tor-spam ikk 2015

17
Kerangka Acuan Kerja (KAK) | Penyusunan SPAM KK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta - 2015 1 KERANGKA ACUAN KERJA PENYUSUNAN SPAM IKK KEC. MALANGKE, KEC. MALANGKE BARAT, KEC. SABBANG, KEC. BAEBUNTA TAHUN ANGGARAN 2015 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) KABUPATEN LUWU UTARA

Upload: danielle-thompson

Post on 14-Sep-2015

39 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

Tor-spam Ikk 2015

TRANSCRIPT

  • Kerangka Acuan Kerja (KAK)

    | Penyusunan SPAM KK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta - 2015 1

    KERANGKA ACUAN KERJA

    PENYUSUNAN SPAM IKK

    KEC. MALANGKE, KEC. MALANGKE BARAT,

    KEC. SABBANG, KEC. BAEBUNTA

    TAHUN ANGGARAN 2015

    BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA) KABUPATEN LUWU UTARA

  • Kerangka Acuan Kerja (KAK)

    | Penyusunan SPAM KK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta - 2015 2

    KERANGKA ACUAN KERJA

    PENYUSUNAN SPAM IKK

    KEC. MALANGKE, KEC. MALANGKE BARAT,

    KEC. SABBANG, KEC. BAEBUNTA

    A. LATAR BELAKANG

    Kabupaten Luwu Utara merupakan salah satu Kabupaten di Sulawesi Selatan,

    yang mengalami perkembangan cukup pesat, sehingga sudah barang tentu kondisi

    kota memiliki daya tarik tersendiri baik sebagai tempat usaha atau kerja, maupun

    tempat tinggal, terlebih Kabupaten Luwu Utara hujan terjadi di sepanjang tahun,

    sehingga menjadikan daya tarik tersendiri bagi masyarakat sekitar untuk berlomba

    memiliki tempat tinggal di Kab. Luwu Utara, hal ini berdampak terhadap daya dukung

    lahan dan berpotensi kawasan menjadi padat dan kurang memenuhi standar

    kehidupan yang layak.

    Pesatnya Pertumbuhan ekonomi yang relatif tinggi dan terbukanya lapangan

    usaha menyebabkan pertumbuhan penduduk yang tinggi, hal ini memberikan

    konsekuensi pada kebutuhan layanan penyediaan sarana dan prasarana perkotaan

    untuk memperkuat fungsi internal dan eksternal kota guna meningkatkan kualitas

    hidup masyarakat serta menunjang berbagai aktivitas masyarakat serta pemerintah

    yang ada didalamnya.

    Salah satu sektor yang sangat penting dalam menunjang kehidupan

    perkotaan adalah penyediaan air minum. Penyediaan Air minum merupakan

    kebutuhan dasar manusia dan mempunyai peranan yang sangat strategis dalam

    pembentukan watak serta kepribadian bangsa, dan perlu dibina serta dikembangkan

    demi kelangsungan dan peningkatan kehidupan dan penghidupan masyarakat.

    Penyediaan hunian dan fasilitas pendukungnya dilakukan melalui perbaikan

    lingkungan tempat tinggal, kampung, dan kawasan kumuh dengan membangun

    fasilitas perumahan dan permukiman, dalam pemenuhan kebutuhan dasar

    masyarakat akan hunian yang layak dan terjangkau. Perumahan harus memberikan

    kenyamanan dan jaminan sejauh mana perumahan tersebut dapat membantu

    kelancaran aktivitas kehidupan setiap penghuninya (Spreiregen, 1985), termasuk

    akses terhadap ketersediaan fasilitas lingkungan perumahan.

  • Kerangka Acuan Kerja (KAK)

    | Penyusunan SPAM KK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta - 2015 3

    Air minum merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia dan sangat

    diperlukan dalam meningkatkan kualitas kehidupan manusia dan pertumbuhan

    ekonomi suatu wilayah. Sesuai dengan semangat otonomi daerah mengenai kebijakan

    pengaturan mengenai sumber daya air maka diterbitkan UU No.7 Tahun 2004 tentang

    Sumber Daya Air (SDA). UU No. 7/2004 tentang SDA tersebut kemudian ditindaklanjuti

    dengan menerbitkan pengaturan PP No.16/2005 mengenai Pengembangan Sistem

    Penyediaan Air Minum (SPAM). Keseluruhan produk pengaturan tersebut yang dijiwai

    oleh semangat otonomi dan desentralisasi menegaskan kembali bahwa

    penyelenggaraan pelayanan publik kepada masyarakat didaerah termasuk pelayanan

    air minum merupakan tugas dan tanggung jawab kabupaten dan kota. Namun

    demikian Pemerintah Daerah Tingkat II Kabupaten bertanggung jawab untuk turut

    menjamin penyelenggaran pelayanan air minum yang memenuhi sasaran kuantitas,

    kualitas dan kontinuitas.

    Dalam mencapai sasaran-sasaran tersebut khususnya sasaran kuantitas maka

    Pemerintah menetapkan sasaran penambahan pelayanan air bersih ke Masyarakat

    melalui jaringan pipa Distribusi sampai tahun 2015 sesuai dalam Rencana Anggaran

    Pembelanjaan Biaya Daerah (RAPBD) Tahun 2010 -2015, agar masyarakat sudah

    menikmati sarana dan prasarana air bersih melalui sistem SPAM yang

    berkesinambungan. Pemerintah Daerah melalui BADAN PERENCANAAN

    PEMBANGUNAN DAERAH menyusun Kebijakan peningkatan cakupan dan kapasitas

    diarahkan melalui:

    1) Pembangunan fasilitas prasarana dan sarana air minum bagi MBR

    2) Pembangunan fasilitas prasarana dan sarana air minum bagi IKK

    3) Pembangunan fasilitas prasarana dan sarana air minum bagi Pedesaan

    Arah kebijakan pengembangan SPAM untuk yang sifatnya pembangunan baru

    bagi daerah yang belum memiliki sistem diprioritaskan di daerah/kawasan yang

    umumnya dihuni oleh masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Demikian halnya

    sasaran pengembangan SPAM yang telah beroperasi di Ibukota Kecamatan atau

    sistem SPAM Ibukota Kecamatan yang berkembang akan diarahkan untuk melayani

    MBR Ibukota Kecamatan dan perdesaan merupakan salah satu daerah yang

    strategis untuk dibangun SPAM.Penyusunan Rencan Induk Pengembangan SPAM

    dimaksudkan untuk merencanakan pengembangan SPAM secara umum, baik

    system dengan jaringan perpipaan maupun bukan jaringan perpipaan serta menjadi

  • Kerangka Acuan Kerja (KAK)

    | Penyusunan SPAM KK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta - 2015 4

    pedoman bagi penyelenggaradan Pemerintah Kabupaten/Kota dalam

    mengembangkan SPAM didaerah masing-masing.

    Sedangkan tujuan penyusunan rencana induk pengembangan SPAM adalah

    untuk memperoleh gambaran terhadap kebutuhan air baku, kelembagaan, rencana

    pembiayaan, rencana jaringan pipa utama, dan rencana perlindungan terhadap air

    baku untuk jangka panjang. Selain itu adanya rencana induk pengembangan SPAM

    bertujuan untuk mendapatkan izin prinsip hak guna air oleh Pemerintah

    Beberapa definisi terkait Sistem Penyediaan Air Minum berdasarkan peraturan

    yang ada, diantaranya Peraturan Pemerintah No. 16 Tahun 2005 tentang

    Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum dan Peraturan Menteri Pekerjaan

    Umum No. 18/PRT/M/2007 tentang Penyelenggaraan Pengembangan Sistem

    Penyediaan Air Minum,

    B. DASAR HUKUM

    1. Undang-undang No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahanan Daerah;

    2. Undang-undang No.7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air;

    3. Peraturan Pemerintah No. 16 Tahun 2005 tentang Pengembangan Sistem

    Penyediaan Air Minum;

    4. Peraturan Menteri Dalam Negeri No.23 Tahun 2006 tentang Pedoman Teknis dan

    Tata Cara Pengaturan Tarif Air Minum pada Perusahaan Daerah Air Minum

    5. Peraturan Pemerintah (PP) No. 16 Tahun 2005, tentang Pengembangan Sistem

    Penyediaan Air Minum

    C. MAKSUD DAN TUJUAN

    Maksud dan tujuan dari pengaturan dalam penyelenggaraan pengembangan

    SPAM adalah untuk menyediakan data perencanaan detail rinci untuk pembangunan

    prasarana dan sarana air minum pada area yang belum terlayani oleh sistem

    penyediaan air minum untuk di Wilayah Kecamatan untuk kebutuhan penyediaan air

    minum dengan skala kecamatan. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk untuk

    membuat DED sistem penyediaan air minum pada lokasi skala ibukota kecamatan.

  • Kerangka Acuan Kerja (KAK)

    | Penyusunan SPAM KK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta - 2015 5

    Pada tahapan persiapan, Konsultan akan melakukan kegiatan-kegiatan

    sebagai berikut:

    1. Mengindetifikasi kebutuhan air minum pada studi perencanaan

    2. Membantu Pemerintah Kab. Luwu Utara dalam menyusun Rencana Induk

    Pengembangan SPAM didaerahnya

    3. Mengetahui pogram yang dibutuhkan untuk pencapaian target pelayanan SPAM

    yang terukur pada setiap tahapan rencana (per 5 tahun)

    4. Memberikan masukan bagi Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten dalam

    upaya mengembangkan prasarana dan sarana air minum ibu kota kecamatan di

    Kab. Luwu Utara melalui program yang berkelanjutan serta terpadu dengan

    prasarana dan sarana sanitasi lingkungan.

    5. Menentukan sasaran

    6. Menetapkan metode survey

    7. Menggali sumber data yang terkait

    8. Menyusun format pendataan

    9. Menyiapkan peralatan survey

    10. Menyusun jadwal kerja.

    D. RUANG LINGKUP KEGIATAN

    1. PENGUMPULAN DATA

    Selanjutnya berdasarkan atas rekomendasi dari pemberi tugas yang didapatkan

    Konsultan selama tahap persiapan, khususnya metode survey, akan dilakukan

    kegiatan-kegiatan sebagai berikut :

    a. Data Primer, melakukan survey lapangan tentang kondisi sistem penyediaan

    air minum di lokasi studi, lokasi sumber air baku (kuantitas dan kualitas),

    b. Data Sekunder, melakukan survey ke Instansi terkait khususnya Badan

    Perencanaan Pembangunan Daerah serta kelembagaan formal maupun non-

    formal termasuk pengumpulan data harga satuan provinsi dan kabupaten

    untuk bahan, material, dan upah tenaga kerja serta harga satuan transportasi

  • Kerangka Acuan Kerja (KAK)

    | Penyusunan SPAM KK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta - 2015 6

    c. Melakukan kajian Studi Literatur

    Standar, Norma, Pedoman, dan Manual

    Petunjuk Teknis

    dan Lain-lain

    2. KOMPILASI DAN PEMROSESAN DATA

    Mengelompokkan data kuantitatif dan kualitatif sebagai bahan analisis dan

    pemrosesan data terkait penyusunan harga satuan ditiap daerah/

    kecamatan/Desa serta analisis bangunan utama, bangunan pendukung, dan

    pekerjaan lainnya yang terkait pembangunan Penyusunan SPAM IKK

    Kec. Malangke, Kec. Malangke barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta.

    3. ANALISIS

    Melakukan analisis data sehingga menghasilkan aspek kuantitatif dan aspek

    kualitatif yang dapat dipakai sebagai bahan untuk menyusun konsep dan

    penyusunan DED Sistem Penyediaan Air Minum. Analisis dimulai dengan

    memperkirakan pertumbuhan penduduk sampai tahun proyeksi 2020 serta

    kebutuhan air minumnya. Selain kebutuhan air minum untuk pemakaian

    domestik, dihitung juga perkiraan air minum untuk non-domestik.

    4. PENYUSUNAN Detail Engineering Design (DED)

    Penyusunan DED sesuai dengan analisis yang dilakukan pada setiap tahapan

    kegiatan mulai dari survey, identifikasi, disain, dan lain-lain.

    Dokumen DED (perencanaan detail rinci) untuk tiap lokasi terdiri dari:

    a. Laporan DED (kondisi wilayah, kondisi air baku, sistem yang direncanakan,

    alternatif unit produksi, rencana pelayanan)

    b. Laporan BOQ (volume pekerjaan) untuk sistem yang direncanakan.

    c. Laporan RAB (Volume pekerjaan dengan harga satuan) untuk sistem yang

    direncanakan.

    d. Album gambar berisi gambar teknis detail untuk lay out lokasi, jalur pipa

    transmisi dan distribusi.

  • Kerangka Acuan Kerja (KAK)

    | Penyusunan SPAM KK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta - 2015 7

    5. PEMBAHASAN

    Melakukan pembahasan pada setiap kegiatan dengan pemberi tugas dan Tim

    Teknis serta instansi terkait yang akan ditunjuk oleh PPTK. Konsultan

    melaksanakan pembahasan /diskusi pada Laporan Antara (Interm) atau Laporan

    Draft Final, dimana masing-masing dilakukan dengan mengundang instansi

    terkait (dilaksanakan sebelum laporan tersebut dapat diterima oleh pemberi

    tugas).

    E. LOKASI KEGIATAN

    Lokasi kegiatan Penyusunan SPAM IKK Kec. Malangke, Kec. Malangke barat, Kec.

    Sabbang, Kec. Baebunta. Adapun sebagai Wilayah Study penyusunan adalah IKK

    Kec. Malangke, Kec. Malangke barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta Kab. Luwu

    Utara.

    F. OUTPUT (KELUARAN)

    Keluaran dari kegiatan Detail Engineering Design ini berupa laporan-laporan yang

    memuat data-data profil dan kinerja dari aset infrastruktur untuk SPAM yang sudah

    terbangun, serta kajian yang menghasilkan strategi dan program pengembangan

    SPAM kedepan berdasarkan informasi profil SPAM termasuk mengembangkan

    modul-modul SPAM bagi ibukota kecamatan yang belum punya sistem dan

    penetapan satuan biaya program.

    G. METODOLOGI

    Secara garis besar metodologi pekerjaan ini adalah sebagai berikut:

    a. Koordinasi dan pengumpulan data yang diperlukan.

    b. Pengumpulan informasi harga satuan barang, upah, dan material dasar tiap

    daerah di Kabupaten yang menjadi lokasi survei termasuk harga satuan

    transportasi material dan personil untuk mencapai lokasi survei (lokasi rencana

    pembangunan)

    c. Penyusunan analisis harga satuan sesuai koefisien harga satuan terbaru.

  • Kerangka Acuan Kerja (KAK)

    | Penyusunan SPAM KK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta - 2015 8

    d. Survey lokasi pekerjaan untuk mendapatkan gambaran umum daerah studi dan

    kondisi existing.

    e. Analisa dan penelahaan terhadap hasil studi terdahulu.

    f. Manyajikan kondisi sistem dan perhitungan kebutuhan air bersih, alternative

    sumber air baku, sistem/ jenis pengolahan, kelengkapan unit dan daerah

    pelayanan.

    g. Survey lapangan dengan menggunakan theodolit/waterpass pada unit produksi,,

    transmisi, dan sistem distribusi air minum.

    h. Kajian standard dan spesifikasi teknis pekerjaan sipil dan perpipaan

    i. Melakukan analisa kebutuhan air minum domestik dan non domestik.

    j. Melakukan analisa hidrolis dengan menggunakan software yang telah dikenal

    sebelumnya (misal: Epanet, atau lainnya)

    k. Melakukan penggambaran teknis sistem penyediaan air minum baik yang sifatnya

    typical/standard maupun spesifik sesuai kondisi di lapangan.

    l. Perhitungan kebutuhan biaya investasi.

    H. SUMBER PENDANAAN

    Sumber dana dari keseluruhan pekerjaan perencanaan dibebankan pada dana

    APBD-TA 2015 dengan pagu dana sebesar Rp. 200.000.000,- (Dua Ratus Juta

    Rupiah). Besarnya biaya konsultan perencana merupakan biaya tetap dan pasti

    termasuk pajak-pajak yang harus dibayarkan. Ketentuan pembiayaan dan

    pembayaran diatur dalam surat perjanjian pekerjaan perencanaan yang dibuat

    Pejabat Pembuat Komitmen (P2K) dan Konsultan Perencana dengan rincian sbb:

    1) Biaya Langsung Personil :

    Team Leader / Penanggung Jawab

    Tenaga Ahli

    Tenaga Pendukung

  • Kerangka Acuan Kerja (KAK)

    | Penyusunan SPAM KK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta - 2015 9

    2) Biaya Langsung non Personil :

    Biaya Sewa Alat / dokumentasi

    Biaya survey / akomodasi

    Biaya Perjalanan Tim

    Biaya laporan penggandaan

    Biaya Seminar

    Bahan ATK / Komputer.

    I. NAMA ORGANISASI PENGGUNA JASA

    Nama Orgnisasi Pengguna Jasa adalah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

    (Bappeda) dengan Pengguna Anggaran adalah Ir. BAMBANG IRAWAN, M.Si

    (Kepala Bappeda) dan Pejabat Pembuat Komitmen selaku Pejabat Pelaksana Teknis

    Kegiatan adalah IDI YASTUTY S. UMAR, ST, M.Si (Kasubid PU dan Perhubungan).

    J. PERALATAN DAN MATERIAL DARI PENYEDIA JASA KONSULTAN

    Peralatan yang harus disediakan oleh konsultan adalah

    1. Komputer PC dan Laptop

    2. Peralatan survey yang terdiri dari GPS, Theodolit dan Waterpass

    3. Kendaraan roda empat dan roda dua

    4. Printer A3

    5. Peralatan lain yang di anggap perlu

    K. LINGKUP KEWENANGAN PENYEDIA JASA

    Dalam melaksanakan Kajian, konsultan wajib melaksanakan:

    a. Survey lapangan untuk mendapatkan data primer maupun sekunder;

    b. Membuat dokumen / memotret kondisi eksisting locus;

    c. Menyebarkan angket isian kepada masyarakat berdasarkan klasifikasi dan jenis

    skala perumahan untuk mendapatkan tanggapan dan permasalahan yang ada di

    lapangan;

  • Kerangka Acuan Kerja (KAK)

    | Penyusunan SPAM KK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta - 2015 10

    d. Berkonsultasi dengan Instansi yang terkait

    e. Melakukan Focus Group Discussion ( FGD) dan berkonsultasi dengan Tim Teknis

    secara berkala sebelum dilakukan pembahasan laporan.

    L. WAKTU PELAKSANAAN

    Jangka waktu pelaksanaan penyusunan Rencana Induk Pengembangan Sistem

    Penyediaan Air Minum (SPAM), dilaksanakan dalam waktu 3 (tiga) bulan atau 90

    (sembilan puluh) hari kalender.

    M. KEBUTUHAN TENAGA AHLI (PERSONIL)

    1. Tenaga Ahli

    a. 1 (satu) orang Pemimpin Tim (Team Leader), pendidikan minimal Sarjana Strata

    Dua (S2) Jurusan Ahli Teknik Penyehatan/Teknik Lingkungan/ Ahli Air Minum/

    Ahli Sanitasi, lulusan perguruan tinggi negeri atau yang telah disamakan yang

    berpengalaman pada pekerjaan sejenis dan mempunyai pengalaman kerja total

    minimal 5 tahun.

    b. 1 (satu) orang Ahli Air Minum utamanya sistem Pendistribusian Jaringan Air

    Bersih, dengan pendidikan minimal Sarjana Strata Satu (Sl) Jurusan Teknik

    Penyehatan/Lingkungan lulusan perguruan tinggi negeri atau yang telah

    disamakan yang berpengalaman pada pekerjaan sejenis dan mempunyai

    pengalaman kerja total minimal 3 tahun.

    c. 1 (satu) orang Ahli Teknik Geodesi, dengan pendidikan minimal Sarjana Strata

    Satu (S1) Jurusan Teknik Geodesi lulusan perguruan tinggi negeri atau yang

    telah disamakan yang berpengalaman pada pekerjaan sejenis dan mempunyai

    pengalaman kerja total minimal 3 tahun.

    d. 1 (satu) orang Ahli sipil, dengan pendidikan minimal Sarjana Strata Satu (S1)

    lulusan perguruan tinggi negeri atau yang telah disamakan yang

    berpengalaman pada pekerjaan sejenis dan mempunyai pengalaman kerja total

    minimal 3 tahun.

    e. 1 (satu) orang Ahli Hidrologi, dengan pendidikan minimal Sarjana Strata 1 (S1)

    lulusan perguruan tinggi negeri atau yang telah disamakan yang

  • Kerangka Acuan Kerja (KAK)

    | Penyusunan SPAM KK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta - 2015 11

    berpengalaman pada pekerjaan sejenis dan mempunyai pengalaman kerja total

    minimal 3 tahun.

    f. 1 (satu) orang Ahli Cost Estimator, dengan pendidikan minimal Sarjana

    Diploma (DIII) atau Sarjana Strata 1 (S1) Jurusan Teknik Sipil lulusan perguruan

    tinggi negeri atau yang telah disamakan yang berpengalaman pada pekerjaan

    sejenis dan mempunyai pengalaman kerja total minimal 3 tahun.

    2. Tenaga Penunjang

    a. Sekretaris/Administrasi Proyek /Keuangan 1 org

    b. CAD Operator 2 org

    c. Komputer Operator 1 org

    d. GIS Operator 1 org

    e. Surveyor 2 org

    f. Pembantu Surveyor 2 org

    N. JADWAL TAHAPAN PELAKSANAAN KEGIATAN

    Konsultan wajib melaksanakan pembahasan hasil kajian dengan SKPD terkait

    dan Asosiasi sesuai kemajuan pekerjaan yang telah ditentukan, dinataranya :

    a. Pembahasan Laporan Pendahuluan

    1) Penyusunan Laporan Pendahuluan dilaksanakan selama 1 (Satu) Bulan,

    dan dibahas pada Minggu ke satu bulan berikutnya.

    2) Draft laporan pendahuluan / Handout disampaikan maksimal 1 (Satu)

    Minggu sebelum pembahasan.

    3) Perbaikan laporan pendahuluan disampaiakn maksimum 1 (Satu) minggu

    setelah pembahasan.

    b. Pembahasan Laporan Interim ( Laporan Antara)

    1) Penyusunan Laporan Antara dilaksanakan selama 1 (Satu) Bulan, dibahas

    pada minggu ke satu bulan selanjutnya.

    2) Draft laporan Antara / Handout disampaikan maksimal 1 (Satu) minggu

    sebelum pembahasan.

    3) Perbaikan laporan Antara disampaiakn maksimum 1 (Satu) minggu setelah

    pembahasan.

  • Kerangka Acuan Kerja (KAK)

    | Penyusunan SPAM KK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta - 2015 12

    c. Pembahasan Laporan Draft Akhir / FGD

    1) Penyusunan Laporan Draft akhir dilaksanakan selama 3 (tiga) Minggu,

    dibahas pada Minggu ke empat.

    2) Draft laporan Draft Akhir / Handout disampaikan maksimal 1 (Satu) Minggu

    sebelum pembahasan.

    3) Perbaikan laporan Draft Akhir disampaiakn maksimum 1 (Satu) minggu

    setelah pembahasan.

    d. Pembahasan Laporan Akhir ( Seminar ).

    1) Penyusunan Laporan Akhir dilaksanakan selama 3 (tiga) Minggu, dibahas

    pada Minggu ke empat.

    2) Draft Laporan Akhir / Seminar keet disampaikan maksimal 1 (Satu) Minggu

    sebelum pembahasan.

    3) Perbaikan laporan Akhir disampaiakn maksimum 2 ( Dua) minggu setelah

    pembahasan atau sebelum Kontrak Pelaksanaan berakhir.

    O. PELAPORAN

    Selama pelaksanaan kegiatan, konsultan harus menyusun dan menyerahkan

    laporan-laporan dengan rincian sebagai berikut:

    1. Laporan Interim (Antara) sebanyak 5 (lima) buku, yang masing-masing berisi

    sekurang-kurangnya mengenai hasil kajian studi terkait terdahulu, hasil survey

    dan penelitian mengenai sumber air, kebutuhan air minum sampai dengan

    tahun 2015, daerah pelayanan, dan kriteria perencanaan. Laporan interim

    harus diserahkan selambat-lambatnya 1 (satu) bulan kalender setelah SPMK

    diterbitkan

    2. Konsep Akhir (Draft Final Report) sebanyak 5 (lima) buku, yang masing-

    masing berisi Draft DED Sistem Penyediaan Air Minum yang sekurang-

    kurangnya memuat alternative system yang sesuai berdasarkan jumlah

    penduduk, kondisi sosial ekonomi, kondisi daerah pelayanan, kondisi sumber

    air baku yang ada, system pola pelayanan dan pengelolaan air minum sesuai

    dengan kondisi daerah pelayanan, skala prioritas pembangunan sistem air

  • Kerangka Acuan Kerja (KAK)

    | Penyusunan SPAM KK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta - 2015 13

    minum berdasarkan perkembangan sosial ekonomi/kebutuhan pelayanan air

    minum dan kebutuhan biaya investasi pembangunan sistem air minum sampai

    tahun proyeksi. Konsep Laporan Akhir diserahkan paling lambat 1,5 (satu

    setengah) bulan kalender setelah SPMK ditandatangani.

    3. Laporan Akhir (Final Report). Sebanyak 10 (Sepuluh) buku masing-masing

    berisi penyempurnaan Konsep Laporan Akhir hasil pembahasan dengan

    pemberi tugas dan instansi terkait. Laporan Akhir diserahkan paling lambat 2

    (dua) bulan kalender seteteh SPMK ditanda tangani.

    4. Gambar desain teknis Sebanyak 5 (lima) buku dalam format A3.

    5. Konsultan diminta menyiapkan Laporan Final, BOQ, RAB dan Gambar Teknis,

    diserahkan paling lambat 4 (Empat) bulan kalender setelah SPMK ditanda

    tangani.

    Pada setiap tahapan laporan tersebut harus dilakukan pembahasan dengan

    PPTK, Tim Teknis dan instansi yang terkait.

    P. KETENTUAN TEKNIS PELAKSANAAN PEKERJAAN

    Sebelum melaksanakan pekerjaan konsultan diwajibkan membuat dan

    merencanakan tahapan persiapan pelaksaan, diantaranya :

    a. Konsultan / Tenaga ahli dalam melaksanakan Kajian Penyusunan

    Penyusunan SPAM IKK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang,

    Kec. Baebunta hendaknya terlebih dahulu benar-benar memahami isi dari

    Kerangka Acuan Kerja ini.

    b. Dalam proses pelaksanaan pekerjaan, Konsultan/Tenaga ahli harus

    menyusun

    jadwal pertemuan berkala, Jadwal rencana kerja, susunan personalia yang

    bertitik tolak pada ketentuan-ketentuan awal bekerja dan lama bekerja sesuai

    dengan petunjuk yang diberikan pemberi tugas.

    c. Dalam penilaian berkala tersebut ditentukan produk yang harus dilaporkan

    konsultan / tenaga ahli sesuai dengan pengarahan pemberi tugas dan Tim

    Teknis.

  • Kerangka Acuan Kerja (KAK)

    | Penyusunan SPAM KK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta - 2015 14

    d. Dalam kegiatan pengumpulan data, konsultan / tenaga ahli wajib menyajikan

    kumpulan data tersebut sejauh hal-hal yang diperlukan dalam penyusunan

    peraturan yang dimaksud di atas.

    e. Pengajuan / konsultasi pekerjaan kajian Pengelolaan Penyusunan

    Penyusunan SPAM IKK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang,

    Kec. Baebunta harus melibatkan Pemda setempat dan asosiasi terkait pelaku

    pengembang perumahan.

    f. Apabila hasil yang diberikan oleh Konsultan tidak sesuai dengan ketentuan

    yang termuat didalam KAK ini, maka pemberi tugas berhak untuk menolak

    Hasil kajian dan mewajibkan konsultan untuk memperbaikinya;

    g. Apabila ada kesulitan didalam pelaksanan pekerjaan terkait dengan koordinasi

    dengan instansi lain, konsultan diperkenankan meminta bantuan kepada Tim

    Teknis atau PPTK.

    h. Dalam Membuat kajian harus didasari Sumber Acuan Buku atau Dokumen

    Payung Hukum yang dapat dipertanggung jawabkan;

    i. Konsultan/tenaga ahli harus selalu memperhitungkan bahwa waktu

    pelaksanaan tugas adalah mengikat.

    Q. PRODUK

    Produk kegiatan studi yang dihasilkan meliputi :

    a. Laporan Pendahuluan, sebanyak 5 ( Lima Belas) Eksemplar;

    b. Laporan antara ( Laporan Interim) sebanyak 5 ( Lima ) Eksemplar;

    c. Laporan Draft Akhir sebanyak 5 ( Lima ) Eksemplar;

    d. Laporan Akhir sebanyak 10 ( Sepuluh ) Eksemplar;

    e. Gambar desain teknis Sebanyak 5 (lima) buku dalam format A3

    f. Eksekutif Summary sebanyak 30 ( Tiga Puluh ) Eksemplar;

    g. Seluruh laporan tersebut di atas termasuk bahan presentasinya diberikan

    dalam bentuk Compact Disk ( CD ) sebanyak masing masing 10 (Sepuluh)

    buah;

  • Kerangka Acuan Kerja (KAK)

    | Penyusunan SPAM KK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta - 2015 15

    h. Melampirkan Dokumentasi hasil Diskusi , FGD, Foto, Seminar maupun hasil

    survey lokasi yang ditentukan PPTK.

    R. SISTEMATIKA PELAPORAN

    1. TAHAPAN DAN ISI LAPORAN

    a. Pembuatan Rencana Program Kerja

    1) Membuat Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan sesuai Jadwal yang ditentukan;

    2) Membuat daftar / jadwal konsultasi/ Survey lapangan baik dengan SKPD

    3) terkait maupun dengan Asosiasi;

    4) Membuat daftar hadir Tim sesuai ketentuan didalam dokumen Kontrak;

    5) Membuat lampirkan laporan penggunaan keuangan kegiatan.

    b. Penyusunan (Laporan Pendahuluan)

    Laporan Pendahuluan berisi organisasi penelitian, data awal, data sekunder,

    study literatur, identifikasi masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, ruang

    lingkup dan batasan kajian, kerangka berpikir, metodologi penelitian.

    c. Penyusunan Laporan Antara (Interim Report)

    Laporan Antara berisi penyempurnaan laporan pendahuluan, Kajian teori,

    penyempurnaan data primer maupun sekunder, Hipotesis dari metodologi

    penelitian yang digunakan terhadap penyelesaian data masalah yang

    ditemukan selama penelitian berjalan.

    d. Laporan Draft Final

    Laporan Draft Final berisi penyempurnaan dari laporan antara, analisa

    pengolahan data, dimana hasil kajian sudah dilengkapi dengan hasil FGD

    dengan SKPD dan asosiasi terkait, hasil penelitian.

    e. Penyusunan Final Report (Laporan Akhir)

    Laporan Final ( Laporan akhir ) berisi hasil penyempurnaan seluruh kajian

    hasil Analisa dan seminar yang dilengkapi dengan kesimpulan dan

    Rekomendasi.

  • Kerangka Acuan Kerja (KAK)

    | Penyusunan SPAM KK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta - 2015 16

    2. FORMAT LAPORAN

    Seluruh laporan dibuat dalam format sebagai berikut :

    a. Kertas Ukuran : A-4 (21,5 cm X 29,7 cm), Jenis : Polos-putih, HVS, 80 gram

    Pembatas : kertas tipis berwarna (pembatas bab)

    b. Tulisan (huruf) : Jenis tegak, standar, bentuk jelas, huruf cetak dan bukan

    matrix dot, Spasi 1,5 spasi.

    c. Sampul / Jilid Bahan : kertas tebal/jenis buffalo/matte paper

    Warna : Merah Muda, Jilid : Hard Cover (laporan Eksekutif Summary hard

    Cover jilid Ring) Format : Disesuaikan.

    S. PENUTUP

    Kerangka Acuan Kerja ini dibuat berdasarkan Pengetahuan,

    Pemahamandan Pengalaman Lapangan dalam pekerjaan yang sejenis, akan tetapi

    tidak menutup kemungkinan penyesuaian kembali dengan Kondisi Lapangan yang

    ditemui selama penyelenggaraan Penyediaan Jasa Konsultansi ini berlangsung.

    Setelah Kerangka Acuan Kerja ( KAK ) ini diterima maka konsultan hendaknya

    memeriksa semua masukan yang diterimadan mencari bahan informasi yang

    dibutuhkan

    Mengetahui Masamba, 27 April 2015

    Di Susun

    KEPALA BAPPEDA Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)

    Ir. BAMBANG IRAWAN, M.Si IDI YASTUTY S. UMAR, ST, M.Si Pangkat : Pembina TK. I- IVB Pangkat : Penata Tk. I IIId Nip: 196904010 199303 1 043 Nip : 19771030 200112 2 003

  • Kerangka Acuan Kerja (KAK)

    | Penyusunan SPAM KK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta - 2015 1

    RENCANA JADWAL PELAKSANAN KEGIATAN

    Penyusunan SPAM IKK Kec Malangke, Kec. Malangke Barat, Kec. Sabbang, Kec. Baebunta

    NO URAIAN PEKERJAAN BULAN I BULAN II BULAN III

    KETERANGAN

    1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

    1 Penandatangan SPMK Minggu ke-1

    2 Persiapan pekerjaan Minggu ke-1

    3 Rencana Program Kerja Konsultan Minggu ke-1

    4 Survey dan pengumpulan data primer 3 Bulan berjalan

    5 Penyusunan Laporan Pendahuluan 4 Minggu

    6 Pembahasan Laporan Pendahuluan Minggu Ke -3

    7 Perbaikan/Pengumpulan lap. Pendahuluan 1 Minggu stlh pembahasan

    8 Penyusunan Laporan Antara ( interm Report ) 4 Minggu

    9 Pembahasan Laporan Antara Minggu Ke-6

    10 Perbaikan /pengumpulan Laporan Antara 1 Minggu stlh (Interm Report )

    1 Minggu stlh

    (Interm Report ) Pembahasan

    11 Penyusunan Laporan Draft Final 3 Minggu

    12 Pembahasan Laporan Draft Final /FGD Minggu ke-8

    13 Perbaikan /pengumpulan Laporan Draft Final 1 Minggu stlh pembahasan

    14 S e m i n a r Minggu ke-10

    15 Perbaikan/penyusunan Final Report 1 Minggu stlh pembahasan

    16 Penyerahan Dokumen Maksimum akhir

    kontrak

    17 Pembayaran/Proses Pencairan Dana Maksimum

    akhirkontrak

    Catatan : Pelaksanaan sewaktu - waktu bias berubah tergantung situsasi dan kondisi