Tabulasi Hasil Kegiatan Berdasarkan POA Desa Alang-Alang Caruban Kecamatan Jogoroto 2010

No Masalah Prioritas

Data dukung Program kegiatan (POA) Implementasi Kesimpulan

1 Terjadinya gizi buruk di Desa alang – alang caruban

S =- Keluarga

mempunyai antusias dalam menangani gizi buruk anaknya

- Latar belakang pendidikan warga kebanyakan SMP sehingga mudah menerima informasi

W =- Ekonomi

keluarga tergolong menengah kebawah

- Pengetahuan yang didapat untuk meningkatkan gizi kurang

O =

1. Penyuluhan tentang KEP2. Demonstrasi pembuatan

modisco3. Kalibrasi timbangan di

puskesmas

Selasa, 22 juni 2010 (16.00 WIB)1. Memberikan

penyuluhan tentang KEP

2. Mendemonstrasikan pembuatan modisco

Selasa, 22 Juni 2010 (17.00 WIB)3. Mengkalibrasi

timbangan di puskesmas

1. Masyarakat telah memahami dan mengerti tentang KEP terutama warga yang memiliki balita yang menderita KEP

2. Masyarakat mengetahui cara pembuatan modisco untuk meningkatkan gizi dan energi anaknya

3. Timabangan yang ada di puskesma sudah di kalibrasi sehingga pengukuran BB dapat akurat

- Keluarga memiliki waktu untuk mengikuti kegiatan penyuluhan

T = - Melakukan

penyuluhan tenttang BGM

- Memberikan demonstrasi modisco

2. Banyaknya kasus diare di Desa Alang – Alang Caruban

S =- Keluarga antusias

dalam penyuluhan

W = - Ekonomi warga

yang kurang mampu

- Banyak anak-anak yang suka jajan sembarangan.

- Kebersihan lingkunagan yang kurang

O = - Warga antusias

dalam memberikan pertanyaan

T = - Melakukan

penyuluhan tentang Diare

- Memberikan informasi tentang pembuatan larutan oralit

1. Penyuluhan tentang diare2. Penyuluhan tentang

PHBS (Cuci Tangan)3. Demonstrasi Cara cuci

tangan yang benar pada siswa kelas 3 dan 4 SD

Selasa, 22 Juni 2010 (16.30 WIB)1. Memberikan

penyuluhan tentang Diare

Rabu, 23 Juni 2010 (09.00 WIB)2. Memberikan

Penyuluhan tentang PHBS (Cuci Tangan)

3. Mendemonstrasikan cara mencuci tangan yang benar pada siswa kelas 3 dan 4 SD

1. Masyarakat telah mengerti tentang diare terutama cara pencegahan dan penatalaksanaan

2. Siswa kelas 3 dan 4 SD mengerti tentang manfaat cuci tangan

3. Siswa kelas 3 dan 4 SD dapat melakukan cuci tangan dengan benar

3. Banyaknya kasus DBD di Desa Alang – Alang Caruban

S =- Keluarga antusias

dalam melakukan pencegahan penyakit demam berdarah

W =- Masih kurangnya

kesadaran dari masyarakan melakukan kegiatan 3 M

- Tingkat sosial ekonomi masyrakat tergolong menengah kebawah

- Kurangnya pengetahuan masyrakat tentang pencegahan dan perawatan penyakit Demam Berdarah

- Kurang aktifnya kader kesehatan

1. Penyuluhan tentang DBD

2. Pemeriksaan jentik – jentik nyamuk di beberapa rumah warga

Selasa, 22 Juni 2010 (16.45 WIB)1. Memberikan

penyuluhan tentang DBD

Rabu, 23 Juni 2010 (11.00 WIB)2. Memeriksa jentik –

jentik nyamuk di beberapa rumah warga

1. Masyarakat mengerti tentang penyakit DBD terutama cara pencegahan dan cara penanganannya

2. Penampungan air di rumah warga masih banyak terdapat jentik – jentik nyamuk dari 25 sample rumah 12 % kamar mandi warga positif terdapat jentik – jentik nyamuk

jumantikO=

- Warga bersedia kamar mandinya diperiksa oleh mahasiswa

T =- Melakukan

penyuluhan tentang penyakit Demam Berdarah Dengue

- Membagikan bubuk abate gratis kepada masyarakat

- Melakukan pemeriksaan jentik nyamuk

4. Banyaknya kasus TB paru di Desa Alang – Alang Caruban

S =- Keluarga antusias

dalam menangani pencegahan dan penularan TB Paru

W =- Kondisi ekonomi

1. Penyuluhan tentang TB paru

2. Pembagian masker dan susu pada penderita TB Paru

Selasa, 22 Juni 2010 (17.00 WIB)1. Memberikan

penyuluhan tentang TB paru

Rabu, 23 Juni 2010 (11.00 WIB)2. Membagikan masker

1. Masyarakat mengerti tentang penyakit TB Paru terutama cara penularan

2. Penderita TB paru dapat menggunakan masker sewaktu bersosialisasi untuk

warga yang tergolong menengah kebawah

- Masih kurangnya pengetahuan warga tentang penularan dan pencegahan TB Paru

O =- Warga antusias

mengikuti penyuluhan.

T = - Melakukan

penyuluhan tentang tentang penularan dan pencegahan TB Paru

- Membagikan masker kepada penderita TB Paru

dan susu pada penderita TB Paru

mencegah penularan3. Susu dapat digunakan untuk meningkatkan gizi penderita TB paru