tudas pak widodo uas
TRANSCRIPT
-
7/25/2019 Tudas Pak Widodo Uas
1/5
Metode Penelitian
Penelitian ini direncanakan dilakukan dengan tiga tahapan yaitu tahap perisapan, tahap
pengujian dan tahap pengujian. Variabel yang diamati antara lain konsentrasi amonia,
konsentrasi nitrit dan konsentrasi nitrat.
1. Tahap Persiapan
Persiapan Isolat. Penyiapan strain isolat mikroba dengan Menumbuhkan isolat
Pseudomonas sp. LS3K di tumbuhkan pada medium agar yang selanjutnya di kulturisasi pada
medium cair dengan penambahan sumber nitrogen berupa amonium sulfat dan sodium nitrit
dan sodium nitrat selama hari pada suhu ruang. Selama kulturisasi dilakukan pengamatan
terhadap grafik pertumbuhan bakteri !"#$%.
Pembuatan Basal Medium (BM) mengikuti &hang et al. !'())% menggunakan *( ml
larutan trace elementyang dibuat dengan komposisi per liternya antara lain+ * g K'P-, ',* g
MgS-.'-, ',* g /a"l, (,(* g MnS-.'-, (,(* g #eS-. '- yang di buat dengan p
,'.
2. Tahap Pelaksanaan
Pembuatan Medium Nitrifikasi (MN) yang dibuat dari *( ml 0M, 1monium sulfat dan
a2uadest. Pengujian kemampuan nitrifikasi. $ntuk mengetahui bagaimana pengaruh sumber
karbon dan rasio "/ terhadap efisiensi proses nitrifikasi isolat Pseudomonas sp. LS3K, maka
dilakukan faktor percobaan tunggal pada sebuah reaktor yang berisi M/ dengan faktor sumber
karbon !sodium citrate dan glukosa% dengan rasio "/ menggunakan masing4masing adalah *,
)(, )*, dan '( berdasarkan perbandingan molekul " dan / !amonium sulfat + sodium citrate
dan amonium sulfat + glukosa%. Semua percobaan di atas dilakukan 3 ulangan dengan inokulasi
) 5 !66% dalam 3(( mL. Selama 78 jam inkubasi pada suhu ruang, kultur sampel secara
-
7/25/2019 Tudas Pak Widodo Uas
2/5
periodik konsentrasi amonium !/94/%, nitrit !/-'
94/%, nitrat !/-394/% dan grafik
pertumbuhanya !"#$%. 0ila terjadi penurunan konsentrasi amonium maka bisa diestimasikan
bah:a amonium telah dioksidasi oleh bakteri dan telah terjadi proses nitrifikasi.
Pengujian kemampuan denitrifikasi
Pembuatan Medium enitrifikasi (M) yang dibuat dari *( ml larutan 0M ditambah
sodium nitrat dan a2uadest. Pengujian karakteristik kemampuan denitrifikasi se!ara
aerobik. $ntuk mengetahui bagaimana pengaruh sumber karbon dan rasio "/ terhadap
efisiensi proses denitrifikasi isolat Pseudomonas sp. LS3K, maka dilakukan faktor percobaan
tunggal pada sebuah reaktor yang berisi M; dengan faktor sumber karbon !sodium citrate dan
glukosa% dengan rasio "/ menggunakan masing4masing adalah *, )(, )*, dan '( berdasarkan
perbandingan molekul " dan / !sodium nitrat + sodium citrate dan sodium nitrat + glukosa%.
Semua percobaan di atas dilakukan 3 ulangan dengan inokulasi ) 5 !66% dalam 3(( mL.
Selama 78 jam inkubasi pada suhu ruang, kultur sampel secara periodik konsentrasi amonium
!/94/%, nitrit !/-'
94/%, nitrat !/-394/% dan grafik pertumbuhanya !"#$%. 0ila terjadi
penurunan konsentrasi nitrat maka bisa diestimasikan bah:a nitrat telah direduksi oleh bakteri
dan telah terjadi proses denitrifikasi.
Pengujian kemampuan nitrifikasi dan denitrifikasi aerobik.
Pembuatan Medium Nitrifikasi dan enitrifikasi (MN) yang dibuat dengan *( ml
larutan 0M ditambah amonium sulfat, sodium nitrat dan a2uadest. Pengujian karakteristik
kemampuan nitrifikasi dan denitrifikasi se!ara aerobik. $ntuk mengetahui bagaimana
pengaruh sumber karbon dan rasio "/ terhadap efisiensi proses nitrifikasi isolat
Pseudomonas sp. LS3K, maka dilakukan faktor percobaan tunggal pada sebuah reaktor yang
berisi M/; faktor sumber karbon !sodium citrate dan glukosa% dengan faktor rasio "/
menggunakan masing4masing adalah *, )(, )*, dan '( berdasarkan perbandingan molekul "
dan / !amonium sulfat 9 sodium nitrat + sodium citrate dan amonium sulfat 9 sodium nitrat +
glukosa%. Semua percobaan di atas dilakukan 3 ulangan dengan inokulasi ) 5 !66% dalam 3((
-
7/25/2019 Tudas Pak Widodo Uas
3/5
mL. Selama 78 jam inkubasi pada suhu ruang, kultur sampel secara periodik konsentrasi
amonium !/94/%, nitrit !/-'
94/%, nitrat !/-394/% dan grafik pertumbuhanya !"#$%.
"plikasi pada ekskreta a#am petelur.
Pembuatan media ekskreta. )*( g ekstkreta !yang terlebih dahulu dihitung rasio "/nya%
dicampur dengan )*( ml a2uadest, diaduk sampai homogen dan dimasukan ke dalam
erlenmayer !*(( ml% kemudian dilakukan sterilisasi dengan menggunakan autoklaf. Pengujian
nitrifikasi dan denitrifikasi se!ara aerob. Penambahan jenis karbon dan rasio "/ larutan
ekskreta di buat berdasarkan data hasil sumber karbon dan rasio "/ yang terbaik pada
pengujian nitrifikasi dan denitrifikasi secara aerobik. Larutan isolate mikroba ditambahkan )5
!66%. diinkubasi dan diaerasi selama 78 jam dan dilakukan pengamatan setiap 8 jam kultur
sampel secara periodik diamati konsentrasi amonium !/94/%, nitrit !/-'
94/%,nitrat !/-394/%
dan grafik pertumbuhanya !"#$%.
$. Metode Perhitungan
%onsentrasi "monium. Pengukuran kadar amonium menggunakan metode nessler
!1P1, )77arna yang terbentuk diukur
secara berkala menggunakan spektrofotometer dengan panjang gelombang '* nm.
%onsentrasi Nitrat. Pengukuran konsentrasi nitrat dilakukan dengan menggunakan
metode 0rusin !1P1 )77
-
7/25/2019 Tudas Pak Widodo Uas
4/5
yang terbentuk menjadi senya:a kompleks. >arna yang terbentuk diukur secara
spektrofotometer pada panjang gelombang )( nm.
%onsentrasi Nitrit. Pengukuran konsentrasi nitrat dilakukan dengan menggunakan
metode /?; !/4!)4naftil% etilendiamin dihidroklorida% !(8487arna yang terbentuk diukur secara spektrofotometer pada panjang gelombang *3 nm.
Pengukuran ¨ah %oloni (Colony Forming Unit' *'ml). Pengukuran jumlah koloni
di hitung menggunakan metode "#$ !>aluyo, '((
-
7/25/2019 Tudas Pak Widodo Uas
5/5