skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

Upload: benedict

Post on 02-Mar-2018

225 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    1/43

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang

    Perkembangan infrastruktur di Indonesia telah meningkat

    dengan pesat. Hal ini ditandai dangan adanya pembangunan gedung

    serta jalan raya yang tumbuh dimana-mana. Terbatasnya lahan

    untuk pembangunan fasilitas seperti jalan raya mengakibatkan tidak

    dapat dihindarinya pembangunan di atas tanah lempung lunak. Di

    Indonesia, timbunan untuk jalan raya sering kali dibangun di atas

    tanah lunak yang mempunyai kuat dukung tanah yang rendah.

    Tanah lempung lunak memiliki kuat geser yang rendah dan

    kompresibilitas yang tinggi. Selain itu, tanah lempung lunak

    memiliki indeks plastisitas tinggi yang membuat tanah ini

    mempunyai perilaku mengembang bila terkena air atau biasa

    disebut tanah ekspansif. Tentunya hal ini akan sangat

    membahayakan konstruksi yang akan dibangun di atasnya. Melihat

    kondisi seperti ini, bangunan atau jalan raya yang dibangun di atas

    tanah lempung lunak harus benar-benar memperhatikan dan

    memperhitungkan berapa besar daya dukung dan berapa besar

    penurunan tanah sehingga pembangunan tersebut menapai kualitas

    terbaik.

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    2/43

    !onstruksi jalan raya pada umumnya berkembang sangat

    baik, hal ini dikarenakan pentingnya peranan jalan raya dalam

    menunjang pergerakan sosial masyarakat dan berbagai sektor

    lainnya. Maka dari itu diperlukan peningkatan kualitas jalan raya

    agar sesuai dengan kebutuhan pengguna jalan itu sendiri dalam hal

    ini masyarakat. Dalam rangka peningkatan kualitas jalan raya

    tersebut perlu diperhatikan beberapa fator penunjang seperti

    Material !ontruksi jalan,metode pelaksanaann konstruksi jalan dan

    kualitas setiap lapisan pembentuk perkerasan jalan. "ika kualitas

    jalan raya ditingkatkan maka akan sejalan dengan kemampuan daya

    dukung jalan tersebut.

    Salah satu lapisan konstruksi perkerasan jalan yang penting

    adalah lapis pondasi jalan dimana lapisan ini merupakan bantalan

    terhadap lapisan permukaan, lapisan peresapan untuk lapisan

    pondasi ba#ah serta menahan dari beban roda dan menyebarkan

    beban ke lapisan di ba#ahnya.

    $apis pondasi jalan tergantung pula pada kondisi permukaan jalan

    yang sangat rentan terhadap pengaruh adanya air. Permukaan jalan

    tanah misalnya, akan sangat keras bila musim panas dan sanggup

    menahan kendaraan berat seperti truk dengan beban yang beratsekalipun tanpa terjadi amblas. Tetapi bila terjadi hujan dan air

    hujan tersebut telah meresap kedalam tanah maka permukaan jalan.

    Dengan banyaknya Proyek pembangunan jalan raya baru di

    kota Makassar mendorong kami untuk melakukan studi mengenai

    proyek-proyek jalan raya tersebut,dalam hal ini kami tertarik untuk

    melakukan penelitian pada proyek Middle %ing %oad !ota

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    3/43

    Makassar . Proyek ini kami pillih sebagai tempat untuk studi tugas

    akhir kami karena proyek jalan raya ini dibangun diatas #ilayah

    yang memiliki struktur tanah yang lempung atau lunak. Proyek

    Middle %ing %oad tersebut menggunakan bahan geotekstil sebagai

    salah satu material konstruksi jalan . Dengan demikian,kami

    memutuskan untuk judul untuk tugas akhir kami yaitu &Studi

    Pemanfaatan 'eotekstil pada pembangunan "alan %aya Proyek

    Middle %ing %oad(

    B. Rumusan Masalah

    Berdasarkan latar belakang yang kami

    paparkan diatas maka kami mengambil Rumusan

    Masalah sebagai berikut :

    Pengaruh penggunaan Geotekstil pada

    Proyek Jalan Raya Middle Ring Road

    Digunakan Sebagai apa geotekstil

    pada Proyek Jalan Raya Middle Ring

    Road

    Bagaimana efektitas penggunaan

    geotekstil pada Proyek Jalan Raya

    Middle Ring Road

    C. Tujuan Penelitian

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    4/43

    Adapun tuuan penelitian ini sebagai berikut

    :

    Menganalisis efektitas dari

    penggunaan geotekstil pada Proyek

    Jalan Raya Middle Ring Road

    Menganalisis pengaruh penggunaan

    geotekstil pada Proyek Jalan Raya

    Middle Ring Road

    Mengetahui penggunaan!penggunaan

    geotekstil pada Proyek Jalan Raya

    Middle Ring Road

    D. Manfaat Penelitian

    Dari penelitian ini diharapkan didapatkan

    "no#asi terbaru dalam Peren$anaan dan Pemanfaatan

    geotekstil untuk Pembangunan Proyek Jalan Raya

    pada struktur tanah lunak atau lempung %

    E. Batasan Masalah

    Batasan Masalah dari penelitian ini adalah :

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    5/43

    Peneliitian ini hanya dilakukan diarea

    Proyek Jalan Raya Middle Ring Road

    Penelitian imi dilakukan hanya sebatas

    untuk mengetahui Penggunaan atau

    Pemanfaatan Geotekstil pada Proyek

    Middle Ring Road%

    &idak dilakukan ui karakteristik

    geotekstil atau bisa dikatakan

    spesikasi berasal dari pabrik dan S'"%

    BAB II

    TINJAUAN PUSTAKA

    2. Tinjauan Umum

    Proyek Middle Ring Road adalah Proyek

    pembangunan alan raya yang akan menghubungkan

    alan Perintis (emerdekaan hingga alan Sultan

    Alauddin Makassar Proyek Pembangunan alan raya

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    6/43

    Middle Ring Road ini memiki panang )%*+* (m

    dengan lebar Ruas ,- meter % 'amun pada tahap

    pertama pembangunan proyek ini hanya

    menghubungkan Jalan Perintis (emerdekaan hingga

    Jalan Borong Raya % )ntuk sementara pengerjaan jalan lingkar

    tengah terdiri dari tembusan "alan Perintis !emerdekaan-"alan

    $eimena *+,++ km, "alan $eimena-orong %aya *+,/0/ km, dan

    "alan orong %aya-Sultan 1lauddin. Pembebasan lahan middle ring

    road ini merupakan lanjutan dari "alan Perintis !emerdekaan depan

    STMI! Dipanegera, ke "alan Dr $eimena, !elurahan Tello aru,

    !eamatan Panakkukang.

    Dalam pelaksanaanya Proyek ini akan menggunakan

    Material 'eotekstil sebagai salah satu bahan tambahan untuk

    pembangunannya . 2antinya 'eotekstil ini akan digunakan sebagai

    Stabilisator,Separator,3ilter Drainase dan sebagainya.

    Struktur Perkerasan Jalan

    Dalam merenanakan struktur perkerasan jalan, beban dan 4olume

    lalulintas yang akan menggunakan jalan tersebut selama umur

    renana menjadi auan utama dalam perhitungan struktur

    perkerasannya. Struktur perkerasan berfungsi untuk menerima dan

    menyebarkan beban lalu lintas tanpa menimbulkan kerusakan yang

    berarti pada konstruksi jalan tersebut. Struktur lapis perkerasan

    jalan adalah 5

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    7/43

    $apis permukaan *surface course merupakan lapisan yang terletak

    paling atas berfungsi sebagai5

    Penahan beban roda, lapisan mempunyai stabilitas tinggi untuk

    menahan beban roda selama masa pelayanan.

    $apisan kedap air, sehingga air hujan yang jatuh diatasnya tidak

    meresap ke lapisan diba#ahnya dan melemahkan lapisan-lapisan

    tersebut.

    $apis aus *wearing course, lapisan yang langsung menerima

    gesekan akibat rem kendaraan sehingga mudah menjadi aus.

    $apis yang menyebarkan beban ke lapisan ba#ah, sehingga dapat

    dipikul oleh lapisan lain yang mempunyai daya dukung yang lebihjelek.

    $apis pondasi atas *base course merupakan lapisan yang terletak

    diantara lapis permukaan dan lapis pondasi ba#ah. $apisan ini

    berfungsi sebagai5

    agian perkerasan yang menahan gaya lintang dari beban roda dan

    menyebarkan beban ke lapisan di ba#ahnya.

    $apisan peresapan untuk lapis pondasi ba#ah

    antalan terhadap lapisan permukaan

    $apis pondasi ba#ah *subbase terletak diantara lapisan pondasi

    atas dan tanah dasar yang berfungsi sebagai bagian dari konstruksi

    perkerasan yang menyebarkan beban roda ke tanah dasar.

    $apis tanah dasar *subgrade yaitu lapisan tanah 67-+77 m dimana

    akan diletakkan lapis pondasi ba#ah. $apis tanah dasar dapatberupa tanah asli yang dipadatkan jika tanah aslinya baik atau tanah

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    8/43

    yang didatangkan dari lokasi lain kemudian ditimbun pada lokasi

    pembuatan perkerasan jalan. 1dapun fungsinya yaitu sebagai5

    Tempat peletak pondasi

    Pemberi daya dukung terhadap lapisan diatasnya

    'ambar 8.+ $apis Perkerasan "ala

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    9/43

    Lapis Pondasi Atas Jalan

    $apis pondasi atas jalan pada 'ambar 8.+ adalah bagian dari lapisan

    perkerasan yang terletak antara lapis permukaan dan lapis pondasi

    ba#ah atau dengan tanah dasar apabila tidak menggunakkan lapis

    pondasi ba#ah. !arena terletak tepat diba#ah permukaan perkerasan,

    maka lapisan ini menerima pembebanan yang berat. Material yang

    dipakai harus dipilih dengan ermat. )ntuk pekerjaan yang sangat

    keil, material yang tersedia di lokasi dapat dipakai baik untuk lapis

    pondasi jalan maupun lapis pondasi ba#ah. eberapa jenis material

    yang mempunyai karakteristik bahan pengikat yang berbeda

    dipaparkan sebagai berikut5

    Natural interlock *gesekan antar material tanpa bahan pengikat

    khusus, seperti dry bound macadam*material berbutir yang

    dipadatkan dalam keadaan kering.

    Water bound *matriks material yang dipadatkan dalam keadaanbasah,

    seperti wet mix*material berbutir yang dipadatkan dalam keadaan

    basah.

    Cement bound *material dengan bahan pengikatportland cement,

    seperti wet lean concrete*beton tumbuk dan cement bound granular

    naturtal (material berbutir dengan semen portland sebagai pengikat.

    Bituminous bound *material dengan aspal sebagai bahan pengikat,

    seperti dense macadam*material bergradasi padat dengan aspal

    sebagai pengikat dan hot rolled asphalt*material bergradasi senjangdengan aspal sebagai pengikat.

    2.. !eosintetik"!eotekstil

    Dari Pedoman !onstruksi dan angunan *8779, geosintetik

    adalah material yang berbentuk lembaran yang terbuat dari bahan

    polimer lentur, digunakan dengan tanah, batuan atau material

    i t tik l i b i t k t k j b t i

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    10/43

    struktur, maupun sistem 1STM D :9. 'eosintetik yang digunakan

    dalam penelitian ini adalah geotekstil tipe Mirafi P;T dengan nilai

    kuat tarik berkisar antara +77-+777 k2 adalah ?a syntheti material used in

    a soil *geo en4ironment?. "adi semua bahan-bahan sintetis yang

    digunakan dalam pekerjaan teknik bangunan dan bahan tersebut

    berada dalam lingkungan tanah dapat disebut sebagai geosyntheti.

    Selain dari itu, istilah geosynthetis juga hanya diperuntukkan bagi

    yang terbuat dari bahan sintetis *tiruan

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    11/43

    kalinya diadakan seminar masalah ini pada International =onferene

    on tile )se of 3abris in 'eosynthetis di Paris, tahun +900. Sejak

    itulah penggunaan geosynthetis meluas keseluruh dunia. Pada tahun

    +9/: barulah dibentuk International 'eote@tile Soiety *I'S, sebagai

    hasil dari the Seond International =enferene on 'eote@tile di $as

    Aegas, tahun +9/8, yang diikuti oleh #akil-#akil dari 8 negara di

    dunia.

    Pada perkembangannya timbul bermaam-maam bentuk

    geosynthetis sesuai dengan fungsi dan penggunaannya. Dari

    berbagai 4ariasi bentuk geosynthetis tersebut, dapat digolongkan

    beberapa bentuk dasar yaitu *I=I 3ibres, +9/>

    2..# Klasi$ikasi Dan Jenis !eosintetik

    'eosintetik *geosyntheti adalah bahan sintetis *pada

    umumnya dari bahan plastik yang digunakan untuk aplikasi teknik

    sipil dalam lingkungan tanah. 'eosintetik terdiri dari kata Geo yang

    artinya bumi dan Sintetikyang artinya buatan. Sehingga 'eosintetik

    adalah material buatan manusia yang digunakan untuk pekerjaan yang

    berhubungan dengan bumi atau tanah. Penggunaan bahan sintetik ini

    berkaitan dengan sifat ketahanan *durabilitity material sintetik

    terhadap senya#a-senya#a kimia, pelapukan, keausan, sinar ultra

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    12/43

    4iolet dan mikroorganisme. Polimer utama yang digunakan untuk

    pembuatan geosintetik adalah Polyester *P;T, Polyamide *PM,

    Polypropylene*PP, danPolyethylene *P;.

    Seara istilah, geosintetik artinya material buatan manusia,

    terutama polymer *sejenis plastik, yang digunakan pada pekerjaan-

    pekerjaan ketekniksipilan yang berhubungan

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    13/43

    'ambar 8.8 "enis-jenis 'eosintetik *Modul Pelatihan 'eosintetik,

    8779

    Produk yang banyak digunakan adalah geotekstil, geogrid dan

    geomembran. )ntuk mempermudah pemahaman tentang jenis

    geosintetik, pengelompokkan geosintetik yang dimulai dengan

    pengelompokkan berdasarkan bentuk fisik, sifat kelulusan air dan

    proses pembuatannya 5

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    14/43

    Gesintetik

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    15/43

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    16/43

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    17/43

    Tekstil

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    18/43

    Jaring (web)

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    19/43

    Kedap air :

    Lolos air

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    20/43

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    21/43

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    22/43

    Jaring terbuka :

    Geomembran

    Jaring rapat :

    Geogrid

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    23/43

    Matras, net

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    24/43

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    25/43

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    26/43

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    27/43

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    28/43

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    29/43

    geotekstil

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    30/43

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    31/43

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    32/43

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    33/43

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    34/43

    Teranyam

    Tak

    Rajutan

    teranyam

    'ambar 8.: !lasifikasi 'eosintetik

    erdasarkan bentuk fisik, geosintetik terbagi menjadi dua jenis yaitu

    geosintetik berbentuk tekstil dan geosintetik berbentuk jaring yang

    terdiri dari geosintetik dengan jaring rapat dan jaring terbuka.

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    35/43

    %ungsi Dan Aplikasi !eosintetik

    Perkuatan *#einforcementB sebagai kekuatan tanah dan perataan

    beban. =ontoh5 untuk perkuatan lereng, perkuatan tanah dasar

    timbunan tanggul, jalan, lapangan parkir, run waydll.

    Separator *SeparationB untuk menegah berampurnya agregat

    pilihan dengan lapisan asli tanah lunak. =ontoh$sebagai pemisah

    antara lapisan tanah lunak dengan lapisan batu peahsub basejalan.

    Drainase *%rainageB untuk mengalirkan air baik seara horiContal

    maupun seara 4ertikal. =ontoh5 geosintetik untuk &ertical drain.

    3iltrasi *'iltrationB sebagai pelindung dimana air bias mele#ati bahan

    ini tetapi bahan tersebut dapat menahan butiran-butiran tanah. =ontoh5

    pada struktur tebing pelindung pantai.

    Penahan airan *ContainmentB sebagai penahan air. =ontoh5 pada

    bangunan embung, pelapis tanggul sungai, tempat pengolahan limbah

    berbahaya.

    !eotekstil

    !a&'aran U&u&

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    36/43

    'eotekstil adalah suatu material yang berbentuk karpet atau

    kain. umumnya material geotekstil terbuat dari bahan polimer

    polyester (P)"ataupolypropylene (PP"* 'eotekstile terbagi 8 jenis

    bahan lulus air dari anyaman(wo&en" atau tanpa anyaman(non+

    wo&en" dari benang-benang atau serat- seratsintetik. 3ungsi

    geotekstil, dalam hal ini sebagai tulangan, pemisah atau drainase.

    ila timbunan terletak pada tanah lunak, deformasi yang berlebihan

    menyebabkan

    timbunan mengalami defleksi. Defleksi pada tubuh timbunan yang

    terjadi dapat merusak bangunan di atasnya.

    Pada prinsipnya, timbunan berperilaku sama seperti balok yang

    dibebani, yaitu bila terjadi defleksi pada timbunan, maka akan timbul

    retak-retak di bagian ba#ahnya. 1nalisis mekanika tanah dapat

    digunakan untuk menge4aluasi kondisi tanah dan geometri

    timbunannya. Dari analisis ini akan dihasilkan kekuatan tulangan

    geotekstil yang dibutuhkan agar timbunan tidak berdeformasi seara

    berlebihan.

    'eotekstil, bila diletakkan di ba#ah timbunan jalan atau tanggul juga

    dapat mengurangi tegangan-tegangan pada lapisan tanah di bagian

    ba#ah, yaitu ketika lapisan ini mengalami tarikan akibat beban yang

    bekerja. Dengan adanya geotekstil, integritas struktur timbunan lebih

    terjaga, sehingga beban timbunan disebarkan ke area yang lebih luas

    dan dengan demikian geotekstil dapat mengurangi intensitas tekananke tanah di ba#ahnya.

    "ika tanah lunak yang berada di ba#ah timbunan terpenetrasi ke dalam

    bahan timbunan di atasnya, maka sifat-sifat mekanis tanah timbunan

    akan terpengaruh, yaitu kekuatan tanah di sekitar dasar timbunan akan

    berkurang. Maka dari itu diperlukan geotekstil terhadap tanah

    sehingga kadar air dalam tanah lunak seara berangsur-angsur

    berkurang oleh adanya geotekstil yang berfungsi sebagai drainase.

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    37/43

    Proses Pe&'uatan !eotekstile Teran(a&

    Proses pembuatan geotekstil pada dasarnya terdiri dari dua tahap5

    tahap pertama merupakan pembuatan elemen linier seperti serat *fiber

    atau benang*yarn dari pelet atau butiran polimer dengan memberikanpanas dan tekanan. Tahap kedua adalah mengkombinasikan elemen-

    elemen linier tersebut menjadi struktur lembaran atau serupa dengan

    kain. enang *yarn dapat terdiri dari satu atau beberapa serat.

    alaupun saat ini alat pembuat geotekstil teranyam semakin anggih,

    namun prosesnya sama dengan proses alat tenun kon4ensional.

    Pada prinsipnya, terdapat empat jenis serat yang biasa digunakan

    dalam geotekstil yaitu 5

    3ilamen. 3ilamen dibuat dengan menekan polimer yang dilelehkan

    melalui lubang etakan dan kemudian menariknya ke arah

    longitudinal.

    Serabut serat *staple fiber, diperoleh dengan memotong filamen-

    filamen menjadi lebih pendek, biasanya 8 m sampai dengan +7 m.

    Potongan film *slit film, merupakan serat seperti pita, biasanya

    lebarnya + mm sampai dengan : mm, dibuat dengan memotong pitaplasti dan kemudian menariknya ke arah longitudinal.

    )ntaian benang *strand adalah suatu bundle serat-serat seperti pita

    yang dapat diikatkan satu sama lain.

    eberapa jenis benang digunakan untuk membuat geotekstil teranyam,

    yaitu5 benang monofilamen *dari filamen tunggal, benang

    multifilamen *terbuat dari filamen-filamen halus yang di-searah-kan,

    benang pintal *terbuat dari serabut-serabut serat yang dijalin, benangpotongan film *dari sebuah serat potongan film dan benang fibrilasi

    yang dibuat daristrand. Proses penganyaman membuat geotekstil

    terlihat saperti dua set benang yang saling menyilang tegak

    lurus.

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    38/43

    'ambar 8.6 Proses Pembuatan 'eotekstil *Tenunan Dasar

    Proses Pe&'uatan !eotekstile Tidak Teran(a&

    'eotekstil tak-teranyam dibuat dengan proses yang berbeda

    dibandingkan geotekstil teranyam. Proses ini menakup penebaran

    serat-serat seara menerus pada belt con&eyorsehingga membentuk

    jaring lepas. "aring lepas ini kemudian mele#ati alat untuk mengikat

    dengan ara mekanis, pemanasan maupun kimia#i. Pengikatan

    dengan ara mekanis dilakukan dengan menghantamkan ribuan jarum

    melalui jaring lepas tersebut.

    'ambar 8.> Proses Pembuatan 'eotekstil Tak-Teranyam

    Si$at)si$at !eotekstile

    'eosintetik adalah suatu produk berbasis polimer sehingga

    bersifat &iscoelastic. Sifat ini menyebabkan kinerja geosintetik

    terpengaruh oleh suhu,tingkat tegangan, lamanya beban yang bekerja,

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    39/43

    dan besarnya beban yang bekerja. Sifat-sifat geosintetik dapat dibagi

    menjadi sifat fisik, sifat mekanik, sifat hidrolik, dan daya tahan.

    Si$at %isik

    Sifat-sifat fisik geosintetik yang perlu diketahui adalah berat jenis,

    massa per satuan luas, ketebalan dan kekakuan. Sifat-sifat tersebut

    disebut sifat indeks geotekstil. Sifat-sifat fisik geotekstil dipengaruhi

    oleh suhu dan kelembaban begitupun dengan tanah. Eleh karena itu

    untuk mendapatkan hasil yang konsisten pada saat pengujian di

    laboratorium, perlu diperhatikan suhu, kelembaban, dan tanah selama

    pengujian.erat "enis

    II - ++

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    40/43

    erat jenis serat pembentuk geotekstil merupakan berat jenis

    dari bahan baku polimer. erat jenis didefinisikan sebagai rasio

    dari berat 4olume bahan padat *tanpa rongga terhadap berat

    4olume air yang didestilasi. erat jenis merupakan sifat yang

    penting karena sifat ini dapat membantu dalam mengidentifikasi

    jenis polimer dasar geotekstil dan untuk uji kendali mutu.

    Diba#ah ini terdapat beberapa nilai berat jenis poliester

    bersama dengan berat jenis baja dan tanah sebagai pembanding

    Tabel 8.+ beberapa polimer mempunyai berat jenis kurang dari

    +, misalnya PP dan P;, sehingga jika geosintetik digunakan

    dalam air akan mengapung.

    Tabel 8.+ erat "enis *Modul Pelatihan 'eosintetik, 8779

    2o.

    Material

    erat "enis

    +

    aja

    0./0

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    41/43

    8

    Tanah < atuan

    8. sampai 8.9

    :

    polietilena *P;

    7.9+ sampai 7.9>

    polipropilena *PP

    7.97 sampai 7.9+

    6

    poli4inilkloria *PA=

    +.: sampai +.6

    >

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    42/43

    poliester *P;T

    +.88 sampai +.:/

    0

    poliamida *P1

    +.76 sampai +.+6

    Massa Persatuan $uas

    Massa per satuan luas ditentukan dengan menimbang beberapa

    benda uji berbentuk persegi atau lingkarandengan luas +77 m8,

    kemudian nilai yang diperolah pada beberapa benda uji akan

    dirata-

    ratakan untuk memperoleh massa per satuan luas dari ontoh II

    - +8

  • 7/26/2019 skripsi studi kasus pemanfaatn geotekstil

    43/43

    geotekstil. Massa per satuan luas geotekstil berguna untuk memberikan indikasi

    tentang harga dan sifat-sifat lainnya seperti kuat tarik, kuat robek, kuat tusuk dan

    sebagainya.

    2ilai massa per satuan luas juga dapat digunakan untuk uji kendali mutu terhadap

    bahan geotekstil yang dikirimkan ke lapangan jika dipersyaratkan dalam

    spesifikasi. Standar pengujian berat geotekstil adalah ISE 9/>5 8776 dan 1STMD 68>+.

    !etebalan 'eotekstil

    Sifat fisik tebal merupakan sifat dasar yang digunakan untuk kendali mutu

    geosintetik. Tebal geosintetik biasanya tidak diantumkan dalam spesifikasi

    geotekstil keuali untuk geotekstil tak-teranyam yang tebal. 1kan tetapi tebal

    geosintetik harus diantumkan untuk spesifikasi geomembran. Tebal geosintetik

    juga diperlukan untuk menghitung parameter lainnya seperti permeabilitas sejajar

    bidang geotekstil dan permeabilitas tegak lurus bidang geotekstil *daya tembus

    air. Standar pengujian ketebalan geosintetik adalah5 S2I 7/-87-+990, ISE

    9/>:-85+99> dan 1STM D 6+99.