sosiologi kesehatan fix
DESCRIPTION
sosiologi KeehatanTRANSCRIPT
SOSIOLOGI KESEHATAN
BY : EMMA SARI BR TARIGANPSIKM III
SOSIOLOGI
Disiplin intelektual mengenai pengembangan pengetahuan yang sistematis dan terandalkan tentang hubungan sosial manusia pada umumnya dan tentang produk dari hubungan tersebut.
Sosiologi Untuk Kesehatan Momon Sudarman
KESEHATAN
Menurut Depkes:
keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang
memungkinkan hidup produktif secara sosial dan ekonomi.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO)
tahun 1948;
menyebutkan bahwa pengertian kesehatan adalah sebagai “suatu keadaan fisik, mental, dan sosial kesejahteraan dan bukan hanya
ketiadaan penyakit atau kelemahan”
SEHAT
Menurut WHO (1947)
suatu keadaan yang sempurna baik secara fisik, mental dan sosial
serta tidak hanya bebas dari penyakit atau
kelemahan.
Menurut Parkins (1938)
suatu keadaan seimbang yang dinamis antara
bentuk dan fungsi tubuh dan berbagai faktor yang
berusaha mempengaruhinya.
SAKIT
Menurut UU No. 23 tahun 1992 Ttg Kesehatan
“ seseorang dikatakan sakit apabila ia menderita penyakit menahun (kronis), atau gangguan kesehatan lain yang menyebabkan aktivitas kerja/kegiatannya
terganggu. “
SOSIOLOGI KESEHATAN
(Ruderman : 1981)Studi tentang perawatan kesehatan sebagai suatu sistem yang telah
terlembaga dalam masyarakat, kesehatan (health) dan kondisi rasa sakit (illness) hubungannya dengan faktor-faktor sosial
Solita Sarwono ( 2004 ) Sosiologi kesehatan merupakan mata ajar yang penting, bukan hanya bagi
mahasiswa fakultas kedokteran, melainkan bagi mahasiswa fakultas kesehatan masyarakat dan juga mahasiswa pendidikan kesehatan masyarakat lainnya.
PERAN SOSIOLOGI DALAM BIDANG KESEHATAN
• Sosiology In Medicine• Sosiology Of Medicine• Sosiology For Medicine• Sosiology From Medicine• Sosiology At Medicine• Sosiology Around Medicine
MANFAAT SOSIOLOGI DALAM KESEHATAN
1. Dapat mengetahui pola prilaku manusia dalam kehidupan bermasyarakat secara universal maupun pola prilaku manusia pada tiap – tiap masyarakat
2. Dapat mengetahui kedudukan serta peran yang harus kita lakukan sebagai petugas kesehatan sesuai dengan harapan warga masyarakat dari kedudukan yang kita sandang
3. Menganalisis faktor-faktor sosial dalam hubungannya dengan etiologi penyakit.
4. Dapat mengetahui berbagi macam masalah atau problema dalam masyarakat .
5. Mengetahui latar belakang sosial-ekonomi masyarakat dalam pemanfaatanlayanan kesehatan
PENDEKATAN DALAM SOSIOLOGI KESEHATAN
1. Pendekatan Etik2. Pendekatan Emik
FAKTOR UTAMA YANG PENGARUHI DERAJAT KESEHATAN MASYARAKAT
• Perilaku ( lifestyle)• Lingkungan• Pelayanan Kesehatan• Genetik
Perilaku ( LifeStyle )
Perilaku masyarakat dalam menjaga kesehatan sangat memegang peranan penting untuk mewujudkan Indonesia Sehat 2010.Hal ini dikarenakan budaya hidup bersih dan sehat harus dapat dimunculkan dari dalam diri masyarakat untuk menjaga kesehatannya.Apabila kita mengembangkan kebiasaan yang bagus dari sejak awal, hal tersebut berpengaruh positif terhadap kesehatan tubuh.
Lingkungan
• Lingkungan FisikLingkungan yang memiliki kondisi sanitasi buruk dapat menjadi sumber berkembangnya penyakit.Hal ini jelas membahayakan kesehatan masyarakat kita. Terjadinya penumpukan sampah yang tidak dapat dikelola dengan baik, polusi udara, air dan tanah juga dapat menjadi penyebab.
• Lingkungan SosialSebagai mahluk sosial kita membutuhkan bantuan orang lain, sehingga interaksi individu satu dengan yang lainnya harus terjalin dengan baik. Kondisi lingkungan sosial yang buruk dapat menimbulkan masalah kejiwaan.
PELAYAN KESEHATANKondisi pelayanan kesehatan juga menunjang derajat kesehatan masyarakat.Pelayanan kesehatan yang berkualitas sangatlah dibutuhkan.Masyarakat membutuhkan posyandu, puskesmas, rumah sakit dan pelayanan kesehatan lainnya untuk membantu dalam mendapatkan pengobatan dan perawatan kesehatan.Terutama untuk pelayanan kesehatan dasar yang memang banyak dibutuhkan masyarakat.Kualitas dan kuantitas sumber daya manusia di bidang kesehatan juga mesti ditingkatkan.
Genetik
Dalam hal ini kita harus memperhatikan status gizi balita sebab pada masa inilah perkembangan otak anak yang menjadi asset kita dimasa mendatang.Namun masih banyak saja anak Indonesia yang status gizinya kurang bahkan buruk.Padahal potensi alam Indonesia cukup mendukung. Oleh sebab itulah program penanggulangan kekurangan gizi dan peningkatan status gizi masyarakat masih tetap diperlukan.
Faktor-Faktor Lain
• Faktor makanan• Pendidikan atau tingkat pengetahuan• Faktor sosio-ekonomi• Usia• Faktor emosional
Konsep Dasar Timbulnya Penyakit
Gambar : Model Segitiga Epidemiologi
Host
Penjamu adalah manusia atau makhluk hidup lainnya, yang menjadi tempat terjadi proses alamiah perkembangan penyakit. Faktor penjamu yang berkaitan dengan kejadian penyakit dapat berupa: umur, jenis kelamin, ras, etnik, anatomi tubuh, dan status gizi.
Agent
• Agent (faktor penyebab) adalah suatu unsur, organisme hidup atau kuman infektif yang dapat menyebabkan terjadinya suatu penyakit.
ENVIRONMENT
• Lingkungan adalah semua faktor luar dari suatu individu yang dapat berupa lingkungan fisik, biologis, dan sosial.