tgs 2

3
1. Prinsip teknik? Cara Penuangan Caranya adalah dengan mengambil sedikit sampel campuran bakteri yang sudah diencerkan, dan sampel itu kemudian disebarkan dalam satu medium dari kaldu dan gelatin encer. Setelah medium mengental, maka selang beberapa jam kemudian nampaklah koloni yang masing-masing dapat dianggap murni. Cara Penggesekan / Penggoresan Cara ini lebih menguntungkan bila ditinjau dari sudut ekonomi dan waktu, tetapi memerlukan ketrampilan yang diperoleh dari latihan. Penggoresan yang sempurna akan menghasilkan koloni yang terpisah. Tetapi kelemahan cara ini adalah bakteri-bakteri anaerob tidak dapat tumbuh. Ada beberapa teknik penggesekkan, yakni : Goresan T § Lempengan dibagi menjadi 3 bagian dengan huruf T pada bagian luar dasar cawan Petri § Inokulasikan daerah I sebanyak mungkin dengan gerakan sinambung § Panaskan ose dan biarkan dingin kembali. Gores ulang daerah I sebanyak 3-4 kali dan teruskan goresan di daerah II § Pijarkan kembali ose, Prosedur di atas diulangi untuk daerah III Goresan kuadran Teknik ini sama dengan goresan T, hanya lempengan agar dibagi menjadi 4. Goresan radian § Goresan dimulai dari bagian pinggir lempengan § Pijarkan sengkelir dan dinginkan kembali § Putar lempengan agar 90 0 dan buat goresan terputus dimulai dari bagian pinggir lempengan

Upload: dini-kartika

Post on 17-Jan-2016

7 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

mikro

TRANSCRIPT

Page 1: tgs 2

1. Prinsip teknik?

Cara Penuangan

Caranya adalah dengan mengambil sedikit sampel campuran bakteri yang sudah diencerkan, dan sampel

itu kemudian disebarkan dalam satu medium dari kaldu dan gelatin encer. Setelah medium mengental,

maka selang beberapa jam kemudian nampaklah koloni yang masing-masing dapat dianggap murni.

Cara Penggesekan / Penggoresan

Cara ini lebih menguntungkan bila ditinjau dari sudut ekonomi dan waktu, tetapi memerlukan

ketrampilan yang diperoleh dari latihan. Penggoresan yang sempurna akan menghasilkan koloni yang

terpisah. Tetapi kelemahan cara ini adalah bakteri-bakteri anaerob tidak dapat tumbuh.

Ada beberapa teknik penggesekkan, yakni :

Goresan T

§ Lempengan dibagi menjadi 3 bagian dengan huruf T pada bagian luar dasar cawan Petri

§ Inokulasikan daerah I sebanyak mungkin dengan gerakan sinambung

§ Panaskan ose dan biarkan dingin kembali. Gores ulang daerah I sebanyak 3-4 kali dan teruskan

goresan di daerah II

§ Pijarkan kembali ose, Prosedur di atas diulangi untuk daerah III

Goresan kuadran

Teknik ini sama dengan goresan T, hanya lempengan agar dibagi menjadi 4.

Goresan radian

§ Goresan dimulai dari bagian pinggir lempengan

§ Pijarkan sengkelir dan dinginkan kembali

§ Putar lempengan agar 900 dan buat goresan terputus dimulai dari bagian pinggir lempengan

§ Putar lempengan agar 900 dan buat goresan terputus di atas goresan sebelumnya

§ Pijarkan ose

Goresan sinambung

§ Ambil satu mata ose suspensi dan goreskan setengah permukaan lempengan agar

§ Jangan pijarkan ose,putar lempengan 1800 ,gunakan sisi mata ose yang sama dan gores pada sisa

permukaan lempengan agar

Cara penyebaran

Pengenceran sampel seperti pada cara penuangan.,Dengan memipet sebanyak 0,1 ml cairan dari botol

pengencer dan biarkan cairan mengalir ke atas permukaan agar.Cairan sampel disebarkan dengan

penyebar yang terbuat dari gelkas. Pada teknik ini sterilisasi penyebar dilakukan dengan mencelupkan

Page 2: tgs 2

alkohol terbakar habis. Penyebar didinginkan dahulu sebelum digunakan untuk menyebarkan cairan

sampel pada permukaan agar. Penyebaran cairan contoh(sampel)dilakukan dengan memutar agar

lempengan tersebut.

2. Perbedaan?

Teknik kultur untuk mendapatkan biakan murni, terbagi menjadi 3 macam teknik, yaitu:

1. Cara penuangan

Isolasi bakteri dengan penuangan bertujuan untuk menentukan jumlah bakteri yang hidup dalam suatu

cairan. Hasil perhitungan jumlah bakteri pada cara penuangan dinyatakan dalam koloni (Irianto, 2006).

2. Cara penggoresan

Isolasi bakteri dengan pengoresan bertujuan agar bakteri dapat tumbuh menyebar pada medium

sehingga medium dapat dimanfaatkan lebih optimal. Cara penggoresan dilakukan dengan terlebih

dahulu medium agar pada cawan petri steril. Jarum ose yang akan digunakan dipanaskan terlebih

dahulu hingga memijar, setelah itu sentuhkan pada 5 koloni bakteri yang akan diisolasi, kemudian

digoreskan pada medium yang tersedia. Inkubasi biakan dilakukan selama 2x24 jam pada suhu ruang,

lalu dilakukan pengamatan (Barrow & Feltham, 1993).

3. Cara penyebaran

Tujuan dari isolasi bakteri dengan penyebaran serupa dengan isolasi bakteri cara penuangan. Hal yang

membedakan kedua teknik tersebut adalah teknik penuangan suspensi sampel dan medium. Isolasi cara

penyebaran diawali dengan pengenceran sampel. Pengenceran sampel dilakukan sampel dilakukan

dilakukan sama seperti pada cara penuangan. Medium yang telah dipersiapkan dituangkan kedalam

cawan petri steril, setelah itu suspensi sampel dituangkan di atas permukaan agar. Penyebaran suspense

sampel dilakukan dengan memutar cawan tersebut (Waluyo, 2004).

http://digilib.ump.ac.id/files/disk1/15/jhptump-a-lisnayulia-742-2-babii.pdf