tgs imk modul 8

3
Panduan Detail dalam Merancang IMK adalah A. Konsistensi. Terdapat tiga konsistensi, 1. Konsistensi Internal Artinya penggunaan yang konsisten pada hal-hal seperti format perintah, symbol, posisi objek, kotak-kota dialog, dan lain-lain, dalam sebuah aplikasi yang diberikan. Contoh: Semua kotak dialog harus mempunyai tombol Cancel danOk , pada posisi yang relative sama pada setiap kotak(konsisten). 2. Konsistensi Eksternal Yaitu konsisten antara perangkat lunak pada jalur yang diberikan (Macinosh dan PC). Contoh: penampilan, fungsi, dan posisi menu dalam semua aplikasi. Menggunakan icon yang sama untuk sebuah teks dalam semua aplikasi. 3. Konsistensi Dunia-Nyata Contoh: menggunakan icon yang tampak sama untuk membayangkan apa yang terlihat dalam “Dunia Nyata” sebuah contoh popular yaitu penggunaan simbol-simbol seperti icon. B. Kesesuaian dengan Harapan Pengguna Perencanaan seharusnya menganalisa terminology dan metode dari tipe kerja, potensial pengguna dan berusaha untuk menjadikan semuanya ini menjadi desain perangkat lunak. Contoh: Dalam MS-Word fungsi “insert” merupakan daftar menu utama karena dalam Word Processor terdapat jarak yang cukup luas yang bisa disisipkan (page break dan lain sebagainya), sedangkan program lain membuatnya hanya dalam sub- command dengan beberapa daftar lain. C. Kontrol dan Fleksibillitas Desain harusnya dapat memenuhi semua kebutuhan dari pengguna, mulai dari amatir sampai yang professional. Contoh : penyediaan clear icon dan on-line help untuk pengguna baru, dan keyboard shortcut untuk pengguna yang berpengalaman. D. Susunan Eksplisit dari Antarmuka Antarmuka seharusnya tetap sederhana dan tidak terlalu kelebihan dengan banyaknya fitur-fitur dan fungsi-fungsi pada setiap saat.

Upload: tirta-hulu

Post on 29-Dec-2015

15 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Tgs IMK modul 8

Panduan Detail dalam Merancang IMK adalah

A. Konsistensi.Terdapat tiga konsistensi, 1. Konsistensi Internal

Artinya penggunaan yang konsisten pada hal-hal seperti format perintah, symbol, posisi objek, kotak-kota dialog, dan lain-lain, dalam sebuah aplikasi yang diberikan.Contoh: Semua kotak dialog harus mempunyai tombol Cancel danOk , pada posisi yang

relative sama pada setiap kotak(konsisten).2. Konsistensi Eksternal

Yaitu konsisten antara perangkat lunak pada jalur yang diberikan (Macinosh dan PC).Contoh: penampilan, fungsi, dan posisi menu dalam semua aplikasi. Menggunakan icon

yang sama untuk sebuah teks dalam semua aplikasi.3. Konsistensi Dunia-Nyata

Contoh: menggunakan icon yang tampak sama untuk membayangkan apa yang terlihat dalam “Dunia Nyata” sebuah contoh popular yaitu penggunaan simbol-simbol seperti icon.

B. Kesesuaian dengan Harapan PenggunaPerencanaan seharusnya menganalisa terminology dan metode dari tipe kerja,

potensial pengguna dan berusaha untuk menjadikan semuanya ini menjadi desain perangkat lunak.

Contoh: Dalam MS-Word fungsi “insert” merupakan daftar menu utama karena dalam Word Processor terdapat jarak yang cukup luas yang bisa disisipkan (page break dan lain sebagainya), sedangkan program lain membuatnya hanya dalam sub-command dengan beberapa daftar lain.

C. Kontrol dan FleksibillitasDesain harusnya dapat memenuhi semua kebutuhan dari pengguna, mulai dari amatir

sampai yang professional.Contoh : penyediaan clear icon dan on-line help untuk pengguna baru, dan keyboard

shortcut untuk pengguna yang berpengalaman.

D. Susunan Eksplisit dari AntarmukaAntarmuka seharusnya tetap sederhana dan tidak terlalu kelebihan dengan banyaknya

fitur-fitur dan fungsi-fungsi pada setiap saat.Contoh: Tanya jawab seharusnya didesain untuk memenuhi informasi yang

dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas tanpa kelebihan memori dan melupakan secepatnya setelah diselesaikan.

E. Umpan Balik yang Informatif dan BerkesinambunganPengguna perlu untuk dapat mengakses apa yang ada didalam system setiap saat dan

membutuhkan petunjuk-petunjuk yang diperlukan. Contoh, antarmuka Netscape membiarkan pengguna untuk memberikan umpan balik.

F. Pencegahan dan perbaikan kesalahanPenanganan kesalahan (error handling) merupakan suatu sistem penanganan error

oleh komputer terhadap kesalahan yang dilakukan oleh user.

Ada beberapa tipe error: a. Perceptual errors,

Page 2: Tgs IMK modul 8

Kesalahan yang disebabkan oleh ketidakjelasan keterangan dari petunjuk penggunaan yang mengakibatkan kesalahtanggapan dari user, contoh: obyek yang sama tetapi mempunyai arti yang berbeda. Untuk mengatatasinya: berikan obyek yang spesifik.b. Cognitive errors,

Kesalahan yang diakibatkan dari kemampuan memecahkan masalah oleh user, perintah yang tidak konsekuen, informasi status dan konteks yang terlalu banyak.c. Motor errors,

Kesalahan yang diakibatkan oleh ketidaksinkronan antara mata dan tangan serta kemampuan user. Contoh: kesalahan ketikan yang diakibatkan mengetik terlalu cepat.

G. Dukungan dan dokumentasi pemakaiDukungan ini dapat berupa:

a. Pengajaran langkah-demi-langkah untuk pemulab. Lembaran rujukan perintah (daftar isi, perintah, map, dan lain-lain)c. Kartu petunjuk singkat dan cepat, sehingga dapat dengan cepat mengoperasikan paket

perangkat lunak tersebut.d. Bila diperlukan maka disediakan fasilitas online, pelatihan dan trouble-shooting.

H. Kejelasan visual secara logika dan relevanElemen-elemn layar seperti icon-icon, checkboxes, tombol-tombol dan lain-lain

seharusnya ditetapkan untuk menghemat waktu para pengguna.