stratifikasi, difrensiasi dan mobilitas sosial · pdf fileatau kecakapan masing-masing...

100
STRUKTUR SOSIAL STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL KELOMPOK SOSIAL LEMBAGA SOSIAL NILAI/NORMA SOSIAL

Upload: dokiet

Post on 05-Feb-2018

223 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

STRUKTUR SOSIAL

STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL

KELOMPOK SOSIAL

LEMBAGA SOSIAL

NILAI/NORMA SOSIAL

Page 2: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

The Management Pyramid

Page 3: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

A. Struktur Sosial

Secara harfiah, struktur bisa diartikan sebagai susunan ataubentuk.

Struktur tidak harus dalam bentuk fisik, tetapi ada jugastruktur yang berkaitan dengan kehidupan sosial.

Di dalam Sosiologi, struktur sosial diartikan sebagai susunanyang membentuk kelompok-kelompok sosial dalammasyarakat.

Susunan tsb bisa vertikal atau horizontal.

Agar lebih mudah memahami konsep struktur sosial,perhatikan bagan berikut:

Page 4: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Bagan tentang struktur sosial

Page 5: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Dari bagan di atas dapat dilihat bhw struktursosial merupakan susunan atau konfigurasidari unsur-unsur sosial pokok yg ada dalammasyarakat yaitu:

> kelas (strata) sosial

> kelompok (group) sosial,

> nilai dan norma sosial, dan

> lembaga sosial.

Page 6: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Dalam ruang “imaginer“ struktur sosial setiap orangpunya tempat (posisi). Mirip dengan alamat di dalamruang geografis, tempat/posisi sosial tadi dapatberubah-ubah.

Bila seseorang atau sekelompok orang dapatbermigrasi dalam ruang geografis - misalnya dari Jawake Sumatra atau sebaliknya - maka dalam ruang sosialorang atau sekelompok orang juga dapat mengalamimobilitas sosial.

Misalnya dari orang kaya menjadi orang miskin atausebaliknya; dari pemimpin menjadi orang biasa; dariorang baik menjadi orang jahat atau sebaliknya dariorang jahat menjadi orang baik.

Page 7: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Definisi Struktur Sosial menurut para ahli

George Simmel: struktur sosial adalah kumpulan individuserta pola perilakunya.

George C. Homans: struktur sosial memiliki hubungan eratdengan perilaku sosial dasar dalam kehidupan sehari-hari.

William Kornblum: struktur sosial adalah susunan yangdapat terjadi karena adanya pengulangan pola perilakuindividu.

Soerjono Soekanto: struktur sosial adalah hubungantimbal balik antara posisi-posisi dan peranan-peranansosial.

Page 8: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Ciri-ciri Struktur Sosial

a) Muncul pd kelompok masyarakat. Status/posisi dan peranan setiap individu hanya bisa terbaca ketika mereka berada dlm kelompok atau masyarakatnya.

b) Berkaitan erat dgn kebudayaan. Setiap masyarakat memiliki kebudayaan dan setiap kebudayaan memiliki struktur sosialnya sendiri.

Indonesia mempunyai banyak daerah dgnkebudayaan yg berbeda-beda. Hal ini menyebabkanberaneka ragam struktur sosial tumbuh danberkembang di Indonesia.

Page 9: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Keadaan geografis. Kondisi geografis yg terpisah-pisahmaka masyarakat mengembangkan bahasa, perilaku,dan ikatan-ikatan kebudayaan yg berbeda satu samalain.

Mata pencaharian. Anggota-anggota suatu asyarakatumumnya memiliki mata pencaharian yg beragam,antara lain sebagai petani, nelayan, ataupun sektorindustri.

Pembangunan. Pembangunan dapat memengaruhistruktur sosial suatu masyarakat. Pembangunan yg tidakmerata antara daerah/wilayah dapat menciptakankelompok masyarakat kaya dan miskin.

c) Struktur sosial dipengaruhi oleh faktor-faktor berikut:

Page 10: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Fungsi Struktur Sosial

Fungsi Identitas yaitu sebagai penegas identitas sebuahkelompok. Kelompok yg anggotanya memiliki kesamaan latarbelakang ras, sosial dan budaya akan mengembangkan struktursosialnya sendiri sebagai pembeda dari kelompok lain.

Fungsi Kontrol. Dalam kehidupan bermasyarakat, selalu munculkecenderungan individu untuk melanggar norma, nilai, atauperaturan lain yg berlaku dalam masyarakat. Bila individu tadimengingat peranan dan status yg dimilikinya dalam struktursosial, maka dia akan mengurungkan niatnya melanggar aturan.

Fungsi Pembelajaran. Individu belajar dari struktur sosial yg adadalam masyarakatnya. Banyak hal yg bisa dipelajari dari sebuahstruktur sosial masyarakat, mulai dari sikap, kebiasaan,kepercayaan, kedisplinan dsb.

Page 11: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

B. Stratifikasi Sosial Dalam kehidupan sosial masyarakat terdapat diferensiasi sosial dlm

arti, terjadi pembagian dan pembedaan atas pelbagai peranan danfungsi berdasarkan perbedaan-perbedaan perorangan.

Dalam sosiologi pembedaan ini dinamakan stratifikasi ataupelapisan sosial.

Pelapisan sosial terjadi baik pd masyarakat yg masih bersahajamaupun yg sudah kompleks.

> Pd masyarakat bersahaja, pembedaan kedudukan dan perananini bersifat minim karena warganya sedikit dan orang-orang ygmemiliki kedudukan tinggi jumlahnya kecil.

> Pd masyarakat yg telah kompleks, pembedaan kedudukan danperanan ini bersifat kompleks karena jumlah orangnya lebih banyakserta ukuran pembedaanpun semakin banyak jumlahnya.

Page 12: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

B.1. Pengertian Stratifikasi Sosial

Stratifikasi sosial adalah pembedaan penduduk atau masyarakatkedalam kelas-kelas secara bertingkat (hirarkhis). Dasar dariadanya pelapisan ini adalah akibat adanya ketidak-seimbanganpembagian hak, kewajiban dan tanggung jawab serta nilai-nilaisosial dan pengaruhnya diantara para anggota masyarakat(Sorokoin dalam Soerjono,2003).

Menurut Sanderson (2000) klasifikasi sosial berkenaan denganadanya dua atau lebih kelompok-kelompok bertingkat (ranked group)dalam suatu masyarakat yg anggota-anggotanya mempunyaikekuasaan, hak-hak istimewa dan prestasi yang tidak sama.

Perbedaan dlm hak-hak istimewa merupakan bagian dari sistemstratifikasi dan biasanya dlm masyarakat terstratifikasiketidaksamaan prestise berasal dari ketidaksamaan kekuasaan danhak-hak istimewa.

Page 13: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Pelapisan sosial dlm masyarakat merupakan ciri ygumum dan tetap dlm setiap masyarakat yg hidupteratur. Hal ini terjadi karena adanya sesuatu ygdihargai dlm kehidupan masyarakat tsb. Sesuatu ygdihargai ini dapat berupa kekayaan seperti uang ataubenda yg punya nilai ekonomis, kekuasaan, ilmupengetahuan, kesalehan beragama, keturunan darikeluarga yg dihormati dsb.

Seseorang yg memiliki sesuatu yg berharga dalamjumlah yg cukup banyak akan mempunyai kedudukanpd lapisan atas, mereka yg memiliki sedikit dimasukanpd lapisan menengah, sedangkan mereka yg samasekali tidak memiliki sesuatu yg berharga akan beradapd lapisan bawah.

Page 14: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Menurut Sayogjo (1987) gejalastratifikasi sosial akan ditemukan pdmasyarakat yg menunjukkan ciri-ciri:

Masyarakat itu cukup besar, dengan banyak wargadan organisasi yang kompleks.

Masyarakat itu mengenal posisi yg membawakepada kekuasaan atau penguasaan atas orang-orang yg diwujudkan dalam beragam lembaga.

Masyarakat itu mempunyai surplus ekonomidengan pembagian yg tidak merata, melainkanmengikuti penilaian berdasarkan tingkatan jasa-jasaatau kecakapan masing-masing pemangku posisi.

Page 15: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

B.2. Proses Stratifikasi Sosial

Sistem stratifikasi sosial ada yg terjadi dgnsendirinya dlm proses pertumbuhan masyarakattsb, akan tetapi ada juga yg dengan disengajadisusun untuk mengejar suatu tujuan bersama.

Stratifikasi sosial yg terjadi dengan sendirinyaadalah kepandaian, tingkatan umur, sifat keasliankeanggotaan kerabat seorang kepala masyarakat,dan mungkin juga harta dalam batas-batas tertentu(umumnya terjadi dalam kehidupan sosialmasyarakat yg masih bersahaja).

Page 16: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Pelapisan sosial yg sengaja disusun berkaitan denganpembagian kekuasaan dan wewenang yg resmi dlmorganisasi-organisasi formal seperti dlm pemerintahan,partai politik dan sebagainya.

Dalam suatu organisasi yang formal, kekuasaan danwewenang yg ada harus dibagi-bagi dengan teratur,sehingga jelas bagi setiap orang di mana letak kekuasandan wewenangnya dalam suatu organisasi.

Pembagian kekuasaan dan wewenang dimaksudkanguna menghindari terjadinya pertentangan yg dapatmembahayakan keutuhan masyarakat. Stratifikasi sosialyg sengaja disusun terjadi dlm kehidupan masyarakat ygtelah kompleks.

Page 17: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Ukuran atau kriteria yg palingsering digunakan sbg dasarpembentukan pelapisan sosial adalah:

Ukuran kekayaan.

Ukuran kekuasaan

Ukuran kehormatan.

Ukuran ilmu pengetahuan

Page 18: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

B.3. Sifat Stratifikasi Sosial

Bersifat tertutup yaitu tidak memungkinkan pindahnya seseorang darilapisan sosial yg satu ke lapisan sosial lainnya. Lapisan sosial tertutupseperti ini didasarkan pd kelahiran sehingga gerak sosialnya dinamakangerak horizontal, contohnya pada masyarakat berkasta atau menerapkandiskriminasi ras.

Bersifat terbuka yaitu memungkinkan terjadinya perubahan atauperpindahan dari satu lapisan ke lapisan sosial lainnya. Seseorang yg beradadalam suatu lapisan mempunyai kesempatan, dengan cara berusaha melaluikecakapan sendiri, untuk naik ke lapisan atas namun apabila tidakberuntung akan jatuh ke lapisan bawah. Gerak sosialnya dinamakan gerakvertikal.

Umumnya sistem lapisan sosial terbuka memberi perangsang besar kepadasetiap anggotanya untuk mengembangkan kecakapan atau prestasinya.Sistem terbuka ini cocok dgn masyarakat yg demokratis.

Page 19: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

B.4. Status sosial, Kelas Sosial & Social Gap

Salah satu unsur penting dalam stratifikasi sosialadalah status yaitu posisi atau kedudukan atautempat seseorang atau kelompok dalam struktursosial masyarakat.

Status seseorang dapat diperoleh sejak kelahirannya(ascribed status), diberikan karena jasa-jasanya(assigned status), atau karena prestasi danperjuangannya (achieved status).

Masyarakat modern lebih menghargai status-statusyang diperoleh melalui prestasi atau perjuangan,masyarakat feudal lebih menghargai status yangdiperoleh sejak lahir.

Page 20: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Terkait dgn status sosial dikenal istilah simbolstatus yaitu “sesuatu yang oleh penggunanyadiberi makna tertentu”.

Simbol status ini menjadi ciri-ciri/tanda-tanda yangmelekat pada diri seseorang atau kelompok ygsecara relatif dapat menunjukkan statusnya.Contoh: cara berpakaian, cara berbicara, carabelanja, desain rumah, cara mengisi waktu luang,keikutsertaan dalam organisasi, tempat tinggal,cara berbicara, perlengkapan hidup, aksesinformasi, dst.

Page 21: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Kelas sosial adalah segolongan orang ygmenyandang status relatif sama di manamereka:

Memiliki cara hidup (cara berfikir, berperasaan, dan bertindak) yg tertentu;

Sadar akan privelege (hak istimewa) tertentu, baik yg bersifat ekonomi, sosial maupun budaya,

Memiliki prestige (gengsi sosial) tertentu.

Page 22: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Adanya perbedaan status sosial dlm masyarakat dapat menimbulkan berbagai konsekuensi seperti:

Cara hidup (cara berfikir, berperasaan dan bertindak) yg berbeda: sikappolitik, kepedulian sosial, keterlibatan dalam kelompok sosial dst).

Prestige (gengsi/kehormatan sosial) yang berbeda.

Privilege (hak istimewa) yang berbeda.

Peluang hidup yang berbeda.

Sikap politik.

Reaksi terhadap perubahan sosial.

Derajat kesehatan.

Page 23: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

C. Social gap (kesenjangan sosial)

Social gap merupakan gabungan dari dua kata yaitu social dangap. Menurut arti harafiah American Heritage Dictionary, socialdiartikan sebagai “of or relating to human society and its modesof organization” sedangkan gap diartikan sebagai ”aproblematic situation resulting from such a disparity”.

Dari kedua definisi ini dapat disimpulkan bahwa social gapadalah situasi bermasalah yg disebabkan adanya suatuperbedaan yg berhubungan dgn lingkungan manusia danmode-mode organisasinya. Secara lebih sederhana, suatukeadaan dimana terdapat atau terjadi perbedaan mencolokdalam lingkungan sosial.

Page 24: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

D. KELOMPOK

SOSIAL

Page 25: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

D.1. PENGANTAR

Walau umumnya dilahirkan seorang diri, akan tetapimanusia adalah makhluk yg telah mempunyai naluri untukhidup dengan manusia lain, membentuk kelompok sosial.

Manusia menjadi manusia karena dia tinggal dan hidup didalam masyarakat. Sejak lahir sampai kematiannya, diatidak pernah hidup "sendiri" tetapi selalu berada dalamsuatu lingkungan sosial.

Lingkungan sosial adalah bagian dari suatu lingkungan ygterdiri atas hubungan antar individu dan kelompok danpola-pola organisasi serta segala aspek yg ada dalammasyarakat di mana lingkungan sosial tersebut merupakanbagian daripadanya.

Page 26: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain
Page 27: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

D.2. Pengertian Kelompok Sosial

• Kelompok sosial (Social Group) adalah:himpunan atau kesatuan manusia yg hidupbersama oleh karena adanya hubungan diantara mereka. Hubungan tersebut antaralain menyangkut hubungan timbal-balik ygsaling mempengaruhi dan kesadaran untuksaling menolong.

Page 28: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

D.3. Persyaratan Kelompok Sosial

• setiap anggota kelompok sadar bahwa dia merupakan bagian dari kelompok ybs.

• ada hubungan timbal-balik antara orang yg satudengan yg lain

• terdapat suatu faktor yg dimiliki bersama: nasib ygsama, kepentingan yg sama, tujuan yg sama,idiologi yg sama dsb

• berstruktur, berkaidah & mempunyai pola perilaku.

Page 29: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

D.4. Klasifikasi kelompok

Durkheim : Solidaritas mekanik - solidaritas organik

F. Tonnies : Gemeinschaft – Gesselschaft

Colley : Primary group - Sekundary group

Summers : In Group - Out group

RK Merton : Membership group - Reference group

Page 30: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL

Kelompok sosial yg ada dlm masyarakat dapatdiklasifikasikan berdasarkan:

besar-kecilnya jumlah anggota

derajat interaksi sosial

kepentingan dan wilayah

berlangsungnya suatu kepentingan

derajat organisasi

kesadaran akan jenis yg sama, hubungan sosialdan tujuan.

Page 31: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

a) In-group dan Out-group

• In-Group adalah kelompok sosial dimana seorangindividu mengidentifikasikan dirinya sebagai “kita” atau“kami”. Sedangkan Out-Group adalah kelompok sosial diluar in group, atau di luar kita, di luar kami. Kelompok diluar itu adalah mereka. Misalnya kami adalah mahasiswaFapet UHN, sedangkan mereka adalah mahasiswa FEUHN. Kami adalah mahasiswa UHN, mereka adalahmahasiswa USU.

• Anggota-anggota suatu kelompok sosial tertentu sedikitbanyak memiliki kecenderungan untuk menganggapbahwa segala sesuatu yg termasuk kebiasaankelompoknya merupakan yg terbaik dibandingkebiasaan kelompok lainnya. Kecenderungan ini disebutdengan etnosentrisme.

Page 32: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Etnosentrisme adalah suatu sikap untuk menilai unsur-unsurkebudayaan lain dengan mempergunakan ukuran-ukurankebudayaan sendiri. Etnosentrisme disosialisasikan ataudiajarkan kepada setiap anggota kelompok sosial, sadarmaupun tidak sadar, serentak dengan nilai-nilai kebudayaanlain.

Sikap in-group pada umumnya didasarkan pada factor simpatidan selalu mempunyai perasaan dekat dengan anggotakelompok. Sedangkan sikap out-group ditandai dengan suatukelainan yg berwujud antagonisme atau antipati. Perasaanin-group dan out-group dapat merupakan dasar sikapetnosentisme.

In-group dan out-group dapat dijumpai di semua masyarakat,walaupun kepentingannyatidak selalu sama.

Page 33: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

b) Kelompok Primer dan Sekunder

• Kelompok primer (primary group) atau face to facegroup merupakan kelompok paling sederhana di manaanggota kelompok saling mengenal dan ada kerja sama ygerat.

Dalam kelompok ini orang melakukan aktivitas danmemiliki waktu secara bersama, sehingga saling mengenalsatu sama lain secara personal dan akrab serta salingmemperhatikan kesejahteraan.

Kelompok sosial primer merupakan tempat dimana seorangindividu berjumpa dengan pengalaman-pengalaman sosialyg pertama. Kekuatan dari hubungan utama ini memberikanindividu-individu rasa aman dan damai.

Anggota-anggota kelompok utama ini menyediakanpendapatan pribadi bagi yg lainnya, termasuk keuangan dandukungan emosional.

Page 34: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Kelompok sekunder (secondary group) adalah kelompok ygterdiri dari banyak orang antara siapa hubungannya tidakperlu didasarkan kepada pengenalan secara pribadi dansifatnya tidak begitu langgeng.

Kelompok Sosial Sekunder didasarkan atas minat, kepentinganatau aktivitas-aktivitas khusus; termasuk kepentingan politik.

Dalam Kelompok Sosial Sekunder ini setiap anggota tidak salingmengenal secara lebih baik dan hubungan diantara merekasangat longgar.

Kelompok Sosial Sekunder sering dipakai sebagai alat untukmencapai tujuan-tujuan khusus.

Kelompok Sosial Sekunder biasanya bersifat formal dan tidakemosional dan memiliki orientasi cita-cita (goal oreintation)bukan personal

Page 35: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

c) Paguyuban (Gemeinschaft) dan Patembayan (Gesellschaft)

Paguyuban adalah bentuk kehidupan bersama di mana anggotanyadiikat oleh hubungan batin yg murni dan bersifat alamiah serta bersifatkekal. Dasar utamanya adalah rasa cinta dan kesatuan batin yg memangtelah dikodratkan, seperti bisa dijumpai dalam keluarga, kelompokkekerabatan, RT/RK dsb.

Ciri pokok paguyuban 1) intimate: hubungan menyeluruh yg mesra; 2)private: hubungan yg bersifat pribadi untuk beberapa orang saja; dan 3)exclusive: hubungn tsb hanya untuk “kita” saja dan tidak untuk orang laindi luar “kita”. Tipe paguyuban ada 3 yaitu paguyupan karena ikatandarah, paguyuban karena tempat/wilayah yg sama dan paguyubankarena jiwa-pikiran yg sama.

Patembayan merupakan ikatan lahir yg bersifat pokok untuk jangkawaktu yg pendek, bersifat sebagai suatu bentuk dalam pikiran belakaserta strukturnya bersifat mekanis, biasanya terdapat di dalam hubunganperjanjian yg berdasarkan ikatan timbal-balik seperti ikatan pedagang,organisasi yg luas atau industri dll.

Page 36: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain
Page 37: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

d) Kelompok Formal dan Informal

Kelompok formal adalah kelompok yg mempunyaiperaturan yg tegas dan sengaja diciptakan gunamengatur hubungan antara anggota-anggotanya.Contohnya adalah organisasi.

Kelompok informal tidak mempunyai struktur danorganisasi tertentu dan pasti. Kelompok-kelompoktersebut biasanya terbentuk karena pertemuan-pertemuan yg berulang dan itu menjadi dasar bagibertemunya kepentingan-kepentingan danpengalaman yg sama.

Page 38: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

e) Membership dan Reference Group

• Membership group merupakan suatu kelompok di manasetiap orang secara fisik menjadi anggota kelompoktersebut. Sedangkan reference group adalah kelompok sosialyg menjadi acuan bagi seseorang dalam membentuk pribadidan perilakunya.

Antara ke duanya ini agak sulit dipisahkan. Misalnya seoranganggota partai politik yg kebetulan menjadi anggota DPR,DPR merupakan membership group baginya akan tetapijiwa dan jalan pikirannya tetap terikat pada referencegroupnya yaitu partainya.

Ada dua tipe umum reference group yaitu ; (1) tipenormative yang merupakan dasar-dasar bagi kepribadianseseorang dan (2) tipe perbandingan yg merupakanpegangan bagi individu di dalam menilai kepribadiannya..

Page 39: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

f) Kelompok Okupasional dan Volunter

• Kelompok okupasional adalah kelompok yg terdiri dari orang-orang ygmelakukan pekerjaan sejenis, misalnya kelompok profesi.

Sedangkan kelompok volunter mencakup orang-orang yg mempunyaikepentingan sama, namun tidak mendapatkan perhatian masyarakat ygsemakin luas daya jangkauannya tadi. Dengan demikian, makakelompok volunter akan berusaha memenuhi kepentingan anggotanyasecara individu tanpa mengganggu kepentingan masyarakat secaraumum.

Kelompok volunter itu mungkin dilandaskan pada kepentingan primerseperti kebutuhan akan sandang pangan dan papan, kebutuhan akankeselamatan jiwa dan harta benda, kebutuhan akan harga diri,kebutuhan untuk dapat mengembangkan potensi diri dan kebutuhanakan kasih sayang.

Page 40: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain
Page 41: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

g) Kelompok sosial yang tidak teratur

Kerumunan (crowd) adalah individu-individu yg berkumpul secara kebetulan di suatu tempat dan waktu yg bersamaan di mana Identitas/kedudukan individu larut.

1. Kerumunan yg berartikulasi dengan struktur sosial:

– Khalayak penonton atau pendengar yg formal (formal audiences) : pengajian

– Kelompok ekspresif yg telah direncanakan (planned expressive group) : pesta

2. Kerumunan yg bersifat sementara (casual crowds):

– Kumpulan yg kurang menyenangkan (inconvenient aggregations) : antre karcis

– Kerumunan orang-orang yg sedang dalam keadaan panik (panic crowds)

3. Kerumunan yg berlawanan dengan norma-norma hukum (lawless crowds):

– Kerumunan yg bertindak emosional (Acting mobs) : demontrasi dll

– Kerumunan yg bersifat immoral (immoral crowds) : kumpulan pemabok, gangster, geng motor dll.

4. Publik (kalayak ramai atau umum): kelompok yg tidak memiliki kesatuan, interaksisecara tidak langsung, tingkah laku publik didasarkan tingkah laku individu. Untukmengumpulkan publik, dilakukan dengan menggandeng nilai-nilai sosial atautradisi masyarakat bersangkutan atau dengan menyiarkan pemberitaan-pemberitaan.

Page 42: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain
Page 43: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

KOMUNITAS (COMMUNITY)

Istilah komunitas atau “community” lebih jarangdipergunakan oleh manusia dibandingkandengan istilah masyarakat. Komunitas adalahbagian kelompok dari masyarakat (society)dalam lingkup yang lebih kecil, serta merekalebih terikat oleh tempat (teritorial).

Soerjono (1990) memaknai istilah communitysebagai “masyarakat setempat”, istilah manamenunjuk pada warga-warga sebuah desa,sebuah kota, suku atau suatu bangsa.

Page 44: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Dasar-dasar dari masyarakat setempat adalahlokalitas dan perasaan semasyarakat setempat.Jadi unsur komunitas adalah: wilayah ataulokalitas dan perasaan saling ketergantunganatau saling membutuhkan.

Perasaan bersama antara anggota masyarakatsetempat tersebut disebut community sentiment.Setiap community sentiment memiliki unsur: (1)seperasaan; (2) sepenanggungan; dan (3) salingmemerlukan.

Page 45: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain
Page 46: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

E. NILAI & NORMA SOSIAL

Page 47: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

PENGERTIAN “ Nilai ”Nilai memiliki beberapa arti, antara lain :

Nilai merupakan pertimbangan suatu tindakan, benda, cara untuk mengambil keputusan.

Nilai adalah suatu ukuran, patokan, angapan dan keyakinan.

Nilai merupakan sesuatu yang baik, yang diinginkan oleh warga masyarakat.

Nilai adalah kumpulan sikap dan perasaan yang diwujudkan melalui perilaku.

Page 48: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Pengertian Nilai Sosial menurut Para Ahli

Young: Nilai sosial adalah asumsi-

asumsi yg abstrak, dan sering tidak disadari, tentang apa yg benar dan apa yg penting.

KOENTJARANINGRAT: Nilai sosial adalahkonsepsi yg hidup di dalam alam pikiran sebagianbesar warga masyarakat mengenai hal-hal yg harusmereka anggap penting dalam hidup.

SOERJONO SOEKANTO: Nilai adalah konsepsiabstrak dalam diri manusia mengenai apa ygdianggap baik dan apa yg dianggap buruk.

Page 49: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

SUMBER-SUMBER NILAI

1. Sumber instrinsik (objektif)

adl sumber nilai yg terletak didalam orang atau benda g bernila.

2. Sumber ekstrinsik (subjektif)adl sumber nilai yg terletak diluar orang atau benda yang bernilai.

Page 50: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

1. NILAI THEONOM adl nilai sosial yg bersumber dari Tuhan yaitumelalui ajaran yg disampaikan oleh Tuhan melalui agama.Agama berisi nilai-nilai sosial yg memberikan pedomanbagaimana cara bersikap dan bertindak bagi manusia.

2. NILAI HETERONOM adl nilai sosial yg dirumuskan darikesepakatan banyak anggota masyarakat. Berisi nilai yg harusdipedomani oleh seluruh warga masyarakat.

3. NILAI OTHONOM adl nilai sosial yg bersumber dari setiapindividu. Contohnya : Sukarno yg merumuskan Pancasila; Dr.Sun Yat Sen dari China yg merumuskan konsep San Min Chu I(nasionalisme, demokrasi dan sosialisme )

Menurut sumbernya, nilai dibagi menjadi tiga:

Page 51: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

CIRI-CIRI NILAI SOSIAL

Nilai tercipta melalui interaksi anggota masy.

Nilai bukan bawaan sejak lahir, melainkan penularan dari orang lain.

Nilai merupakan asumsi-asumsi abstrak dari obyek dalam masyarakat.

Nilai cenderung berkaitan satu dengan yang lain & membentuk pola-pola dan sistem nilai dalam masyarakat.

Nilai menjadi dasar bagi tindakan dan tingkah laku, baik secara pribadi atau grup dan masyarakat secara keseluruhan.

Page 52: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Lanjutan Ciri-ciri Nilai Sosial

Nilai dapat membantu masyarakat agar dapat berfungsi dengan baik. Nilai yang menyusun sistem nilai diteruskan dan ditularkan di antara anggota-anggota. Nilai-nilai dapat mempengaruhi pengembangan pribadi dalam masyarakat secara positif maupun secara negatif.Nilai-nilai juga dapat mempengaruhi adanya emosi.Sistem-sistem nilai bervariasi antara kebudayaan yang satu dengan yang lain.

Page 53: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

JENIS-JENIS NILAI

1. Menurut Prof. Notonagoro

NILAI MATERIAL adl segala sesuatu yg berguna bagi jasmani manusia. Ex : pangan, papan, sandang, dll

NILAI VITAL adl segala sesuatu yg berguna bagi manusia untuk mengadakankegiatan atau aktivitas. Ex : udara, api, air, dll

NILAI KEROHANIAN adl segala sesuatu yg berguna bagi rohani manusia.

a. Nilai kebenaran (RATIO): bersumber pada unsur akal manusia

b. Nilai keindahan (ESTETIKA): bersumber pada perasaan manusia

c. Nilai moral (ETIKA): bersumber pada kehendak atau kemauan

d. Nilai Ketuhanan (RELIGIUS): nilai yg tertinggi, sifatnya mutlak dan abadi.

Page 54: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

2. Menurut Walter G. EverettNilai-nilai Ekonomi (economic values): berhubungan dengan sistemekonomi dan mengikuti harga pasar.

Nilai-nilai Kejasmanian (bodily values): meliputi nilai pengetahuan danpencarian kebenaran.

Nilai-nilai Rekreasi (recreation values): meliputi nilai-nilai permainanpada waktu senggang, sehingga memberi sumbangan untukmensejahterakan kehidupan maupun memberikan kesegaran jasmanidan rohani.

Nilai-nilai perserikatan (assoociation values) meliputi berbagai bentukperserikatan manusia dan persahabatan, kehidupan keluarga sampaidengan tingkat internasional

Nilai-nilai watak (caracter values) meliputi seluruh tantangan sertakesalahan pribadi dan sosial, termasuk keadilan, kesediaan menolong,kesukaan pada kebenaran dan kesediaan mengontrol diri.

Page 55: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Alat untuk menentukan harga sosial, kelas sosial seseorang dalam struktur stratifikasi sosial, misalnya upper class, middle class dan lower class.

Mengarahkan masyarakat untuk berpikir dan bertingkah laku dalam masyarakat.

Sebagai pembatas dan penekan individu untuk selalu berbuat baik.

Sebagai alat solidaritas di kalangan anggota masyarakat.

Nilai-nilai merupakan penentu terakhir bagi manusia dalam memenuhi peranan-peranan sosialnya.

FUNGSI NILAI SOSIAL

Page 56: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

SEBAGAI PENUNJUK ARAH. Cara berpikir dan bertindakanggota masyarakat umumnya diarahkan oleh nilai-nilai sosialyg berlaku. Pendatang baru pun secara moral diwajibkanmempelajari aturan sosio budaya lingkungannya sehingga diadapat beradaptasi dengan norma dan dapat menjauhi perilakuyg tidak diinginkan masyaraka.

SEBAGAI PENDORONG. Berkat adanya nilai sosial ygdijunjung tinggi dan dijadikan sebagai cita-cita manusia yangberbudi luhur dan bangsa yg beradab itulah manusia menjadimanusia yg sungguh-sungguh berbudi luhur dan suatu bangsamenjadi bangsa yg sungguh-sungguh berada. Hal tersebutdapat terwujud berkat keberhasilan manusia merealisasikannilai sosial yg bermutu tinggi.

FUNGSI NILAI SOSIAL YANG LAIN

Page 57: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

SEBAGAI PEMERSATU. Orang berkumpul dan bekerja samadi sekitar nilai sosial yg disukai bersama karena dengandemikian kepentingan mereka bersama terpenuhi.Berdasarkan fenomena dalam kehidupan dapat disimpulkanbahwa nilai sosial dapat menciptakan dan meningkatkansolidaritas antar manusia.

SEBAGAI BENTENG PERLINDUNGAN. Nilai-nilai sosial ygdapat dianggap sebagai benteng perlindungan adalah nilai-nilai inti (poros). Dalam sejarah Indonesia, nilai sosialsebagai perlindungan yg ampuh adl “NILAI PANCASILA” ygdapat menyelamatkan bangsa ini dari kehancuran.

Lanjutan fungsi nilai yang lain

Page 58: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

TIPE-TIPE NILAI

NILAI-NILAI DOMINAN adalah nilai yg dianggap lebihpenting daripada nilai lainnya. Nilai ini merupakan nilaiutama yg unik dalam masyarakat yg membentukkerangka kerja umum dan norma tingkah laku pribadidan grup. Nilai ini menyusun inti sistem nilai sosial.Nilai ini sering ditemui dalam institusi sosial, sepertiagama dan keluarga.

NILAI-NILAI MENDARAH DAGING (INTERNALIZEDVALUE) adalah nilai yg telah menjadi kepribadian dankebiasaan. Ex : seorang kepala keluarga yg belummampu memberi nafkah kepada keluarganya akanmerasa sebagai kepala keluarga yg tidak bertanggungjawab.

Page 59: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

NILAI-NILAI ANTARA (INTERMEDIETTE ) : nilai iniditarik dari yg utama lalu diperbaharui ke dalambentuk-bentuk yg lebih mudah dicapai. Nilai-nilai iniada yg beroperasi dalam kerangka kerja nilai-nilaiutama dan diimplementasikan melalui norma-normayg secara sosial diterima dan berfungsi untukmenjamin berjalannya nilai-nilai.

NILAI-NILAI KHUSUS adalah sub bagian dari nilai-nilai antara. Nilai ini terdiri dari sejumlah petunjukkepada orang perorangan dan grup dalam kehidupansehari-hari.

Lanjutan type nilai

Page 60: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

MASALAH POKOK NILAI DALAM KEBUDAYAAN

Menurut C. Kluckhohn, semua nilai dalam setiap kebudayaanpada dasarnya mencakup lima masalah pokok, antara lain :

1) Nilai ttg Hakikat Hidup Manusia. Misalnya : ada ygmemahami bahwa hidup itu buruk, hidup itu baiktetapi manusia wajib berikhtiar supaya hidup itumenjadi baik.

2) Nilai ttg Hakikat Karya Manusia. Misalnya : ada ygberanggapan bahwa manusia berkarya untukmendapatkan nafkah, kedudukan dan kehormatan.

Page 61: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

3) Nilai ttg hakikat hub. manusia dg alam Misalnya : adayg beranggapan bahwa manusia tunduk kepada alam,menjaga keselarasan dengan alam atau berhasratmenguasai alam.

4) Nilai ttg hakikat hubungan manusia dgn sesamanya.Misalnya : ada yg berorientasi kepada sesama (gotongroyong ), ada yg berorientasi kepada atasan dan ada ygmenekankan individualisme.

5) Nilai ttg hakikat kedudukan manusia dalam ruangdan waktu. Misalnya : ada yg berorientasi ke masa lalu,masa kini dan masa depan.

Lanjutan nilai kebudayaan

Page 62: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

PENGERTIAN NORMA

Norma adalah patokan perilaku dalam kelompokmasyarakat tertentu, yg disebut juga peaturan sosialyg menyangkut perilaku-perilaku yg pantas dilakukand a l a m m e n j a l a n i i n t e r a k s i s o s i a l n y a .

Norma adalah petunjuk hidup yg berisi perintahmaupun larangan yg ditetapkan berdasarkankesepakatan bersama dan bermaksud untukmengatur setiap perilaku manusia dalam masyarakatg u n a m e n c a p a i k e d a m a i a n .

NORMA SOSIAL

Page 63: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

CIRI-CIRI NORMA SOSIAL

Umumnya tidak tertulis ( lisan )

Hasil dari kesepakatan masyarakat

Warga masyarakat sebagai pendukung sangat menaatinya

Apabila norma dilanggar, ia harus menghadapisanksi.

Norma sosial kadang-kadang bisa menyesuaikan perubahan sosial sehingga norma sosial bisa mengalami perubahan.

Page 64: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

JENIS-JENIS NORMA

Norma dapat digolongkanmenurut :

1.Kekuatan sanksinya

2.Resmi tidaknyanorma tersebut

3.Daya pengikatnya

Page 65: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

NORMA MENURUT KEKUATAN SANKSI

Berdasarkan kekuatan sanksinya terhadap masyarakat, norma terbagi menjadi enam yaitu :

NORMA CARA (usage) adalah bentuk perbuatantertentu yg dilakukan individu dalam suatumasyarakat tetapi tidak secara terus menerus dandaya ikatnya lemah. Sanksinya ringan, hanya berupacelaan.

Contoh : Cara makan berdecap (bersuara)

Sanksinya : Ringan, hanya berupa celaan.

Page 66: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

NORMA KEBIASAAN (folkways) adalah suatu bentukperbuatan yg berulang-ulang yg bentuknya sama dandilakukan secara sadar serta mempunyai tujuan yg jelas.Kebiasaan merupakan bukti bahwa orang menyukai perbuatanitu. Sanksi bagi pelanggar berupa teguran. Contoh : Makandengan tangan kanan. Sanksinya : (bila melanggar) berupateguran.

NORMA TATA KELAKUAN (mores) adalah aturan ygdidasarkan pada ajaran agama (akhlak), filsafat ataukebudayaan. Contohnya : Pernikahan dalam satu marga didaerah Sumatera Utara merupakan suatu pelanggaran.

Tata kelakuan bisa bersifat mengharuskan dan bisa juga bersifat melarang. Contoh pelanggaran terhadap norma tata kelakuan adalah berzina, sanksinya berat. Ada yg harus berhadapan dengan massa, dan lain sebagainya

Lanjutan MACAM NORMA ;kekuatan sanksi

Page 67: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Fungsi Mores, antara lain :

1. memberikan batasan pada perilaku individu dalamm a s y a r a k a t t e r t e n t u .

2. mendorong seseorang agar sanggup menyesuaikantindakan-tindakannya dengan aturan yang berlakud i d a l a m k e l o m p o k n y a .

3. membentuk solidaritas antara anggota-anggotakelompok dan sekaligus memberikan perlindunganterhadap keutuhan dan kerja sama antara anggota-anggota yang bergaul dalam masyarakat.

Page 68: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

NORMA ADAT ISTIADAT (custom) adalah kumpulantata kelakuan yg paling tinggi kedudukannya karenabersifat kekal dan terintegrasi sangat kuat terhadapmasyarakat yg memilikinya. contoh: upacara adat,tata cara pembagian waris. Sanksinya : Akanmendapat sanksi berat misalnya dikucilkan darimasyarakat.

NORMA HUKUM (laws) adalah suatu rangkaian aturan yg ditujukan kepada anggota masyarakat yg berisi ketentuan-ketentuan, perintah, kewajiban dan larangan agar dalam masyarakat tercipta suatu ketertiban dan keadilan. Norma hukum dibagi menjadi 2, yaitu Norma hukum tertulis dan norma hukum tidak tertulis.

Lanjutan MACAM NORMA ;kekuatan sanksi

Page 69: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

NORMA MODE (fashion) adalah cara dan gaya dalam melakukan dan membuat sesuatu yg sifatnya berubah-ubah serta diikuti oleh banyak orang. Ciri-ciri norma mode adalah orang yg mengikutinya bersifat massa. Tindakan yg selalu mengikuti mode disebut modis. Contoh : potongan rambut, model pakaian

Lanjutan MACAM NORMA ;kekuatan sanksi

Page 70: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

NORMA FORMAL

adalah patokan yang dirumuskan dan diwajibkan dengan jelas dan tegas oleh yang berwenang kepada semua warga masyarakat. Keseluruhan norma formal ini merupakan suatu tubuh hukum yang dimiliki masyarakat modern. Bersumber dari lembaga masyarakat yang formal atau resmi. Norma ini biasanya tertulis.

Ex : konstitusi, surat keputusan, Peraturan Daerah

RESMI-TIDAKNYA NORMA

Page 71: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

NORMA NONFORMAL

adalah patokan yang dirumuskan secara tidakjelas subconscious ) dan pelaksanaanya tidakdiwajibkan bagi warga masyarakat yangbersangkutan. Biasanya tidak tertulis danjumlahnya lebih banyak dibandingkan norma yangf o r m a l .

Ex : adat istiadat, aturan dalam keluarga, pantangan-pantangan

Lanjutan MACAM NORMA ;resmi-tidaknya

Page 72: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

NORMA AGAMA

adalah peraturan yang sifatnya mutlak dan tidak dapat ditawar atau diubah ukurannya karena berasal dari Tuhan. Norma ini berisikan peraturan hidup yang diterima sebagai perintah-perintah, larangan-larangan dan anjuran-anjuran yang berasal dari Tuhan. Sebagian besar norma agama bersifat umum ( universal ). Sanksinya adalah rasa berdosa.

Ex : tidak berbohong, bersembahyang

DAYA PENGIKATNYA NORMA

Page 73: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

NORMA KESOPANAN

adalah sekumpulan peraturan sosial yang timbul dari pergaulan segolongan manusia dan dianggap sebagai tuntutan pergaulan sehari-hari sekelompok masyarakat yang berkenaan dengan bagaimana seorang bertingkah laku yang wajar dalam masyarakat. Sanksinya berupa celaan, kritik dll.

Ex : tidak meludah di sembarang tempat

Lanjutan MACAM NORMA ;daya pengikatnya

Page 74: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

NORMA KEBIASAAN

adalah sekumpulan peraturan sosial yang berisi petunjuk atau peraturan yang dibuat secara sadar atau tidak tentang perilaku yang diulang-ulang sehingga perilaku menjadi kebiasaan individu. Sanksinya berupa celaan, pengucilan secara batin

Ex : bersalaman

Lanjutan MACAM NORMA ;daya pengikatnya

Page 75: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

NORMA KESUSILAAN

adalah peraturan sosial yang berasal dari hati nurani yang menghasilkan akhlak sehingga seseorang dapat membedakan apa yang dianggap baik dan yang dianggap buruk. Sanksinya dapat dipenjara, diusir atau dijauhi.

Ex : berpelukan di sembarang tempat

Lanjutan MACAM NORMA ;daya pengikatnya

Page 76: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

NORMA HUKUM

adlah aturan yang dibuat oleh lembaga-lembaga tertentu, seperti pemerintah sehingga dengan tegas dapat melarang serta memaksa orang untuk berperilaku sesuai dengan aturan. Norma hukum ada 2, yaitu tertulis dan tak tertulis. Sanksi bagi norma hukum tertulis adl denda, penjara bahkan hukuman mati.

Ex : membayar pajak

Lanjutan MACAM NORMA ;daya pengikatnya

Page 77: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain
Page 78: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Pengertian

• Berasal dari kata : social Institutions

• Istilah Indonesia :

– “pranata sosial”,

– “bangunan sosial”

– “lembaga kemasyarakatan”

• Menunjuk pada suatu bentuk dan sekaligus mengandungpengertian yang abstrak perihal adanya norma-norma danperaturan atau ketentuan tertentu yang menjadi cirilembaga tersebut.

Page 79: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

• Menurut Koentjaraningrat (1964) lembaga kemasyarakatan/lembaga sosial atau pranata sosial adalah suatu sistim normakhusus yang menata suatu rangkaian tindakan berpola gunamemenuhi suatu kebutuhan khusus dari manusia dalamkehidupan masyarakat

• Kesimpulan dari definisi di atas :

– Adanya sistem norma

– Sistem norma yang mengatur tindakan berpola

– Tindakan berpola itu untuk memenuhi kehidupan manusiadalam kehidupan masyarakat

Page 80: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Wujud Lembaga kemasyarakatan, berupa:

1. Himpunan norma-norma, dari segala tingkatan yang berkisar pada suatu kebutuhan pokok di dalam masyarakat– Contoh: Pelayanan Kesehatan, PHBS

2. Wujud konkrit dari lembaga kemasyarakatan adalah asosiasi (association)– Contoh: Puskesmas, RS, RSIA/khusus adalah asosiasi.

- Contoh lain dari Lembaga Kemasyarakatan adalahuniversitas, sedangkan USU, UI, UGM, UHN dll merupakan contoh asosiasi.

Page 81: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Norma: patokan perilaku dlm suatu kelompokmasyarakat yang berisi tata tertib, aturan danpetunjuk standar perilaku yang pantas dan wajar

Biasa disebut:peraturan sosial

Buatan manusia sebagai makhluk sosial

Keberadaannya bersifat memaksa individu dalammasyarakat agar bertindak sesuai norma.

Tujuan diciptakannya norma: agar hubungan antarmanusia di dalam masyarakat terlaksana atauberlangsung tertib sebagaimana yang diharapkan.

Page 82: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Fungsi lembaga kemasyarakat:

1. Memberi pedoman kpd anggota masyarakatbagaimana harus bersikap dalam menghadapimasalah-masalah yg muncul dalam masyarakat.

2. Menjaga keutuhan masyarakat yang bersangkutan.

3. Sebagai pegangan utk mengadakan pengendaliansosial (social control) dan pengawasan masyarakatterhadap perilaku anggotanya.

Page 83: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Tingkatan kekuatan norma: Norma

yang berlaku di masyarakat sangat beragam, dapat dibagi menjadi enammacam sifat, yaitu

1. Cara (usage): menunjuk pd suatu bentuk perbuatan tetapitidak secara terus menerus (lebih menonjol pada hubunganantar individu). Norma ini memiliki kekuatan yg lemah,

sehingga pelanggarannya tdk akan mendapat sangsi,

tetapi celaan.

Banyak cara berbuat dan bertindak yg didasarkan pd

rasa iseng atau meniru, yg dinamakan mode atau

fashion yg dilakukan dalam pakaian, rambut, cara

berjalan, penampilan, bahasa dan lain-lain tetapi sifatnyatidak langgeng (berubah-ubah).

Page 84: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

2. Kebiasaan (folkways):Perbuatan yang diulang-ulang dalam bentuk yang sama, merupakan bukti bahwa orang banyak

menyukai perbuatan itu atau dianggap baik. Norma ini diikuti tanpa berfikir, karena

berdasarkan tradisi atau kebiasaan (folksway).

Folkways tidak hanya terbatas pada perbuatan-perbuatan lahir saja, melainkan juga sampaimendalam menjadi kebiasaan-kebiasaan berfikir. Kebiasaan-kebiasan brfikir ini akanmemungkinkan warga masyarakatnya mengetahui apa yang akan dilakukan masing-masing didalam keadaan tertentu. Sehingga seluruh anggota masyarakat akan merasa aman berada dilingkungan masyarakatnya.

Apabila terdapat anggota masyarakat yang melakukan penyimpangan (dalam berbagai aspek)maka ia akan dianggap aneh, eksentrik dan sulit dimengerti dan ia akan tersisih dari kontak-kontaksosial. Bila ia telah tersisih dari kontak sosial maka ia akan mengalami kesulitan dalam memenuhikebutuhan fisik maupun rohaninya.

Sanksi yang melekat pada folkways tidaklah berat, sifatnya tidak formal, bersifat inormal, sepertiberupa sindiran, pergunjingan atau olok-olok. Sanksi-sanksi folkways dijatuhkan juga berdasarpada kelaziman yang berlaku dimasyarakat itu sendiri. Walaupun dipandang sangsi folkwaysdipandang lunak namun dapat berlaku secara komulatif, artinya bila seseorang telah melenggarfolkways secara terus-menerus maka ia akan dikenakan sangsi yang semakin berat, Pada akhirnyaia akan disisihkan dari kontak-kontak sosial di masyarakat.

Page 85: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

3. Tata kelakuan (mores): kebiasaan yg dianggap sebagai caraberperilaku dan diterima sebagai norma-norma pengatursekelompok masyarakat thd anggotanya. Anggota masyarakahrs menyesuaikan perbuatannya sesuai mores. Norma ini diikutitidak hanya otomatis dan tanpa berfikir, tetapi dihubungkan dgnsesuatu keyakinan dan perasaan yaitu sesuatu nilai penting ygdimiliki oleh individu dan masyarakat, yg disebut dengan moresatau aturan kesusilaan (tata kelakuan). Mores bersandar padanilai kebudayaan yaitu ukuran umum dan azasi, sering abstraktentang apa yg baik dan seharusnya dilakukan.

Mores memiliki sanksi yang lebih keras. Warga masyarakatberusaha untuk tidak melanggar mores ini.Sanksi moresdirumuskan di dalam bentuk larangan yang disebut tabu. Sepertiincest, hubungan badan yang bukan sebagai suami istri yg sah.Bagi yg melangga mores ini ada yg diberi sanksi diarak dilingkungannya dan masih dikenakan denda tertentu.

Page 86: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

4. Adat (custom): tata kelakuan yg kekal serta kuatintegrasinya dg pola perilaku masyarakat, biladilanggar ada sangsi. Custom (adat istiadat)

merupakan tata kelakuan yg kuat integrasinya,

setiap pelanggar akan mendapat sanksi adat.

Norma ini oleh masyarakat dikenal, diakui,

dihargai, dan ditaati dalam kehidupan sehari-

hari. Orang melanggar hukum adat akandiasingkan atau dibuang

Page 87: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

5. Norma yang disengaja dan ditetapkan secara

formal, misalnya peraturan-peraturan hukum.

Bagi masyarakat yang masih sederhana, dirasa cukupdengan folkways dan mores, namun bagi masyarakatyang semakin komplek hal tersebut dipandangtidaklah cukup, maka diperlukan norma yang lain yangdisebut laws atau norma hukum, yang lebih memilikikepastian sanksi yang diberikan kepada anggotamasyarakatyang telah melakukan pelanggaran norma.Norma hukum ini berlaku secara formal, memiliki

prosedur dan memaksakan untuk ditaati agartercipta tertib sosial.

Page 88: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain
Page 89: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain
Page 90: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Macam Norma Sosial

• Norma Agama:

– Peraturan sosial yang bersifat mutlak tidak bisa ditawar-tawar

– Berasal dari ajaran agama/kepercayaan

– Pelanggaran, dinamakan: dosa

– Contoh: melakukan sembahyang, tdk melakukan perbuatan ……..

• Norma kesusilaan:

– Peraturan sosial yang berasal dari hati nurani

– Menghasilkan akhlak, membedakan mana baik dan buruk

– Pelanggaran dikenai sangsi fisik atau batin

– Contoh: tdk bermesraan di tempat umum dll.

Page 91: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Norma Kesopanan: Peraturan sosial yang mengarah bagaimanaharus bertingkah laku wajar dalam bermasyarakat. Pelanggaran:akan mendapat celaan, kritik dll. Contoh: tidak meludahdisembarang tempat, menerima/memberi dengan tangan kanandll.

Norma Kebiasaan: Sekumpulan peraturan sosial yang berisipetunjuk yang dibuat secara sadar atau tidak, terkait denganperilaku yang diulang-ulang sehingga menjadi kebiasaanindividu. Pelanggaran berakibat cela, kritik dll. Contoh: pulangbepergian membawa oleh-oleh, bersalaman saat bertemu dll.

Norma Hukum : peraturan yang dibuat oleh lembaga tertentuagar orang berperilaku sesuai yang dikehendaki pembuatperaturan tersebut. Pelanggaran dikenai sangsi denda, hukuman.Contoh: membayar pajak, tidak melakukan perbuatan ……..

Page 92: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain
Page 93: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Proses pembentukan normadalam lembaga kemasyarakat

Proses pelembagaan (institutionalization): proses suatu norma baru untuk menjadi bagian dari salah satu lembagakemasyarakatan, misalnya: pelembagaan PHBS, KIA, konsep gizi seimbang dll.

Suatu norma dikatakan telah melembaga (institutionalized) apabila norma tersebut:

• diketahui

• dipahami/dimengerti

• ditaati

• dihargai

Page 94: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Proses internalisasi (internalization): proses yang terjadi sehingga norma mendarah daging dalam jiwa anggota masyarakat Hasil akhir dari proses internalisasi: diterimanya norma sebagai dasar perilaku sehari-hari anggota masyarakat

Page 95: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain
Page 96: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain
Page 97: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Kelembagaan yg penting di Pedesaan:

Keluarga batih dan hubungan kerabat (pertalian darah, hubungan perkawinan).

Lembaga penguasaan tanah (hak persekutuan (hak ulayat), hak perseorangan)

Lembaga keagamaan dan sistem kepercayaan

Lembaga musyawarah adat

Lembaga ekonomi

Page 98: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Pengendalian sosial (social control)• Tujuan: supaya anggota suatu masyarakat mentaati

norma-norma yang berlaku.

• Dibedakan berdasarkan sifatnya:

– Preventif/positif: suatu usaha pencegahan terhadap terjadinya gangguan-gangguan pada keserasian.

Misalnya dengan: proses sosialisasi, pendidikan formal dan in-formal

– Represif/negatif: bertujuan untuk mengembalikan keserasian yang pernah mengalami gangguan.

Misalnya dengan: penjatuhan sangsi

Page 99: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Preses Pengendalian Sosialdilakukan dengan cara:

1. Persuasive: tanpa kekerasan, membuju

2. Coercive: dengan paksaan, kekerasan

3. Compulsion: diciptakan situasi sedemikian rupa sehingga seseorang terpaksa taat ataumengubah sikap yang menghasilkan kepatuhan secara tidak langsung

4. Pervasion: norma/nilai yang ada diulangulang penyampaiannya sedemikian rupa dengan harapan bahwa hal tersebut masuk dalam aspek bawah sadar seseorang.

Page 100: STRATIFIKASI, DIFRENSIASI DAN MOBILITAS SOSIAL · PDF fileatau kecakapan masing-masing pemangku posisi. ... terdiri atas hubungan antar individu dan kelompok dan ... satu sama lain

Masalah yang erat hubungannyadengan pengendalian sosial

• Conformity:

– penyesuaian diri pada norma-norma dan nilai-nilai dalam masyarakat, menghasilkan kepatuhan/ketaatan

– pada orang2 tua dan masy di desa lebih kuat.

• Deviation:

– penyimpangan terhadap norma & nilai

– biasanya pada orang muda dan masy di kotalebih besar