the first puisi anton to me

1
Antarkan ku pada mau mu Terus saja sakiti. Tak usah kau berhenti. Jangan kau peduli jika ku mengiba, Biar aku rasa apa yang seharusnya. Teruslah cecar hingga aku nanar, Agar ku sadar apa yang benar. Teruskan kata-katamu mengucur, hingga dengannya aku terkubur. Jangan pedulikan hatiku, karena aku tak lagi punyai itu. Teriakkan dekat di telingaku hingga membiru, agar kubisa mati tak ragu. Lakukan apa yang kau anggap perlu. Karena semalam tlah Qtitipkan pada sang bayu. Bahwa aku sungguh mencintaimu. Padang, 14022009 12:29 pm Ijinkan ku masuki hidup mu

Upload: wati-kumala-dewi

Post on 17-Jan-2016

212 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

seni

TRANSCRIPT

Page 1: The First Puisi Anton to Me

Antarkan ku pada mau mu

Terus saja sakiti.Tak usah kau berhenti.

Jangan kau peduli jika ku mengiba,Biar aku rasa apa yang seharusnya.

Teruslah cecar hingga aku nanar,Agar ku sadar apa yang benar.

Teruskan kata-katamu mengucur,hingga dengannya aku terkubur.

Jangan pedulikan hatiku,karena aku tak lagi punyai itu.

Teriakkan dekat di telingaku hingga membiru,agar kubisa mati tak ragu.

Lakukan apa yang kau anggap perlu.

Karena semalam tlah Qtitipkan pada sang bayu.Bahwa aku sungguh mencintaimu.

Padang, 1402200912:29 pm

Ijinkan ku masuki hidup mu