studi kasus koperasi cipaganti

8/16/2019 Studi Kasus Koperasi Cipaganti

1/5

Sejarah Koperasi Cipaganti2002- 2012. KOPERASI CIPAGANTI & PROGRA KEITRAANSudah bertahun-tahun lamanya, Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada (KCKGP) yang berkantorPusat di Jl. Gatot Subroto N !" #andung, telah dikenal sebagai $%on #isnis #erbasis &konomiKerakyatan terbesar di Ja'a #arat, bahkan mungkin hampir di $ndonesia. KCKGP telahberhasil menempatkan Cipaganti Group sebagai mitra usaha korporasi nasional terbaik dengan

terobosan pilar bisnis, yakni Property, to*asa + Se'a lat #erat, serta Pertambangan, dimanaketiganya merupakan sumberdaya kekuatan ekonomi dalam negeri. Posisi strategis ini men*adikanKCKGP mampu menarik sekitar mitra usaha yang berasal dari berbagai 'ilayah di $ndonesia dandiperkirakan lebih dari / merupakan pensiunan #01N + PNS. 1ereka se%ara sadar + bermodalkan230S2 yang sangat tinggi telah sepakat untuk bermitra + ber*alan sinergis bersama KCKGP melaluimekanisme penyertaan modal usaha dengan nilai modal minimum 3p. 4..,-. Sebagai bentukimbal balik, KCKGP men*an*ikan pro5it6bagi hasil di kisaran 4, - 7 / setiap bulannya.

A!A" 2012. STA#I"ITAS & PERKE#ANGAN #ISNIS KCKGP $"AI TERGANGG$Pada a'al tahun 747, KCKGP mulai mengalami berbagai kendala usaha yang telah mengganggustabilitas + perkembangan *alannya usaha. Kondisi ini pada akhirnya menyebabkan KCKGP mengalamikesulitan likuditas dan berdampak pada pembayaran imbal hasil6pro5it bulanan kepada mitra men*aditerlambat bahkan tertunda.ARET 201% GAGA" #A'AR #AGI (ASI" ITRA $SA(A KOPERASI CIAPAGANTI

Pada #ulan 1aret, 1itra usaha sudah tidak menerima bagi hasil dari modal penyertaan yangditanamkan di Koperasi Cipaganti Karya Guna Persada.APRI" 201%. AKSI PROTES & KOP"AIN ITRA $SA(A TER(A)AP GAGA" #A'AR #AGI(ASI".1erespon keterlambatan + penundaan pembayaran bagi hasil, para mitra usaha mulai melakukan aksiprotes + komplain tentang berlarutnya penundaan bagi hasil yang seharusnya sudah diterima paramitra koperasi %ipaganti, APRI" 201%. PE#ENT$KAN KOITE 1* - +, SE#AGAI PEN'A#$NG ASA ITRA $SA(A0ntuk mengatasi hal tersebut, maka mitra usaha dengan spontan membentuk K1$2& 4 yangkemudian berkembang men*adi K1$2& . Komite ini terbentuk tanpa ada intimidasi pihakmanapun, dibentuk dari, oleh dan untuk mitra usaha, dengan tu*uan bersama-sama memahamipermasalahan usaha yang dihadapi KCKGP dan se%ara terbuka serta itikad baik untuk bersama-samamen%ari solusi terbaik bagi KCKGP. 8ebih *auh lagi, keberadaan komite pun bertu*uan untuk menggalidan menyamakan aspirasi dan menggalang resour%es untuk memper*uangkan nasib + hak-hak

seluruh mitra usaha tanpa terke%uali.

Se*alan dengan upaya penyelesaian masalah gagal bayar ini, serangkaian akti9itas telah danterus dilakukan oleh Komite + 2im 3ela'an, diantaranya:

4. Pengembangan *aringan komunikasi in5ormal melalui group-group komunikasi 9irtual (;6##1)sebagai media berbagi in5ormasi serta media untuk saling menguatkan diantara sesama mitra yang

tentunya permasalahan ini telah banyak memberikan dampak psikologis kepada ribuan mitra.7. Pengembangan milis group mitra usaha di mitra%ipagantimember


2/5

Keberadaan tim restrukturisasi ini *uga sebagai 'u*ud komitmen serta itikad baik KCKGP dalammenyelesaikan permasalahan yang ada dan men*aga keper%ayaan yang sudah terbangun sangat baikdengan mitra usaha selama bertahun-tahun.

J0N$ 74". 3P2 JJK P&N?P2 1$23 A ?P3? K1$S$ A P$>K C$PGN2$#erbagai %ara ditempuh para mitra untuk mendapatkan kembali haknya. Salahsatunya denganmelaporkan permasalahan gagal bayar Koperasi Cipaganti ini kepada pihak ?P3? #andung untuk

dapat di%arikan solusi peme%ahan masalahnya. tas dasar laporan tersebut, Pihak ?P3? Pro9. Jabarmelayangkan undangan rapat *a*ak pendapat. Pada hari Selasa tgl 4B Juni 74" pukul 4. s.d 77. 'ib #ertempat di *ln ?iponegoro No 7B#andung telah berlangsung 1usya'arah ?engar Pendapat antara Pihak Cipaganti dengan Per'akilan$n9estor se*umlah orang yanng di5asilitasi oleh ?P3? Pro9insi Jabar Komisi ( #id Pemerintahan )#pk ?rs > @usu5 PuaD dan #pk Dhar ung, S>.SP$.1.Si (;kl Ketua ?P3?). 1&$ 74". G0G2N P&31>NN PKP0 K& P&NG?$8$N N$G JK32 P0S21enanggapi ketidakpastian penanganan permasalahan gagal bayar koperasi Cipaganti ini, padaakhirnya 7 mitra usaha melakukan upaya hukum dengan menga*ukan gugatan permohonan PKP0 di

Pengadilan Niaga Jakarta. Gugatan hukum tersebut telah dipublikasikan di 7 media massa padatanggal 4 1ei 74". tas gugatan mitra usaha ini, maka #erdasarkan SK Pengadilan Negeri No.746Pdt.Sus6PKP0674" PN Jakarta Pusat tertanggal 4! 1ei 74", KP&3S$ C$PGN2$) #&3??81 S220S >0K01 P&N0N?N K&;J$#N P&1#@3N 02NG S&1&N23 (PKP0-S). Statusini dipublikasikan di 7 media nasional, dalam hal ini Pikiran 3akyat tanggal 74 1ei 74" halaman

dan Kompas tanggal 74 1ei 74". Publikasi tersebut *uga sekaligus merupakan panggilan kepada para1itra dan kreditur lainnya untuk menda5tarkan tagihan6piutangnya kepada KCKGP melalui timPengurus PKP0 dalam rentang 'aktu + lokasi yang ditentukanPenetapan S220S PKP0 + prosedur penyelesaiannya ini telah 1&N3&>KN E80K ?81F ?$ >2$S&8030> 1$23 yang dibuat 2&3C&NGNG, #$NG0NG, dan 1&8080>8N2>KN >J2 >$?0P3$#0N 1$23 karena $S0 NC1N KP&3S$ @NG ?$P$8$2KN + ?1PK >$8NGN@ 1?8PKK yang diperoleh dari >S$8 K&3J K&3S + C0C03N K&3$NG2, bahkan mungkin dengan2&2&SN ?3>. #elum lagi, status PKP0 ini me'a*ibkan seluruh mitra men*alani rangkaian prosedurpenyelesaian PKP0 yang telah terbukti sangat melelahkan, menguras 'aktu + tenaga sertamenimbulkan dampak immaterial yang tak ternilai. #ahkan, menurut in5ormasi terakhir, dalam situasiyang masih sangat sulit untuk dipahami ini telah 1&3&NGG02 N@; 1$23 0S> ?81;K20 S$NGK2J0N$ 74". 3P2 K#3 1$23 0S> ?$ G3 PJJ3N #N?0NG.?isela-sela *ad'al persidangan PKP0 sebagaimana yang ditetapkan oleh Pengadilan Negeri Jakarta

Pusat, serangkaian akti9itas telah dan terus dilakukan oleh Komite dan 2im 3ela'an untukmenyatukan pemahaman tentang 3isk + #ene5it PKP0, misi + 9isi perdamaian dan menstrukturkanlangkah-langkah strategis dalam penyelesaian PKP0-S dan memper*uangkan hak-hakmitra. Salahsatu dari rangkaian upaya komite + tim rela'an adalah penyelenggaraan 3apat kbar diG3 Pa*a*aran #andung pada tanggal 4! Juni 74" yang melibatkan hampir 7 mitra usaha danseluruh 5rontliner6marketing KCKGP. dapun hasil rapat akbar ini adalah tersosialisasinya in5ormasiterkait PKP0 dan bersatunya langkah mitra untuk menyelamatkan KCKGP dari semboyan ES@ N 2P$8$2 + 2& P&C&F.

J0N$-J08$ 74". 3NGK$N S$?NG PKP0 ?$ P&NG?$8N N$G JK32 P0S2Selama status PKP0-S, KCKGP diberikan 'aktu selama 7B hari se*ak Penetapan PKP0-S untukmerundingkan Composition Plan (Proposal Perdamaian). ?i dalam periode itu pula, semua tindakankepengurusan KCKGP harus disetu*ui oleh 2im PKP0, dan seluruh mitra usaha maupun KCKGP

diharuskan mengikuti se*umlah rangkaian persidangan di PN Niaga, Jl. Ga*ah 1ada, Jakarta Pusatyakni: 3apat Kreditur, 3apat Pen%o%okan Piutang, 3apat Pembahasan Proposal Perdamaian, 3apatPemungutan Suara6oting, dan 3apat Pemusya'aratan 1a*elis >akim.

J0N$ 74". P&N>N 2K> 021 KP&3S$ 8&> K&P8$S$N ?&3> J; #32Keterpurukan kondisi + posisi mitra usaha serta kesabaran mitra usaha dalam men*alani prosedurPKP0 semakin diu*i dengan adanya penangkapan dan penahan 2okoh utama KCKGP (ndiantoSetiabudi (C& Cipaganti Group dan Penga'as Koperasi), @ulia Sri 3e*eki (Komisaris + ;akil KetuaKoperasi), serta @ulinda 2*endra'ati Setia'an (istri ndianto + #endahara Koperasi) oleh PoldaPro9insi Ja'a #arat pada tgl 7 Juni 74". Ketiga tokoh ini telah ditetapkan sebagai tersangkaberdasarkan pelaporan mitra usaha yang tidak sabar dengan prosedur PKP0-S dan melakukan


3/5

gugatan pidana atas tuduhan penipuan dan penggelapan modal penyertaan sekitar B mitra usahadengan kisaran nilai ,7 2riliyun. 2entunya penangkapan + penahan ini menimbulkan kendalapenyelesaian proses PKP0-s, karena ruang gerak ndianto Setiabudi semakin terbatas.

J08$ 74". P&8KSNN 2$NG 2S P3PS8 P&3?1$N ?$ G3 #3$21 K&8P G?$NG,JK32.3apat oting dilaksanakan pada tanggal 4 Juli 74", di 1ahaka SHuare, 4st =loor (Sportsmall Kelapa

Gading) Jl. Kelapa Nias 3aya #lok >=- Jakarta 4"7" $ndonesia. 3apat ini diselenggarakanuntuk men*aring suara mitra usaha atas proposal perdamaian KCKGP. >asilnya 4 kreditur separatis(bank bukopin) dan !B / mitra usaha yang hadir sendiri 6di'akilkan menyetu*ui proposalperdamaian. Se*ak saat itulah, KCKGP akan berada di dalam status PKP0 2etap dalam arti:

4. KCKGP masih memiliki ke'enangan men*alankan kegiatan perusahaan diba'ah penga'asanpengurus PKP0 dan seluruh transaksi tagihan utang terhenti sementara hingga ter%apai per*an*iandamai (PKP0 2etap).

7. KCKGP masih diberikan kesempatan untuk melakukan restrukturisasi hutang kepada kreditor.. Setelah dilakukan per*an*ian perdamaian antara KCKGP dan mitra, maka pembayaran utang bisa

dibayarkan sesuai dgn isi per*an*ian perdamaian yang telah disahkan oleh pengadilan.$"I 201%. PENGESA(AN (OO"OGASI PER)AAIAN/ ANTARA KOPERASI & ITRA$SA(A O"E( PN NIAGA AKARTA P$SAT.1enegaskan 9oting damai dari mitra usaha dan keputusan ma*elis hakim atas status PKP0 KoperasiCipaganti, maka pada tanggal 7 Juli 74", PN Niaga Jakarta Pusat mengesahkan dokumen

P&3JNJ$N P&3?1$N (>omologasi) No. 746Pdt.Sus6PKP06PN N$G JK-P0S. ?enganpengesahan dokumen homologasi ini pada prinsipnya Koperasi Cipaganti dinyatakan 2$?KP$8$2 dan permasalahan Koperasi %ipaganti dan para mitra diselesaikan diluar pengadilan denganhasil 9oting damai antara koperasi %ipaganti degan para mitra.?okumen per*an*ian ini ditandatangani oleh per'akilan para mitra yang hadir pada sidang 1a*elishakim pada persidangan tgl 7 Juli 74" dan di tandatangani pula oleh para pengurus PKP0 dan>akim Penga'as pengadian niaga Jakarta. ?okumen per*an*ian ini dilampiri materi per*an*ian yangtelah disepakati oleh koperasi %ipaganti dengan para mitra, dimana didalamnya tertulis da5tar assetyang diserahkan dan akan dikelola bersama atau di*ual untuk kepentingan para mitra.

J08$ 74". P&1#&N20KN K$10-S (K1$2& $N&S2S$ 1$23 0S> S&1&N23)0ntuk menindak lan*uti homologasi Koperasi dengan mitra usaha, PN Niaga mensyaratkan adanyasuatu badan hukum berbentuk komite yang me'akili seluruh mitra, yakni Komite $n9estasi 1itra0saha (K$10) yang bertugas untuk menga'asi *alannya semua unit-unit usaha Koperasi dan

memberikan langkah serta keputusan strategis dalam pengelolaan6pen*ualan aset-aset yang adadidalam Per*an*ian ?amai (Perdam). 0ntuk itu, diperlukan para rela'an yang bersedia menyediakan'aktu, tenaga dan keilmuan (management, akuntansi, 5inan%e, perbankan, hukum, pertambangan,transportasi dll) tanpa mendapat remunerasi6ga*i untuk mengerakkan hasil dari putusan pengadianniaga tersebut.1engingat pada saat a'al terbentuknya K$10 ini belum memiliki modal dasar yang memadai, makadalam putusan pengadilan, telah di*elaskan bah'a K$10 pada saat a'al adalah K$1023NS$S$6S&1&N23 yang bertugas selama 47 bulan untuk mengisi kekosongan pengurusan K$102&2P. Pada tanggal Juli 74", K$10 sementara telah terbentuk dengan komposisi personil diisidari eks anggota Panitia Kreditur, Komite dan beberapa rela'an yang menga'al kasus ini se*ak a'al.Selan*utnya, K$10 23NS$S$6S&1&N23 ini harus mengadakan pemilihan umum yang melibatkanmitra untuk memilih 'akil-'akilnya yang akan duduk di K$10 2&2P.S&P2 74". P&1#&N20KN P2. P8$NG S&26P2. 1$23 1N0NGG8 P&3S?0ntuk menindaklan*uti homologasi Koperasi dengan mitra usaha, selain pembentukan K$10, PN Niaga

*uga mensyaratkan pembentukan P2. Pooling set sebagai >olding dari P2-P2 yang telah diserahkankepada mitra. P2 Pooling set yang memiliki identitas resmi sebagai P2. 1$23 1N0NGG8 P&3S?ini yang akan men*adi u*ung tombak dalam men*alankan bisnis dari unit-unit usaha koperasi yang

telah diserahkan dengan penga'asan dan arahan dari K$10.G0S20S 74". 3P2 0101 P&1&GNG S>1 803 #$S P2. C$PGN2$ C$23 G3> 2#K.K$10 menghadiri 30PS8# P2.Cipaganti Citra Graha 2bk., yang diselenggarakan pada tanggal 7gustus 74" dengan misi bersuara untuk menempatkan 'akil para mitra untuk dapat duduk dalamkepengurusan P2.Cipaganti Citra Graha 2bk., agar dapat memantau kepentingan para mitrasemua. Namun, sungguh disayangkan, hasil 9oting 30PS8# tersebut, saham para mitra yg berasaldari Koperasi Cipaganti dan dari P2. Cipaganti Global Corporindo (CGC), dikalahkan oleh mayoritas


4/5

pemegang saham yang saat ini menguasai P2.CCG tbk tersebut. ?engan kata lain, saat ini, diantoSetiabudi bukan merupakan pihak pengendali saham pada P2.CCG 2bk tersebut. dapun pada 30PS8#tersebut, saham S yg diserahkan kepada para mitra I 47,4/. P2.CCG tbk ini adalah perusahaanyang mengelola bisnis tra9el dan perse'aan mobil.tas dasar hasil 30PS8# tersebut, K$10 suda melayangkan surat kepada *a*aran pengurus CCG 2bkyang baru yang menyatakan 1$23 K&32N ?&NGN JJ3N P&NG030S P2. CCG @NG #30,karena tidak dapat mengakomodir keter'akilan mitra didalam *a*aran pengurus. Karenanya, melalui

surat itu pula, K$10 mengusulkan 7 anggota K$10 untuk me'akili mitra dalam kepengurusan P2.CCG karena memiliki kepentingan besar terhadap P2. CCG 2bk berdasarkan per*an*ian ?amai PKP0yang dilegalisasi oleh PN Niaga Jakpus pada tanggal 7 Juli 74". Namun tetap sa*a, P2. CCG 2bkmenolak permintaan tersebut.

S&P2 74". ?$8G K$10 + 1$23 0S> ?$ #N?0NG-JK321erespon keinginan mitra usaha yang haus akan in5ormasi mengenai se*auh mana proses yang sudahdi*alankan K$10 terkait per*an*ian damai dan road map K$10 dalam proses pengembalian modalmitra ini, maka K$10 melakukan beberapa dialog + sosialisasi dengan mitra, baik di #andung maupun

di Jakarta. Kegiatan ini dilakukan dalam beberapa 'aktu + sesi.

S&P2 74". 0?$&NS$ K$10 ?&NGN P8? J; #32

Selain melakukan dialog dan konsolidasi dengan mitra usaha, K$10 *uga melakukan audiensi kepadaPimpinan Kepolisian ?aerah *a'a #arat untuk menyampaikan hasil perdamaian se%ara langsungkepada pihak Polda. udiensi ini dilakukan K$10 guna memperoleh:

4. Komitmen penuh *a*aran P8? sebagai lembaga pelayanan publik yang mengedepankan prinsipkeadilan + transparansi dalam penegakan hukum untuk membantu setiap langkah strategi K$10untuk merealisasikan per*an*ian damai.

7. $Din permanen bagi K$10 untuk melaksanakan rapat koordinasi se%ara berkala dengan S selakuPenga'as Koperasi sekaligus ?irektur Cipaganti Global Corporindo yang merupakan bagian yang tidakterpisahkan dari per*an*ian perdamaian.S&P2-K2 74". 0?$&NS$ K$10 ?&NGN S ?$ 2>NNSelain melakukan audiensi dengan *a*aran P8? Jabar, K$10 *uga beberapa kali melakukan audiensidengan S yang berada di dalam tahanan Polda Jabar. 2u*uan dari audiensi ini untuk :

4. Ke*elasan komitmen S atas penyelesaian ke'a*iban kepada para mitra7. Konsolidasi aspek-aspek strategis (teknis, legalitas, pendanaan, dll) dengan S terkait keputusan-

keputusan pengelolaan6pen*ualan atas aset-aset yang ter%antum dalam Prodam.

KESIP$"ANKoperasi merupakan lembaga dimana orang-orang yang memiliki kepentingan relatif homogen

berhimpun untuk meningkatkan kesejahteraannya. Konsepsi demikian mendudukkan koperasi

sebagai badan usaha yang cukup strategis bagi anggotanya dalam mencapai tujuan-tujuan

ekonomis yang pada gilirannya berdampak kepada masyarakat secara luas. Di sektor pertanian

misalnya, peranserta koperasi di masa lalu cukup efektif untuk mendorong peningkatan produksi

khususnya di subsektor pangan. Selama era tahun 198-an, koperasi terutama K!D mampu

memposisikan diri sebagai lembaga yang diperhitungkan dalam program pengadaan pangannasional. Ditinjau dari sisi produksi pangan khususnya beras, peran signifikannya dapat diamati

dalam hal penyaluran prasarana dan sarana produksi mulai dari pupuk, bibit, obat-obatan, "#!

sampai dengan pemasaran gabah atau beras. #eskipun demikian dari sisi konsumsi, ketersediaan

bahan pangan bagi konsumen seringkali menjadi bahan perbincangan sebab jaminan kualitas dan

kuantitas tidak selalu terpenuhi. Sementara itu, di dalam negeri telah terjadi berbagai perubahan

seiring dengan berlangsungnya era globalisasi dan liberalisasi ekonomi dan kondisi tersebut


5/5

memba$a konsekuensi serius dalam hal pengadaan bahan pangan. Secara konseptual liberalisasi

ekonomi dengan menyerahkan kendali roda perekonomian kepada mekanisme pasar ternyata

dalam prakteknya belum tentu secara otomatis berpihak kepada komunitas ekonomi lemah atau

kecil. Kondisi yang relatif identik berlangsung di sektor pangan dan diperkirakan karena belum

tertatanya sistem produksi dan distribusi dalam mengantisipasi perubahan yang sudah terjadi.

Semula peran %ulog sangat dominan dalam pengadaan pangan dan penyangga harga dasar, tetapisekarang setelah tiadanya paket skim kredit pengadaan pangan melalui koperasi dan

dihapuskannya skim kredit pupuk bersubsidi maka pengadaan pangan hampir sepenuhnya

diserahkan kepada mekanisme pasar. Sebagai dampaknya, peran koperasi dalam pembangunan

pertanian dan ketahanan pangan semakin tidak berarti lagi. %ahkan sulit dibantah apabila

terdapat pengamat yang menyatakan bah$a pemerintah tidak lagi memiliki konsep dan program

pembangunan koperasi yang secara jelas memposisikan koperasi dalam mendukung ketahanan

pangan nasional. Sebelum masa krisis &tahun 199'( terdapat sebanyak 8.)*' koperasi yang

menangani ketersediaan pangan, sedangkan pada masa krisis &tahun *( terjadi penurunan

menjadi '.1+ koperasi &Kementerian Koperasi dan !K#, *(. akta ini mengungkap

berkurangnya jumlah dan peran koperasi dalam bidang pangan, meskipun begitu beberapa

koperasi telah melakukan inoasi model-model pelayanan dalam bidang pangan seperti bank

padi, lumbung pangan, dan sentra-sentra pengolahan padi. akta lain menunjukkan bah$a

selama tiga tahun terakhir &tahun *1 *(, terdapat kesenjangan antara produksi padi dan

jagung dengan kebutuhan konsumsi yang harus ditanggulangi dengan impor.

studi kasus koperasi cipaganti

Documents