terapi omsk

4
TERAPI OMSK 1. Untuk OMSK tipe aman hanya dilakukan konservatif atau medikamentosa 2. Jika sekret terus menerus keluar, diberikan obat pencuci telinga yaitu H2O2 3 % selama 3-5 hari 3. Jika sekret berkurang, dilanjutkan dengan obat tetes telinga yang mengandung antibiotik dan kortikosteroid kurang dari 2 minggu. 4. Untuk obat oral diberikan antibiotik golongan ampisilin/ eritromisin. Jika terjadi resisten beri ampisilin dengan asam klavulanat. 5. Jika sekret sudah mengering namun masih terjadi perforasi, lakukan observasi selama 2 bulan lalu lakukan miringoplasti/timpanoplasti. 6. Jika sekret masih ada dan terjadi infeksi berulang, lakukan pembedahan dengan adenoidektomi dan tonsilektomi 7. Untuk OMSK tipe bahaya lakukan mastoidektomi. Antibiotik: 1. Ampicillin: a. Indikasi - Infeksi gram positif dan negatif pada saluran pernapasan, saluran pencernaan, saluran empedu. - Meningitis - Gonoroe - Otitis media - Sinusitis

Upload: adhityawputra

Post on 13-Dec-2015

29 views

Category:

Documents


14 download

DESCRIPTION

hemm

TRANSCRIPT

Page 1: Terapi Omsk

TERAPI OMSK

1. Untuk OMSK tipe aman hanya dilakukan konservatif atau medikamentosa

2. Jika sekret terus menerus keluar, diberikan obat pencuci telinga yaitu H2O2 3 % selama 3-5 hari

3. Jika sekret berkurang, dilanjutkan dengan obat tetes telinga yang mengandung antibiotik dan kortikosteroid kurang dari 2 minggu.

4. Untuk obat oral diberikan antibiotik golongan ampisilin/ eritromisin. Jika terjadi resisten beri ampisilin dengan asam klavulanat.

5. Jika sekret sudah mengering namun masih terjadi perforasi, lakukan observasi selama 2 bulan lalu lakukan miringoplasti/timpanoplasti.

6. Jika sekret masih ada dan terjadi infeksi berulang, lakukan pembedahan dengan adenoidektomi dan tonsilektomi

7. Untuk OMSK tipe bahaya lakukan mastoidektomi.

Antibiotik:

1. Ampicillin:

a. Indikasi

- Infeksi gram positif dan negatif pada saluran pernapasan, saluran pencernaan, saluran empedu.

- Meningitis

- Gonoroe

- Otitis media

- Sinusitis

b. Kontraindikasi

1. Hipersensitivitas terhadap penisilin

c. Efek samping

Reaksi alergi, anafilaksis, diare, mual, muntah, nyeri perut, superinfeksi

Page 2: Terapi Omsk

2. Eritromicin

a. Indikasi

- Infeksi saluran pernapasan bagian atas ringan sampai sedang yang disebabkan oleh Streptococcus pyogenes (Streptococci p-Hemolitik Group A), Streptococcus pneumonlae (Diplococcus pneumoniae), Haemophilus influenzae.

-Infeksi saluran pernapasan bagian bawah ringan sampai agak berat yang disebabkan oleh Streptococcus pyogenes (Streptococci p-Hemolitik Group A), Streptococcus pneumoniae (.Diplococcus pneumoniae).

- Infeksi saluran pernapasan yang disebabkan oleh Mycoplasma pneumoniae.

- Pertusis yang disebabkan oleh Bordetella pertussis.

- Infeksi kulit don jaringan lunak ringan sampai agak berat yang disebabkan oleh Streptococcus pyogenes, Staphylococcus aureus

b. Kontraindikasi

Hipersensitif terhadap Eritromisin

c. Efek samping

- Gangguan pada saluran pencernaan seperti mual. muntah, diare.

- Reaksi-reaksi kepekaan seperti urtikaria, ruam kulit, reaksi anafilaksis dapat terjadi pada penderita yang hiper-sensitivitas.

- Pengobatan ddlam jangka waktu lama mungkin me-nimbulkan superlnfeksi

- Kadang-kadang terjadi gangguan pendengaran jika digunakan pada dosis besar, penderita gagal ginjal atau penderitd lanjuf usia.

- Pernah dilaporkan terjadi kolitis pseudomembran.

3. Hidrogen Peroksida (H2O2)

a. Kontraindikasi

1. Sebagai obat kumur, tidak dianjurkan pada pasien yang kritis

2. Luka lebar dan dalam

b. Efek samping

Page 3: Terapi Omsk

Efek samping yang sering terjadi: Pembuluh darah : Berbahaya jika hidrogen peroksida disuntikkan atau dimasukkan ke dalam rongga tubuh tertutup dimana oksigen yang dilepaskan tidak bisa keluar dengan bebas.Hal ini dapat menimbulkan terjadinya embolisme oksigen dan emfisema lokal Saluran cerna: Cuci kolon dengan larutan ini dapat menimbulkan embolisme gas, ruptur kolon, proctitis, ulseratif kolitis dan gangren usus halus (intestin) Dermatologis: Larutan kuat hidrogen peroksida menimbulkan iritasi ‘terbakar’ pada kulit dan membran mukosa dengan eschar putih, tetapi rasa sakit hilang dalam waktu kira-kira 1 jam. Mulut : Pemakaian hidrogen peroksida sebagai pencuci mulut terus menerus dapat menyebabkan hipertrofi reversibel dari papillae lidah.

4. Ofloksasin (tetes telinga)

Indikasi : otitis media supurativa kronis, otitis eksterna

Kontra indikasi : hipersensitivitas, wanita hamil

Kemasan : 3mg/ml x 5 ml x 1 buah

Efek samping : jarang terjadi, nyeri telinga

Dosis dewasa : 2 x 3-5 tetes

Penulisan Resep :

R/ Tarivid Otic gtt aur 3mg/ml no I lag

S 2 dd III gtt aur dex/sin setelah dicuci

R/ Sol H2O2 3% 5cc No 1 lag

S 2 dd X gtt aur dex/sin