Strategi & Aplikasi

Pendidikan Karakter

di Sekolah

HUMAN DEVELOPMENT INDEX:

102 (2001) 110 (2002) 112 (2003), 110 (2005), 108 (2006), 109(2008), 111 (2009)

ANGKA KRIMINALITAS TINGGI

ANGKA TAWURAN REMAJA TINGGI

KUALITAS TENAGA KERJA RENDAH

SURVEY PERC (Political and Economic Risk Consultancy):

2002 2004 2006 2008 2009 2010Indonesia 9.92 9.25 8.16 8.26 8.32 9.27

India 9.17 8.90 6.76 6.50 7.21 7.18

Vietnam 8.25 8.67 7.91 8.10 7.11 8.07

Filipina 8.00 8.33 7.80 6.10 7.00 8.06

Cina 7.00 7.33 7.58 7.25 6.16 6.52

Taiwan 5.83 6.10 5.91 4.93 6.47 6.28

Korsel 5.75 6.67 5.44 4.62 5.98

Malaysia 5.71 7.33 6.13 6.47 6.70 6.47

Hong Kong 3.33 3.60 3,13 1.45 1.89 2.67

Jepang 3.25 3.50 3.01 3.50 3.99 3.49

Singapura 0.90 0.50 1.30 1.92 1.07 1.42

INDONESIA PELANGGAR HKI TERTINGGI DI ASIA (PERC, 2010)

SKOR 8.5

PENDIDIKAN MORAL VS. PENDIDIKAN KARAKTER

• PENDIDIKAN MORAL: PENGETAHUAN TENTANG MORAL (HANYA HAFAL)

• PENDIDIKAN KARAKTER: CHARASSEIN (TO ENGRAVE), MENGUKIR.

“PERSON OF CHARACTER”

Bagaimana Moral Knowing Menjadi Moral Identity (Character)?

PengetahuanMoral

Karakter(Identitas Diri)

KORTEKS

AMYGDALA BRAINSTEM –

OTAK REPTIL

Negative Emotional

Arousal

Tidak Mampu:

• Mengendalikan emosi

• Mengontrol Perilaku

• Menganalisis masalah

• Mencari solusi

• Belajar dari pengalaman

• Berpikir panjang

• Berpikir Kreatif

KERJA OTAK KETIKA

EMOSI POSITIF

EMOSI POSITIF

Memberikan Tonik

Endorphins, Serotonin dan Dopamine yg

berguna utk memperkaya

pertumbuhan Neocortex

KERJA OTAK KETIKA EMOSI NEGATIF

(Childre & Martin, The HeartMath Solution, p.37, 1999)

EMOSI NEGATIFTerlalu

banyak Cortisol dan Adrenalin, Norephrinerine mengaktifkan batang otak racun bagi otak (membunuh sel2 otak memori)

DAMPAK PERMANEN PENDIDIKAN DAN PENGASUHAN YG PENGARUH POLA ASUH DAN POLA DIDIK PADA OTAK (Bruce Perry)

PERILAKU NEGATIF

15 19 1821 26

32

22

17

26 31 30

3335

16 9

34

Thailand

13

Malay-sia

18

32

2

Japan

3

10

26

Hong Kong

6

9

31

Singa-pore

4

9

30

48

Indone-sia

Advanced

Tinggi

Sedang

Rendah

DibawahMinimal*

32

40

Korea

28

40

Taiwan

5

9

45

3

SUMBER: TIMSS (Trends in International Math and Science Survey) 2007, Global Institute

Advanced benchmark:Mampu mengelola informasi, membuat generalisasi, menyelesaikan masalah non-rutin, dan menggambar kesimpulan data

% siswa pada tiap tingkat performa pada TIMSS Science, 2007

Stress Berkepanjangan Mengubah Struktur Otak

Normal

Toxicstress

Prefrontal Cortex andHippocampus

Sel-sel otak normal—banyak jaringan koneksi

Sel-sel Otak rusak— jaringan koneksi sedikit

Sources: Radley et al. (2004)

Bock et al. (2005)

MENCIPTAKAN LINGKUNGAN BELAJAR YG

KONDUSIF

CIPTAKAN LINGKUNGAN BELAJAR YANG

MENYENANGKAN AGAR KARAKTER

TUMBUH SUBUR

Kata sekolah (school) berasal dari kata Yunani, scholea yang artinya tempat bersenang-senang

“Membangun Bangsa Berkarakter”

Melalui Penerapan Pendidikan Holistik BerbasisKarakter dengan Penanaman 9 Pilar Karakter

CREATIVITYSOCIO-

CULTURAL DIMENSION

EMOTIONAL DIMENSION

PHYSICAL DIMENSION

ACADEMIC DIMENSION

SPIRITUAL DIMENSION

CHARACTER-BASED HOLISTIC EDUCATION

Knowing the good

Reasoning the good

Feeling the good

Acting the good

SCHOOL, PARENTS AND COMMUNITIES AS PARTNERS (School

Committee, Parents Association)

Daily Reflection & Apperception

Character-based Integrated Curriculum (Thematic Teachingand daily lesson plan)

Character-based Story books, songs and educational toys

Character-based Co-Parenting

CHARACTER-BASED HOLISTIC EDUCATION DEVELOPED BY INDONESIA HERITAGE FOUNDATION

POSITIVE AND CARING SCHOOL CLIMATE:LOVING,CARING, COMPETENT,INSPIRINGTEACHERS & SCHOOL STAFFBULLYING FREEINCLUSIVE EDUCATION

9 PILLARS CHARACTER

STANDARDIZED TEACHER TRAININGTEACHING ASSESSMENT & EVALUATIONTROUBLE SHOOTING

EXPLICITE CHARACTER EDUCATION

Sumatera

379

Papua

18

Sulawesi &

Maluku

21

Jawa, Bali

& Madura

984

Kalimantan

113

NTT & NTB

15

Proses Program Semai Benih Bangsa

Memilih lokasi yang sesuai (membutuhkan & ada tempat yang gratis: masjid, rumah, balai desa, dll)

Memilih 2 orang guru dari masyarakat setempat

Standardized teacher training (14 hari, termasuk observasi & magang)

Memberikan paket untuk SBB (modul-modul, lesson plan, literartur, buku cerita, & alat permainan edukatif)

SBB selajutnya diserahkan kepada masyarakat & menjadi milik masyarakat

Setelah 5 detik melihat deretan huruf

berikut ini, sebutkan kembali secara

urut

1. Cinta Allah dan Segenap ciptaan-Nya

2. Kemandirian, Disiplin dan TanggungJawab

3. Kejujuran, Amanah dan Berkata Bijak

4. Hormat dan Santun

5. Dermawan, Suka Menolong dan Kerjasama

6. Percaya Diri, Kreatif dan PantangMenyerah

7. Kepemimpinan dan Keadilan

8. Baik dan Rendah hati

9. Toleransi, Kedamaian, dan Kesatuan

Sumber: Youtube

Knowing the good

Reasoning the good

Feeling the good

Acting the good

IKLIM POSITIF & MEMBANGUN MORAL DARI SEKOLAH, ORANG TUA & MASYARAKAT SEBAGAI SATU TIM

Pendidikan karaktersecara terpola 15-20 menit di pagi hari

Pendidikan HolistikBerbasis Karakter(Terintegrasi dalamkegiatan belajar sehari-hari)

Buku cerita,lagu-lagudan APE yang membangun karakter

Co-Parenting

STRATEGI PENDIDIKAN KARAKTER SECARA TERSTRUKTUR

KNOWING & FEELING Berdiskusi

Bercerita/Ilustrasi

Memaknai/mengkritisi cerita atau ilustrasi

Refleksi/Relaksasi

Permainan

ACTING & FEELING Permainan

Bermain peran

Praktek nyata

Project

1. Komunikasi Positif 2. Pemberian label positif3. Guru dengan standar training untuk

menerapkan Pendidikan Karakter4. Kegiatan Belajar yang Berorientasi pada

Pembentukan Karakter5. Lingkungan yang Mendukung

COBA

SEBUTKAN

WARNA

TULISANNYA

SIAP !!!

HAYOO !!!

GURU YANG TIDAK KOMPETEN POTENSI KREATIVITAS BISA HILANG

• Penelitian Art and Business: Usia<5 tahun tinggal 40%, usia 7 tahun 20%, dan usia 12 tahun 2%

• Howard Gardner: Usia 8 tahun tinggal 10%,

usia 12 tahun tinggal 2%

0

20

40

60

80

100

0 10 20 30 40

Age (years)

Cre

ati

vit

y (

%)

Revised Bloom’s Taxonomy

Six Major Classes

Create

Evaluate

Analyze

Apply

Understand

Remember

Higher Class Levels

Lower Class Levels

Anderson, L.W., & Krathwohl, D. R. (Eds.). (2001). A taxonomy for

learning, teaching, and assessing. New York: Longman.

Bloom found that >95% of test questions are at Lowest level, recall of information

CARA MENDIDIK YANG SALAH

DAPAT MEMBUNUH

KARAKTER ANAK ANDA!!!

KURIKULUM DAN METODE PEDAGOGI YANG TIDAK

SESUAI DENGAN TEORI-TEORI

PERKEMBANGAN ANAK

MELANGGAR SUNATULLAH/HUKUM ALAM

GURU YANG KOMPETEN

Merangsang Berpikir Kreatif

Memberikan pertanyaan terbuka

Ada alternatif-alternatif jawaban (bukan

hanya satu jawaban benar)

Memberikan “waktu tunggu” untuk berpikir

Memberi kesempatan untuk berlatih di

kelompok kecil

Mengkaitkan dengan Situasi Nyata

Anak diminta menciptakan

situasi/permasalahan dan menyelesaikannya

dengan materi pelajaran

Contoh:

Juno korupsi setiap 2 hari dan Jono korupsi

setiap 3 hari, pada hari ke berapakah KPK

dapat menangkap Juno dan Jono

bersamaan?

Wirausaha

Community Service

Modul & Lesson Plan Pendidikan Holistik Berbasis Karakter

BANGUN JARINGAN DENDRITE BARU

YANG POSITIF, PUTUSKAN JARINGAN

KOMUNIKASI DENDRITE YANG BURUK