slide 4 kapita hortikultua

23
HIDROPONIK HIDROPONIK (MEDIA DAN JENIS TANAMAN) (MEDIA DAN JENIS TANAMAN) LABORATORIUM HORTIKULTURA LABORATORIUM HORTIKULTURA JURUSAN BUDIDAYA PERTANIAN JURUSAN BUDIDAYA PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN UNEJ FAKULTAS PERTANIAN UNEJ

Upload: issuchii-liescahyani

Post on 02-Jul-2015

717 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Slide 4 kapita hortikultua

HIDROPONIKHIDROPONIK(MEDIA DAN JENIS TANAMAN)(MEDIA DAN JENIS TANAMAN)

LABORATORIUM HORTIKULTURA LABORATORIUM HORTIKULTURA

JURUSAN BUDIDAYA PERTANIANJURUSAN BUDIDAYA PERTANIAN

FAKULTAS PERTANIAN UNEJFAKULTAS PERTANIAN UNEJ

Page 2: Slide 4 kapita hortikultua

Tipe Media TanamTipe Media Tanam

Padat maupun cair Padat maupun cair

Bahan organik Bahan organik maupun anorganikmaupun anorganik

Page 3: Slide 4 kapita hortikultua

Jenis Hidroponik Jenis Hidroponik BerdasarBerdasar

Pada MediaPada MediaKultur Air Kultur Air : Hidroponik Terapung dan Nutrient : Hidroponik Terapung dan Nutrient Film Technic (NFT)Film Technic (NFT)Kultur Pasir Kultur Pasir : Pasir perlit dan pasir butiran: Pasir perlit dan pasir butiranKultur KerikilKultur Kerikil : Kerikil, Batu apung, Batu karang, : Kerikil, Batu apung, Batu karang, Batu bata, dan lain-lain.Batu bata, dan lain-lain.Vermikulaponik :Serbuk gergaji, Tanah gambut dan Vermikulaponik :Serbuk gergaji, Tanah gambut dan Arang sekam.Arang sekam.Rockwool Culture.Rockwool Culture.AeroponikAeroponik

Page 4: Slide 4 kapita hortikultua

MACAM-MACAM MEDIA HIDROPONIK

Page 5: Slide 4 kapita hortikultua

Organik MediaOrganik Media

Contoh: arang sekam, serbuk Contoh: arang sekam, serbuk gergaji, sabut kelapa, akar gergaji, sabut kelapa, akar pakis, vermikulit, gambut dllpakis, vermikulit, gambut dll

Page 6: Slide 4 kapita hortikultua

Kelebihan Organik MediaKelebihan Organik Media

Kemampuan menyimpan air Kemampuan menyimpan air dan nutrisi tinggidan nutrisi tinggiBaik bagi perkembangan Baik bagi perkembangan mikroorganisme bermanfaat mikroorganisme bermanfaat (mikroriza dll)(mikroriza dll)Aerasi optimal (porus)Aerasi optimal (porus)Kemampuan menyangga pH Kemampuan menyangga pH tinggitinggiSangat cocok bagi Sangat cocok bagi perkembangan perakaranperkembangan perakaranDigunakan pada tipe irigasi Digunakan pada tipe irigasi dripdripLebih ringanLebih ringan

Page 7: Slide 4 kapita hortikultua

Kekurangan Organik Media

Kelembaban media cukup tinggi, rentan serangan jamur, bakteri, maupun virus penyebab penyakit tanaman

Sterilitas media sulit dijamin Tidak permanen, hanya dapat

digunakan beberapa kali saja, secara rutin harus diganti

Page 8: Slide 4 kapita hortikultua

Non-Organik MediaNon-Organik Media

Contoh : perlit, rockwool, clay granular, Contoh : perlit, rockwool, clay granular, sand, gravel, batu apung, batu bata, batu sand, gravel, batu apung, batu bata, batu karang, dllkarang, dll

Page 9: Slide 4 kapita hortikultua

Kelebihan Non-Organik Kelebihan Non-Organik MediaMedia

Permanen, dapat dipakai Permanen, dapat dipakai dalam jangka waktu yang dalam jangka waktu yang lamalama

Porus, aerasi optimalPorus, aerasi optimal Cepat mengatuskan air, Cepat mengatuskan air,

media t idak terlalu lembabmedia t idak terlalu lembab Steril i tasnya lebih Steri l i tasnya lebih

terjaminterjamin Jarang digunakan sebagai Jarang digunakan sebagai

inang bagi jamur, bakteri, inang bagi jamur, bakteri, dan virusdan virus

Page 10: Slide 4 kapita hortikultua

Kekurangan Non-Organik MediaKekurangan Non-Organik Media

Bukan media yang baik bagi Bukan media yang baik bagi perkembangan organisme perkembangan organisme bermanfaat seperti Mikorizabermanfaat seperti Mikoriza

Media lebih berat, karena Media lebih berat, karena umumnya berupa batuanumumnya berupa batuan

Terlalu cepat mengatuskan Terlalu cepat mengatuskan air, nutrisi yang diberikan air, nutrisi yang diberikan sering terl indisering terl indi

Kurang baik bagi Kurang baik bagi perkembangan sistem perkembangan sistem perakaranperakaran

Page 11: Slide 4 kapita hortikultua

Jenis TanamanHidroponik

Page 12: Slide 4 kapita hortikultua

Tanaman HIDROPONIK• Golongan tanaman hortikultura• Meliputi : tanaman sayur, tanaman buah,

tanaman hias, pertamanan, dan tanaman obat-obatan

• Pada hakekatnya berlaku untuk semua jenis tanaman baik tahunan, biennial, maupun annual

• Pada umumnya merupakan tanaman annual (semusim)

Page 13: Slide 4 kapita hortikultua

Sayuran : selada, sawi, pakchoi, tomat, wortel, asparagus, brokoli, cabai, seledri, bawang merah, bawang putih, bawang daun, terong dll

Buah : melon, tomat, mentimun, semangka, strawberi, paprika dll

Tanaman Hias : krisan, gerberra, anggrek, kaladium, kaktus dll

Page 14: Slide 4 kapita hortikultua

Produksi Sayuran dan BuahProduksi Sayuran dan BuahPenggunaan lahan lebih efisien.Penggunaan lahan lebih efisien.Hasil sayuran dan hasil buah memiliki kualitas Hasil sayuran dan hasil buah memiliki kualitas tinggi.tinggi.Tidak tercemar pestisida, limbah dan kotoran.Tidak tercemar pestisida, limbah dan kotoran.Tersedia segar saat diperlukanTersedia segar saat diperlukanKendala pengusahaan skala besar : persaingan Kendala pengusahaan skala besar : persaingan dengan produk sejenis dari pertanian tradisional dengan produk sejenis dari pertanian tradisional yang harganya lebih murah.yang harganya lebih murah.

Page 15: Slide 4 kapita hortikultua

Produksi Tanaman HiasProduksi Tanaman Hias

Prospek cukup baik.Prospek cukup baik.Untuk keperluan sendiri, diperdagangkan Untuk keperluan sendiri, diperdagangkan maupun disebarkan.maupun disebarkan.Wadah berupa pot khusus hidroponik.Wadah berupa pot khusus hidroponik.Media pasir, pecahan batu apung, atau kerikil Media pasir, pecahan batu apung, atau kerikil sintetis.sintetis.Kendala pengusahaan skala besar : persaingan Kendala pengusahaan skala besar : persaingan dengan produk sejenis yang berasal dari dengan produk sejenis yang berasal dari pertanian tradisional.pertanian tradisional.

Page 16: Slide 4 kapita hortikultua

BEBERAPA JENIS TANAMANYANG DIBUDIDAYAKAN SECARA HIDROPONIK

Page 17: Slide 4 kapita hortikultua

TIMUN JEPANG

Page 18: Slide 4 kapita hortikultua

TOMAT

Page 19: Slide 4 kapita hortikultua

TIMUN JEPANG

Page 20: Slide 4 kapita hortikultua

TANAMAN HIAS

Page 21: Slide 4 kapita hortikultua

LETTUCE

Page 22: Slide 4 kapita hortikultua

KUBIS-KUBISAN

Page 23: Slide 4 kapita hortikultua

STRAWBERRY