teori psikoanalisis

6
TEORI PSIKOANALISIS SIFAT MANUSIA - sifat manusia pada dasarnya adalah deterministik - perilaku manusia ditentukan oleh kekutan2 irasional, motivasi, dan peristiwa psikoseksual tertentu pada masa enam tahun pertama kehidupannya. dengan bertumpu pada dialektika sadar dan tidak sadar aliran \freud luluh - insting adalah sentral, libido / energi seksual --> insting kehidupan (eros): sumber motivasi yang mencakup energi seksual tetapi yang bergerak melampauinya untuk bertahan hidup --> Insting maut (thanatos)/ dorongan agresif: keinginan yang tidak disadari untuk mati atau untuk mencederai diri sendiri atau orang lain. tantangan manusia terbesar adalah untuk mengendalikan dorongan agresif itu. STRUKTUR KEPRBADIAN - Kepribadian terdiri dari 3 sistem: Id, Ego dan Superego - ketiganya adalah nama proses psikologi, kepribadian seseorang bertindak secara utuh bukan segmen2 tersendiri. - Id : komponen biologi Ego : komponen psikologi Superego : komponen sosial Dinamika kepribadian -> cara pendistribusian energi psikik kepada id, ego dan superego. Energi tsb terbatas sehingga satu dari 3 sistem itu memegang kontrol atas energi yang ada dengan mengorbankan kedua yang lain. Perilaku ditentukan oleh energi psikik

Upload: ade-hermawan

Post on 19-Feb-2016

18 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

perilaku manusia ditentukan oleh kekutan2 irasional, motivasi, dan peristiwa psikoseksual tertentu pada masa enam tahun pertama kehidupannya

TRANSCRIPT

Page 1: TEORI PSIKOANALISIS

TEORI PSIKOANALISIS

SIFAT MANUSIA- sifat manusia pada dasarnya adalah deterministik- perilaku manusia ditentukan oleh kekutan2 irasional, motivasi, dan peristiwa psikoseksual tertentu pada masa enam tahun pertama kehidupannya. dengan bertumpu pada dialektika sadar dan tidak sadar aliran \freud luluh- insting adalah sentral, libido / energi seksual --> insting kehidupan (eros): sumber motivasi yang mencakup energi seksual tetapi yang bergerak melampauinya untuk bertahan hidup--> Insting maut (thanatos)/ dorongan agresif: keinginan yang tidak disadari untuk mati atau untuk mencederai diri sendiri atau orang lain. tantangan manusia terbesar adalah untuk mengendalikan dorongan agresif itu.

STRUKTUR KEPRBADIAN- Kepribadian terdiri dari 3 sistem: Id, Ego dan Superego- ketiganya adalah nama proses psikologi, kepribadian seseorang bertindak secara utuh bukan segmen2 tersendiri.- Id : komponen biologi Ego : komponen psikologi Superego : komponen sosialDinamika kepribadian -> cara pendistribusian energi psikik kepada id, ego dan superego. Energi tsb terbatas sehingga satu dari 3 sistem itu memegang kontrol atas energi yang ada dengan mengorbankan kedua yang lain.Perilaku ditentukan oleh energi psikik

ID tempat kedudukan insting banyak tuntutan dan memaksakan kehendak

Page 2: TEORI PSIKOANALISIS

semangat menyala-nyala, tidak bisa mentolerir ketegangan // kondisi homeostatik = mekanisme untuk tetap konstan apabila kedaan itu terganggutidak pernah berfikir hanya berkeinginan dan berbuat

EGOmengadakan kontak dengan dunia realitas yang ada diluar dirinya bersifat "eksekutif" mengatur kepribadian tempat kedudukan intelegensi dan rasionalitas

SUPEREGOpemegang keadilan dan kepribadian merupakan kode moral seseorangmewakili yang ideal bukan yang riil mewakili nilai serta ideal yang tradisional dari masyarakat yang telah diwariskan orang tua pada anaknya oleh karenanya dihubungkan ganjaran (rasa bangga dan rasa mencintai diri sendiri) dan hukuman psikologi (rasa bersalah dan inferioritas)

MEKANISME PERTAHANAN EGOmerupakan perilaku normal, bukan bersifat patologis pertahanan yang digunakan seseorang tergantung pada tingkat perkembangan dan tingkat kerisauan seseorang

- Represidasar dari banyak pertahanan ego serta kekacauan neurotik bisa mengusir pikiran serta perasaan yg menyakitkan dan mengancam eluar dari kesadaran- Memungkiri- Pembentukan reaksi- Proyeki- Pergeseran

Page 3: TEORI PSIKOANALISIS

- Rasionalisasi- Sublimasi- Regresi- Introjeksi- Identifikasi- Kompensasi- Ritual dan penghapusan

PERKEMBANGAN KEPRIBADIANpenggambaran yang teliti mengenai jenjang-jenjang perkembangan psikososial dan psikoseksual dari lahir sampai dewasa--------------------------------------------------------------------------------Psikososial Erikson

SELF PSYCHOLOGY dan OBJECT RELATION THEORYneo-psikoanalitik -> menggabungkan pengaruh budaya dan sosial pada pribadi seseorang object berarti sesuatu yang memuaskan kebutuhan, merupakan sasaran dari perasaan atau dorongan seseorang tidak dipandang sebagai pribadi yang memilik identitas terpisah melainkan dianggap sebagai objek tempat memuas kebutuhan relasi-objek adalah hubungan interpersonal yang membentuk perilaku interaksi yang terjadi pada saat ini antara seorang pribadi dengan orang lain, baik yang nyata ada atau yang hanya ada dalam alam hayal--------------------------------------------------------------------------------TEORI PSIKOLOGI ADLERAlfred AdlerRudolf Dreikurs- pendeketan psikodinamika- manusia bersifat sosial-psikologis dan non-deterministik biologis- pribadi manusia adalah pelaku dan pencipta dari kehidupan kita, bukan diciptakan oleh pengalaman kita dimasa kanak-kanak- tidak percaya pada penekanan Freud pada kekuatan biologis dan insting sangatlah penting

Page 4: TEORI PSIKOANALISIS

- tidak hanya menggali peristiwa masa lalu tapi persepsi seseorang pada masa lalu dan interpretasinya pada masa lalu itu memiliki pengaruh yang berkelnjutan- manusia bermotivasi pertama-tama dari dorongan sosial bukan dorongan seksual- perasaan rendah diri bisa merupakan sumber kreatiitas- sasaran hidup menentukan, sudah ada sejak usia 6 tahun diungkapkan dlm bentuk perjuangan mendapatkan rasa aman dan mengatasi perasaan rendah diri- manusia ditentukan oleh: keturunan, lingkungan ++ emampuan untuk menginterpretasi, mempengaruhi serta menciptakan peristiwa- isu sentral/krusial : apa yang kita perbuat dengan kemampuan yang kita miliki- pendekatan model pertumbuhan: reedukasi individu dan msyarakat- perintis pendekatan subjektif (psikologi individual) memberi tekanan pada determinan dari perilaku, spt nilai, keyakinan, sikap,sasaran mina serta persepsi individual pada realitas- perintis pendekatan holistik, sosial berorientasi pada tujuan dan humanistik

PERSEPSI SUBJEKTIF tentang REALITAS- orentientasi fenomenologis: berusaha untuk melihat dunia dari kerangka referensi subjektif si klienKESATUAN SERTA POLA KEPRIBADIAN MANUSIApremis dasar: kepribadian bisa dipahami sebagai suatu kesatuan yang tidak bisa dibagi-bagi (pandangan holistik kepribadian)//pribadi manusia menjadi terpadu lewat tujuan hidup// teologikal -> bertujuan dan berorientasi pada sasaranasumsi : orang adalah mahluk sosial semua perilaku manusia mempunyai maksud seorang klien adalah suatu bagian integral dari sistem sosial.Fokus: hubungan interpersonal daripada psikodinamika internal si individuFinalisme fiksional: sasaran sentral yang ada dalam angan2 yang membimbing perilaku seseorang.// dipengruhi pandangn filosof Hans Vaihinger bahwa orang itu hidup dari suatu fiksi (atau pandangan bagaimana dunia itu seharusnya)

Page 5: TEORI PSIKOANALISIS

Tujuan akhir tersebut memiliki kekuatan kreatif untuk memilih apa yang bisa diterima sebagai hal yang benar bagaimana kita akan berperilaku bagaimana kita menginterpretasikan suatu peristiwaPerjuangan untuk menjadi penting dan superioritas (menangani inferioritas) -> sifat bawaansuperioritas berati: meraih derajat yang tinggi sari potensi yang dimiliki sebelumnya mencari jalan mengubah kelemahan menjadi kekuatan berjaya pada suatu bidang sebagai kompensasi kekurangan pada bidang lain

GAYA HIDUP orientasi dasar seseorang tentang hidup atau kepribadian dan tema yang mewarnai eksistensi si individu.- terdiri dari pandangan orla thd dirinya dan dunia dan perilaku/kebiasaan mereka yang distingtif- masing-masing indv mempunya gaya hidup yang unik yang diasumsikan terbentuk pada saat 6 tahun pertama (tapi yang penting adalah interpretasi kita sekarang thd peristiwa2 itu)INTEREST SOSIAL (gemeneinschaftsgefuhl)- kesadaran individu akan kedudukannya sebgai bagian dari masyarakant manusia dan sikap seseorang dalam menaganani dunia sosial- rasa indentifikasi dan empati oranglain "mengunakan kaca mata orang lain"- tingkat seberapa sukses kita dengan oranglain merupakan ukuran esehatan mentalUrut2an kelahiran dan hubungan adik-kakak dalam keluarga -> interpretasi individual tentang keduduan dalam keluarga