TBC

Kelompok 5 Farmasi 3 A

Deny AkmalDiah Azizah

Fatmah SyafiqohKhulfah

Mayta RavikaNurul Mukarromah

Tuberkulosis (TBC atau TB) adalah suatu penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mikobakterium tuberkulosa. Bakteri ini merupakan bakteri basil yang sangat kuat sehingga memerlukan waktu lama untuk mengobatinya. Bakteri ini lebih sering menginfeksi organ paru-paru dibandingkan bagian lain tubuh manusia.Tuberkulosis / TBC merupakan masalah kesehatan, baik dari sisi angka kematian (mortalitas), angka kejadian penyakit (morbiditas), maupun diagnosis dan terapinya.

Bakteri mycobakterium tuberkulosis

• Berdasarkan Data Badan Kesehatan Dunia (WHO) pada tahun 2007 menyatakan jumlah penderita Tuberkulosis di Indonesia sekitar 528 ribu atau berada di posisi tiga di dunia setelah India dan Cina.

• Laporan WHO pada tahun 2009, mencatat peringkat Indonesia menurun ke posisi lima dengan jumlah penderita TBC sebesar 429 ribu orang. Lima negara dengan jumlah terbesar kasus insiden pada tahun 2009 adalah India, Cina, Afrika Selatan, Nigeria dan Indonesia (sumber WHO Global Tuberculosis Control 2010)

Salah satu anak Indonesia yang terkena TBC

Gejala-Gejala Klinis

DemamBiasanya menyerupai demam influenza. Tetapi kadang-kadang panas badan dapat mencapai 40-410C. Dipengaruhi oleh daya tahan tubuh pasien dan berat ringannya infeksi kuman yg masuk.

Sesak Napas

Batuk-batuk selama lebih dari 3 minggu (dapat disertai dengan darah).

Malaise

Nyeri DadaNyeri dada timbul bila infiltrasi radang sudah sampai ke pleura sewaktu pasien melepaskan napasnya.

PATOGENESIS

• TB adalah penyakit yang dikendalikan oleh respon imunitas diperentai sel. Sel efektor adalah makrofag, dan limfosit (biasanya sel T) adalah sel imunoresponsif. Tipe imunitas seperti ini biasanya lokal melibatkan makrofag yang diaktifkan di tempat infeksi oleh limfosit dan limfokinnya. Respon ini disebut sebagai reaksi hipersensitivitas selular (lambat).

PATOGENESIS

• Basil tuberkel yang mencapai permukaan alveolus biasanya diinhalasi sebagai satu unit yang terdiri dari satu sampai tiga basil; gumpalan basil yang lebih besar cenderung tertahan disaluran hidung dan cabang besar bronkus dan tidak menyebabkan penyakit. Setelah berada diruang alveolus, biasanya dibagian bawah lobus atas paru atau dibagian atas lobus bawah, basil tuberkel ini membangkitkan reaksi peradangan.

PATOGENESIS

DIAGNOSA

Pemeriksaan Radiologis

Pemeriksaan Fisis

Pemeriksaan laboratoriumDarahSpuctumTes tuberkulin

Fisis

AnemiaDemamKurusBerat badan menurun

Radiologis

Tubercilosis is the greatest imitator

1. Becak-bercak halus2. Penebalan pleura3. Infiltrat4. Kavitas5. Atelektasis6. Emfiseme

Darah

1. Jumlah limfosit dibawa normal

2. Laju endap darah mnngkat

Sputum

1. Dengan mikroskop biasa2. Dengan mikroskop

fluoresens3. Dengan biakan 4. Terhadap resistensi obat

Tes Tuberkulin

Penularan

Penyakit TBC biasanya menular melalui udara yang tercemar dengan bakteri Mikobakterium tuberkulosa yang dilepaskan pada saat penderita TBC

Sistem imun yang baik akan tetap dormant sepanjang hidupnya

Sistem imunnya berkurang

tuberkel banyak membentuk sebuah ruang

sumber produksi

sputum (dahak)

bakteri berkembang biak

Pengobatan Penyakit TBC

Gol obat TBC

primer

INH (isoniazid), Rifampisin, Etambutol, Streptomisin, Pirazinamid.

sekunder

Exionamid, Paraaminosalisilat,

Sikloserin, Amikasin,

KapreomisinKanamisin.