tresna selvia barus 122110136 evaluasi kontrol dan pengukuran limbah industri konstruksi di nigeria
TRANSCRIPT
87
A.B. Wahab and A.F. Lawal, March 2011
Oleh :Oleh :TRESNA SELVIA BARUSTRESNA SELVIA BARUS
122110136122110136
PendahuluanPada 1974 investasi properti mencapai
puncak dengan pertumbuhan tahunan 269.40% . Industri konstruksi memainkan peranan penting dalam ekonomi Nigeria.
Industri konstruksi di Nigeria terdiri dari sektor formal yang terorganisir dan sektor informal yang tidak terorganisir.
Studi LiteraturMenurut Henry (2009) sektor konstruksi merupakan
salah satu pembangunan industri yang paling rumit dan dinamis. Bidang ini menyumbangkan 3-6% GDP
Biaya material pada industri ini mencapai 50-60% dari total biaya konstruksi (Ilesanmi: 1986) dan meningkat menjadi 55-65% (Skoykes: 2000)
Sampah konstruksi menyumbang 65% dari seluruh sampah (Hongkong), 20-30% di Australia, 50% di UK.
Metodologi PenelitianMemakai “simple random method” 80 kuisioner.
Mempelajari polulasi masyarakat dan mengevaluasi sampah selama proses konstruksi.
SWV=Σ xiyi, and RII=SWV/ Σxi
Where;xi = number of response to rating ijyi= the value of rating i (i = 1 to 5)
Responden
Jumlah persentasi
Tukang bangunan/ Builder 9 12arsitek 36 48enginering 14 18.66surveyor 16 21.33total 75 100
indian 82 89.86orang asing 8 10.14total 70 100
0 sampai 5 38 50.665 sampai 10 24 16.2111 sampai 15 7 9.3316 sampai 20 6 8total 75 100
medium 55 78.6besar 7 10kecil 8 11.4total 70 100
struktur dari kepemilikan
pengalaman kerja (tahun)
karakteristik Responden
skala perusahaan
Sumber dari limbah konstruksi disebabkanKelebihan pemakaian materialKomposisi dari bangunan yg salahMaterial rusak yang disebabkan oleh
penyimpanan yang tidak tepatPerusakan oleh karyawanKelebihan barang pesananHubungan antara supply dan penggunaanSampah-sampah kantor seperti dokumen,
kertas dan lain-lain
Faktor yang mempengaruhi tempat pembuangan di daerah konstruksi
Variasi pembuangan (Tabel.3)Pemilihan dari material konstruksi (Tabel.4)Metode konstruksi (Tabel.5)Pengukuran kontroling pembuangan
(Tabel.6)
Metode pembuangan sampah konstruksiOpen dumping (pembuatan galian)Open burning (pembakaran)Compositing (kombinasi antara
penimbunan dan pembakaran)
HasilFaktor yang mempengaruhi pemilihan
material konstruksi, antara lain:
(1) biaya, (2) kebutuhan konstruksi, (3) pesanan pelanggan (4) material yang di butuhkan, (5) tempat, (6) kemampuan untuk penyimpanan perlengkapan, (7) efesien, and (8) pemilihan sampah yang masih penting untuk produksi berikutnya
Berdasarkan penelitian menunjukan bahwa faktor yang mempengaruhi penseleksian dari metode konstruksi adalah :
- Biaya konstruksi- Waktu- Peralatan/perlengkapan- Teknologi yang di gunakan- Pengurangan sampah
Hasil pengamatanHasil dari pengamatan, kebanyakan dari
responden tidak menggunakan element prefabricated (yang sudah di cetak)
Dari hasil pengamatan dan analisis kebanyakan (85.27%)dari responden tidak adanya pemilahan sampah konstruksi dimana terlihat banyaknya jumlah sampah yang di kubur daripada dibakar atau di tumpuk
Berdasarkan hasil penelitian penulis memiliki saran untuk praktek manajemen sampah dari perusahaan konstruksi yang ada di nigeria:
Kontraktor harus aktif dan terus menerus untuk mengkontrol proses dari proses perencanaan dampai dengan proses pembangunan.
Perusahaan membutuhkan pihak kontraktor untuk menyusun alat-alat dan fasilitas material bangunan yang akan disimpan
LANJUTANPekerja harus diberikan pengarahan tentang
lingkungan dan resiko kesehatan dengan adanya limbah yang disebabkan oleh sampah proses kontruksi baik berupa limbah padat maupun gas dan limbah cair
Melakukan pengecekan dan membuat suatu pengiritanpemakaian peralatan yang digunakan, sehingga tidak adanya material yang dibuang.
REFERENCES Ajanlekoko AS (2001). Sustainable housing development in Nigeria: The
financial infrastructural implication. International Conference on Spatial Information for Sustainable Development, Nairobi, Kenya, pp.1-13.
Building Construction Industry Directory (2003). A publication of The Nigerian Institute of Building (NIOB), Ikeja, Lagos.
Bossink BAG, Brouwers HJH (1996). Construction waste: quantification and source evaluation; J. Construction Eng. Manage., 122(1): 55-60.
Craven DJ, Okraglik HM, Eilenberg JM (1994). Construction waste and a new design methodology, in Kilbert CJ, (ed).Sustainable Construction, Centre for Construction and Environment, Gainsville, FL., pp.89-98.
Enshassi A (1996). Materials control and waste on building sites. Building Res. Info., 24(1): 31-34.
Ferguson J, Kermode N, Nash CL, Sketch WAJ, Huxford RP (1995). Managing and minimizing construction waste, A Practical Guide, Institution of Civil Engineers, London.
Federal Office of Statistics (1997). Review of Nigeria Economy, FOS,
THANK YOUTHANK YOU