ternak entok.doc

8
TERNAK ENTOK Box 50 X 90 Sebelumnya NUWUN SEWU bukan bermaksud menggurui kami hanya ingin berbagi, karna ini merupakan sharing pengalaman pribadi selama 1tahun dan telah kami praktekkan pada warga PE!"!"#$ #E$#S$%$$ binaan &'!( ) *ati Bagus ) !esa *omblang, #e+ *epon, #ab Blora A. PERSIAPAN AWAL 1 B"B"- . #$!$/ P$#$ 1. BIBIT Bibit E- # sebaiknya di+ari bibit 2enis besar 3"%"43"%" -elur E- # 2enis besar antara 10 sampai 1. butir Sedangkan E- # 2enis ke+il telurnya lebih banyak antara 1.sampai 16 butir b lebih 2. KANDANG #andang E- # sangat mudah, bisa terbuat dari B$'B7, 8$# #$!7- :, *$%"/ BE#$S 3. PAKAN Pakan E- # sangat mudah di dapatkan, bisa diberi makan #$-7&, #$%$#, B$-$/ P"S$/, S"S$ '$#$$, #$/#7/, B$;$/$ dan lain4lain B. CARA PERAWATAN 1. ANAK 2. INDUK 1. ANAK Pemisahan ternak E- # bisa berkembang men2adi banyak, maka harus dilakukan pemisahan 4 anak E- # dari "!7#<$ 47mur pemisahan antara . sampai hari= 4Pemisahan anak E- # dilakukan apabila bulu > bulunya sudah kering 4$pabila anak Entok sudah turun dari sarang baru dimasukkan B X maka akan mengalami S-%ES yang mengakibatkan kematian anak E- #

Upload: setiair

Post on 06-Oct-2015

230 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

TERNAK ENTOK

TERNAK ENTOK

Box 50 X 90

Sebelumnya NUWUN SEWU bukan bermaksud menggurui kami hanya ingin berbagi, karna ini merupakan sharing pengalaman pribadi selama 1tahun dan telah kami praktekkan pada warga PENDIDIKAN KEAKSARAAN binaan LMDH " Jati Bagus " Desa Jomblang, Kec Jepon, Kab Blora.

A.PERSIAPAN AWAL1. BIBIT2.KANDANG3. PAKAN1.BIBITBibit ENTOK sebaiknya dicari bibit jenis besar.CIRI-CIRI: Telur ENTOK jenis besar antara 10sampai 12 butir.Sedangkan ENTOK jenis kecil telurnya lebih banyak antara 12sampai 17 butir bahkan lebih.2.KANDANGKandang ENTOK sangat mudah, bisa terbuat dari BAMBU, ZAK ( KADUT ), JARING BEKAS.3. PAKAN Pakan ENTOK sangat mudah di dapatkan, bisa diberi makan KATUL, KARAK, BATANG PISANG, SISA MAKANAN, KANGKUNG, BAWANGAN dan lain-lain.B.CARA PERAWATAN 1. ANAK 2. INDUK1. ANAK a.PePemisahan Agar ternak ENTOK bisa berkembang menjadi banyak, maka harus dilakukan pemisahan - anak Eanak ENTOK dari INDUKNYA. -Umur pemisahan antara 2 sampai 3 hari/ -Pemisahan anak ENTOK dilakukanapabila bulu bulunya sudah kering. -Apabila anak Entok sudah turun dari sarang baru dimasukkan BOX maka akan mengalami STRES

yang mengakibatkan kematian anak ENTOK.

b.Pengebokan Pengebokan dimulai saat bulu kering sampai umur 30 hari, dan diberi makanan yang kering, dengan

tujuan agarANAK ENTOK terangsang untuk minum. Semakin kuat minumnya maka semakin cepat

pula pertumbuhanya.

Minum yang kuat harus di imbangi dengan makan yang bergizi. CONTOHNYA : KONSENTRAT Konsentrat diberikan selama 1 Bulan. Apabila ENTOK sudah berumur 31 hari, anak ENTOKditurunkan dari BOX dan mulai diberikan makan makanan yang basah sampai umur 45 hari.Umur45 hari sdh bisa dilepas( diliarkan ).

2. INDUK - Perawatan INDUK dilakukan agar cepatBertelur.

- Perawatan INDUK dengan cara :Dimasukkan kandang dan diisiPEJANTAN.

- 1 PEJANTAN bisa mengawini 10 INDUK. - INDUK akan bertelur kembali 20 sapai 30hari setelah dilakukan pemisahan.

- PEJANTAN sebaiknya di masukkan kandangkusus ketika INDUK sedang mengerami

telurnya. Tujuanya agar tidak menggangguINDUKNYA.

CATATAN :

- INDUK akan berhenti produksi apabilaSedang mengalami proses BULURONTOK, biasanyaantara 2 sampai 3 Bulan.

- Ketika Induk sedang mengerami telur usahakan agar tempatnya kering, apabila tempatnya basah

bisa berkibat fatal ( telur gagal menetas )

Bisnis Beternak Mentok/Angsa

Apa khabar semua,Saya informasikan dengan singkat saja ya. Karena saya bukanlah peternak. Saya hanya ingin mereview nilai-nilai bisnisnya saja. Saya hanya menginformasikan bahwa bisnis beternak mentok itu bisnis yang menarik dan double bisnis juga, kenapa demikian mari kita ikuti ceritanya:

Bagaimana memulai bisnis beternak mentok ini?Apakah sulit penanganannya?Kenapa disebut double bisnis?

Sebelum saya menjawab semua pertanyaan tadi saya ingin mengundang para ahli ternak yang berhubungan dengan topic saya kali ini untuk menyumbakan sedikit ilmunya demi untuk melengkapi informasi yang saya tulis ini. Mengingat keterbatasan dalam pengetahuan saya dalam hal beternak yang satu ini harap mengerti ya semua. Kalau begitu mari kita mulai menjawab satu persatu.

Sebelumnya yang anda harus persiapkan adalah kandang. Mengenai kapasitas kandang hitungaannya begini. Kandang yang luasnya per 1m2 ideal nya bisa ditempati sekitar 5 ekor. Maka jika anda ingin beternak 100 ekor kandang yang harus dipersiapkan adalah 20 m2. Hal ini merupakan pengetahuan dasar. Setelah itu anda bisa menyipkan dalam kandang itu perlengkapanya seperti tempat makan dll. Dan juga perlu dipersiapan lagi tempat sarang yang nyaman dari jerami atau sejenisnya.

Penanganannya tidaklah sesulit jika kita beternak ayam. Hewan jenis mentok ini sangat jarang terserang penyakit. Yah kadang-kadang saja bisa terkena penyakit. Jika anda tahu rahasianya bisnis ini sebenarnya bisa sangat bagus kedepannya. Karena beberapa sector bisnis bisa sekaligus dijalankan. Mari kita ulas di bawah.

Kenapa mempunyai keuntungan ganda? Yah jawabannya mudah sekali. Mentok ini kalau produktif bisa dijual beberapa itemnya. Dan anda bisa mendapatkan hasil penjualan dari 4 segi berikut: telur, bulu, anak mentok, dan daging. Ke Empat item tersebut bisa anda jual ke pedagang. Lumayan bukan? Anda beternak satu jenis hewan bisa mendapatkan 4 sumber pendapatan.

Mari kita teruskan kenapa bisa sekaligus 4 sumber tadi bisa anda jalankan. Yang pertama, telur. Sudah jelas siapa saja membutuhkan telur. Dan yang kedua, bulu. Bulu-bulu yang putih dan bagus untuk bahan dasar pembuatan sutlekok(untuk badminton). Jadi bulu ini bisa dijual juga. Yang ketiga, anak entok. Orang-orang tertentu suka membeli anaknya untuk dibesarkan. Karena peternak tertentu, focus usahanya untuk pembesarannya saja. Dan yang terakhir bisa dijual adalah dagingnya. Harga dagingnya kurang lebih seperti daging ayam. Sekitar Rp. 14.000,- /kg. Bagaimana para pembaca sekalian, apakah ada yang tertarik bisnis ini. Kalau saya tinggal didesa saya akan coba deh bisnis ini, karena banyak hal yang bisa dijual. Jadi tidak perlu lagi deh merantau ke kota. Lagian peluang untuk berkembangnya besar sekali lho. Salam sukses semua.

Peluang Bisnis Ternak Entok / Itik Manila

Gambar: www.fakih.comSumber: www.agrina-online.comWalaupun masih bersifat usaha sampingan, beternak entok menjanjikan keuntungan.

Tegal memang terkenal sebagai sentra produksi itik, terutama petelur. Namun, seiring meningkatnya permintaan akan itik pedaging dari berbagai kota, Kelompok Ternak Tani Itik (KTTI) Kemiri Barat, Tegal, Jateng, melakukan diversifikasi usaha dengan mengembangkan ternak entok (Chairina moschata).

Menurut Bambang Haryo Wicaksono, Ketua KTTI Kemiri Barat, walaupun masih sampingan, usaha ternak entok sangat menjanjikan bagi peternak itik. Dengan membudidayakannya selama 90 hari akan memberikan keuntungan tambahan, ungkapnya. Buktinya, ia dapat mengantongi keuntungan bersih Rp2 juta dari 200 ekor entok yang dipeliharanya selama 3 bulan.

Melihat hasil itu, saya akan menambah populasi pada periode selanjutnya. Memang ternak ini merupakan tabungan, tapi harus dikelola dengan baik agar tetap menguntungkan, ujar Bambang yang sudah mencoba beternak entok selama empat periode.

Irit PakanBambang mengawali usaha budidaya entok dengan membangun kandang sederhana yang menghabiskan Rp450 ribu dan membeli anak entok umur sehari (day old duck-DOD) seharga Rp3.000 per ekor. Saat ini kita mengusahakan sendiri bibitnya agar suplai dan kualitas DOD yang akan kita pelihara terjamin, ungkapnya.

Selama masa pemeliharaan, entok mudah dikontrol. Hanya pada umur 121 hari saja yang harus dipantau secara rutin karena fase ini sangat rawan mati. Jika berhasil melewati fase tersebut, jumlah kematian di bawah 10%.

Selain itu, biaya pakan entok juga tidak terlalu besar, cuma mencapai Rp150/hari/ekor. Bila dibandingkan biaya pakan itik yang menghabiskan Rp280/hari/ekor, maka biaya pakan entok jelas lebih murah. Dilihat dari aroma dagingnya, daging entok pun relatif kurang tajam daripada aroma daging itik meskipun dengan pengelolaan sederhana.

Permintaan Tinggi Pasar entok, masih menurut Bambang, cukup besar. Meski ia tidak dapat menunjukkan angka pasti, yang jelas, KTTI Kemiri Barat masih kewalahan dalam memenuhi permintaan dari rumah makan yang menyajikan menu bebek atau entok di kota Tegal saja. Belum lagi permintaan dari para pedagang, masih banyak yang tidak mampu mereka layani. Karena itu, kelompok peternak tersebut belum memasok ke pasar Jakarta. Selain dari Tegal, permintaan juga ada dari Karawang, Cirebon, dan Brebes.

Harga pasaran entok cukup tinggi. Harga per ekor paling rendah mencapai Rp25.000. Bila mendekati hari raya, harga bisa terdongkrak sampai Rp30.000Rp40.000 per ekor. Lebih tinggi lagi pasaran entok jantan umur dua bulan, sekitar Rp50.000 per ekor.

Entok-entok itu dipasarkan pada ukuran 2,63 kg untuk yang jantan, sedangkan yang betina berbobot 1,51,9 kg.

Saat ini, KTTI Kemiri Barat melibatkan 400 peternak aktif untuk mengembangkan budidaya itik dan entok dengan pola intensif. Hal ini memang tidak wajib bagi anggota. Jika peternak merasa tidak mampu, mereka masih diperbolehkan dengan pola tradisional saja, tapi skala 5060 ekor juga sudah intensif, ungkap Bambang. Sejauh ini jumlah populasi entok di kelompok tani juara nasional 2006 ini baru mencapai 7001.000 ekor per periode.

Yan Suhendar

Analisis Usaha Tani Budidaya Entok Pedaging

Peruntukan Jumlah BiayaBiaya Kandang Sederhana 200 ekor Rp 500.000

Biaya DOD 200 ekor x Rp3.500 Rp 750.000

Biaya Pakan :1. Pakan voer ayam (115 hari ) 15 hari x 3 kg x Rp4.000 Rp 180.000

2. Pakan Ransum (1690 hari) 75 hari x 56 kg x Rp200 Rp 840.000

Biaya Obat-obatan Rp 50.000Biaya Tenaga Kerja Rp 150.000 +

Jumlah Rp 2.470.000

Hasil penjualan 90% dari 200 ekor, yaitu 180 ekor @ Rp25.000 Rp 4.500.000

Pendapatan (Laba Bersih) Rp 2.030.000Mentok

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

?Mentok peliharaan

Status konservasi

Risiko Rendah

Klasifikasi ilmiah

Kerajaan:

AnimaliaFilum:

ChordataKelas:

AvesOrdo:

AnseriformesFamili:

AnatidaeGenus:

CairinaSpesies:

C. moschata

Nama binomial

Cairina moschata(Linnaeus, 1758)

Mentok peliharaan adalah sejenis burung atau unggas yang termasuk keluarga bebek. Istilah mentok berasal dari bahasa Jawa; di tempat lain ia mungkin disebut dengan salah satu atau beberapa nama berikut: entok, enthok atau entog (Sd., Inggris href=http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Inggris>bahasa Inggris disebut Muscovy Duck atau Barbary Duck.

Di Indonesia unggas ini adalah sepenuhnya hewan peliharaan, yang diternakkan terutama untuk dagingnya. Asal-usul mentok peliharaan adalah dari Meksiko, Selatan href=http://id.wikipedia.org/wiki/Amerika_Selatan>Amerika Selatan, di mana populasi burung ini hidup alami dan liar di rawa-rawa berhutan dan wilayah berpaya di sekitar danau dan sungai; termasuk di hilir lembah Sungai Rio Grande di Texas. Populasi lepasan yang meliar (feral) juga dijumpai di Florida bagian selatan.

Hewan persilangan antara bebek dan mentok biasa disebut tiktok, yakni akronim dari itik dan entok, sedangkan persilangan antara entok dan bebek disebut tongki.

Pemerian

Burung yang berukuran sedang sampai agak besar. Mentok jantan liar dapat mencapai 86 cm, dari ujung paruh hingga ke ujung ekor. Dan beratnya bisa sampai 3 kg. Mentok betina lebih kecil, sampai sekitar 64 cm dan 1,3 kg. Mentok peliharaan biasanya lebih gemuk, di mana jantan bisa mencapai 7 kg dan betina mencapai 5 kg.

Berwarna dominan hitam dan putih, mentok memiliki kulit atau tonjolan kulit berwarna merah dan hitam di sekitar mata dan wajah. Paruh gemuk pendek khas bebek, putih kemerahan; kaki gemuk pendek berselaput renang, abu-abu kehitaman. Ekor memipih datar agak lebar.

Kebiasaan

Meskipun pandai terbang, mentok peliharaan hampir tak pernah terbang jauh. Unggas ini sering terlihat berjalan bersama kelompoknya, perlahan-lahan dan tak pernah tergesa-gesa, dengan ekor bergoyang ke kanan dan ke kiri untuk mengimbangi tubuh (Jw., megal-megol) sehingga berkesan lucu.

Mentok jantan alias basurMentok liar di alamnya tidur di atas cabang-cabang pohon. Akan tetapi mentok peliharaan biasanya tidur di atas tanah. Di pedesaan di Jawa, mentok jarang dikandangkan. Dibiarkan bebas berkeliaran mencari makanannya sendiri, terutama di sekitar saluran air, sungai dan sawah. Mentok memakan aneka siput, cacing, serangga air, yuyu kecil dan pucuk-pucuk tumbuhan. Oleh pemiliknya, mentok kerap diberi makan dedak bercampur air dan sisa-sisa makanan.

Unggas ini tidak berisik, tidak seperti itik petelur. Mentok betina mengeluarkan desisan dan desahan sambil berjalan. Mentok jantan kadang-kadang mengeluarkan desis keras sambil menggerakkan kepala maju mundur (Jw., nyosor), untuk memperingatkan atau mengusir pengganggu.

Mentok bertelur hingga kurang-lebih 10 butir, yang dierami oleh betinanya selama sekitar 5 minggu.

Kerabat Terdekat

Jenis mentok liar yang terdapat di Indonesia adalah mentok rimba (Cairina scutulata). Unggas ini menyebar luas secara alami mulai dari India, Asia Tenggara hingga Sumatra dan Jawa. Populasi mentok rimba kini terancam kepunahan, karena perburuan dan terutama karena perubahan habitat yang drastis. Di Jawa, hewan ini sekarang diduga sudah punah.

Masakan

Daging mentok disukai orang, terutama di pedesaan. Rasanya yang kuat dan tidak begitu berbau, tak seperti daging itik petelur, menjadikan daging unggas ini sebagai salah satu favorit di samping daging ayam.

Ada berbagai macam masakan daging mentok. Yang paling sederhana namun enak ialah mentok bakar, dengan bumbu sedikit garam dan bawang putih dilengkapi dengan sambal tomat hijau atau sambal jeruk nipis (cara

Dompu\ href=\http://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Dompu\>Dompu).

Dari