sterilisasi desinfeksi dan dekontaminasi

20
1. Agustina Intan Permadasari ( A.102.09.003 ) 2. Devia Puspitasari ( A.102.09.013 ) 3. Latifah Istiqomah ( A.102.09.026 ) 4. Maria Regina Sagita P.M. (A.102.09.029 ) March 29, 2022 1 K3 - AAKNAS SKA Oleh

Upload: jjanig-tripleshawolmvp-malcarrot

Post on 11-Dec-2015

1.559 views

Category:

Documents


363 download

DESCRIPTION

Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

TRANSCRIPT

Page 1: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

1. Agustina Intan Permadasari ( A.102.09.003 )2. Devia Puspitasari ( A.102.09.013 )3. Latifah Istiqomah ( A.102.09.026 )4. Maria Regina Sagita P.M. (A.102.09.029 )5. Mila Dwi Apriliani ( A.102.09.031 )

April 18, 20231

K3 - AAKNAS SKA

Oleh

Page 2: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

DESINFEKSISTERILISASI

DEKONTAMINASI

April 18, 2023 2K3 - AAKNAS SKA

Page 3: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

Dekontaminasi

Larutan klorin 0,5 % dan 0,1 %. Etil 70 % Alkohol Bahan Fenolik atau karbol 0,5 % – 3 %.

Bahan - bahan

Suatu proses untuk menghilangkan / memusnahkan mikroorganisme dan kotoran yang melekat pada peralatan medis / objek, sehingga aman untuk penanganan selanjutnya.

April 18, 2023 3K3 - AAKNAS SKA

Page 4: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

April 18, 2023 K3 - AAKNAS SKA 4

TUJUAN DEKONTAMINASI

Page 5: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

TEKNIK DEKONTAMINASI

April 18, 2023 K3 - AAKNAS SKA 5

1. PembersihanSuatu proses untuk menghilangkan kotoran yang terlihat / tidak terlihat pada peralatan medis menggunakan air mengalir, sehingga kotoran / bahan organik hilang dari permukaan.

2. Desinfeksi 3. Sterilisasi

1. PembersihanSuatu proses untuk menghilangkan kotoran yang terlihat / tidak terlihat pada peralatan medis menggunakan air mengalir, sehingga kotoran / bahan organik hilang dari permukaan.

2. Desinfeksi 3. Sterilisasi

Page 6: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

memusnahkan semua bentuk kehidupan mikroorganisme patogen termasuk spora, yang mungkin telah ada pada peralatan kedokteran dan perawatan yang dipakai.

TUJUAN

April 18, 2023 K3 - AAKNAS SKA 6

Suatu proses perlakuan terhadap bahan atau barang dimana pada akhir proses tidak dapat ditunjukkan adanya mikroorganisme hidup pada bahan atau barang tersebut (DepkesRI,2002)

Page 7: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

April 18, 2023 7K3 - AAKNAS SKA

Page 8: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

April 18, 2023 8K3 - AAKNAS SKA

Page 9: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

April 18, 2023 K3 - AAKNAS SKA 9

STERILISASI FISIKPEMANASAN KERING

1. PemijaranDigunakan untuk sterilisasi benda-benda dari logam, kaca dan porselen selama 20 detik.

2. Udara panas kering (oven)Digunakan untuk bahan tahan

panas, misalnya logam, gelas, minyak, serbuk, talc dan lemak.

Suhu 160 – 180°C dan waktu selama 1,5 – 2 jam

Page 10: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

April 18, 2023 K3 - AAKNAS SKA 10

1. Uap bertekanan (Autoclav) Sterilisasi dengan uap bertekanan, dapat membunuh semua

jenis mikroorganisme, termasuk spora yang resisten Suhu 121°C, waktu 90 menit dan tekanan 15psi Digunakan untuk sterilisasi media, sediaan injeksi dan suspensi,

serta plastik dan karet.

STERILISASI FISIKPEMANASAN BASAH

Page 11: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

April 18, 2023 K3 - AAKNAS SKA 11

Lanjutan…

2. Pendidihan Digunakan untuk

sterilisasi jarum spuit, penutup karet dan alat bedah.

Suhu 100°C waktu ±20 menit.

Bentuk vegetatif mati namun spora masih bertahan.

2. Pendidihan Digunakan untuk

sterilisasi jarum spuit, penutup karet dan alat bedah.

Suhu 100°C waktu ±20 menit.

Bentuk vegetatif mati namun spora masih bertahan.

3. Tyndalisasi Dilakukan

selama 3 hari berturut – turut dengan suhu 100 oC @ 1 jam

3. Tyndalisasi Dilakukan

selama 3 hari berturut – turut dengan suhu 100 oC @ 1 jam

4. Pasteurisasi

Digunakan

untuk sterilisasi

susu

Suhu 63°C

selama 30 menit

4. Pasteurisasi

Digunakan

untuk sterilisasi

susu

Suhu 63°C

selama 30 menit

Page 12: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

April 18, 2023 K3 - AAKNAS SKA 12

STERILISASI FISIKPENYINARAN

1. Radiasi sinar UV Λ : 100-400 nm, optimal : 254 nm Digunakan untuk sterilisasi ruang operasi

dengan cara sterilisasi udara (air sterilization).

Bersumber dari lampu uap merkuri

Page 13: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

April 18, 2023 K3 - AAKNAS SKA 13

2. Radiasi sinar gamma Bersumber dari Co60 dan Cs137 Dosis efektifnya adalah 2,5 Mrad Untuk mensterilkan alat kedokteran dan alat yang terbuat dari logam, karet, dan bahan sintetis seperti polietilen.

Lanjutan…

3. Radiasi sinar XMempunyai daya penetrasi lebih besar dari sinar UV

4. Radiasi sinar katodaUntuk mensterilkan hama pada suhu kamar dan barang-

barang.

Page 14: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

April 18, 2023 K3 - AAKNAS SKA 14

STERILISASI KIMIA

Menggunakan bahan-bahan kimia yang dapat membunuh mikroorganisme dengan dosis tertentu

Yang harus diperhatikan dalam memilih bahan kimia

Sifat bahan yang akan diberi perlakuan

Tipe mikroorganisme Keadaan lingkungan

Contohnya : Alkohol,

Halogen, Klorin Fenol,

Peroksida Ges Etilen

Oksida

Page 15: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

April 18, 2023 K3 - AAKNAS SKA 15

Desinfektan

Desinfektan

Membunuh organisme – organisme patogen dengan cara fisik atau kimia dilakukan terhadap benda mati

DesinfeksiDesinfeksi

Bahan kimia yang digunakan untuk desinfeksi yang mencegah terjadinya infeksi atau pencemaran jasad renik seperti bakteri dan virus, juga untuk membunuh atau menurunkan jumlah mikroorganisme atau kuman penyakit lainnya. (Imbang, 2009).

Page 16: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

April 18, 2023 K3 - AAKNAS SKA 16

Hal – hal yang diperhatikan dalam memilih desinfektan

( Dinah gould, 2005 )

Page 17: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

April 18, 2023 K3 - AAKNAS SKA 17

1. Bekerja dengan cepat pada suhu kamar.2. Berspektrum luas.3. Aktivitasnya tidak dipengaruhi oleh bahan organik, ph,

temperatur, dan kelembaban. 4. Tidak toksik dan korosif pada hewan dan manusia.5. Tidak bau, tidak meninggalkan noda.6. Stabil, mudah digunakan, dan ekonomis.

Page 18: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

KESIMPULAN

Dekontaminasi adalah langkah pertama dalam menghilangkan kotoran yang tampak maupun tak tampak pada peralatan yang terkontaminasi yang dapat dilanjutkan dengan desinfeksi maupun sterilisasi

April 18, 2023 K3 - AAKNAS SKA 18

Sterilisasi Desinfeksi

Kotoran Hilang Hilang

Bakteri Hilang Hilang

Spora Hilang Tidak

Page 19: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

DAFTAR PUSTAKA

April 18, 2023 K3 - AAKNAS SKA 19

Anonim, 1995, Farmakope Indonesia, IV, Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta.

Block, Seymour S, eds. 2001. Disinfection, Sterilizaion, and Preservation. 5th ed. USA: Lippincott Williams & Wilkins

Dwidjoseputro. 2005. Dasar-dasar mikrobiologi. Djambatan : Malang Gould, Dinah. 2003. Mikrobiologi terapan untuk perawat. jakarta : EGChttp://jurnal-sdm.com/2009/10/kesehatan-dan-keselamatan-kerja-k3.htmlImbang Dwi Rahayu. 2006. Tindakan-tindakan Pencegahan Penyakit. MalangPratiwi, S.T., 2008. Mikrobiologi farmasi. Erlangga, JakartaPurnawijayanti, hiasinta. 2001. Sanitasi higienie dan keselamatan kerja dalam

pengolahan makanan. Yogjakarata : kanisiusRahman, Latifah dan Natsir Djide. 2009. Sediaan Farmasi Steril. Makassar :

Lembaga Penerbitan UnhasSaifuddin, 2005. Panduan Pencegahan Infeksi untuk Fasilitas Pelayanan

Kesehatan dengan Sumber Daya Terbatas. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Tim Dosen Mikrobiologi. 2011. Penuntun Praktikum Mikrobiologi. Palu : FMIPA UNTAD

Ulya ulfa . 2009. Daya hambat pembersih dapur terhadap pertumbuhan salmonella thypi secara in vitro. Theses, Universitas Muhammadiyah Semarang.

Depkes RI. 2009. Pedoman Instalasi Pusat Sterilisasi (Central Sterile Supply Department/CSSD) di Rumah Sakit. Jakarta: Depkes RI.

Volk, W.A. dan Wheeler, M.F. 1988. Mikrobiologi Dasar. Jakarta : Penerbit Erlangga

Page 20: Sterilisasi Desinfeksi Dan Dekontaminasi

April 18, 2023 K3 - AAKNAS SKA 20