbaik untuk memecahkan permasalahan-permaslahan yang ada, serta
dengan sistem online dapat tercapai suatu kegiatan yang efektif dan efisien dalam
menunjang aktivitas penjualan, sehingga semua orang khususnya bagi para kaum
wanita dapat melakukan transaksi pembelian dan pemilihan barang tas wanita yang di
inginkan kapan saja dan dimana saja.
Kata Kunci: Perancangan Sistem Informasi, Penjualan Tas Wanita
ix
ABSTRACT
Chaterine Deliana (12134294), Information System Design of Web-based Sales of
Ladies Bags
Ladies bag is a type of fashion, an object that women will bring with them wherever
they go out. It is also a supporting accesesory that has become necessary to be brought
in any occasions. In fact, handbag for women does not just play the role as a
complement fashion, it has its own market in the world of fashion. Therefore, doing
business in this sector is very promising because of its high potential market. However,
some sellers still use conventional sales systems in which consumers have to go to
stores to see the offered products and to conduct transactions. This is sometimes a
problem in the process of sale if consumers’ place is distant from the store. In this
design of information systems, the author is using the waterfall method and techniques
of data collection with the literature observation and review. The design provides the
best solution to solve the existing problem. The online system is effective and efficient
in supporting sales activity, where all people, especially women, can choose from the
selections of ladies bag and do transactions from anywhere at anytime.
Keywords: Information System Design, Bag sales
x
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Judul Tugas Akhir……………………………………………………… i
Lembar Pernyataan Keaslian Tugas akhir………………………………………. ii
Lembar Pernyataan Publikasi Karya Ilmiah…………………………………….. iii
Lembar Persetujuan dan Pengesahan Tugas Akhir……………………………… iv
Lembar Konsultasi Tugas Akhir………………………………………………… v
Kata Pengantar…………………………………………………………………... vi
Abstrak……………………………………………………………………........... viii
Daftar Isi…………………………………………………………………………. x
Daftar Simbol……………………………………………………………………. xii
Daftar Gambar…………………………………………………………………… xiii
Daftar Tabel……………………………………………………………………… xv
Daftar Lampiran…………………………………………………………………. xvi
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………….. 1
1.1. Latar Belakang Masalah………………………………………... 1
1.2. Maksud dan Tujuan…………………………………………….. 2
1.3. Metode Penelitian………………………………………………. 3
1.4. Ruang Lingkup…………………………………………………. 5
1.5. Sistematika Penulisan…………………………………………... 6
BAB II LANDASAN TEORI………………………………………………. 7
2.1. Konsep Dasar Web……………………………………………… 7
2.2. Teori Pendukung………………………………………………... 28
BAB III PEMBAHASAN……………………………………………………. 35
3.1. Analisa Kebutuhan……………………………………………… 35
3.2. Perancangan Perangkat Lunak………………………………….. 38
3.2.1. Rancangan Antar Muka………………………………….. 38
3.2.2. Rancangan Basis Data……………………………………. 48
3.2.3. Rancangan Struktur Navigasi ……………………………. 55
3.3. Implementasi dan Pengujian Unit………………………………. 57
3.3.1. Implementasi……………………………………………… 57
3.3.2. Pengujian Unit…………………………………………….. 67
xi
BAB IV PENUTUP 4.1. Kesimpulan……………………………………………………… 74
4.2. Saran…………………………………………………………….. 75
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
LAMPIRAN-LAMPIRAN
xii
DAFTAR SIMBOL
a. Entity Relationship Diagram
ENTITAS (ENTITY)
Menunjukkan obyek-obyek dasar yang terkait di
dalam sistem, obyek dasar dapat berupa orang,
benda atau hal yang keterangannya perlu disimpan
KERELASIAN (RELATIONSHIP)
Mendefiniskan hubungan antara dua buah entitas.
ATRIBUT (ATTRIBUTE)
Merupakan keterangan-keterangan yang terkait
pada sebuah entitas yang perlu disimpan dalam
basis data.
GARIS (CONNECTION)
Simbol yang menghubungkan antara relasi dengan
entitas, relasi dan entitas dengan relasi.
xiii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
1. Gambar II.5. Struktur Navigasi Linear……………………………………… 29
2. Gambar II.6. Struktur Navigasi Hirarki……………………………………... 29
3. Gambar II.7. Struktur Navigasi Non Linear………………………………… 30
4. Gambar II.8. Struktur Navigasi Composite…………………………………. 30
5. Gambar III.1. Rancangan Antar Muka Login Admin………………………. 38
6. Gambar III.2. Rancangan Antar Muka Home Admin………………………. 39
7. Gambar III.3. Rancagan Antar Muka Tambah Provinsi……………………. 39
8. Gambar III.4. Rancangan Antar Muka Tambah Kategori………………….. 40
9. Gambar III.5. Rancangan Antar Muka Tambah Data Barang……………… 40
10. Gambar III.6. Rancangan Antar Muka Tambah Data Pelanggan…………... 41
11. Gambar III.7. Rancangan Antar Muka Pemesanan Barang………………… 41
12. Gambar III.8. Rancangan Antar Muka Konfirmasi Transfer……………….. 42
13. Gambar III.9. Rancangan Antar Muka Ganti Password Admin……………. 42
14. Gambar III.10. Rancangan Antar Muka Laporan Pemesanan Masuk………. 43
15. Gambar III.11. Rancangan Antar Muka Login Pelanggan………………….. 43
16. Gambar III.12. Rancangan Antar Muka Daftar Pelanggan Baru.................... 44
17. Gambar III.13. Rancangan Antar Muka Halaman Utama Pengunjung……... 45
18. Gambar III.14. Rancangan Antar Muka Halaman Utama Pelanggan………. 46
19. Gambar III.15. Rancangan Antar Muka Konfirmasi Pembayaran………….. 47
20. Gambar III.16. Rancangan Antar Muka Cara Belanja……………………… 47
21. Gambar III.17. Entity Relationship Diagram……………………………….. 48
22. Gambar III.18. Logical Record Structure…………………………………… 49
23. Gambar III.19. Rancangan Struktur Navigasi Halaman Admin…………….. 56
24. Gambar III.20. Rancangan Struktur Navigasi Halaman Pelanggan………… 57
25. Gambar III.21. Halaman Login Admin……………………………………... 58
26. Gambar III.22. Halaman Home Admin……………………………………... 58
27. Gambar III.23. Halaman Tambah Data Provinsi……………………………. 59
28. Gambar III.24. Halaman Tambah Data Kategori…………………………… 59
29. Gambar III.25. Halaman Tambah Data Barang…………………………….. 60
30. Gambar III.26. Halaman Tambah Data Pelanggan…………………………. 60
31. Gambar III.27. Halaman Pemesanan Barang……………………………….. 61
32. Gambar III.28. Halaman Konfirmasi Transfer……………………………… 61
33. Gambar III.29. Halaman Ganti Password Admin…………………………... 62
34. Gambar III.30. Halaman Laporan…………………………………………… 62
35. Gambar III.31. Halaman Login Pelanggan…………………………………. 63
36. Gambar III.32. Halaman Daftar Pelanggan Baru…………………………… 63
37. Gambar III.33. Halaman Cara Belanja……………………………………… 64
xiv
38. Gambar III.34. Halaman Konfirmasi Pembayaran………………………….. 64
39. Gambar III.35. Halaman Utama Pengunjung……………………………….. 65
40. Gambar III.36. Halaman Utama Pelanggan…………………………………. 66
xv
DAFTAR TABEL
Halaman
1. Tabel III.1. Spesifikasi File Pelanggan……………………………………….. 50
2. Tabel III.2. Spesifikasi File Pemesanan………………………………………. 51
3. Tabel III.3. Spesifikasi File Pemesanan Detail……………………………….. 52
4. Tabel III.4. Spesifikasi File Barang…………………………………………… 53
5. Tabel III.5. Spesifikasi File Kategori…………………………………………. 54
6. Tabel III.6. Spesifikasi File Provinsi………………………………………….. 55
7. Tabel III.7. Pengujian Blackbox Testing Halaman Login Admin……………... 68
8. Tabel III.8. Pengujian Blackbox Testing Halaman Login Pelanggan…………. 70
9. Tabel III.9. Pengujian Blackbox Testing Halaman Konfirmasi Pembayaran…. 72
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
1. A.1 Halaman Lengkapi Alamat Pengiriman………………………. 79
2. A.2 Halaman Konfirmasi Pembayaran……………………………. 79
3. A.3 Halaman Cetak Lengkap Pemesanan Barang………………... 80
4. B.1 Halaman Laporan Pemesanan Masuk………………………… 81
5. B.2 Halaman Laporan Pemesanan Lunas Pertanggal……………... 81
6. B.3 Halaman Laporan Pemesanan Lunas Per Periode…………….. 82
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Tas wanita adalah sebuah fashion, tas merupakan benda yang selalu di bawa
kemanapun oleh seseorang yang akan pergi. Tas merupakan penunjang penampilan
yang juga sudah menjadi barang wajib di bawa di setiap saat.
Arti tas bagi seorang wanita adalah “tas ibarat garam dalam sebuah masakan,
jadi seorang wanita tanpa tas seperti masakan tanpa garam” tas merupakan sebuah
benda yang harus senantiasa ada dan menemani di manapun dan kapanpun seseorang
berada baik sebagai pelengkap fashion ataupun sebagai tempat menyimpan berbagai
macam barang keperluan.
Tas wanita sudah memegang peranan yang cukup penting dalam dunia
fashion. Sehingga bisinis di sector ini bukanlah perkara biasa. Ada sangat banyak
peluang yang dapat dimanfaatkan. Kemampuan pasar untuk menyerap di nilai sangat
potensial. Namun saat ini beberapa penjual masih menggunakan sistem konvensial,
dimana, konsumen mendatangi toko untuk melihat barang yang ditawarkan dan juga
untuk melakukan transaksi. Hal ini terkadang menjadi masalah dalam proses
penjualan barang dengan konsumen yang jauh jaraknya dengan toko. Selain itu
kurangnya media promosi yang ada juga dapat menjadi masalah, meski sudah ada
promosi dari mulut ke mulut (customer to customer). Kendala yang lainnya
2
pelanggan harus berusaha mencari lokasi toko untuk mendapatkan barang yang
diinginkan.
Dari permasalahan diatas, maka penulis ingin membangun sebuah website
penjualan tas wanita. Untuk menawarkan dan meningkatkan penjualan tas wanita
secara online, sehingga pelanggan tidak perlu mencari-cari lokasi toko. Karena
semakin mudahnya dalam mengakses internet, merupakan sebuah peluang bisnis
yang dapat kita manfaatkan untuk transaksi jual beli online. Pengguna internet tinggal
mencari menggunakan keyword di mesin pencari untuk menemukan barang yang
ingin dibeli. Disisi lain pada saat ini bisnis penjualan online di Indonesia telah
berkembang cukup baik, dan diharapkan memberikan kemudahan yang meningkatkan
terjadinya sebuah transaksi pada bisnis penjualan tas wanita ini.
1.2. Maksud dan Tujuan
Maksud dan Tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut :
1. Membuat transaksi jual beli menjadi lebih mudah dan cepat dalam hal
pemesanan atau pemilihan barang.
2. Membentuk sebuah sistem penjualan secara online dengan website yang
menarik.
3. Memberikan informasi kepada masyarakat, sehingga dalam pencarian
informasi dapat diakses dengan lebih mudah dan dapat dilakukan kapan saja
dan dimana saja.
3
Sedangkan tujuan dari penulisan ini adalah untuk memenuhi salah satu
syarat kelulusan program Diploma Tiga (D.III) Program Studi Manajemen
Informatika di Akademi Manajemen Informatika dan Komputer Bina Sarana
Informatika (AMIK BSI).
1.3. Metode Penelitian
Dalam Menyusun tugas akhir ini, agar hasil sesuai dengan yang
diinginkan, diperlukan beberapa metode pengumpulan data yang digunakan
oleh penulis untuk memperoleh data-data, sebagai berikut :
A. Pengembangan Perangkat Lunak
Metode yang digunakan untuk mengembangkan perangkat lunak ini
menggunakan model waterfall sebagai pengembangan sistem. Model ini
terbagi menjadi tiga tahapan, yaitu:
1. Analisa Kebutuhan
a. Mengidentifikasi masalah yang dihadapi kebutuhan user.
b. Mengidentifikasi kebutuhan apa saja yang dibutuhakn untuk
pelanggan dalam penjualan tas online wanita.
2. Perancangan Sistem dan Perangkat Lunak
a. Perancangan Basis Data
Perancangan basis dara yang dibutuhkan oleh sistem seperti ini
menentukan jenis database, dalam hal ini penulis merancang
basis data dengan menggunakan MySQL. Dan untuk merancang
4
dan mendesaign web penulis menggunakan PHP, CSS,
JavaScript dan HTML.
b. Perancangan fungsi aplikasi
Berdasarkan kebutuhan pengguna di dalam sistem yang diambil
dari aktivitas yang sedang berlangsung maka dirancanglah
aplikasi yang memiliki fungsi tertentu yang mampu memenuhi
standar proses yang mungkin terjadi di dalam sistem yaitu
dengan membuat sistem informasi penjualan tas online wanita.
c. Perancangan interface
Merancang bentuk tampilan yang menarik, ramah, dan mudah
didalam pemakaiannya dengan mempertimbangkan bentuk dan
desaign dari interface program.
3. Implementasi dan Pengujian Unit
Tahap ini adalah tahap meletakkan sistem supaya bisa dioperasikan
a. Implementasi basis data, proses penerapan basis data yang telah
dibentuk dan membandingkan atribut yang digunakan dengan
sample data yang ada.
b. Melakukan programing fungsi-fungsi aplikasi yang mendukung
transaksi basis data.
c. Implementasi antar muka (interface).
d. Melakukan pengujian dengan blackbox testing, menerapkan
fungsi yang ada dalam aplikasi.
5
B. Teknik pengumpulan Data
Dalam pengumpulan data untuk menyelesaiakn tugas akhir ini penulis
melakukan beberapa metode yaitu:
1. Metode Observasi (Observation)
Merupakan metode pengamatan dan penelitaian secara langsung
terhadap objek yang diselidiki.
2. Metode Studi Pustaka (Library)
Penulis melakukan tinjauan pustaka yaitu dengan mempelajari buku-
buku yang berisi teori sebagai bahan refrensi yang berhubungan
dengan permasalahan yang di bahas.
1.4. Ruang Lingkup
Adapun ruang lingkup yang akan dibahas dalam Tugas Akhir ini, penulis
membahas tentang perancangan penjualan tas wanita berbasis web. Perancangan ini
menampilkan rancangan halaman website yang bisa diakses oleh pengunjung (user)
yaitu menu, home, profil, kontak, barang, cara belanja, login, pendaftaran baru,
kategori, cari barang dan keranjang belanja. Dan rancangan admin yang berfungsi
mengupdate dan melakukan login, input data provinsi, edit data provinsi, input data
kategori, edit data kategori, input data barang, edit data barang, tampilan home admin,
laporan dan logout. Halaman ini hanya bisa diakses oleh pengelola website dengan
username dan password yang ditetapkan.
6
1.5. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan dalam tugas akhir ini, penulis membagi pokok-pokok
bahasan yang dimana setiap bab memiliki hubungan diantara lain :
BAB I PENDAHULUAN
Dalam bab ini berisi tentang latar belakang, maksud dan tujuan, metode
pengumpulan data, ruang lingkup dan sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Dalam bab ini berisi tentang konsep dasar web dan teori pendukung
BAB III PEMBAHASAN
Dalam bab ini berisi tentang analisa kebutuhan, perancangan perangkat
lunak yang terdiri dari rancangan antar muka, rancangan basis data,
rancangan struktur navigasi, implementasi dan pengujian unit.
BAB IV PENUTUP
Dalam bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran.
7
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1. Konsep Dasar Web
Dalam penulisan Tugas Akhir ini penulis menggunakan beberapa macam
teori pendukung yang diambil dari beberapa buku sebagai referensi dalam
pebuatan web desain dan pemrograman website yang ada kaitannya serta
mendukung dalam pelaksanaan pembuatan desain dan website ini.
A. Website
Menurut Dipraja (2013:9) “web adalah fasilitas hypertext yang mampu
menampilkan data berupa teks, gambar, suara, animasi, dan multimedia”. Data-
data tersebut saling terkait dan berhubungan satu dengan yang lainnya. Untuk
membaca data tersebut, diperlukan sebuah web browser seperti Internet
Explorer, Opera, Mozilla Firefox, Google Chrome dan lain sebagainya.
Website mempunyai fungsi yang bermacam-macam tergantung dari
tujuan dan jenis website yang dibangun, tetapi secara garis besar dapat
berfungsi sebagai berikut :
1. Media Promosi
Sebagai media promosi dapat dibedakan menjadi media promosi utama,
misalnya website yang berfungsi sebagai search engine atau sebagai
8
penunjang promosi utama. Namun, website dapat berisi informasi yang
lebih lengkap dari pada media promosi offline seperti koran atau majalah
2. Media Pemasaran
Pada website merupakan media pemasaran yang cukup baik karena
dibandingkan dengan toko sebagaimana di dunia nyata, untuk
membangun toko online diperlukan modal yang relatif lebih kecil, dan
dapat beroperasi 24 jam walaupun pemilik website tersebut sedang
istirahat atau sedang tidak ditempat, serta dapat diakses dari mana saja.
3. Media Informasi
Website portal dan radio atau tv online menyediakan informasi bersifat
global karena dapat diakses dari mana saja selama dapat terhubung ke
internet sehingga dapat menjangkau lebih luas dari pada media
informasi konvensial seperti koran, majalah, radio atau televisi yang
bersifat lokal.
4. Media pendidikan
Ada komunitas yang membangun website khusus berisi informasi atau
artikel yang sarat dengan informasi ilmiah misalnya Wikipedia.
5. Media Komunikasi
Sekarang banyak terdapat website yang dibangun khusus untuk
berkomunikasi seperti forum yang dapat memberikan fasilitas bagi para
anggotanya untuk saling berbagi informasi atau membantu pemecahan
masalah tertentu.
9
Menurut Sibero (2011:10) “Interconnected Network (internet) adalah
jaringan komputer yang menghubungkan antar jaringan secara global, internet
dapat juga disebut jaringan dalam suatu suatu jaringan yang luas”. Internet
menggunakan protokol komunikasi yang sama dengan jaringan komputer lokal
yaitu TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) untuk dapat
bertukar data walaupun memiliki arsitektur jaringan berbeda.
Menggunakan fasilitas internet, harus berlangganan ke salah satu ISP
(Internet Service Provider) yang ada dan melayani daerah yang menggunakan
layanan ini. ISP ini biasanya disebut penyelenggara jasa internet memberikan
banyak sekali manfaat, ada yang bisa memberikan manfaat baik dan buruk.
Baik bila digunakan untuk pembelajaran informasi dan buruk bila digunakan
untuk sesuatu yang berbau pornografi, informasi kekerasan dan lain-lainnya
yang negatif.
Internet memungkinkan pengguna komputer diseluruh dunia untuk saling
berkomunikasi dan berbagi informasi dengan cara saling mengirimkan email,
menghubungkan komputer satu dengan komputer yang lainnya, mengirim dan
menerima file dalam bentuk text, gambar, audio, video dan lainnya.
Istilah-istilah yang tedapat di dunia internet, diantaranya :
1. World Wide Web (WWW)
Merupakan sekumpulan informasi yang dapat diakses melalui program
browser Internet Explorer (IE), Mozilla Firefox, Opera. Web terdiri dari
dua komponen, yaitu :
10
a) Server Web
Sebuah komputer (server) dan software yang menyimpan dan
mendistribusikan data komputer lainnya melalui jaringan internet.
b) Browser Web
Adalah software yang dijalankan pada komputer pemakai (client) yang
meminta informasi dari server web dan menampilkan sesuai dengan
file data itu sendiri.
2. Halaman Web (Web Page)
Halaman web merupakan elemen-elemen penyusun sebuah situs web,
apabila situs web diumpamakan seperti buku, maka halaman web
merupakan lembaran-lembaran kertas penyusun buku tersebut. Jika
membuka situs, maka halaman-halaman yang ditampilkan oleh alamat situs
tersebut disebut halaman web.
3. Halaman Muka (Homepage)
Hompage merupakan halaman muka dari sebuah situs web, atau ibarat
sampul yang dimiliki sebuah buku. Homepage biasanya berupa daftar isi
dari situs. Karena vitalnya halaman muka, biasanya halaman muka selalu
dihiasi dengan tampilan yang cantik dan menarik.
4. Browser
Browser merupakan aplikasi yang digunakan untuk berselancar di dunia
internet. Browser dapat memandu pengguna internet untuk berpindah antar
situs maupun halaman web dengan prinsip keterkaitan atau hyperlink.
11
5. Server
Server komputer di internet yang berfungsi menyediakan file-file dan
layanan kepada klien. Jasa-jasa yang bisa ditawarkan di internet antara lain
yaitu web.
6. Mesin Pencari (Search Engine)
Mesin pencari merupakan sebuah situs web yang dapat digunakan untuk
melakukan pencarian informasi tertentu dengan cara memasukkan kata
kunci (keyword) pencarian. Contoh mesin pencari yang popular adalah
www.google.com atau www.yahoo.com.
Menurut Ahmadi dan Dadang Hermawan (2013:35) “E-commerce
merupakan aktivitas pembelian dan penjualan melalui jaringan internet dimana
pembeli dan penjual tidak bertemu secara langsung, melainkan berkomunikasi
melalui media internet”. E-commerce memiliki berbagai macam jenis transaksi
dalam menerapkan sistemnya.
Jenis transaksi E-commerce di antaranya sebagai berikut:
1. Collaborative Commerce (C-Commerce)
Collaborative Commerce yaitu kerjasama secara elektronik antara rekan
bisnis. Kerjasama ini biasanya terjadi antara rekan bisnis yang berada pada
jalur penyediaan barang (supplu chain).
2. Business to Business (B2B)
E-commerce tipe ini meliputi transaksi antar organisasi yang dilakukan di
electronic market.
12
3. Business to Consumers (B2C)
Business to Consumers yaitu penjual adalah suatu organisasi dan pembeli
adalah individu.
4. Consumers to Business (C2B)
Dalam C2B konsumen memberitahukan kebutuhan atas suatu produk atau
jasa tertentu, dan pemasok bersaing untuk menyediakan produk atau jasa
tersebut ke konsumen.
5. Consumers to Consumers (C2C)
C2C yaitu konsumen menjual secara langsung ke konsumen lain atau
mengiklankan jasa pribadi di internet.
B. Bahasa Pemrograman
1. CSS (Cascading Style Sheets)
Menurut Agus Saputra dan Feni Agustin (2012:5) “CSS atau yang
memiliki kepanjangan Cascading Style Sheet, merupakan suatu bahasa
pemrograman web yang digunakan untuk mengendalikan dan membangun
barbagai komponen dalam web sehingga tampilan web akan lebih rapi,
terstruktur dan seragam”.
Isi dari halaman kode HTML terletak di dalam HTML, sedangkan kode
CSS dapat berupa tampilan kode yang berada dalam file lain atau dalam salah
satu bagian dari dokumen HTML, dan biasanya diletakkan dibagian kepala atau
tag <head>.
13
Ada dua jenis CSS yang dapat digunakan yaitu CSS yang bersifat
internal dan eksternal. Akan lebih mudah menggunakan yang eksternal,
karena script CSS akan tersimpan berupa file CSS tersendiri, jadi akan lebih
mudah dalam melakukan pengeditan, karena biasanya dihubungkan dengan
link. Jika ingin melakukan perubahan format, cukup melakukan perubahan pada
file CSS, maka halaman yang terhubung dengan CSS tersebut akan ikut
berubah. Jika menggunakan CSS yang bersifat internal pada halaman, maka
bila ada perubahan format harus melakukan banyak pengeditan pada semua
file. CSS juga memungkinkan untuk menerapkan banyak fitur dengan suatu
sintak sederhana yang mudah untuk dipahami. Jika anda terbiasa dengan konsep
penggunaan style dalam program pengolah kata, maka tidak akan menemukan
masalah dalam memahami CSS.
Keunggulan dari pengguna CSS jika dibandingkan dengan hanya
menggunakan kode HTML saja yaitu lebih hemat waktu dan lebih mudah dalam
mengedit tampilan web. Hal ini dikarenakan CSS fungsinya seperti master
halaman. Jadi ketika ingin mengubah seluruh web hanya cukup mengubah file
CSS nya tanpa perlu satu per satu dari tiap halaman. Karena sekali, ditulis maka
CSS akan berlaku untuk semua halaman web. Ini juga berefek pada loading
halaman yang menjadi lebih cepat, karena ukuran file tiap halaman web jadi
lebih kecil. Kemudian dengan CSS juga memungkinkan berbagi efek yang lebih
beragam untuk mempercantik tampilan web yang tidak bisa didapat dari
HTML. Sedangkan kekurangannya adalah beberapa kode CSS yang berjalan
baik pada satu web browser, belum tentu bisa aktif pada browser yang lain.
14
CSS (Cascading Style Sheets) dapat dituliskan atau digunakan dalam
halaman HTML dengan menggunakan 3 cara berikut:
1. External Style Sheets
External Style Sheets adalah file berisi kode CSS, file ini menghubungkan
satu atau lebih halaman web. Keunggulan file CSS yang dihubungkan
adalah anda dapat mengubah properti dari beberapa halaman web dengan
cepat dan mudah hanya pada satu file dan satu kali proses. Ada 2 perebedaan
metode yang dapat digunakan untuk bekerja dengan file eksternal, yaitu
metode link dan metode import.
2. Emmbeddes Style
Emmbeddes Style adalah metode penulisan CSS dengan meletakkannya
di dalam sepasang tag <style>…</style>. Para desainer biasanya lebih
senang meletakkan di bagian tag <head>, meskipun sebenarnya bisa
diletakkan dibagian manapun dari halaman web. Tag <style> untuk CSS
disebut sabagai atribut jenis text atau CSS.
3. Inline Style
Inline Style adalah metode penulisan CSS dengan ditulis langsung di
dalam tag HTML.
2. PHP (Personal Home Page)
Menurut Anhar (2010:3) mengemukakan bahwa “PHP singkatan dari
Hypertext Proprocessor yaitu Bahasa pemrograman web server-side yang
bersifat open source. PHP merupakan script yang terintegrasi dengan HTML
dan berada pada server (server side HTML embedde scripting)”.
15
Menurut Kustyaningsish (2011:114) “PHP (atau resminya PHP:
Hypertext Proprosessor) adalah script bersifat sever-side yang ditambahkan ke
dalam HTML.
PHP adalah script yang digunakan untuk membuat halaman website
yang dinamis. Dinamis berarti halaman yang akan ditampilkan dibuat saat
halaman itu diminta oleh client. Mekanisme ini menyebabkan informasi yang
diterima client selalu yang terbaru atau up to date. Semua script PHP
dieksekusi pada server dimana script tersebut dijalankan.
PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada Tahun 1995, yang
diberi nama FI (Form Interpreted) dan digunakan untuk mengelola form dari
web. Pada perkembangannya, kode tersebut dirilis keumum sehingga mulai
banyak dikembangkan oleh programmer di seluruh dunia.
Pada tahun 1997 PHP 2.0 dirilis. Pada versi ini sudah terintegrasi
dengan Bahasa pemrograman C dan dilengkapi dengan modulnya sehingga
kualitas kerja PHP meningkat secara signifikan. Pada tahun ini juga sebuah
perusahaan yang bernama Zend merilis ulang PHP dengan lebih bersih, baik,
dan cepat. Kemudian diikuti dengan diluncurkannya PHP 3.0 pada tahun 1998.
Tahun 1999 versi 4.0 dirilis PHP versi ini paling banyak digunakan pada
awal abad 21 karena sudah mampu membangun web komplek dengan stabilitas
kecepatan yang tinggi.
Zend merilis kembali PHP 5.0 pada Tahun 2004. Dalam versi ini, inti
dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan
model pemrograman berorientasi objek.
16
Lalu pada versi 6 PHP sudah support untuk Unicode. Juga banyak fitur
penting yang telah ditambah ke dalam PHP 6, antara lain:
1. Support Unicode, dukungan terhadap pengguna Unicode telah
ditambahkan, sehingga lebih mudah untuk membangun dan memelihara
aplikasi.
2. Perbaikan keamanan.
3. Fitur dan kontruksi baru, sejumlah fitur sintaks baru ditambhakan,
seperti 64-bit integer type, membangun perulangan untuk array
multidimensi, serta dukungan untuk lebeled breaks.
Ada dua side dalam programming, yaitu client-side programming dan
server side programming. Dan PHP adalah salah satu server-side progrmming
yang paling banyak digunakan, PHP diciptakan oleh Rasmus Lerdorft, seorang
programmer C yang sangat handal. Pada saat ini PHP digunakan untuk
mencatat jumlah pengunjung pada homepage-nya. PHP mampu berhubungan
dengan database dan dapat diintegrasikan dengan HTML. Pada tahun 1996
HTML dapat digunakan oleh banyak website di dunia. Berdasarkan hasil survey
dari netcraft, PHP adalah salah satu bahasa serever-side yang paling populer
di dunia. PHP memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh Bahasa-bahasa
sejenisnya. PHP mudah dibuat dan cepat dijalankan. PHP dapat berjalan dalam
web server yang berbeda dan dalam menjalankan sistem operasi yang berbeda
pula, akan tetapi PHP tidak bisa melakukan pengaturan format tampilan
didalam web (browser), misalnya mengatur warna background, jenis huruf,
17
layout dengan table. PHP bisa disisipkan (Embeded) di dokumen HTML, begitu
juga sebaliknya, bahkan PHP dapat memanipulasikan HTML, agar tampilannya
dapat menjadi lebih dinamis.
PHP membuat proses pengembangan aplikasi menjadi mudah karena
kelebihan-kelebihan yaitu:
1. Kode program (script) terintegrasi dengan HTML, sehingga developer bisa
berkonsentrasi langsung pada penampilan dokumen web-nya.
2. Berorientasi Objek
3. Sintaksis pemrogramman mudah dipelajari, sangat menyerupai C dan perl.
4. Integrasi yang sangat luas ke berbagai server database. Menulis web yang
terhubung ke database menjadi sangat sederhana. Database yang
didukung oleh PHP, Oracle, Cybase, MySQL, Solid, ODBC,
PostegresSQL, Adabas D, Filepro, Velods, Informix, D-Base, UNIX, dbm.
5. Tidak ada proses compliling dan linking.
6. PHP tidak hanya terbatas menghasilkan keluaran HTML, ia juga bisa
digunakan untuk menghasilkan gambar GIF, atau bahkan sumber gambar
GIF yang dinamis.
Untuk menuliskan dan memperkenalkan kode PHP, anda harus
memulainya dengan tanda <?php, setelah tanda tersebut anda dapat
melanjutkan dengan kode program isi didalamnya. Untuk mengakhiri kode
program yang dibuat, anda dapat menutupnya dengan tanda ?>. Selain
penggunaan tanda seperti itu, anda juga dapat menggunakan beberapa bentuk
lain seperti yang ditunjukkan berikut ini:
18
1. <?
Script PHP
?>
2. <?PHP
Script PHP
?>
3. <script language=”PHP”>
Script PHP
</script>
Pemisah antar instruksi adalah tanta titik koma (;). Untuk membuat
atau menambahkan komentar, standar penulisan adalah /*komentar*/,
//komentar dan #komentar.
3. JavaScript
Menurut Prasetio (2012:300) “JavaScript adalah bahasa pemrograman
yang digunakan untuk membuat web lebih dinamis dan interaktif ”. JavaScript
terintegrasi langsung dengan HTML. Kode JavaScript biasanya dituliskan
dalam bentuk fungsi yang ditaruh di tag <head> yang dibuka dengan tag
<script type=”teks/javascript’>.
4. HTML
Menurut Dipraja (2013:10) “HTML (HyperText Markup Language)
Adalah Bahasa pemrograman (scripti) yang digunakan untuk menyususn
dokumen-dokumen web”. Dokumen HTML disimpan dalam format teks
regular (berupa file, html atau htm) dan mengandung tag-tag yang
19
memerintahkan web browser untuk mengeksekusi perintah-perintah yang
spesifikasikan. HTML tidak membedakan penulisan huruf besar dan huruf kecil
pada penulisan elemen maupun tag. Penulisan <i> dan <I> dianggap sama.
Program yang digunakan untuk membuat document HTML
menggunakan HTML editor. Ada banyak HTML editor yang bisa digunakan,
diantaranya Notepad, Ms.Front Page, dan Dreamweaver..
HTML ini dikenal sebagai Bahasa standar untuk membuat dokumen
web. Sesungguhnya HTML justru tidak dibuat untuk mempublikasikan
informasi web, namun oleh karena kesederhanaan serta kemudahan
penggunanya, HTML kemudian dipilih orang untuk mendistribusikan
informasi di web.
Perintah-perintah HTML diletakkan dalam file berekstensi html dan
ditandai dengan mempergunakan tanda (tag) berupa karakter “<” dan “>”.
Tidak seperti Bahasa pemrograman berstruktur procedural seperti pascal atau
C, HTML tidak mengenal jumping atau looping. Kode-kode HTML dibaca
oleh browser dari atas kebawah tanpa adanya lompatan-lompatan.
Struktur pada sebuah dokumen HTML pada dasarnya dibagi menjadi
dua bagian besar, yaitu header dan body. Masing-masing ditandai oleh
pasangan container tag <head> dan <body>. Bagian head berisikan judul
dokumen dan informasi-informasi dasar lainnya, sedangkan bagian body adalah
data dokumennya. Pengaturan format teks dan pembentukkan link dilakukan
terhadap objeknya langsung dengan ditandai oleh tag-tag HTML sebagai
berikut:
20
1. Bagian Awal html
<html> ini memberitahukan browser, bahwa ini merupakan awalan dari
sebuah dokumen html yang diakhiri dengan </html>.
2. Head
Teks yang terdapat diantara tag <head> dan </head>, merupakan
informasi header. Informasi ini tidak dapat ditampilkan pada dokumen
anda.
3. Title
Teks yang diantara tag <tittle> dan </tittle>, merupakan judul yang akan
ditampilkan pada dokumen anda.
4. Body
Bagian body merupakan isi dokumen html. Pada tag ini, semua informasi
baik itu teks, gambar, suara maupun lainnya dapat ditampilkan pada
halaman ini. Teks yang terdapat diantara tag <body> dan </body>,
merupakan teks atau informasi yang akan ditampilkan pada browser.
C. Software Pendukung
1. Adobe Dreamweaver CS6
Saat ini membuat website sudah mulai menjadi trend baru yang banyak
dipelajari orang, menggeser aktivitas membuat e-mail beberapa waktu lalu.
Apalagi saat ini sudah banyak program aplikasi web editor yang memudahkan
orang untuk membuat website dengan mudah dan cepat. Salah satu program
web editor tersebut adalah Adobe Dreamweaver CS6. “Adobe Dreamweaver
21
merupakan salah satu aplikasi populer yang digunakan untuk mendesain
sekaligus melakukan pemrograman web”, Wahana Komputer (2013:2). Salah
satu kekuatan Adobe Dreamweaver CS6 ini adalah kemampuannya mendukung
pemrograman script server side seperti Active Server Pages (ASP), ASP NET,
Cold Fusion, Java Server Pages (JSP) dan PHP. Selain itu, tentunya
mendukung pemrograman client side yang sangat terkenal dan dipakai orang,
yakni HTML dan JavaScript.
Banyak jenis web editor yang dapat mengolah file PHP, dari
shareware sampai dengan yang freeware dan memiliki kemampuan untuk
mendukung pemrograman server seperti pengelola database, sedangkan client
side merupakan bahan pemrograman tambahan.
2. Adobe Photoshop CS3
Menurut Effendy (2012:4), “Adobe Photoshop adalah perangkat lunak
editor citra buatan Adobe System yang dikhususkan untuk pengeditan foto atau
gambar dan pembuatan efek”. Aplikasi ini juga untuk mengolah data gambar
dan grafis untuk kebutuhan printing, desain grafis, membuat efek “glow” pada
foto. Biasanya ini digunakan untuk membuat kesan glamour pada foto di web
desaign. Keberadaannya benar-benar mampu membantu dan memudahkan
pemakai dalam menyelesaikan berbagai jenis pekerjaan digital maupun digital
imaging. Hasil gambar olah dengan Adobe photoshop ini banyak dilihat di
berbagai website, brosur, koran, majalah, dan media lainnya.
22
3. XAMPP
Menurut Dukom (2011:43), XAMPP singkatan X (empat sistem operasi
apapun), Apache, MySQL, PHP, Perl adalah “ perangkat lunak yang disediakan
secara gratis, yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan kompilasi
dari beberapa program”. Untuk menjalankan fungsinya sebagai server yang
berdiri sendiri, yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL
database, dan penterjemahan bahasa yang ditulis dengan Bahasa pemrograman
PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU “General Public License” dan
bebas, merupakan web server yang mudah digunakan yang mampu melayani
halaman dinamis. Software XAMPP bisa kita download gratis internet.
D. Basis Data
Menurut Rosa dan Shalahuddin (2013:43) sistem basis data adalah “
sistem terkomputerisasi yang tujuan utamanya adalah memelihara data yang
sudah diolah atau informasi dan membuat informasi tersedia saat dibutuhkan”.
Pada intinya basis data adalah media untuk menyimpan data agar dapat diakses
dengan mudah dan cepat.
1. SQL
“ SQL (Structured Query Language) adalah Bahasa yang digunakan untuk
mengelola data pada RDBMS. SQL awalnya dikembangkan berdasarkan teori
aljabar relasional dan kalkulus” Menurut rosa dan Shalahuddin (2013:46).
SQL mulai berkembang pada tahun 1970. SQL mulai digunakan sebagai
standar yang resmi pada Tahun 1986 oleh ANSI (American National Standards
23
Institue) dan pada tahun 1987 oleh ISO (Inteenational Organization for
Standardization) dan disebut sebagai SQL-86. Pada perkembangannya SQL
beberapa kali dilakukan revisi.
Menurut Suma (2013) “Banyak perintah dan fungsi SQL yang dapat
digunakan untuk mendefenisikan maupun memanipulasi database. Suatu
rangkaian aktivitas yang berhubungan dengan pemulihan dan pengoptimalan
perintah query di dalam database pada SQL dapat dituliskan fasilitas yang
memiliki antarmuka grafis yaitu Query Analyzer” ( mahasiswa.ung.ac.id)
Secara umum perintah-perintah pada SQL dibagi menjadi dua kelompok
yaitu :
1. DDL (Data Definition Language)
DDL merupakan bagian dari SQL yang digunakan untuk mendefenisikan
data dan proyek database. Perintah digunakan untuk mendefenisikan suatu
proyek, yaitu membuat, mengubah, menghapus dan memberikan izin.
Beberapa Perintah pada SQL yang termasuk DDL, adalah seperti berikut :
a. Create Table untuk Membuat Tabel.
b. Create Index untuk Membuat Index.
c. Create View untuk Membuat View.
d. Alter Table untuk Mengubah atau menyisipkan ke dalam tabel.
e. Drop Table untuk Menghapus Tabel.
f. Drop Index untuk Menghapus Index.
g. Drop View untuk Menghapus View.
h. Grant untuk Memberi izin akses kepada user.
24
2. DML (Data Manipulation Language)
DML merupakan bagian dari SQL yang digunakan untuk memanipulasi
data. Perintah-perintah ini bertugas untuk melakukan query dan perubahan
yg dilakukan dalam suatu table. Beberapa perintah SQL yang termasuk
DML, seperti :
a. Select digunakan untuk memilih data dari suatu tabel atau view.
b. Insert digunakan untuk Menyisipkan baris dari suatu table.
c. Delete digunakan ntuk Menghapus baris dari suatu table.
d. UpDate digunakan untuk Mengubah isi dari kolom (field) pada
suatu table.
e. Commit digunakan untuk Menuliskan perubahan ke dalam disk.
f. Rollback digunakan untuk Membatalkan perubahan yang dilakukan
setelah perintah Commit yang berakhir.
Kepopulerannya disebabkan MySQL menggunakan SQL sebagai bahan
dasar untuk mengakses databasenya. Selain itu bersifat open source (Anda tidak
perlu membayar untuk menggunakannya) pada berbagai platform, (kecuali
untuk jenis enterprise, yang bersifat komersial). Perangkat MySQL sendiri bisa
di download dari http://www.mysql.com. MySQL termasuk jenis RDBMS
(Relational Database Manajemen System). Itulah sebabnya, istilah seperti
table, baris dan kolom digunakan pada MySQL, semua database mengandung
satu atau beberapa kolom.
Salah satu database server yang cukup terkenal saat ini adalah MySQL.
Adapun keunggulan dari MySQL adalah:
25
1. Mampu menangani jutaan user dalam waktu bersamaan.
2. Mampu menampung lebih dari 50.000.000 record.
3. Sangat cepat mengeksekusi perintah.
4. MySQL dapat berjalan di berbagai platform, antara lain linux, windows dan
lain sebagainya.
5. Memiliki user privlage sistem yang mudah dan efisien.
Selain itu MySQL juga menyediakan dukungan open source. Setiap
pengguna MySQL diizinkan mengubah source untuk keperluan pengembangan
atau menyelaraskan spesifikasi database sesuai kebutuhan.
PHP berfungsi sebagai Application Programming Interface (API) yang
menghubungkan programmer dengan MySQL. API dapat diibaratkan
seseorang dengan dua muka, satu muka PHP menghadap programmer untuk
menyampaikan pesan dari programmer.
Berikut beberapa fungsi MySQL yang sering digunakan beserta deskripsi
singkat masing-masing fungsi tersebut:
a. Mysql_connect()
Sebelum melakukan operasi apapun di MySQL, hal pertama yang
harus dilakukan adalah membuka koneksi dengan perintah
mysql_connect().
b. Mysql_close()
Perintah mysql_close() digunakan untuk mengakhiri koneksi ke
MySQL.
26
c. Mysql_create_db()
Selain digunakan untuk membuat koneksi ke MySQL, username dan
password yang diberikan oleh administrator server juga merupakan
izin terbatas untuk membuat dan menggunakan database sendiri.
Untuk membuat database yang hanya dapat diakses oleh username dan
password, digunakan fungsi mysql_create_db() setelah koneksi ke
MySQL dibuka.
d. Mysql_db_query()
Perintah yang diberikan kepada MySQL untuk melakukan sesuatu
Disebut dengan query. Query dikirim ke database yang sedang aktif.
e. Mysql_select_db()
Jika sebuah website menggunakan satu database, fungsi
mysql_select_db() dapat digunakan memilih databse yang sedang aktif
tersebut dapat menghemat resource. Tidak perlu mengulang fungsi
mysql_select_db() untuk mengirimkan query kepada database yang
aktif.
f. Mysql_query()
Digunakan untuk mengirimkan query kepada database aktif yang
sudah dipilih dengan fungsi mysql_select_db().
g. Mysql_fetch_row()
Digunakan unuk mengambil hasil query dari database sebagai data
numeric array.
27
Fungsi ini akan mengambil data baris-perbaris (per record) dari
database secara berulang-ulang sampai nilai kondisi query menjadi
FALSE. Nilai kondisi query diperoleh dari fungsi
mysql_querry($querry).
h. Mysql_fetch_array
Hampir sama dengan mysql_fetch_row(), mysql_fetch_array()
digunakan untuk mengambil hasil querry dari database sebagai data
associative array.
i. Mysql_nums_rows()
Digunakan untuk menghitung jumlah row (blok data atau record) hasil
query.
E. Model Pengembangan Perangkat Lunak
Menurut Rosa, Shalahuddin (2013:28) “Model SDLC air terjun (Water
fall) sering juga disebut model sekuental linier (Sequiential linier) atau alur
hidup klasik (classic life cycle)”. Model water fall menyediakan pendekatan
alur hidup perangkat lunak secara sekuensial atau terurut di mulai dari analisis,
desain, dan pengujian.
1. Analisis kebutuhan perangkat lunak
Proses pengumpulan kebutuhan dilakukan secara intensif untuk
mengspesifikasikan kebutuhan perangkat lunak agar dapat dipahami
perangkat lunak seperti apa yang dibutuhkan oleh user. Spesifikasi
kebutuhan perangkat lunak pada tahap ini perlu untuk didokumentasikan.
28
2. Desain
Desain perangkat lunak adalah proses multi langkah yang fokus pada
desain pembuatan program perangkat lunak termasuk struktur data,
arsitektur perangkat lunak, representasi antarmuka, dan prosedur
pengkodean. Tahap ini mentranlasi kebutuhan perangkat lunak dari tahap
analisis kebutuhan ke representasi desain agar dapat diimplementasikan
menjadi program pada tahap selanjutnya. Desain perangkat lunak yang
dihasilkan pada tahap ini juga perlu didokumentasikan.
3. Pengujian
Pengujian fokus pada perangkat lunak secara segi lojik dan fungsional dan
memastikan bahwa semua bagian sudah diuji. Hal ini dilakukan untuk
meminimalisirkan kesalahan (error) dan memastikan keluaran yang
dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan.
2.2. Teori Pendukung
Teori pendukung adalah media yang tepat untuk digunakan dalam
perancangan website. Dengan adanya teori pendukung, maka pemakai dapat
dengan mudah mengetahui cara kerja beserta fungsi dari suatu program
website yang telah dirancang. Adapun teori pendukung yang digunakan
dalam pembuatan website ini adalah struktur navigasi, Enterprise
Relationship (ERD), Logical Record Structure (LRS), dan pengujian web.
29
A. Struktur Navigasi
Struktur navigasi adalah gabungan dari struktur refrensi informasi situs
web dan mekanisme link yang mendukung pengunjung untuk melakukan
penjelajahan situs.
Menurut Binanto (2010:269-270) ada empat macam bentuk dasar dari
struktur navigasi yang biasa digunakan yaitu:
1. Linier
Pengguna akan melakukan navigasi secara berurutan, dari frame atau
byte informasi yang satu ke yang lainnya.
Gambar II.5.
Struktur Navigasi Linear
Sumber : Binato (2010:269)
2. Hirarki
Struktur dasar ini disebut juga struktur “linier dengan percabangan-
percabangan”, karena pengguna melakukan navigasi disepanjang cabang pohon
struktur yang terbentuk oleh logika isi.
Gambar II.6.
Struktur Navigasi Hirarki
Sumber: Binanto (2010:269)
30
3. Non Linier
Pengguna akan melakukan navigasi dengan jelas melalui isi proyek
dengan tidak terikat dengan jalur yang sudah ditentukan sebelumnya.
Gambar II.7.
Struktur Navigasi Non Linear
Sumber: Binanto (2010:270)
4. Composite
Pengguna akan melakukan navigasi dengan bebas (secara non-linier),
tetapi terkadang dibatasi prestasi linier film atau informasi penting dan atau
pada data yang paling terorganisasi secara logis pada suatu hirarki.
Gambar II.8.
Struktur Navigasi Composite
Sumber: Binanto (2010:270)
31
B. Enterprise Relation Diagram (ERD)
Menurut Utami dan Anggit Dwi Hartanto (2012:18) “ERD adalah suatu
diagram untuk menggambarkan desain konsepsual dari model konsepsual suatu
basis data relasional. ERD juga merupakan gambaran yang menghubungkan antar
objek satu dengan objek lain dalam dunia nyata”. Secara umum ERD terdiri dari
tiga komponen, yaitu :
1. Entitas (Entity)
Entitas merupakan suatu “objek nyata yang mampu dibedakan dengan objek
yang lain. Objek tersebut dapat berupa orang, benda ataupun hal yang lainnya.
Jika nama entitas terdiri lebih dari satu suku kata, maka diberikan tanda garis
bawah untuk menyambungnya. Nama entitas merupakan nama objek tunggal dan
sedapat mungkin menggunakan nama yang mudah dipahami.
2. Atribut (Attribute)
Setiap entitas pasti memiliki atribut yang mendeskripsikan karakteristik
(properti) dari entitas tersebut. Sebagai mana telah disebutkan sebelumnya,
penentuan atau pemilihan atribut-atribut yang relevan bagi sebuah entitas
merupakan hal penting lainnya dalam pembentukan model data.
3. Relasi (Relationship)
Belah ketupat merupakan penggambaran hubungan (relasi) antar entitas
atau sering disebut kerelasian. Ada dua macam relasi, yakni relasi kuat dan relasi
lemah. Relasi kuat biasanya untuk menghubungkan antar entitas kuat, sedangkan
realsi lemah untuk menghubungkan entitas kuat dengan entitas lemah.
32
Dan ada tiga macam relasi menurut derajatnya yaitu Unary, relasi yang
menghubungkan dua entitas. Ternary, relasi yang menghubungkan lebih dari
dua entitas.
Derajat kardinalitas merupakan penjelasan dari tingkat hubungan antar
entitas. Ukuran derajat kardinalitas dibagi menjadi tiga macam, yakni :
a. 1-1 (one-to-one)
Derajat kardinalitas 1-1 terjadi jika satu entitas A hanya mempunyai
hubungan dengan entitas B, ataupun sebaliknya. Sebagai contoh seorang ketua
jurusan hanya memimpin satu jurusan, begitu juga sebaliknya satu jurusan
hanya dipimpin seorang ketua jurusan
b. 1-N (one-to-many) atau N-1 (many-to-one)
Derajat kardinalitas 1-N atau N-1 terjadi jika satu entitas A mempunyai lebih
dari satu hubungan ke entitas B. Sebagai contoh, seorang mahasiswa hanya
mempunyai seorang wali, tetapi seorang wali bisa menjadi wali banyak
mahasiswa.
c. N-N (many-to-many)
Derajat kardinalitas N-N terjadi jika satu entitas A mempunyai lebih dari satu
hubungan ke entitas B dan sebaliknya satu entitas B mempunyai lebih dari
satu hubungan ke entitas A. Sebagai contoh, seorang mahasiswa bisa
mengambil banyak mata kuliah, begitu juga sebaliknya satu mata kuliah bisa
diambil oleh banyak mahasiswa.
33
C. LRS (Logical Record Structure)
Menurut Suma (2013) “LRS Merupakan representasi dari struktur record-
record pada table-tabel yang terbentuk dari hasil relasi antar himpunan entitas”
(mahasiswa.ung.ac.id).
Menentukan kardinalitas, jumlah table dan Foreign Key (FK). Logical
Record Structure dibentuk dengan nomor dan tipe record. Beberapa tipe record
digambarkan oleh kotak empat persegi panjang dan dengan nama yang unik. Beda
LRS dan ERD nama dan tipe record berada diluar kotak field tipe record
ditempatkan. LRS terdiri dari link-link diantara tipe record. Link ini menunjukkan
arah dari satu tipe record lainnya. Banyak link dari LRS yang di beri tanda field-
field yang kelihatan pada kedua link tipe record. Penggambaran LRS dimulai
dengan menggunakan model yang dimengerti. Dua metode yang dapat digunakan,
dimulai dengan hubungan kedua model yang dapat dikonversikan ke LRS. Metode
lain yang dimulai dengan ERD dan langsung dikonversikan ke LRS.
D. Pengujian Web (Black Box Testing)
Menurut Rosa dan Shalahuddin (2013:275) “Black-Box Testing yaitu
menguji perangkat lunak dari segi spesifikasi fungsional tanpa menguji desain dan
kode program”. Pengujian dimaksudkan untuk mengetahui apakah fungsi-fungsi,
masukan dan keluaran dari perangkat lunak sesuai dengan spesifikasi yang
dibutuhkan.
Pengujian kotak hitam dilakukan dengan membuat kasus uji yang bersifat
mencoba semua fungsi dengan memakai perangkat lunak apakah sesuai dengan
34
spesifikasi yang dibutuhkan. Kasus uji yang dibuat dengan kotak hitam harus
dibuat dengan kasus yang benar dan kasus yang salah, misalkan untuk kasus proses
login maka kasus yang dibuat adalah :
1. Jika user memasukan nama pemakai (username) dan kata sandi (password)
yang benar.
2. Jika user memasukkan nama pemakai (username) dan kata sandi (password)
yang salah, misalnya nama pemakai benar tapi kata sandi salah, atau
sebaliknya, atau keduanya salah.
35
BAB III
PEMBAHASAN
3.1. Analisa Kebutuhan
Analisa Kebutuhan merupakan tahap pengumpulan data-data yang diperlukan
untuk digunakan sebagai dasar dari pengembangan sistem informasi.
3.1.1. Kebutuhan Pengguna
A. Kebutuhan Pengunjung
1. Dapat melihat profil web.
2. Dapat melihat barang atau koleksi barang.
3. Dapat melihat kontak.
4. Dapat melakukan pendaftaran baru.
5. Dapat memilih kategori.
6. Dapat melihat cara belanja.
7. Dapat melakukan cari barang.
B. Kebutuhan Pelanggan
1. Dapat melakukan Log in Member.
2. Dapat melihat profil web.
3. Dapat melihat cara belanja.
4. Dapat melihat barang dan membeli barang.
36
5. Dapat melihat kontak.
6. Dapat melihat daftar pemesanan.
7. Dapat melakukan konfirmasi pembayaran.
8. Dapat melakukan Log out.
C. Kebutuhan Admin
1. Dapat melakukan log in, seperti mengupdate atau mengolah data-data yang
akan dimasukan ke dalam web.
2. Dapat melihat home, seperti tampilan saat setelah melakukan log in.
3. Dapat mengelola kategori, seperti tambah kategori, edit kategori dan hapus
kategori.
4. Dapat mengubah password admin.
5. Dapat mengelola data provinsi, seperti ongkos kirim pada tiap-tiap provinsi
yang akan dituju, menambahkan atau menghapus data provinsi.
6. Dapat mengelola data barang, seperti menambahkan barang, mengedit
barang, dan menghapus barang.
7. Dapat mengelola status pemesanan, seperti mengubah status dari pesan
menjadi lunas.
8. Dapat melihat laporan, seperti laporan data provinsi, kategori, barang,
pelanggan, pemesanan masuk periode, pemesanan lunas tanggal,
pemesanan lunas periode.
37
9. Dapat mengelola konfirmasi pembayaran, seperti menghapus data
konfirmasi dan melihat atau mengecek konfirmasi pembayaran apakah
seorang pelanggan sudah mengirimkan transfer uang pembayaran atau
belum.
10. Dapat mengelola data pelanggan, seperti melihat nama pelanggan dan
menghapus data pelanggan.
11. Dapat melakukan log out, seperti setelah mengatur semua kebutuhan data
yang akan di masukan ke dalam web.
3.1.2. Kebutuhan Sistem
A. Kebutuhan sistem untuk admin
1. Memberikan layanan login untuk masuk ke dalam halaman administrator.
2. Memberikan layanan ganti Password.
3. Memberikan layanan laporan.
B. Kebutuhan sistem untuk pelanggan
1. Menyediakan layanan login pelanggan.
2. Menyediakan layanan cara belanja dan ketentuan transaksi.
3. Menyediakan layanan konfirmasi pembayaran.
C. Kebutuhan sistem untuk pengunjung
1. Menyediakan layanan cara belanja dan ketentuan transaksi.
2. Menyediakan layanan untuk melihat kategori barang.
3. Menyediakan layanan pendaftaran baru.
38
3.2. Perancangan Perangkat Lunak
3.2.1. Rancangan Antar Muka
Penulis akan memberikan penjelasan mengenai rancangan website yang
dibuat, berikut adalah penjelasan mengenai rancangan website yang dibuat :
A. Rancangan Antar Muka Halaman Admin
1. Rancangan Antar Muka Login Admin
Halaman login admin adalah ruang login khusus admin untuk masuk pada
ruang admin yang ada pada website.
Rancangan halaman login admin adalah sebagai berikut :
Gambar III.1.
Rancangan Antar Muka Login Admin
2. Rancangan Antar Muka Halaman Home Admin
Halaman admin adalah halaman untuk admin mengelola website, seperti
melihat, menambah, mengedit dan menghapus data yang ada pada website.
Rancangan antar muka halaman home admin adalah sebagai berikut :
39
Gambar III.2.
Rancangan Antar Muka Home Admin
3. Rancangan Antar Muka Tambah Data Provinsi
Gambar III.3.
Rancangan Antar Muka Tambah Data Provinsi
40
4. Rancangan Antar Muka Tambah Data Kategori
Gambar III.4.
Rancangan Antar Muka Tambah Data Kategori
5. Rancangan Antar Muka Tambah Data Barang
Gambar III.5.
Rancangan Antar Muka Tambah Data Barang
41
6. Rancangan Antar Muka Data Pelanggan
Gambar III.6.
Rancangan Antar Muka Tambah Data Pelanggan
7. Rancangan Antar Muka Pemesanan Barang
Gambar III.7.
Rancangan Antar Muka Pemesanan Barang
42
8. Rancangan Antar Muka Konfirmasi Transfer
Gambar III.8
Rancangan Antar Muka Konfirmasi Transfer
9. Rancangan Antar Muka Ganti Password Admin
Gambar III.9.
Rancangan Antar Muka Ganti Password Admin
43
10. Rancangan Antar Muka Laporan Pemesanan Masuk
Gambar III.10.
Rancangan Antar Muka Laporan Pemesanan Masuk
B. Rancangan Antar Muka Halaman Pengunjung (User)
Front end adalah halaman untuk user atau pengunjung yang ada pada website
1. Rancangan Antar Muka Login pelanggan
Halaman login pelanggan adalah ruang login khusus pelanggan yang telah
terdaftar menjadi pelanggan yang dapat membeli barang.
Rancangan halaman pelanggan baru adalah sebagai berikut :
44
Gambar III.11.
Rancangan Antar Muka Login Pelanggan
2. Rancangan Antar Muka Halaman Daftar Pelanggan Baru
Gambar III.12.
Rancangan Antar Muka Daftar Pelanggan Baru
45
3. Rancangan Antar Muka Halaman Utama Pengunjung
Halaman Utama Pengunjung merupakan halaman Utama untuk User untuk
melihat website.
Rancangan antar muka halaman utama pengunjung adalah sebagai berikut :
Gambar III.13.
Rancangan Antar Muka Halaman Utama Pengunjung
46
4. Rancangan Antar Muka Halaman Pelanggan
Gambar III.14.
Rancangan Antar Muka Halaman Pelanggan
47
5. Rancangn Antar Muka Konfirmasi Pembayaran
Gambar III.15.
Rancangan Antar Muka Konfirmasi Pembayaran
6. Rancangan Antar Muka Cara Belanja
Gambar III.16.
Rancangan Antar Muka Cara Belanja
48
3.2.2. Rancangan Basis Data
A. Entity Relationship Diagram (ERD)
Gambar III.17.
Entity Relationship Diagram
49
B. Logical Record Structure (LRS)
Gambar III.18.
Logical Record Structure
C. Spesifikasi File
1. Spesifikasi File Pelanggan
Nama File : Pelanggan
Akronim : pelanggan
Fungsi : Untuk menyimpan data pelanggan
50
Tipe File : File Master
Organisasi File : Index Sequential
Akses File : Random
Media : Harddisk
Panjang Record : 108 karakter
Kunci Field : kd_pelanggan
Software : MySQL
Tabel III.1
Spesifikasi File Pelanggan
No Elemen Data Nama Filed Type Size Keterangan
1 Kode pelanggan kd_pelanggan Char 6 Primary Key
2 Nama pelanggan nm_pelanggan Varchar 10
4 Email email Varchar 10
5 No Telepon No_telepon Varchar 12
6 Username username Varchar 20
7 Password password Varchar 50
8 Tanggal Daftar Tgl_datar Date
2. Spesifikasi File Pemesanan
Nama File : Pemesanan
Akronim : pemesanan
51
Fungsi : Untuk menyimpan data pemesanan
Tipe File : File Transaksi
Organisasi : Index Sequential
Akses File : Random
Media : Harddisk
Panjang Record : 86 karakter
Kunci Field : no_pemesanan
Software : MySQL
Tabel III.2
Spesifikasi File Pemesanan
No Elemen Data Nama Filed Type Size Keterangan
1 No Pemesanan no_pemesanan Char 6 Primary Key
2 Kode Pelanggan kd_pelanggan Char 6 index
3 Tanggal Pemesanan tgl_pemesanan Date
4 Nama Penerima nm_penerima Varchar 20
5 Alamat Lengkap Alamat_lengkap Varchar 25
6 Kode Provinsi kd_provinsi Char 3
7 Kota Kota Varchar 8
8 Kode Pos Kode_pos Varchar 6
9 No Telepon no_telepon Varchar 12
10 Status Bayar Status_bayar Enum
52
3. Spesifikasi File Pemesanan Detail
Nama File : Pemesanan Detail
Akronim : pemesanan_detail
Fungsi : untuk menyimpan detail pemesanan
Tipe File : File Transaksi
Organisasi : Index Sequential
Akses File : Random
Media : Harddisk
Panjang Record : 33 karakter
Software : MySQL
Tabel III.3
Spesifikasi File Pemesanan Detail
No Elemen Data Nama Filed Type Size Keterangan
1 Identitas Id Int 5 Primari Key
2 No Pemesanan no_pemesanan Char 8
3 Kode Barang kd_barang Char 5
4 Harga Harga Int 12
5 Jumlah Jumlah Int 3
4. Spesifikasi File Barang
Nama File : Barang
Akronim : barang
53
Fungsi : untuk menyimpan data barang
Tipe File : File Master
Organisasi : Index Sequential
Akses File : Random
Media : Harddisk
Panjang Record : 154 karakter
Software : MySQL
Tabel III.4.
Spesifikasi File barang
No Elemen Data Nama Filed Type Size Keterangan
1 Kode Barang kd_barang Char 4 Primari Key
2 Nama Barang nm_barang Varchar 30
3 Harga Jual harga_jual Int 12
4 Stok Stok Int 4
5 keterangan Keterangan Text
6 File Gambar file_gambar Varchar 100
7 Kd Kategori kd_kategori Char 4
5. Spesifikasi File Kategori
Nama File : Kategori
Akronim : kategori
Fungsi : untuk menyimpan data kategori
54
Tipe File : File Master
Organisasi : Index Sequential
Akses File : Random
Media : Harddisk
Panjang Record : 34 karakter
Software : MySQL
Tabel III.5.
Spesifikasi File Kategori
No Elemen Data Nama Filed Type Size Keterangan
1 Kode Kategori kd_kategori Char 4 Primari Key
2 Nama Kategori nm_kategori Varchar 30
6. Spesifikasi File Provinsi
Nama File : Provinsi
Akronim : provinsi
Fungsi : untuk menyimpan data biaya kirim provinsi
Tipe File : File Master
Organisasi : Index Sequential
Akses File : Random
Media : Harddisk
Panjang Record : 40 karakter
Software : MySQL
55
Tabel III.6.
Spesifikasi File Provinsi
No Elemen Data Nama Filed Type Size Keterangan
1 Kode Provinsi kd_provinsi Char 3 Primari Key
2 Nama Provinsi nm_provinsi Varchar 25
3 Biaya Kirim biaya_kirim int 12
3.2.3. Rancangan Struktur Navigasi
Struktur navigasi website digunakan untuk menggambarkan secara garis
besar isi dari seluruh situs web dan menggambarkan bagaimana hubungan antara isi
tersebut. Struktur navigasi website ini adalah struktur navigasi campuran
(composite). Melalui struktur navigasi website ini, terlihat bagaimana isi dan
susunan dari sebuah website secara menyeluruh. Pembuatan struktur navigasai
website ini akan sangat membantu nantinya ketika akan membuat rancangan seluruh
halaman website.
56
1. Rancangan Struktur Navigasi Halaman Admin
Gambar III.19.
Rancangan Struktur Navigasi Halaman Admin
57
2. Rancangan Struktur Navigasi Halaman Pelanggan
Gambar III.20.
Rancangan Struktur Navigasi Halaman Pelanggan
3.3. Implementasi Dan Pengujian Unit
3.3.1. Implementasi
A. Implementasi Rancangan Antar Muka
1. Halaman Login Admin
Administrator harus melakukan login terlebih dahulu untuk dapat masuk
keruang admin. Jika login berhasil, maka menu-menu yang dibutuhkan admin
akan ditampilkan.
58
Gambar III.21.
Halaman Login Admin
2. Halaman Home Admin
Gambar III.22.
Halaman Home Admin
59
3. Halaman Tambah Data Provinsi
Gambar III.23.
Halaman Tambah Data Provinsi
4. Halaman Tambah Data Kategori
Gambar III.24.
Halaman Tambah Data Kategori
60
5. Halaman Tambah Data Barang
Gambar III.25.
Halaman Tambah Data Barang
6. Halaman Tambah Data Pelanggan
Gambar III.26.
Halaman Tambah Data Pelanggan
61
7. Halaman Pemesanan Barang
Gambar III.27.
Halaman Pemesanan Barang
8. Halaman Konfirmasi Transfer
Gambar III.28.
Halaman Konfirmasi Transfer
62
9. Halaman Ganti Password Admin
Gambar III.29.
Halaman Ganti Password Admin
10. Halaman Laporan
Gambar III.30.
Halaman Laporan
63
11. Halaman Login pelanggan
Gambar III.31.
Halaman Login Pelanggan
12. Halaman Daftar Pelanggan Baru
Gambar III.32.
Halaman Daftar Pelanggan Baru
64
13. Halaman Cara Belanja
Gambar III.33.
Halaman Cara Belanja
14. Halaman Konfirmasi Pembayaran
Gambar III.34.
Halaman Konfirmasi Pembayaran
65
15. Halaman halaman utama pengunjung
Gambar III.35.
Halaman Utama Pengunjung
66
16. Halaman Utama Pelanggan
Gambar III.36.
Halaman Utama Pelanggan
67
B. Spesifikasi Sistem Komputer
1. Spesifikasi Perangkat Keras
1) CPU
(a) Processor Intel Core i3 – M380M (2.53Ghz)
(b) RAM 2 GB DDR3
(c) HardDisk 500 Gb
2) Mouse
3) Keyboard
4) Layar LCD 14,0’ LED
2. Spesifikasi Perangkat Lunak
1) Operating System Windows 7 Starter
2) Web Editor Adobe Dreamweaver CS6
3) Bahasa Script PHP, CSS, HTML, JavaScript
4) Web Server XAMPP 1.8.1
5) Database Server 127.0.0.1
6) Database Tools PhpMyadmin 5.4.7
7) Web Browser Mozilla Firefox, Google Chrome
3.3.2. Pengujian Unit
Pengujian terhadap program yang dibuat menggunakan blackbox testing yang
fokus terhadap proses masukan dan keluaran program.
1. Pengujian Terhadap Form Login Admin
68
Tabel III.7
Pengujian Blackbox Testing Halaman Login Admin
No Skenario
pengujian
Test case Hasil Yang
Diharapakan
Hasil
Pengujian
Kesimpulan
1 Mengosongkan
semua isian
data login pada
login admin
lalu mengklik
tombol login
Username:
(kosong)
Password:
(kosong)
Sistem akan
menolak akses login
dan menampilkan
pesan” Data
Username tidak
boleh kosong”,
“Data Password
tidak boleh kosong”.
Sesuai
harapan
valid
2 Hanya mengisi
username dan
mengosongkan
password,
kemudian
mengklik
tombol login.
Username:
(admin)
Password :
(kosong)
Sistem akan
menolak akses login
dan menampilkan
pesan” Data
Password tidak
boleh kosong”.
Sesuai
harapan
valid
3 Hanya mengisi
password dan
mengosongkan
username,
kemudian
mengklik
tombol login.
Username:
(kosong)
Password :
(admin)
Sistem akan
menolak akses login
dan menampilkan
pesan” Data
Username tidak
boleh kosong”.
Sesuai
harapan
valid
4 Menginput
dengan kondisi
salah satu
Username :
(admin)
Password :
Sistem akan
menolak akses login
dan akan kembali ke
Sesuai
harapan
valid
69
benar, salah
satu salah,
kemudian
mengklik
tombol login.
(coba) halaman index
admin.
5 Menginput
dengan kondisi
semua salah
Username :
(twyety)
Password :
(ghghhngg)
Sistem akan
menolak akses login
dan akan kembali ke
halaman index
admin.
Sesuai
harapan
valid
6 Menginput
dengan kondisi
salah satu
salah, satu
benar,
kemudian
mengklik
tombol login.
Username :
(admincoba)
Password :
(admin)
Sistem akan
menolak akses login
dan akan kembali ke
halaman index
admin.
Sesuai
harapan
valid
7 Mengisi semua
isian data login
pada login
admin lalu
mengklik
tombol login
Username :
(admin)
Password :
(admin)
Sistem akan
menerima dan anda
bisa masuk ke ruang
admin.
Sesuai
harapan
valid
70
2. Pengujian Terhadap Form Login Pelanggan
Tabel III.8.
Pengujian Blackbox Testing Halaman Login Pelanggan
No Skenario
pengujian
Test case Hasil Yang
Diharapakan
Hasil
Pengujian
Kesimpulan
1 Mengosongkan
semua isi data
login pada
login
pelanggan lalu
mengklik
tombol login.
Username:
(kosong)
Password:
(kosong
Sistem akan
menolak akses login
dan menampilkan
pesan” Login Anda
Salah, kesalahan
input”, “Data
username, kosong
silahkan isi dengan
benar”, “Data
password, kosong
silahkan isi dengan
benar”, “Data
username dan
password yang anda
masukkan belum
benar”.
Sesuai
harapan
valid
2 Hanya mengisi
username dan
mengosongkan
password,
kemudian
mengklik
tombol login.
Username:
(chaterine)
Password:
(kosong)
Sistem akan
menolak akses login
dan menampilkan
pesan” Login Anda
Salah, kesalahan
input “Data
password kosong,
Sesuai
harapan
valid
71
silahkan isi dengan
benar”, “Data
username dan
password yang anda
masukkan belum
benar”.
3 Mengisi
password dan
mengosongkan
username,
kemudian
mengklik
tombol login.
Username:
(kosong)
Password:
(rin95)
Sistem akan
menolak akses login
dan menampilkan
pesan” Login Anda
Salah, kesalahan
input “Data
username kosong,
silahkan isi dengan
benar”, “Data
username dan
password yang anda
masukkan belum
benar”
Sesuai
harapan
valid
4 Menginput
dengan kondisi
salah satu
benar, salah
satu salah,
kemudian
mengklik
tombol login.
Username :
(chaterine)
Password :
(rin)
Sistem akan
menolak akses login
dan menampilkan
pesan” Login Anda
Salah, kesalahan
input data username
dan password yang
anda masukkan
belum benar”.
Sesuai
harapan
valid
5 Menginput Username : Sistem akan Sesuai valid
72
dengan kondisi
salah satu
salah, satu
benar,
kemudian
mengklik
tombol login.
(catherine)
Password :
(rin95)
menolak akses login
dan menampilkan
pesan” Login Anda
Salah, kesalahan
input data username
dan password yang
anda masukkan
belum benar”.
harapan
6 Menginput
dengan kondisi
semua benar
Username:
(chaterine)
Password:
(rin95)
Sistem akan
menerima, dan anda
bias login sebagai
pelanggan.
Sesuai
harapan
valid
3. Pengujian Terhadap Form Halaman Konfirmasi Pembayaran
Tabel III.9.
Pengujian Blackbox Testing Halaman Konfirmasi Pembayaran
No Skenario
pengujian
Test case Hasil Yang
Diharapakan
Hasil
Pengujian
Kesimpulan
1 No.pemesanan
Kosong, nama
pelanggan
kosong,
jumlah
transfer
kosong,
keterangan
kosong, klik
tombol kirim.
No.
pemesanan:
(kosong)
Nama
pelanggan:
(kosong)
jumlah
transfer:
(kosong)
Keterangan
Sistem akan
menolak akses dan
muncul tulisan “
Data no.pemesanan
masih kosong, isi
sesuai dengan
no.pemesanan
anda”, “Data nama
penerima masih
kosong, isi sesuai
Sesuai
harapan
valid
73
: (kosong) nama akun anda”,
“Data jumlah
ditransfer(Rp)
masih kosong, dan
harus ditulis angka,
“Data keterangan
masih kosong”.
2 No.pemesanan
Kosong, nama
pelanggan
diisi, jumlah
transfer diisi,
keterangan
kosong, klik
tombol kirim.
No.
pemesanan:
(kosong)
Nama
pelanggan:
(chaterine)
jumlah
transfer:
(199.000)
Keterangan
: (kosong)
Sistem akan
menolak akses dan
muncul tulisan “
Data no.pemesanan
masih kosong, isi
sesuai dengan
no.pemesanan
anda”, “Data
keterangan masih
kosong”.
Sesuai
harapan
valid
3 No.pemesanan
diisi, nama
pelanggan
diisi, jumlah
transfer diisi,
keterangan
diisi, klik
tombol kirim.
No.
pemesanan:
(diisi)
Nama
pelanggan:
(diisi)
jumlah
transfer:
(diisi)
Keterangan
: (diisi)
Data konfirmasi
diterima oleh
sistem.
Sesuai
harapan
valid
74
BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Berdasarkan permasalahan yang telah terurai pada bab sebelumnya, maka
penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Dengan web kita dapat mengetahui informasi dan membeli suatu barang atau
produk tanpa harus bersusah payah datang langsung atau mencari ketempat yang
dituju.
2. Dengan web ini diharapkan seluruh pengguna internet dapat mengakses dan
mengetahui tentang penjualan tas wanita.
3. Dengan web ini diharapkan dapat mempermudah dan memperluas promosi produk
dan penjualan tas wanita.
4. Web ini juga dapat mengurangi biaya yang dikeluarkan untuk promosi produk yang
di pasarkan oleh toko tas wanita.
5. Web ini akan mengupdate produk terbaru tas wanita yang akan dijual.
6. Dengan adanya ATM transaksi pembelian jauh lebih mudah dan cepat.
75
4.2. Saran
Dari kesimpulan yang penulis sudah kemukakan diatas, maka penulis
memberikan beberapa saran yang mungkin dapat membantu agar web ini dapat bekerja
secara optimal. Adapun saran dari penulis adalah sebagai berikut :
1. Tampilan pada gambar masih sederhana, maka karena dari itu diharapkan bisa
menampilkan gambar yang lebih menarik lagi.
2. Agar tidak mengabaikan keamanan web security system, karena keamanan web
security merupakan salah satu prioritas yang sangat utama pada sebuah website.
3. Belum adanya fasilitas lupa password, maka karena dari itu diharapakan untuk
menambahkan fasilitas lupa password.
76
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi, Candra, dan Dadang Hermawan. 2013. E-Business & E-Commerce.
Yogyakarta: Andi.
Anhar. 2010. Panduan menguasai PHP & MySQL secara otodidak. Jakarta: Media
Kita.
A.S.Rosa. M Shalahudin 2013. Rekayasa Perangkat Lunak. Bandung: Informatika.
Binanto, Iwan. 2010. Multimedia Digital – Dasar Teori dan pengembangannya.
Yogyakarta : Lokomedia
Dipraja, Samja 2013. Panduan Praktis Membuat Website Gratis. Jakarta: Pustaka
Makmur.
Dukom, Master. 2011. Menjadi master Website Gratis dalam Hitungan Menit Jakarta:
Dunia Komputer.
Effendy, Asep. 2012. Otodidak Photoshop dari Basic Hingga Mahir. Jakarta: Kubus
Media.
Kustyaningsih, Yeni, R. A. Devie 2011. Pemrograman Basis Data Berbasis Web
Menggunakan PHP & MySQL. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Prasetio, Adhi 2012. Buku Pintar Pemrograman Web. Jakarta : Media Kita.
Rosa A. S, M Shalahudin. 2013. Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan
Berorientasi Objek. Bandung: Informatika.
Saputra, Agus, dan Feni Agustin. 2012. Membangun Sistem Aplikasi E-commerce
dan SMS. Jakarta: PT. Elek Media Komputindo.
Shalahudin. Rosa. 2013. Rekayasa Perangkat Lunak. Bandung: Informatika.
Suma, Arif. 2012. Jenis-jenis perintah atau bahasa SQL. Diambil dari:
http://mahasiswa.ung.ac.id/921409030/home/s=SQL
(4 Mei 2016).
Suma, Arif. 2013. relationship pada perpustakaan. Diambil dari:
http://mahasiswa.ung.ac.id/921409030/home/categories/921409030_tugas_kelo
(4 Mei 2016).
77
Sibero, Alexander. 2011. Kitab Suci Web Programming. Yogyakrta: MediaKom.
Utami, Erna, dan Anggit Dwi Hartamto. 2012. Sistem Basis Data Menggunakan
Micrososft SQL server 2005. Yogyakarta: Andi
76
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
A. Biodata Mahasiswa
NIM : 12134294
Nama Lengkap : Chaterine Deliana
Tempat & Tanggal Lahir : Blora, 12 Mei 1995
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Kristen
Alamat Lengkap : Asrama Rindam Jaya No. 257 RT.005 RW.05
Condet-Jakarta Timur
B. Pendidikan Formal
1. SD ST LOUISA CEPU, Lulus Tahun 2007
2. SMP NEGERI 3 CEPU, Lulus Tahun 2010
3. SMK NEGERI 1 CEPU, Lulus Tahun 2013
Jakarta, 16 Juni 2016
Chaterine Deliana
79
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran A1. Halaman Lengkapi Alamat Pengiriman
Lampiran A2. Halaman Konfirmasi Pembayaran
80
Lampiran A3. Halaman Cetak Lengkap Pemesanan Barang
81
Lampiran B1. Halaman Laporan Pemesnan Masuk
Lampiran B2. Halaman Laporan Pemesanan Lunas Pertanggal
82
Lampiran B3. Halaman Laporan Pemesanan Lunas Per Periode