stat
TRANSCRIPT
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 1/34
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Seorang ilmuwan sangatlah berhubungan erat dengan percobaan – percobaan atau
penelitian – penelitian. Dan statistika memegang peranan penting sebagai alat bantu
penelitian. Hal ini meliputi dari proses, perancangan, pelaksanaan, analisis hingga
pengambilan kesimpulan. Dengan adanya statistika, maka para ilmuwan menjadi lebih
mudah dalam melakukan penelitian. Minitab merupakan suatu program komputer yang
digunakan untuk mempermudah pengerjaan statistik suatu data.
Hal yang paling sering dibahas dalam statistika adalah ukuran pemusatan dan
penyebaran dari suatu data. Hal ini sering sekali dibahas karena dapat diinterpretasikan
dalam kehidupan sehari – hari. Dengan menghitung mean, dapat kita interpretasikan dalam
kehidupan sehari – hari seperti menghitung rata – rata pengeluaran per bulan, menghitung
rata – rata nilai dalam 1 semester, dan masih banyak lagi. Tidak hanya mean saja tetapi
masih banyak yang lainnya seperti modus, ragam, standar deviasi, dan lain – lain.
1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
Mahasiswa mampu menghitung dan menginterpretasikan ukuran pemusatan dan
penyebaran dari suatu data.
1.2.2 Tujuan Khusus
Mahasiswa mampu:
1. menghitung nilai mean, median, jangakauan, variansi, dan simpangan baku serta
menginterpretasikannya.
2.menjelaskan pengaruh outlier terhadap mean dan median.
3.menjelaskan hubungan antara jangkauan dan simpangan baku.
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 2/34
BAB II
DASAR TEORI
Ada beberapa macam ukuran pemusatan data, yaitu:
1. Mean
Mean merupakan ukuran rata-rata dari data. Rata – rata hitung dilambangkan dengan ”
x ”. Rata – rata merupakan pembagian antara jumlah nilai dari keseluruhan data dengan
banyaknya data :
1
n
i
i
x
xn
==
∑
Dan apabila datanya berkelompok maka rumus rata – ratanya adalah sebagai berikut:
1
1
k
i i
i
k
i
i
f x
x
f
=
=
=
∑
∑
2. Variance
Variansi atau ragam adalah ukuran penyimpangan dari data terhadap rata-rata. Dan juga
dapat dikatakan bahwa ragam adalah rata – rata perbedaan mean dengan nilai masing –
masing observasi. Ragam dilambangkan dengan S2. Dirumuskan dengan :
( )2
2 1
1
n
i
i
x x
sn
=
−
=−
∑
3. Standar Deviasi
Standar deviasi disebut juga simpangan baku. Standar deviasi merupakan akar dari
variansi atau ragam. Adapun rumusnya adalah:
( )2
1
1
n
i
i
x x
sn
=
−
=−
∑
4. Standar Error of Mean
Merupakan variansi beberapa mean jika penelitian dilakukan beberapa kali dengan
beberapa sampel. Rumusnya adalah
n
SDSE =
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 3/34
5. First Quartile
Suatu data yang dibagi 4 bagian yang sama besar, dimana seperempat bagian yang
pertama disebut dengan kuartil 1 atau kuartil bawah. Rumus kuartil bawah adalah:
)1(4
11+
=n
xQ untuk n berjumlah ganjil
)2(4
11+
=n
xQuntuk n berjumlah genap
6. Skewness
Skewness adalah ukuran suatu kemungkinan keasimetrisan (kemenjuluran) dari pola
sebaran data. Skewness ada dua yaitu skewness negatif (menjulur ke kiri) dan skewness
positif (menjulur ke kanan). Adapun rumusnya adalah sebagai berikut:
7. Kurtosis
Kurtosis adalah ukuran suatu kemaksimuman atau suatu puncak dari pola sebaran data
dengan variabel yang acak. Adapun rumusnya adalah sebagai berikut:
Dengan 4 µ adalah rata rata dan 4σ adalah standar deviasi.
8. Sebaran normal
Sebaran normal adalah sebaran kontinu dengan x mengambil nilai mulai dari ∞−
sampai dengan ∞+ , dengan fungsi sebaran
2
2
1
22
1),,()(
−
=σ
µ
πσ
σ µ
x
e xn x f
Ciri – ciri dari kurva normal yaitu bentuknya lonceng, setangkup pada sumbu x dan y,
asimptotik.
9. Histogram
Histogram adalah tampilan grafis dari tabulasi frekuensi yang digambarkan dengan
grafis batangan sebagai manifestasi data binning. Tiap tampilan batang menunjukkan
proporsi frekuensi pada masing-masing deret kategori yang berdampingan dengan interval
yang tidak tumpang tindih. Dan contoh dari histogram adalah
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 4/34
10. Boxplot
Boxplot diperkenalkan oleh J. F. Turkey untuk keperluan eksplorasi data. Diagram
kotak garis atau boxplot digunakan untuk memeriksa kesimetrikan data dan kemungkinan
adanya pencilan setelah dipastikan ketunggalan datanya. Diagram ini menampilkan datadalam bentuk diagram yang terdiri dari kotak dan garis. Boxplot dapat digunakan untuk
menunjukkan perbedaan antara populasi tanpa menggunakan asumsi distribusi statistik yang
mendasarinya. Karenanya, boxplot tergolong dalam statistik non-parametrik. Jarak antara
bagian-bagian dari box menunjukkan derajat dispersi (penyebaran) dan skewness
(kecondongan) dalam data. Dalam penggambarannya, boxplot dapat digambarkan secara
horizontal maupun vertikal.
BAB III
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 5/34
METODOLOGI
Untuk memunculkan hasil dari mean, standar deviasi , variasi, SE of mean dan sebagainya
pada program Minitab adalah dengan menggunakan perintah Stat Basic Statistic
Descriptive statistics isikan pada kotak Variables, nama kolom yang akan dihitung
nilainya klik graphs… pilih boxplot dan histogram OK OK .
Maka akan muncul tampilan seperti ini
Variable Minimum Maximum Q1 Q3
Mahasisw 71,00 90,00 75,00 85,75
BAB IV
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 6/34
PEMBAHASAN
Data jumlah mahasiswa kimia yang mengikuti rapat besar untuk diklat mahasiswa baru
angkatan 2010 yang sudah dicari meannya dengan menggunakan minitab adalah sebagai
berikut:
Descriptive Statistics: mahasiswa Kimia
Variable N Mean Median TrMean StDev SE Mean
mahasisw 20 79,00 79,00 78,89 6,35 1,42
Variable Minimum Maximum Q1 Q3
mahasisw 71,00 89,00 71,75 86,00
a. Dalam 20 kali pertemuan, sebagian besar mahasiswa kimia yang mengikuti rapat besar
untuk diklat mahasiswa baru angkatan 2010 sekitar 79 orang.
b. Mahasiswa kimia yang mengikuti rapat besar untuk diklat mahasiswa baru angkatan
2010 kira- kira 5 hari < 71 sampai 72 orang dan kira-kira 15 hari > 71 sampai 72 orang.
c.Dan SE of mean dari data tersebut adalah 1,42
d.Standar deviasinya sebesar 6,349
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 7/34
e.Ragamnya yaitu sebesar 40,3158
f. Skewness dari data yang ada sebesar 0,041
g.Kurtosis yang didapatkan adalah -1,517
h.Gambar histogram dari data jumlah mahasiswa kimia yang mengikuti rapat besar untuk
diklat mahasiswa baru angkatan 2010, sebagai berikut:
i. Gambar boxplot dari data tersebut adalah
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 8/34
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Minitab adalah salah satu program komputer yang membantu dalam pengerjaan suatu
statistik. Dimana minitab dapat digunakan untuk menghitung ukuran pemusatan dan
penyebaran dari suatu data. Adapun perintah untuk menghitung tersebut adalah
Stat Basic Statistic Descriptive statistics isikan pada kotak
Variables, nama kolom yang akan dihitung nilainya klik graphs… pilih
boxplot dan histogram OK OK .
Maka akan muncul hasil dari mean, standar deviasi, ragam, kuartil bawah, standar error of
mean, kurtosis, dan skewness. Serta muncul pula histogram dan boxplot dari data yang telah
kita buat.
5.2 Saran
Dalam pengerjaan minitab hendaknya praktikan lebih teliti dalam memilih pilihan hasil
yang ingin di munculkan. Selain itu hendaknya lebih teliti dalam memilih setiap perintah
yang ada agar semua perintah yang diingankan dapat muncul pada hasil.
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 9/34
LAPORAN PRAKTIKUM STATISTIKA DASAR
STATISTIKA DESKRIPTIF I
Asisten : 1. Ali Rojin
2. Aditya Ramadhan
Oleh :
Nama : Fifi Nafikah
NIM : 0910920010
LABORATORIUM STATISTIKA
JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MIPA
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
2010
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 10/34
DAFTAR PUSTAKA
Hoel, P.G. 1976. Elementary Statistic. John Wiley & Sons Inc. New York.
Saefuddin, A., K.A. Notodipuro, A. Alamudi, K. Sadik. 2008. Statistika Dasar. PT Grasindo.
Jakarta.
Walpole, R.E. 1992. pengantar Statistika. PT Gramedia Pustaka. Jakarta.
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 11/34
STATISTIKA DESKRIPTIF II
SOAL
1. Ada 25 data yaitu
86,75,68,66,60,45,92,82,76,66,73,61,51,28,30,55,62,71,69,80,83,32,56,63,74. Data tersebut
harus dibuat diagram steam leaf dan histogram serta mencari k (banyaknya interval kelas), c
(lebar interval), mean dan modusnya.
2. Data pada nomor 1 dikalikan 2. Lalu dibuat pula diagram steam leaf dan histogram serta
mencari k (banyaknya interval kelas), c (lebar interval), mean dan modusnya.
LANGKAH – LANGKAH
1. a. Pada kolom C1 diberi nama data, lalu data yang ada dimasukkan pada kolom C1.
b. Untuk mencari k maka perintah yang dilakukan adalah Calc Calculator pada
kolom Store Result in Variable di isi kolom C3, lalu Expression ditulis 1+3,3*log(n)
OK. Maka akan muncul nilai k pada kolom C3.
c. Untuk mencari nilai c maka perintah yang dilakukan adalah Calc Calculator
pada kolom Store Result in Variable di isi kolom C4, lalu Expression ditulis (max-min)/k
OK. Maka akan muncul nilai c pada kolom C4.
d. Untuk membuat diagram steam leaf, perintah yang dilakukan adalah Graph
Character Graph Steam-and-Leaf pada kotak Variables diisikan nama kolom
C1 yaitu data, increment diisi 4 OK. Maka akan muncul diagram stem-and-leaf dari
data tersebut.
e. Untuk membuat histogram, perintah yang dilakukan adalah Graph Histogram
pada Graph, masukkan nama kolom yang akan dibuat yaitu data Options
pada Type of Histogram dipilih Frequency, pada Type of Intervals dipilih CutPoint, pada
Definition of Interval dipilih Midpoint/Cutpoint position dan diisikan ”batas bawah
data:batas atas data/k” OK OK. Dan akan muncul histogram dari data yang
ada.
2. a. Kolom C2 diberi nama data*2, lalu perintah yang dilakukan adalah Calc Calculator
pada kolom Store Result in Variable di isi kolom C2, lalu Expression ditulis C1*2
OK. Maka akan muncul data dari kolom C1 yang sudah dikalikan 2 pada kolom C2.
b. Untuk mencari k maka perintah yang dilakukan adalah Calc Calculator
pada kolom Store Result in Variable di isi kolom C5, lalu Expression ditulis 1+3,3*log(n)
. OK. Maka akan muncul nilai k pada kolom C5.
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 12/34
c. Untuk mencari nilai c maka perintah yang dilakukan adalah Calc Calculator
pada kolom Store Result in Variable di isi kolom C6, lalu Expression ditulis (max-min)/k
OK. Maka akan muncul nilai c pada kolom C6.
d. Untuk membuat diagram steam leaf, perintah yang dilakukan adalah Graph
Character Graph Steam-and-Leaf pada kotak Variables diisikan nama kolom
C2 yaitu data*2, increment diisi 4 OK. Maka akan muncul diagram stem-and-leaf
dari data tersebut.
e. Untuk membuat histogram, perintah yang dilakukan adalah Graph Histogram
pada Graph, masukkan nama kolom yang akan dibuat yaitu data*2 Options
pada Type of Histogram dipilih Frequency, pada Type of Intervals dipilih CutPoint, padaDefinition of Interval dipilih Midpoint/Cutpoint position dan diisikan ”batas bawah
data:batas atas data/k” OK OK. Dan akan muncul histogram dari data yang
ada.
OUTPUT
Dan Output dari data tersebut yaitu
Data : 86,75,68,66,60,45,92,82,76,66,73,61,51,28,30,55,62,71,69,80,83,32,56,63,74
Data*2:172,150,136,132,120,90,184,164,152,132,146,122,102,56,60,110,124,142,138,160,166,
64,112,126,148.
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 13/34
Gambar 1. output data dari minitab
Stem-and-Leaf Display: data
Stem-and-leaf of data N = 25
Leaf Unit = 1,0
1 2 8
3 3 02
3 3
3 4
4 4 5
5 5 1
7 5 56
11 6 0123
(4) 6 6689
10 7 134
7 7 56
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 14/34
5 8 023
2 8 6
1 9 2
Stem-and-Leaf Display: data*2
Stem-and-leaf of data*2 N = 25
Leaf Unit = 1,0
1 5 6
3 6 04
3 6
3 7
3 7
3 8
3 8
4 9 0
4 95 10 2
5 10
7 11 02
7 11
10 12 024
11 12 6
(2) 13 22
12 13 68
10 14 2
9 14 68
7 15 02
5 15
5 16 04
3 16 6
2 17 2
1 17
1 18 4
Gambar 2. histogram dari data pada minitab
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 15/34
Gambar 3. Histogram dari data*2 pada minitab
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 16/34
SEBARAN PELUANG KHUSUS
SOAL
1. Bangkitkan data sebanyak 100 nilai dari sebaran Binomial dengan parameter:
a. n = 10 dan p = 0,1
b. n = 10 dan p = 0,5
c. n = 10 dan p = 0,9
Dari masing – masing data, hitunglah frekuensi relatif dari X = 5, X ≤ 4, X 6, 4 X ≤ 6,˃ ˂
dengan metode empirik. Hitunglah peluang berikut dari masing – masing data :
P(X = 5), P(X ≤ 4), P(X 6), P(4 X ≤ 6) secara teoritis.˃ ˂
2. Bangkitkan data sebanyak 100 nilai dari sebaran Normal dengan parameter:
a. µ = 50 dan σ2 = 1
b. µ = 50 dan σ2 = 10
Buat Histogram dari data tersebut dan bandingkan rentang nilai maksimum dan minimum.
Hitunglah frekuensi relatif masing – masing data dari X > 51, X ≤ 49, 49 X ≤ 51. Hitunglah˂
peluang secara teoritis dari masing – masing data :
P(X > 51), P(X ≤ 49), P(49 X ≤ 51).˂
LANGKAH – LANGKAH
1. a. Pada kolom C1 diberi nama data ( a / b / c ), lalu pilih Calc Random Data
Binomial Pada kolom Generate disikan banyaknya data; kolom Store Coulumn
dimasukkan nama kolom yang akan dijadikan tempat data; kolom Number Of Trials
diisikan nilai n; kolom Probability Of Success diisikan nilai p OK. Dan akan
muncul random data pada kolom C1.
b. Untuk mencari frekuensi relatif maka perintah yang dilakukan adalah Calc Calculator
pada kolom Store Result in Variable di isi kolom yang diinginkan seperti C2, lalu
Expression ditulis C1=5 untuk x = 5; C1 ≤ 4 untuk X ≤ 4; C1 6 untuk X 6; C1 > 4 and˃ ˃
C1 ≤ 6 untuk 4 X ≤ 6 OK. Maka akan muncul frekuensi relatif pada kolom C2˂
ataupun kolom lain yang diinginkan. Setelah itu memilih lagi Calc Calculator
pada kolom Store Result in Variable di isi kolom yang diinginkan seperti C3, lalu
Expression ditulis Sum (C2) OK. Maka pada kolom yang diinginkan seperti kolom
C3 akan muncul jumlah dari kolom yang sebelumnya.
c. Untuk menghitung peluang secara teoritis maka perintah yang dilakukan adalah Calc
Probability Distribution Binomial ada beberapa parameter yaitu probability
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 17/34
untuk peluang nilai X, cumulative probability untuk peluang kumulatif, inverse cumulative
probability untuk invers dari peluang kumulatif dan dipilih salah satu dari parameter yang
ada. Pada kolom Number Of Trial diisikan nilai n; kolom Probability Of Success diisikan
nilai p. Lalu dipilih parameter Input Constant dan nilai X dimasukkan pada kolom Input
Constant OK.
2. a. Pada kolom C1 diberi nama data ( a / b / c ), lalu pilih Calc Random Data
Normal Pada kolom Generate disikan banyaknya data; kolom Store Coulumn
dimasukkan nama kolom yang akan dijadikan tempat data; kolom Mean diisikan nilai µ;
kolom Standar Deviation diisikan nilai σ OK. Dan akan muncul random data pada
kolom C1.b. Untuk mencari jangkauan yang dilakukan adalah Stat Basic Statistics Store
Descriptive Statistics Pada kolom Variables diisikan nama kolom yang akan dicari
jangkauannya Statistics pilih Range OK OK. Maka pada
kolom C2 akan muncul nilai range dari data yang ada.
c. Untuk mencari frekuensi relatif maka perintah yang dilakukan adalah Calc Calculator
pada kolom Store Result in Variable di isi kolom yang diinginkan seperti C3, lalu
Expression ditulis C1 ≤ 49 untuk X ≤ 49; C1 51 untuk X 51; C1 > 49 and C1 ≤ 51 untuk ˃ ˃
49 X ≤ 51 OK. Maka akan muncul frekuensi relatif pada kolom C3 ataupun kolom˂
lain yang diinginkan. Setelah itu memilih lagi Calc Calculator pada kolom
Store Result in Variable di isi kolom yang diinginkan seperti C4, lalu Expression ditulis
Sum (C3) OK. Maka pada kolom yang diinginkan seperti kolom C4 akan muncul
jumlah dari kolom yang sebelumnya.
c. Untuk menghitung peluang secara teoritis maka perintah yang dilakukan adalah Calc
Probability Distribution Normal ada beberapa parameter yaitu probability
untuk peluang nilai X, cumulative probability untuk peluang kumulatif, inverse cumulative
probability untuk invers dari peluang kumulatif dan dipilih salah satu dari parameter yang
ada. Pada kolom Mean diisikan nilai µ; kolom Standar Deviation diisikan nilai σ. Lalu
dipilih parameter Input Constant dan nilai X dimasukkan pada kolom Input Constant
OK.
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 18/34
OUTPUT
1. Sebaran Binomial
a. n=10 dan p=0,1 maka datanya :
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 20/34
Dan peluangnya yaitu :
Probability Density FunctionBinomial with n = 10 and p =
0,100000
x P( X = x )
5,00 0,0015
P(X = 5) = 0,0015
Cumulative Distribution FunctionBinomial with n = 10 and p =
0,100000
x P( X <= x )4,00 0,9984
P(X <= 4) = 0,9984
Cumulative Distribution FunctionBinomial with n = 10 and p =
0,100000
x P( X <= x )
6,00 1,0000
P(X > 6) = 1 - P(X <= 6) = 1 - 1 = 0
Cumulative Distribution FunctionBinomial with n = 10 and p =
0,100000
x P( X <= x )
6,00 1,0000
Cumulative Distribution FunctionBinomial with n = 10 and p =
0,100000
x P( X <= x )
4,00 0,9984
P(4 < X <= 6) = P(X <= 6) - P(X <= 4) = 1
- 0,9984 = 0,0016
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 21/34
b. n = 10 dan p = 0,5
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 23/34
Dan peluangnya yaitu:
Probability Density FunctionBinomial with n = 10 and p =
0,500000
x P( X = x )
5,00 0,2461
P(X = 5) = 0,2461
Cumulative Distribution FunctionBinomial with n = 10 and p =
0,500000
x P( X <= x )4,00 0,3770
P( X <= 4) = 0,3770
Cumulative Distribution FunctionBinomial with n = 10 and p =
0,500000
x P( X <= x )
6,00 0,8281
P(X > 6) = 1 - P(X <= 6) = 1 - 0,8281 =
0,1719
Cumulative Distribution FunctionBinomial with n = 10 and p =
0,500000
x P( X <= x )
6,00 0,8281
Cumulative Distribution FunctionBinomial with n = 10 and p =
0,500000
x P( X <= x )4,00 0,3770
P(4 < X <= 6) = P(X <= 6) - P(X <= 4) =
0,8281 - 0,3770 = 0,4511
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 24/34
c. n = 10 dan p = 0,9
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 26/34
Dan peluangnya yaitu:
Probability Density FunctionBinomial with n = 10 and p =
0,900000
x P( X = x )
5,00 0,0015
P(X = 5) = 0,0015
Cumulative Distribution FunctionBinomial with n = 10 and p =
0,900000
x P( X <= x )
4,00 0,0001
P(X <= 4) = 0,0001
Cumulative Distribution FunctionBinomial with n = 10 and p =
0,900000
x P( X <= x )
6,00 0,0128
P(X > 6) = 1 - P(X <= 6) = 1 - 0,0128 =
0,9872
Cumulative Distribution FunctionBinomial with n = 10 and p =
0,900000
x P( X <= x )
6,00 0,0128
Cumulative Distribution FunctionBinomial with n = 10 and p =
0,900000
x P( X <= x )
4,00 0,0001
P(4 < X <= 6) = P(X <= 6) - P(X <= 4) =
0,0128 - 0,0001 = 0,0127
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 27/34
2. Sebaran Normal
a. µ = 50 dan σ2 = 1
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 29/34
Dan peluangnya yaitu:
Cumulative Distribution FunctionNormal with mean = 50,0000 and
standard deviation = 1,00000
x P( X <= x )
51,0000 0,8413
P(X > 51) = 1 - P(X <= 51) = 1 - 0,8413 =
0,1587
Cumulative Distribution FunctionNormal with mean = 50,0000 and
standard deviation = 1,00000
x P( X <= x )
49,0000 0,1587
P(X <= 49) = 0,1587
Cumulative Distribution FunctionNormal with mean = 50,0000 and
standard deviation = 1,00000
x P( X <= x )
51,0000 0,8413
Cumulative Distribution FunctionNormal with mean = 50,0000 and
standard deviation = 1,00000
x P( X <= x )
49,0000 0,1587
P(49 < X <= 51) = P(X <= 51) - P(X <=
49) = 0,8413 - 0,1587 = 0,6826
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 30/34
b. µ = 50 dan σ2 = 10
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 32/34
Dan peluangnya yaitu :
Cumulative Distribution FunctionNormal with mean = 50,0000 and
standard deviation = 3,16200
x P( X <= x )
51,0000 0,6241
P(X > 51) = 1 - P(X <= 51) = 1 - 0,6241 =
0,3759
Cumulative Distribution FunctionNormal with mean = 50,0000 and
standard deviation = 3,16200
x P( X <= x )
49,0000 0,3759
P(X <= 49) = 0,3759
Cumulative Distribution FunctionNormal with mean = 50,0000 and
standard deviation = 3,16200
x P( X <= x )
51,0000 0,6241
Cumulative Distribution FunctionNormal with mean = 50,0000 and
standard deviation = 3,16200
x P( X <= x )
49,0000 0,3759
P(49 < X <= 51) = P(X <= 51) - P(X <=
49) = 0,6241 - 0,3759 = 0,2482
PEMBAHASAN
Pada sebaran binomial dengan ketentuan n = 10 dan p = 0,1, peluang frekuensi relatif dari
X=5 yaitu 0 sedangkan hasil peluang X=5 adalah 0,0015. Peluang frekuensi relatif dari X ≤ 4
5/13/2018 Stat - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/stat5571ff4449795991699cf098 33/34
yaitu 1 sedangkan hasil peluang dari X ≤ 4 adalah 0,9984. Peluang frekuensi relatif dari X 6˃
yaitu 0 dan hasil peluang dari X 6 adalah 0. Peluang frekuensi relatif dari 4 X ≤ 6 yaitu 0,˃ ˂
sedangkan hasil peluang dari 4 X ≤ 6 adalah 0,0016.˂
Pada sebaran binomial dengan ketentuan n = 10 dan p = 0,5, peluang frekuensi relatif dari
X=5 yaitu 0,3 sedangkan hasil peluang X=5 adalah 0,2461. Peluang frekuensi relatif dari X ≤ 4
yaitu 0,32 sedangkan hasil peluang dari X ≤ 4 adalah 0,3770. Peluang frekuensi relatif dari X ˃
6 yaitu 0,17 dan hasil peluang dari X 6 adalah 0,1719. Peluang frekuensi relatif dari 4 X ≤ 6˃ ˂
yaitu 0,51, sedangkan hasil peluang dari 4 X ≤ 6 adalah 0,4511.˂
Pada sebaran binomial dengan ketentuan n = 10 dan p = 0,9, peluang frekuensi relatif dari
X=5 yaitu 0 sedangkan hasil peluang X=5 adalah 0,0015. Peluang frekuensi relatif dari X ≤ 4yaitu 0 sedangkan hasil peluang dari X ≤ 4 adalah 0,0001. Peluang frekuensi relatif dari X 6˃
yaitu 1 dan hasil peluang dari X 6 adalah 0,9872. Peluang frekuensi relatif dari 4 X ≤ 6 yaitu˃ ˂
0, sedangkan hasil peluang dari 4 X ≤ 6 adalah 0,0127.˂
Pada sebaran binomial dengan ketentuan µ = 50 dan σ2 = 1, peluang frekuensi
relatif X ≤ 49 yaitu 0,16 sedangkan hasil peluang dari X ≤ 49 adalah 0,1587. Peluang frekuensi
relatif dari X 51 yaitu 0,23 dan hasil peluang dari X 51 adalah 0,1587. Peluang frekuensi˃ ˃
relatif dari 49 X ≤ 51 yaitu 0,61, sedangkan hasil peluang dari 49 X ≤ 51 adalah 0,6826. Dan˂ ˂
jangkauan sebesar 5,01790.
Pada sebaran binomial dengan ketentuan µ = 50 dan σ2 = 10, peluang frekuensi relatif X
≤ 49 yaitu 0,3 sedangkan hasil peluang dari X ≤ 49 adalah 0,3759. Peluang frekuensi relatif dari
X 51 yaitu 0,49 dan hasil peluang dari X 51 adalah 0,3759. Peluang frekuensi relatif dari 49˃ ˃ ˂
X ≤ 51 yaitu 0,21, sedangkan hasil peluang dari 49 X ≤ 51 adalah 0,2482. Dan jangkauan˂
sebesar 16,6077.
Dari beberapa data tersebut dapat dikatakan bahwa peluang relaati kumulatif mayoritas
hampir sama besarnya dengan peluang suatu kejadian tertentu. Tetapi persamaan tersebut
tidaklah sama besarnya karena mempunyai selisih nilai. Tetapi ada juga yang mempunyai
selisih nilai di antara keduanya cukup besar. Jadi, peluang frekuensi kumulatif dari suatu data
tidak bisa dikatrakan sebagai peluang suatu kejadian tertentu. Selain itu semakin besar
simpangan baku pada sebaran normal maka semakin beragam pula data tersebut. Sehingga
menyebabkan jangkauannya menjadi lebih besar.