poster tbc

1
Penggolongan TB Tb Paru Tb Ekstra paru HINDARI TB DENGAN: 1. Cukup gizi dan makan teratur 2. Cukup istirahat 2. Hindari stress fisik 3. Hindari stress mental dan berfikir positif Defenisi Merupakan penyakit menular yang umum, dan dalam banyak kasus bersifat mematikan. Penyakit ini disebabkan oleh berbagai strain mikobakteria , umumnya Mycobacterium tuberculosis .Tuberkulosis biasanya menyerang paru-paru , namun juga bisa berdampak pada bagian tubuh lainnya. Tuberkulosis menyebar melalui udara ketika seseorang dengan infeksi TB aktif Tandai Gejala-gejala TB TUBERKULOSIS (TBC) Bila infeksi Tuberkulosis yang timbul menjadi aktif, sekitar 9 selalu melibatkan paru-paru. Gejala- gejalanya antara lain berupa nyeri dada dan batuk berdahak yang berkepanjangan. Sekitar 25% penderita tidak menunjukkan gejala apapun (yang demikian disebut "asimptomatik"). Kadang, penderita mengalami sedikit batuk darah . Dalam kasus-kasus tertentu yang jarang terjadi, infeksi bisa mengikis ke dalam arteri pulmonalis , dan menyebabkan pendarahan parah yang disebut Aneurisma Rasmussen . Tuberkulosis juga bisa be rkembang menjadi penyakit kronis dan menyebabkan luka parut luas di bagian lobus atas paru-paru. Dalam 15–20% kasus aktif, terjadi penyebaran infeksi hingga ke luar organ pernapasan dan menyebabkan TB jenis lainnya TB yang terjadi di luar organ pernapasan disebut "tuberkulosis ekstra paru".TB ekstra paru umumnya terjadi pada orang dewasa dengan imunosupresi dan anak- anak. TB ekstra paru muncul pada 50% lebih kelompok pengidap HIV. Lokasi TB ekstra paru yang bermakna termasuk: pleura (pada TB pleuritis) sistem saraf pusat (pada meningitis TB), dan sistem kelenjar getah bening (pada skrofuloderma leher). TB ekstra paru juga dapat terjadi di sistem urogenital (yaitu pada Tuberkulosis urogenital ) dan pada tulang dan persendian (yaitu pada penyakit Pott tulang belakang). Bila TB menyebar ke tulang maka dapat disebut "TB tulang", yang merupakan salah satu bentuk osteomielitis Ada lagi TB yang lebih serius yaitu TB yang menyebar luas dan disebut sebagai TB diseminata, atau biasanya dikenal dengan nama Tuberkulosis Milier Penularan TB Ketika seseorang yang mengidap TB paru aktif batuk, bersin, bicara, menyanyi, atau meludah, mereka sedang menyemprotkan titis-titis aerosol infeksius dengan diameter 0.5 hingga 5 µm . Bersin dapat melepaskan partikel kecil-kecil hingga 40,000 titis. Orang-orang yang melakukan kontak dalam waktu lama, dalam frekuensi sering, atau selalu berdekatan dengan penderita TB, beresiko tinggi ikut terinfeksi, dengan perkiraan angka infeksi CEGAH PENULARAN TB DARI SEKARANG Pembimbing: Appelwangi, S.Farm.,Apt Mahasiswa : Jeri, S.Farm

Upload: jerry-ng

Post on 15-Feb-2016

95 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

poster untuk tb

TRANSCRIPT

Page 1: Poster tbc

Penggolongan TB

Tb Paru Tb Ekstra paru

HINDARI TB DENGAN:

1. Cukup gizi dan makan teratur

2. Cukup istirahat

2. Hindari stress fisik

3. Hindari stress mental dan berfikir positif

Defenisi Merupakan penyakit menular yang umum, dan dalam banyak kasus bersifat mematikan. Penyakit ini disebabkan oleh berbagai strain mikobakteria, umumnya Mycobacterium tuberculosis .Tuberkulosis biasanya menyerang paru-paru, namun juga bisa berdampak pada bagian tubuh lainnya. Tuberkulosis menyebar melalui udara ketika seseorang dengan infeksi TB aktif batuk, bersin, atau menyebarkan butiran ludah mereka melalui

Tandai Gejala-gejala TB

TUBERKULOSIS (TBC)

Bila infeksi Tuberkulosis yang timbul menjadi aktif, sekitar 9 selalu melibatkan paru-paru. Gejala-gejalanya antara lain berupa nyeri dada dan batuk berdahak yang berkepanjangan.

Sekitar 25% penderita tidak menunjukkan gejala apapun (yang demikian disebut "asimptomatik"). Kadang, penderita mengalami sedikit  batuk darah. Dalam kasus-kasus tertentu yang jarang terjadi, infeksi bisa mengikis ke dalam arteri pulmonalis, dan menyebabkan pendarahan parah yang disebut  Aneurisma Rasmussen.

Tuberkulosis juga bisa berkembang menjadi penyakit kronis dan menyebabkan luka parut luas di bagian lobus atas paru-paru.

Dalam 15–20% kasus aktif, terjadi penyebaran infeksi hingga ke luar organ pernapasan dan menyebabkan TB jenis lainnya TB yang terjadi di luar organ pernapasan disebut "tuberkulosis ekstra paru".TB ekstra paru umumnya terjadi pada orang dewasa dengan imunosupresi dan anak-anak. TB ekstra paru muncul pada 50% lebih kelompok pengidap HIV.

Lokasi TB ekstra paru yang bermakna termasuk: pleura (pada TB pleuritis) sistem saraf pusat  (pada meningitis TB), dan sistem kelenjar getah bening  (pada skrofuloderma leher).

TB ekstra paru juga dapat terjadi di sistem urogenital (yaitu pada  Tuberkulosis urogenital) dan pada tulang dan persendian (yaitu pada penyakit Pott tulang belakang). Bila TB menyebar ke tulang maka dapat disebut "TB tulang", yang merupakan salah satu bentuk osteomielitis Ada lagi TB yang lebih serius yaitu TB yang menyebar luas dan disebut sebagai TB diseminata, atau biasanya dikenal dengan nama Tuberkulosis Milier

Penularan TB

Ketika seseorang yang mengidap TB paru aktif batuk, bersin, bicara, menyanyi, atau meludah, mereka sedang menyemprotkan

titis-titisaerosol infeksius dengan diameter 0.5 hingga 5 µm. Bersin dapat melepaskan partikel kecil-kecil hingga 40,000 titis. Orang-orang yang melakukan kontak dalam waktu lama, dalam frekuensi sering, atau selalu berdekatan dengan penderita TB, beresiko tinggi ikut terinfeksi, dengan perkiraan angka infeksi

sekitar 22%

CEGAH PENULARAN TB DARI SEKARANG

Pembimbing: Appelwangi, S.Farm.,AptMahasiswa : Jeri, S.FarmUniversitas Jenderal Achmad Yani (UNJANI)