tangki atmosferik

7
Atmospheric Storage Tank Garnis Nurfadila Sari 6512010007 Peminatan Mechanical Rotating Jurusan Teknik Mesin LNG Academy

Upload: garnis-nurfadilla

Post on 26-Oct-2015

423 views

Category:

Documents


35 download

DESCRIPTION

Pengertian tangki atmosferik, jenis-jenis tangki atmosferik, berdasarkan API 650

TRANSCRIPT

Page 1: TANGKI ATMOSFERIK

Atmospheric Storage Tank

Garnis Nurfadila Sari

6512010007

Peminatan Mechanical Rotating

Jurusan Teknik Mesin

LNG Academy

Page 2: TANGKI ATMOSFERIK

LNG ACADEMY PT.BADAKNGL

ATMOSPHERIC STORAGE TANK

Definisi

Storage tank adalah tangki penyimpanan untuk menampung fluida. Tekanan dari fluida

yang ditampung merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi desain dari suatu storage

tank. Atmospheric storage tank adalah tangki yang dirancang untuk beroperasi dengan tekanan

internal yang mendekati atau sama dengan tekanan atmosfer (atmosferik). Tangki atmosferik

biasanya terbuat dari dari carbon steel, alloy steel, atau logam lainnya tergantung

penggunaannya. Selain itu, terdapat beberapa tangki yang terbuat dari bahan non logam

seperti reinforced concrete, reinforce thermosetting plastic, dan bahkan kayu. Tangki

penyimpanan atmosferik pada umumnya dibuat dengan dilas. Namun, ada juga beberapa

tangki berivet dan berbaut.

Aplikasi

Tangki penampung atmosferik digunakan untuk fluida yang mempunyai tekanan

atmosferik. Tangki penampung atmosferik biasanya menyimpan fluida seperti minyak mentah,

heavy oil, minyak gas, furnace oils, nafta, bensin, dan bahan kimia nonvolatile. Fluida-fluida

tersebut memiliki tekanan uap yang rendah. Tekanan uap adalah tekanan pada permukaan

cairan tertutup yang disebabkan oleh uap dari cairan tersebut. Tekanan uap bervariasi dengan

suhu dan sebanding dengan peningkatan suhu. Banyak dari tangki dilindungi oleh pressure-

vacum vents yang menjaga perbedaan antara tekanan tangki uap ruang dengan kondisi

atmosfer di luar.

Tipe

1. Umbrella Tank

Tipe tangki umbrella memiliki bentuk tutup yang melengkung dengan titik pusat

meridian di puncak tangki. Tipe ini memiliki kegunaan yang sama dengan fixed cone roof

tank.

2. Tangki Horizontal

Tangki tipe horizontal dapat menyimpan bahan kimia yang memiliki tingkat penguapan

rendah (low volatility), seperti air minum dengan tekanan uap tidak melebihi 5 psi,

diameter dari tangki dapat mencapai 12 feet (3,6 m) dengan panjang mencapai 60 feet

(18,3 m).

Page 3: TANGKI ATMOSFERIK

LNG ACADEMY PT.BADAKNGL

3. Tangki Tipe Plain Hemispheroid

Tangki tipe plain hemispheroid digunakan untuk menimbun fluida (minyak) dengan

tekanan uap (RVP) sedikit dibawah 5 psi.

4. Tangki Tipe Noded Hemispheroid

Tangki tipe noded Hemimspheroid digunakan untuk menyimpan fluida (light naptha

pentane) dengan tekanan uap tidak lebih dari 5 psi.

5. Tangki Plain Spheroid

Tangki tipe plain spheroid merupakan tangki bertekanan rendah dengan kapasitas

20.000 barrel.

6. Fixed Cone Roof Tank

Tipe fixed cone roof tank digunakan untuk menimbun atau menyimpan berbagai jenis

fluida dengan tekanan uap rendah atau atmosferik. Pada fixed cone roof tank terdapat

vapor space antara ketinggian cairan dengan atap. Jika vapor space berada pada

keadaan mudah terbakar, maka akan terjadi ledakan. Oleh karena itu fixed cone roof

tank dilengkapi dengan vent untuk mengatur tekanan dalam tangki sehingga mendekati

tekanan atmosfer. Tangki ini digunakan untuk fluida yang tidak mudah menguap. Tipe

cone-roof tank mempunyai atap seperti kerucut, sebagian besar berdiameter 300 m dan

mempunyai tinggi 64 ft. Fixed cone roof memiliki 2 jenis, yaitu:

a. Supported Cone Roof, yaitu atap yang berbentuk menyerupai konus dan ditumpu

pada bagian utamanya dengan rusuk di atas balok penopang ataupun kolom, atau

oleh rusuk di atas rangka dengan atau tanpa kolom. Pelat atap didukung oleh rafter

pada girder dan kolom atau oleh rangka batang dengan atau tanpa kolom.

b. Self-supporting Cone Roof, yaitu atap yang berbentuk menyerupai konus dan hanya

ditopang pada keliling konus. Atap langsung ditahan oleh dinding tangki (shell plate).

7. Fixed Dome Roof Tank

Tipe fixed dome roof tank memiliki atap yang dibentuk dengan segmen melengkung

yang bergabung menjadi self-supporting. Hal ini membuat atap memiliki bentuk

cembung dan ekonomis bila digunakan dengan volume > 2000 m3. Bahkan cukup

ekonomis hingga volume 7000 m3 (dengan D < 65 m). Kegunaannya sama dengan fixed

cone roof tank. Biasanya digunakan untuk menyimpan cairan kimia.

Page 4: TANGKI ATMOSFERIK

LNG ACADEMY PT.BADAKNGL

8. Plain Breather Roof Tank

Pada tangki tipe breather-roof ada beberapa metode yang digunakan untuk

memberikan ruang saat ekspansi terjadi tanpa menggunakan roof tambahan. Tipe plain

breather-roof tank memiliki roof yang datar yang dapat membuat baja flexible

membrance dapat bergerak naik dan turun tanpa dalam batas tertentu. Ballon-roof tank

adalah modifikasi dari plain-breather roof yang mampu menahan perubahan volume

yang lebih besar. Tangki dengan vapor-dome roof menambahkan fixed dome dimana

flexible membrance dapat mendekati dinding dan bebas untuk bergerak naik dan turun.

9. Floating Roof Tank

Tipe floating roof tank merupakan tangki penyimpanan yang atapnya bisa bergerak naik-

turun sesuai dengan level tangki, ditujukan untuk penyimpanan bahan-bahan yang

mudah terbakar atau mudah menguap, misalnya untuk menyimpan minyak mentah dan

premium. Keuntungannya yaitu tidak terdapat vapour space sehingga mengurangi

kehilangan akibat penguapan dan mengurangi risiko kebakaran.

Modifikasi pan-type sederhana dari floating-roof adalah annular-ponton dan double-

deck roof. Floating roof dipasang dengan atap kubah aluminium di atas shell tangki untuk

mengurangi penguapan. Pada ruang antara dinding tangki dan atapnya terdapat mechanical

sealing yang berfungsi untuk mencegah keluarnya fluida dari dalam. Sealingnya terdiri dari shoe

atau scuff plate yang ditekan erat terhadap dinding tangki dengan spring , dengan membran

yang fleksibel yang melekat antara shoe dan dek atap.

Tipe tangki yang menggunakan fixed-roof dan internal floating-roof biasanya dirancang

menggunakan steel, aluminium, plastic, dan material lain. Dua atap seperti ini cocok digunakan

untuk daerah yang sering mengalami hujan dan salju. Salju dan hujan yang terus menerus dapat

mengakibatkan pengerucutan bagian atas floating-roof.

Page 5: TANGKI ATMOSFERIK

LNG ACADEMY PT.BADAKNGL

Di dalam API Standard 650, Appendix H, klasifikasi internal floating-roof adalah:

a. Metallic pan roof (Kontak dengan liquid dan dikelilingi seal).

b. Metallic bulkhead roof (kontak dengan liquid dan memiliki sekat terbuka dibagian

atas).

c. Metallic pontoon roof (kontak dengan liquid dan memiliki pontoon)

d. Metallic double-deck roof (kontak dengan liquid).

e. Metallic roof on floats (dengan liquit dibagian bawah).

f. Metallic sandwich panel roof (menggunakan honeycomb panels dengan

permukaan di lapisi catdan kontak dengan cairan).

g. Plastic sandwich panel roof (panel kaku dengan permukaan yang dilapisi cat dan

kontak dengan cairan).

Bagian-bagian untuk tipical Sandwich Internal Floating Roof for API Storage Tank

adalah basic cover, support legs, seal, anti rotation device, manway, gauge floatwell, vacuum

relief device, overflow vent, center roof vent, anti-static grounding, roof hatch, gauge furnel.

Hal yang tidak biasa digunakan pada atmospheric storage tank adalah tipe atap yang

dapat terangkat dan memiliki silinder yang kecil, pada tipe ini, hilangnya uap dari tangki akan

dicegah dengan menggunakan seal untuk keadaaan dry atau liquid. Kedua tipe ini dapat

bergerak dengan bebas, naik dan turun sesuai dengan kondisi tangki saat kosong atau terisi.

Selain itu roof yang dapat bergerak ini dapat menjaga penguapan produk ketika suhu

meningkat.

Page 6: TANGKI ATMOSFERIK

LNG ACADEMY PT.BADAKNGL

DAFTAR PUSTAKA

API RP 575

API 650

http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/29449/3/Chapter%20II.pdf

Page 7: TANGKI ATMOSFERIK

LNG ACADEMY PT.BADAKNGL

LAMPIRAN

Cone roof tank Umbrella roof tank

Dome roof tank Horizontal tank

Plain hemisphere tank