ta 2020 - data.dinaspupr.kalselprov.go.id

2

TA 2020

3

PROGRAM PEMANFAATAN AIR

No Pekerjaan Kabupaten/Kota Output Outcome

Pagu (Rp) Keterangan Volume Satuan Volume Satuan

1 Lanjutan Pembangunan Jaringan Irigasi D.I.

Tapin Kabupaten Tapin Tapin 4 Km 500 Hektar 14,830,900,000

Pekerjaan Lanjutan

(Target Selesai 2022)


Amandit Kabupaten Hulu Sungai Selatan Hulu Sungai Selatan 5 Km 1123 Hektar 16,950,240,000

Pekerjaan Lanjutan



Batang Alai Kabupaten Hulu Sungai Tengah Hulu Sungai Tengah 17 Km 3734 Hektar 95,895,860,000

Pekerjaan Lanjutan



Pitap Kabupaten Balangan Balangan 3,03 Km 2693 Hektar 10,550,000,000

Pekerjaan Lanjutan


5 Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I. Riam Kanan

Kabupaten Banjar Banjar 7 Km 500 Hektar 9,602,620,000 (Target Selesai 2020)

6 Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I. Tapin

Kabupaten Tapin Tapin 6 Km 845 Hektar 37,507,021,000 (Target Selesai 2021)

7 Peningkatan Jaringan Irigasi D.I.T Kersik

Putih Kabupaten Tanah Bumbu Tanah Bumbu 22,7 km 256 Hektar 6,441,980,000 (Target Selesai 2020)

8 Peningkatan Jaringan Irigasi D.I.T Sei Loban

Kabupaten Tanah Bumbu Tanah Bumbu 27,5 km 271 Hektar 6,441,980,000 (Target Selesai 2020)

9 Peningkatan Jaringan Irigasi D.I.T Sepunggur

Kabupaten Tanah Bumbu Tanah Bumbu 10 km 90 Hektar 3,093,800,000 (Target Selesai 2020)

4

PROGRAM PEMANFAATAN AIR



10 Rehabilitasi, Peningkatan D.I.R. Belanti I

dan II Tapin

Banjar 24 km 2.400 Hektar 42,850,000,000


(Program IPDMIP)

11 Rehabilitasi, Peningkatan D.I.R. Anjir

Tamban Barito Kuala 24 km 1.500 Hektar 62,850,000,000


(Program IPDMIP)

12 Rehabilitasi, Peningkatan D.I.R.

Tabunganen Barito Kuala 36 km 1.600 Hektar 42,850,000,000


(Program IPDMIP)

13

Pembangunan Sekat Kanal/Canal Blocking

KHG Sungai Balangan - Sungai Batang

Alai (HSU, HST, Balangan)

Hulu Sungai Utara

Hulu Sungai Tengah

Balangan

61 Unit 1.600 Hektar 5,152,620,000 (Target Selesai 2020)

14 Pembangunan Penyediaan Air Baku

Embung Perak Kabupaten Kotabaru Kotabaru 2.75 Km 0.23 m3/detik 5,820,550,000 (Tagert Selesai 2021)

15 Pembangunan Penyediaan Air Baku

Bendungan Tapin Kabupaten Tapin Tapin 24 Km 0.5 m3/detik 14,274,940,000 (Target Selesai 2021)

16 Rehabilitasi air Baku Embung Tirawan

Kabupaten Kotabaru Kotabaru 1 buah 0,11 m3/detik 17,150,240,000 (Target Selesai 2020)

5

Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I. Tapin Kabupaten Tapin

• Pekerjaan Saluran

• Pekerjaan Bangunan Air

Lanjutan Pembangunan Jaringan Irigasi D.I. Tapin Kabupaten Tapin



Lanjutan Pembangunan D.I. Amandit Kabupaten Hulu Sungai Selatan



Lanjutan Pembangunan Jaringan Irigasi D.I. Batang Alai Kabupaten

Hulu Sungai Tengah



6

Lanjutan Pembangunan Jaringan Irigasi D.I. Pitap Kabupaten Balangan



Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I. Riam Kanan Kabupaten Banjar


• Pekerjaan Pintu Air

Peningkatan Jaringan Irigasi D.I.T Kersik Putih Kabupaten Tanah Bumbu

• Pekerjaan Galian Saluran

• Pekerjaan Rehabilitasi Tanggul Saluran

• Pekerjaan Jalan Inspeksi

• Pekerjaan Bangunan Pintu Air

Peningkatan Jaringan Irigasi D.I.T Sei Loban Kabupaten Tanah Bumbu


• Pekerjaan Rehabilitasi Tanggul Saluran


7

Peningkatan Jaringan Irigasi D.I.T Sepunggur Kabupaten Tanah Bumbu



Rehabilitasi, Peningkatan D.I.R. Belanti I dan II Kab. Banjar dan Kab.

Tapin



Rehabilitasi, Peningkatan D.I.R. Anjir Tamban Kab. Barito Kuala



Rehabilitasi, Peningkatan D.I.R. Tabunganen Kab. Barito Kuala



8

Pembangunan Sekat Kanal/Canal Blocking KHG Sungai Balangan -

Sungai Batang Alai (HSU, HST, Balangan)

• Normalisasi Saluran

• Pekerjaan Sekat Kanal

Pembangunan Penyediaan Air Baku Embung Perak Kabupaten

Kotabaru

• Pekerjaan Pemasangan Pipa

• Pekerjaan Rumah Jaga

• Pekerjaan Rumah Genset

Pembangunan Penyediaan Air Baku Bendungan Tapin Kabupaten Tapin

• Pekerjaan Pemasangan Pipa

• Pekerjaan Rumah Jaga

• Pekerjaan Rumah Genset

Rehabilitasi air Baku Embung Tirawan Kabupaten Kotabaru

• Pekerjaan Perbaikan Sarana Air Baku

9

PROGRAM PENGELOLAAN SUMBER AIR



1 Lanjutan Pembangunan Embung Ujung Batu

Kabupaten Tanah Laut Tanah Laut 0 Buah 0.033 Juta m3 8,400,000,000

Pekerjaan Lanjutan


2 Pembangunan Embung Bakar Kabupaten

Tanah Laut Tanah Laut 1 Buah 0.154 Juta m3 19,250,000,000 (Target Selesai 2020)

3 Lanjutan Pembangunan Pengendali Erosi

Dan Proteksi S. Martapura Kota Banjarmasin Banjarmasin 0.06 Km 1.5 Ha 8,500,000,000 Pekerjaan Lanjutan

4 Lanjutan Rehabilitasi Embung Langsat Besar

Kabupaten Tanah Laut Tanah Laut 1 Buah 0.037 Juta m3 10,000,000,000

Pekerjaan Lanjutan


5 Pembangunan Perkuatan Tebing Sungai

Tabalong Kab. Tabalong Tabalong 0.1 Km 1 Ha 14,300,000,000

Pekerjaan Lanjutan


6 Pembangunan Pengendali Banjir Sungai

Barabai Kab. Hulu Sungai Tengah Hulu Sungai Tengah 2 Km 1 Ha 28,500,000,000

Pekerjaan Lanjutan


7 Lanjutan Pembangunan Embung Kampung

Banjar Kota Banjarbaru Banjarbaru 0 Buah 0.063 Juta m3 18,650,000,000

Pekerjaan Lanjutan


10

Lanjutan Pembangunan Pengendali Erosi dan

Proteksi Sungai Martapura Kota Banjarmasin

Lokasi Depan Rumah Sakit Sultan Suriansyah

Panjang Penanganan ± 60 meter

Konstruksi Pemancangan Turap Beton, Pemancangan

Tiang Pancang Sheet Pile dan Beton, Pengecoran Beton

Lanjutan Pembangunan Embung Kampung Banjar

Kota Banjarbaru

Lokasi Dilingkungan Perkantoran Pemprov Kalsel

Kapasitas Tampungan ± 63.000 m3

Pelaksanaan TA 2019 Konstruksi Beton, Bangunan Inlet

Outlet, Penataan Kawasan

Lanjutan Rehabilitasi Embung Langsat Besar

Kabupaten Tanah Laut

Lokasi Pembangunan Embung Ujung Batu Tahap II di

Desa Ujung Batu Bajuin Kab. Tanah Laut


Pekerjaan Galian Embung dan Konstruksi Embung seperti

Pekerjaan Beton, Pasangan Batu & Penataan Kawasan

11

Lanjutan Pembangunan Embung Ujung Batu

Kabupaten Tanah Laut

Lokasi Sungai Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah dan

Saluran Banjir By Pass Labuan Amas

Panjang Penanganan ± 2 Km

Normalisasi Sungai (Galian), Bangunan Pengendali Banjir

dan Pengaman Tebing Sungai

Pembangunan Embung Bakar Kabupaten Tanah Laut

Lokasi Di Kawasan Wisata Air Terjun Bajuin


Pelaksanaan TA 2020 Pasangan Batu Lapis Beton

Bertulang, Pipa Intake dll

Pembangunan Perkuatan Tebing Sungai Tabalong

Kabupaten Tabalong

Lokasi Di Cendrawasih Tebing Sungai Pasar Kota Tanjung

Panjang Penanganan ± 100 meter

Konstruksi Dinding Penahan Beton

12

Pembangunan Pengendali Banjir Sungai Barabai Kab.

Hulu Sungai Tengah

Lokasi Pembangunan Embung Ujung Batu Tahap II di

Desa Ujung Batu Bajuin Kab. Tanah Laut


Pekerjaan Galian Embung dan Konstruksi Embung seperti

Pekerjaan Beton, Pasangan Batu & Penataan Kawasan

13

PROGRAM PEMBANGUNAN BENDUNGAN



1

Identifikasi Lahan Areal Genangan

Tambahan Pasca Impounding Bendungan

Tapin

Tapin 1 Dokumen 1 Dokumen 1,500,000,000

2 DED Sistem Informasi Peringatan Dini

Bendungan Tapin Tapin 1 Dokumen 1 Dokumen 1,500,000,000

3 Perkuatan Tebing Relokasi Jaringan Listrik

Areal Genangan Bendungan Tapin Tapin 1 Bendungan Juta m3 11,000,000,000

4 Pengadaan Tanah Bendungan Riam Kiwa Banjar 1 Kegiatan 1 Kegiatan 196,398,165,000

5 Pengadaan Tanah Bendungan Tapin Tapin 1 Kegiatan 1 Kegiatan 4,000,000,000

6 Konsultan Appraisal Untuk Pembebasan

Tanah Bendungan Riam Kiwa Banjar 1 Kegiatan 1 Kegiatan 400,000,000

7 Lanjutan Pembangunan Bendungan Tapin Tapin 1 Bendungan Juta m3 74,647,573,000 Pekerjaan Lanjutan


8 Riam Kiwa Multipurpose Dam

Construction Project Banjar 1 Bendungan Juta m3 200,000,000 Pekerjaan Persiapan

14

LANJUTAN PEMBANGUNAN BENDUNGAN TAPIN

Informasi Umum:

Daerah Layanan Kab. Tapin Kapasitas 50,26 juta m3 Air baku 0,5 m3/detik Listrik 3,3 MW Irigasi 5472 ha Pengendali banjir 107 m3/detik

15

PROGRAM OPERASI & PEMELIHARAAN INFRASTRUKTUR SDA


Keterangan Volume Satuan Volume Satuan

Daerah Irigasi Amandit

1 Operasi Rutin Jaringan Daerah Irigasi Amandit Hulu Sungai Selatan 72.636 Km 5472 Hektar

2 Pemeliharaan Rutin Jaringan Daerah Irigasi Amandit Hulu Sungai Selatan 8 Km 900 Hektar

3 Operasi Rutin Bendung Irigasi Amandit Hulu Sungai Selatan 1 Bendung 1 Bendung

4 Pemeliharaan Rutin Bendung Irigasi Amandit Hulu Sungai Selatan 1 Bendung 1 Bendung

5 Pemeliharaan Berkala Bendung Irigasi Amandit Hulu Sungai Selatan 1 Bendung 1 Bendung

Daerah Irigasi Alabio

6 Operasi Rutin Jaringan Daerah Irigasi Alabio Hulu Sungai Utara 61.852 Km 6000 Hektar

7 Pemeliharaan Rutin Jaringan Daerah Irigasi Alabio Hulu Sungai Utara 8 Km 950 Hektar

8 Operasi Rutin Pompa Alabio Hulu Sungai Utara 1 Buah 3000 Hektar

Daerah Irigasi Batang Alai

9 Operasi Rutin Jaringan Daerah Irigasi Batang Alai Hulu Sungai Tengah 43.125 Km 5000 Hektar

10 Pemeliharaan Rutin Jaringan Daerah Irigasi Batang Alai Hulu Sungai Tengah 4 Km 460 Hektar

11 Operasi Rutin Bendung Irigasi Batang Alai Hulu Sungai Tengah 1 Bendung 1 Bendung

12 Pemeliharaan Rutin Bendung Irigasi Batang Alai Hulu Sungai Tengah 1 Bendung 1 Bendung

13 Pemeliharaan Berkala Bendung Irigasi Batang Alai Hulu Sungai Tengah 1 Bendung 1 Bendung

16




Daerah Irigasi Pitap

14 Operasi Rutin jaringan Daerah irigasi Pitap Balangan 70.6 Km 4000 Hektar

15 Pemeliharaan Rutin Jaringan Daerah Irigasi Pitap Hulu Sungai Utara 4 Km 475 Hektar

16 Operasi Rutin Bendung Irigasi Pitap Balangan 1 Bendung 1 Bendung

17 Pemeliharaan Rutin Bendung Irigasi Pitap Balangan 1 Bendung 1 Bendung

Daerah Irigasi Batulicin

18 Operasi Rutin Jaringan Daerah Irigasi Batulicin Tanah Bumbu 16.798 Km 3010 Hektar

19 Operasi Rutin Bendung Irigasi Batulicin Tanah Bumbu 1 Bendung 1 Bendung

20 Pemeliharaan Rutin Bendung Irigasi Batulicin Tanah Bumbu 1 Bendung 1 Bendung

Daerah Irigasi Sungai Bungur

21 Operasi Rutin Jaringan Daerah Irigasi Sungai Bungur Kotabaru 4 Km 3600 Hektar

22 Operasi Rutin Bendung Irigasi Sungai Bungur Kotabaru 1 Bendung 1 Bendung

23 Pemeliharaan Rutin Bendung Irigasi Sungai Bungur Kotabaru 1 Bendung 1 Bendung

Daerah Irigasi Riam Kanan

24 Operasi Rutin Bendung Irigasi Riam Kanan Banjar 1 Bendung 1 Bendung

25 Pemeliharaan Rutin Bendung Irigasi Riam Kanan Banjar 1 Bendung 1 Bendung

26 Pemeliharaan Berkala Bendung Irigasi Riam Kanan Banjar 1 Bendung 1 Bendung

Daerah Irigasi Tapin

27 Operasi Rutin Bendung Irigasi Tapin Tapin 1 Bendung 1 Bendung

28 Pemeliharaan Rutin Bendung Irigasi Tapin Tapin 1 Bendung 1 Bendung

29 Pemeliharaan Berkala Bendung Irigasi Tapin Tapin 1 Bendung 1 Bendung

Daerah Irigasi Telaga Langsat

30 Operasi Rutin Bendung Irigasi Telaga Langsat Hulu Sungai Selatan 1 Bendung 1 Bendung

31 Pemeliharaan Rutin Bendung Irigasi Telaga Langsat Hulu Sungai Selatan 1 Bendung 1 Bendung

17




Daerah Irigasi Rawa Seluang

32 Operasi Rutin Daerah Irigasi Rawa Seluang Barito Kuala 197.3 Km 4564 Hektar

33 Pemeliharaan Rutin Daerah Irigasi Rawa Seluang Barito Kuala 14.4 Km 411 Hektar

34 Pemeliharaan Berkala Daerah Irigasi Rawa Seluang Barito Kuala 5.5 Km 420 Hektar

Daerah Irigasi Rawa Jelapat

35 Operasi Rutin Daerah Irigasi Rawa Jelapat Barito Kuala 165.9 Km 3859 Hektar

36 Pemeliharaan Rutin Daerah Irigasi Rawa Jelapat Barito Kuala 14 Km 370 Hektar

37 Pemeliharaan Berkala Daerah Irigasi Rawa Jelapat Barito Kuala 5.5 Km 420 Hektar

Daerah Irigasi Rawa Muning

38 Operasi Rutin Daerah Irigasi Rawa Muning Tapin 79.22 Km 3954.36 Hektar

39 Pemeliharaan Rutin Daerah Irigasi Rawa Muning Tapin 14 Km 345 Hektar

40 Pemeliharaan Berkala Daerah Irigasi Rawa Muning Tapin 3.5 Km 4650 Hektar

Daerah Irigasi Rawa Batakan

41 Operasi Rutin Daerah Irigasi Rawa Batakan Tanah Laut 103.81 Km 2986 Hektar

42 Pemeliharaan Rutin Daerah Irigasi Rawa Batakan Tanah Laut 14 Km 395 Hektar

43 Pemeliharaan Berkala Daerah Irigasi Rawa Batakan Tanah Laut 3.5 Km 300 Hektar

Daerah Irigasi Rawa Handil Bhakti

44 Operasi Rutin Daerah Irigasi Rawa Handil Bhakti Barito Kuala 193.824 Km 3005 Hektar

45 Pemeliharaan Rutin Daerah Irigasi Rawa Handil Bhakti Barito Kuala 14 Km 385 Hektar

46 Pemeliharaan Berkala Daerah Irigasi Rawa Handil Bhakti Barito Kuala 5.5 Km 440 Hektar

Daerah Irigasi Rawa Talaran

47 Operasi Rutin Daerah Irigasi Rawa Talaran Barito Kuala 19.959 Km 6838 Hektar

48 Pemeliharaan Ruitin Daerah Irigasi Rawa Talaran Barito Kuala 14 Km 405 Hektar

49 Pemeliharaan Berkala Daerah Irigasi Rawa Talaran Barito Kuala 5.5 Km 460 Hektar

18




Daerah Irigasi Rawa Tanipah

50 Operasi Rutin Daerah Irigasi Rawa Tanipah Barito Kuala 140.34 Km 2385 Hektar

51 Pemeliharaan Rutin Daerah Irigasi Rawa Tanipah Barito Kuala 14 Km 415 Hektar

52 Pemeliharaan Berkala Daerah Irigasi Rawa Tanipah Barito Kuala 5.5 Km 420 Hektar

Daerah Irigasi Rawa Jejangkit

53 Operasi Rutin Daerah Irigasi Rawa Jejangkit Barito Kuala 134.396 Km 4882 Hektar

54 Pemeliharaan Rutin Daerah Irigasi Jejangkit Barito Kuala 14 Km 415 Hektar

55 Pemeliharaan Berkala Daerah Irigasi Rawa Jejangkit Barito Kuala 5.5 Km 460 Hektar

56 Operasi Rutin Sungai Provinsi Kalimantan Selatan Tersebar 2 Sungai 2 Sungai

57 Operasi Rutin Embung Langsat Besar Tanah Laut 1 buah 0.4 Juta m3

58 Pemeliharaan Rutin Daerah Irigasi Rawa Tambak Batola Barito Kuala 9.5 Km 165 Hektar

59 Pemeliharaan Rutin Daerah Irigasi Rawa Tambak Tanah Bumbu Tanah Bumbu 8 Km 245 Hektar

60 Pemeliharaan Rutin Banjir Kanal Barabai Hulu Sungai Tengah 4.5 Km 312 Hektar

61 Pemeliharaan Rutin Pengaman Pantai Loban Tanah Bumbu 0.65 Km 0.65 km

62 Pemeliharaan Rutin Sungai Martapura Tersebar 1 Sungai 1 Sungai

63 Pemeliharaan Rutin Sungai Perkotaan Kota Banjarmasin Banjarmasin 1 Sungai 1 Sungai

64 Pemeliharaan Berkala Sungai Provinsi Kalimantan Selatan Tersebar 1 Sungai 1 Sungai

19




65 Program Soft Component Tersebar 0 Km 0 Hektar

66 Pembinaan Tenaga Op Pengamat Dan Juru Pengairan Provinsi

Kalimantan Selatan Tersebar 0 Km 0 Hektar

67 Pembinaan Tenaga OP Pengamat Dan Juru OP Irigasi Rawa

Kalimantan Selatan Tersebar 0 Km 0 Hektar

68 Pembinaan Tata Guna Air Provinsi Kalimantan Selatan Tersebar 0 Km 0 Hektar

69 Pembinaan Kemitraan Pemerintah PT-KPS Provinsi Kalimantan

Selatan Tersebar 2 laporan 2 laporan

70 Pelatihan dan Pembinaan Petugas OP Sungai Provinsi Kalimantan

Selatan Banjarmasin 0 Sungai 0 Sungai

71 Bimbingan Teknis Petugas Pintu Air Kalimantan Selatan Tersebar 0 Km 0 Hektar

72 Gerakan Nasional Kemitraaan Penyelamatan Air (GN-KPA)

Provinsi Kalimantan Selatan Tersebar 1 laporan 1 laporan

73 Penyusunan Rencana Alokasi Air Tahunan (RAAT)

ProvinsiKalimantan Selatan Tersebar 1 dokumen 1 dokumen

74 Monitoring Banjir dan Kekeringan Provinsi Kalimantan Selatan Tersebar 1 kegiatan 1 kegiatan

75 Op Alat-Alat Berat Provinsi Kalimantan Selatan Banjarmasin 3 Unit 3 Unit

76 Pemeliharaan Berkala Pool Alat Berat Provinsi Kalimantan Selatan Banjarmasin 1 Unit 1 Unit

20

TA 2021

21

PAGU ARAHAN KONREG TA 2021

BWS KALIMANTAN II

Rp 793,017,836,000

TP OP Provinsi

Kalimantan Selatan

Rp 19,443,322,000

22

Fokus Kegiatan di Provinsi Kalimantan Selatan

Diantaranya sebagai berikut: 1. Lanjutan Pembangunan Jaringan Irigasi DI Tapin 2. Lanjutan Program IPDMIP

• Rehabilitasi DIR Anjir Tamban • Rehabilitasi DIR Tabunganen • Rehabilitasi DIR Belanti I+II • Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Tapin

3. Lanjutan Pembangunan Penyediaan Air Baku Bendungan Tapin Kabupaten Tapin 4. Lanjutan Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Riam Kanan Kabupaten Banjar 5. Pembangunan Bendungan Riam Kiwa 6. Lanjutan Pembangunan Pengendali Banjir Sungai Barabai Kab. Hulu Sungai Tengah 7. Lanjutan Pembangunan Pengendali Erosi dan Proteksi Sungai Martapura Kota Banjarmasin

23

SYARAT DAN KETENTUAN

MENDAPATKAN DUKUNGAN

APBN MURNI

24

Hierarki Dokumen Perencanaan Nasional Keterangan: 1. Renstra K/L memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program dan kegiatan K/L yang merupakan penjabaran RPJMN dan bersifat indikatif 2. Renstra K/L memperhatikan kesesuaian dengan visi dan misi Presiden terpilih, termasuk kontrak kinerja dengan Presiden 3. Renja K/L disusun dengan berpedoman pada Renstra K/L dan mengacu pada prioritas pembangunan nasional dan pagu indikatif

25

Merupakan rencana lima tahunan berisi langkah strategis yang dibutuhkan untuk mencapai target yang telah dirumuskan, termasuk didalamnya adalah kerangka regulasi dan kerangka pendanaan.

Sebagai dokumen perencanaan jangka menengah yang merupakan turunan dari Renstra Kementerian PUPR dan RPJMN serta sebagai dasar penyusunan Rencana Kerja (Renja) tahunan.

Sebagai dokumen yang memuat kebijakan, sasaran, tujuan serta indikator kinerja unit organisasi, unit kerja, dan unit pelaksana teknis (UPT).

Perwujudan akuntabilitas, dan transparansi kinerja dari Unit Kerja

Rencana

Strategis

(RENSTRA)

Dasar Hukum: Undang-undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional Peraturan Pemerintah Nomor 40 tahun 2006 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Pembangunan

Nasional Peraturan Menteri PPN/Kepala Bappenas Nomor 05/2019 tentang Tata Cara Penyusunan Renstra K/L

2020-2024 Peraturan Menteri PUPR Nomor 09/PRT/M/2018 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah di Kementerian PUPR

26

Pengelolaan sumber daya air untuk air permukaan dilakukan oleh Pemerintah Pusat, pemerintah daerah provinsi, dan pemerintah daerah kabupaten/kota berdasarkan wilayah sungai.

PRINSIP PENGELOLAAN SDA “one river, one plan, one management”

Berdasarkan Peraturan Menteri PUPR No. 04/PRT/M/2015 TENTANG KRITERIA DAN PENETAPAN WILAYAH SUNGAI, pelaksanaan pengelolaan Wilayah Sungai Lintas Negara, Wilayah Sungai Lintas Provinsi, dan Wilayah Sungai Strategis Nasional menjadi wewenang dan tanggung jawab Menteri, yang mana dalam hal ini adalah Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR–Direktorat Jenderal SDA.

Untuk mendukung pelaksanaan pengelolaan Wilayah Sungai, berdasarkan Peraturan Menteri PUPR No. 10/PRT/M/2015 TENTANG RENCANA DAN RENCANA TEKNIS TATA PENGATURAN AIR DAN TATA PENGAIRAN, maka diperlukan rencana tata pengaturan air dan tata pengairan berupa pola pengelolaan sumber daya air, serta rencana teknis tata pengaturan air dan tata pengairan berupa rencana pengelolaan sumber daya air.

A R A H K E B I J A K A N D A N S T R A T E G I

DIREKTORAT JENDERAL SDA 2020-2024

Arah Kebijakan

dan Strategi

Pengelolaan

S D A

1. Pengelolaan sumber daya air dilaksanakan dengan memperhatikan keserasian antara konservasi dan pendayagunaan, antara hulu dan hilir, antara pemanfaatan air permukaan dan air tanah, antara pengelolaan demand dan pengelolaan supply

2. Pengelolaan sumber daya air secara terpadu dilaksanakan di tiap wilayah sungai kewenangan Pusat didasarkan pada pola dan rencana pengelolaan SDA, yang diselaraskan dengan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW).

3. Konservasi sumber air dilaksanakan dalam rangka mencapai keseimbangan antara upaya untuk memenuhi kebutuhan jangka pendek dan upaya untuk memenuhi kebutuhan jangka panjang.

4. Pendayagunaan sumber daya air untuk pemenuhan kebutuhan air irigasi difokuskan pada optimalisasi fungsi jaringan irigasi yang sudah dibangun, rehabilitasi pada areal irigasi berfungsi yang mengalami kerusakan dan peningkatan kinerja operasi dan pemeliharaan.

5. Pendayagunaan sumber daya air untuk pemenuhan kebutuhan air baku untuk air bersih diprioritaskan pada pemenuhan kebutuhan pokok rumah tangga terutama di wilayah rawan/defisit air, wilayah tertinggal dan wilayah strategis.

6. Pengendalian daya rusak air dilaksanakan selaras antara pendekatan struktural dan pendekatan non-struktural, diutamakan pada daerah berpenduduk padat, konektivitas antar pusat ekonomi dan kawasan strategis, serta daerah perbatasan dan pulau-pulau kecil.

7. Mitigasi dan adaptasi bidang SDA dalam menghadapi dampak negatif perubahan iklim global, khususnya banjir, kekeringan dan kenaikan muka air laut.

8. Peningkatan partisipasi masyarakat dan kemitraan di antara pemangku kepentingan terus.

9. Penataan dan penguatan sistem pengelolaan data dan informasi sumber daya air.

28

1. Identifikasi isu, kebutuhan, dan potensi agar mengacu pada dokumen pola dan rencana pengelolaan SDA WS (Kewenangan Pusat) atau dokumen perencanaan lainnya (jika ada);

2. Target dan kebutuhan anggaran agar wajar dan realistis; 3. Perlu dipertimbangkan indikator-indikator yang terdapat pada konsep RPJMN Teknokratik,

termasuk cara mengukurnya; 4. Perlu disiapkan pemrograman dari studi hingga selesai konstruksi (tuntas). Kebutuhan

pengadaan tanah juga harus diidentifikasi sejak awal; 5. Rincian proyek, akan menjadi acuan pada pemrograman dan penganggaran setiap tahunnya.

Bappenas akan menyusun major projects untuk masing-masing Kegiatan Prioritas (KP). Untuk itu, penentuan target beserta rincian proyeknya menjadi hal yang penting;

6. Penyelesaian irigasi dari pemanfaatan 65 waduk selesai menjadi prioritas. Perlu dilakukan sinkronisasi dengan kegiatan pembangunan bendungan, terkait kapan mulai, kapan selesai, berapa potensi areal yang akan dialiri;

7. Penyelesaian Proyek Strategis Nasional (PSN) sebagaimana tercantum pada Perpres Nomor 56/2018 menjadi prioritas;

8. Sesuai tugas, fungsi dan kewenangan serta memperhatikan readiness criteria dan peran serta Pemerintah Daerah.

Arahan Perencanaan dan Pemrograman

RENSTRA 2020-2024

29

TERIMA KASIH

ta 2020 - data.dinaspupr.kalselprov.go.id

Documents