sistem/instalasi hydrant hydrant juni 2020.pdf• nfpa-14, standar untuk instalasi selang dan pipa...

39
SISTEM/INSTALASI HYDRANT Sistem instalasi hydrant kebakaran adalah rangkaian yang sangat terorganisir. Keterikatan komponen satu dengan komponen lainnya tidak dapat dipisahkan. Sehingga bila ada komponen-komponen yang rusak, maka akan mengganggu semua bagian yang ada pada sistem pemadaman api ini. Jaringan instalasi pipa air untuk pemadam kebakaran yang dipasang secara permanen SNI 03 – 1745 – 2000 (NFPA 14-1996) REFERENCES

Upload: others

Post on 12-Sep-2021

28 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

SISTEM/INSTALASI HYDRANT

Sistem instalasi hydrant kebakaran adalah rangkaian

yang sangat terorganisir. Keterikatan komponen satu

dengan komponen lainnya tidak dapat dipisahkan.

Sehingga bila ada komponen-komponen yang rusak,

maka akan mengganggu semua bagian yang ada pada

sistem pemadaman api ini.

Jaringan instalasi pipa air untuk pemadam kebakaran yang dipasang secara permanen

SNI 03 – 1745 – 2000 (NFPA 14-1996)

REFERENCES

Page 2: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

Fire Hydrant System terdiri dari :

1) Cadangan Air (reservoir)

2) Fire pump( jockey, electric diesel dan pump)

3) Pemipaan

4) Hydrant Pilar

5) Hydrant box (indoor / outdoor)

6) Siamese Connection

7) Kopling

8) Hose

9) Noozle

1

2

3

4

5

7

8 9

6

Page 3: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

Standar Fire Hydrant SNI dan NFPA

Dibawah ini adalah beberapa peraturan yang telah ditetapkan oleh NFPA ( National Fire Protection Association) dan SNI (Standar Nasional Indonesia) dan harusdipertanggungjawabkan pada diri sendiri.

• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak.• NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal.• SNI 03-1745-2000, tentang tata cara perencanaan dan pemasangan sistem pipa tegak dan selang untuk pencegahan bahaya kebakaran pada bangunan atau

Page 4: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

RISIKO KEBAKARANTentukan Klasifikasi risiko Kebakaran Gedung

Sebelum melakukan Riksa/Uji Instalasi Hydrant perhatikan RISIKO KEBAKARAN Gedung

Page 5: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

KLASIFIKASI HUNIAN GEDUNG

Klasifikasi Jenis tempat kerja

Bahaya kebakaran ringan

Tempat kerja yang

mempunyai jumlah dan

kemudahan terbakar

rendah, dan apabila terjadi

kebakaran melepaskan

panas rendah, sehingga

menjalarnya api lambat

▪ Tempat ibadah

▪ Gedung/ruang Perkantoran

▪ Gedung/ruang Pendidikan

▪ Gedung/ruang Perumahan

▪ Gedung/ruang Perawatan

▪ Gedung/ruang Restorant

▪ Gedung/ruang Perpustakaan

▪ Gedung/ruang Perhotelan

▪ Gedung/ruang Lembaga

▪ Gedung/ruang Rumah sakit

▪ Gedung/ruang Museum

▪ Gedung/ruang Penjara

Klasifikasi Jenis tempat kerja

Bahaya kebakaran Sedang I

Tempat kerja yang mempunyai

jumlah dan kemudahan

terbakar sedang, menimbun

bahan dedngan tinggi tidak

lebih dari 2,5 meter dan apabila

terjadi kebakaran melepaskan

panas sedang, sehingga

menjalarnya api sedang

✓ Tempat Parkir

✓ Pabrik Elektronika

✓ Pabrik Roti

✓ Pabrik barang gelas

✓ Pabrik minuman

✓ Pabrik permata

✓ Pabrik pengalengan

✓ Binatu

✓ Pabrik susu

Klasifikasi Jenis tempat kerja

Bahaya kebakaran Sedang 2

Tempat kerja yang mempunyai jumlah dan kemudahan terbakar sedang, menimbun bahan dengan tinggi lebih dari 4 meter, dan apabila terjadi kebakaran melepaskan panas sedang, sehingga menjalarnya api sedang

❖ Penggilingan padi❖ Pabrik bahan makanan❖ Percetakan dan penerbitan❖ Bengkel mesin❖ Gudang pendinginan❖ Perakitan kayu❖ Gudang perpustakaan❖ Pabrik barang keramik❖ Pabrik tembakau❖ Pengolahan logam❖ Penyulingan❖ Pabrik barang kelontong❖ Pabrik barang kulit❖ Pabrik tekstil❖ Perakitan kendaraan bermotor

Klasifikasi Jenis tempat kerja

Bahaya kebakaran Sedang3Tempat kerja yang mempunyai jumlah dan kemudahan terbakar tinggi, dan apabila terjadi kebakaran melepaskan panas tinggi, sehingga menjalarnya api cepat

▪ Ruang pameran▪ Pabrik permadani▪ Pabrik makanan▪ Pabrik sikat▪ Pabrik ban▪ Pabrik karung▪ Bengkel mobil▪ Pabrik sabun▪ Pabrik tembakau▪ Pabrik lilin▪ Studio dan pemancar▪ Pabrik barang plastik▪ Pergudangan▪ Pabrik pesawat tebang▪ Pertokoan dengan pramuniaga lebihdari 50

orang▪ Penggergajian dan pengolahan kayu▪ Pabrik makanan kering dari bahan tepung▪ Pabrik minyak nabati▪ Pabrik tepung terigu▪ Pabrik pakaian

Klasifikasi Jenis tempat kerja

Bahaya kebakaran Berat

Tempat kerja yang mempunyai jumlah dan kemudahan terbakar tinggi, menyimpan bahan cair, serta atau bahan lainnya dan apabila terjadi kebakaran melepaskan panas tinggi, sehingga menjalarnya api cepat.

➢ Pabrik kimia dengan kemudahan terbakar tinggi

➢ Pabrik kembang api➢ Pabrik korek api➢ Pabrik cat➢ Pabrik bahan peledak➢ Permintaan benang atau kain➢ Penggergajian kayu dan penyelesai-

anya menggunakan bahan mudah terbakar

➢ Studio film dan Televisi➢ Pabrik karet buatan➢ Hanggar pesawat terbang➢ Penyulingan minyak bumi➢ Pabrik karet busa dan plastik busa end

Lampiran : Kepmenaker 186 tahun 1999

Page 6: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

Gambar Instalasi Hidrant

Setiap perencanaan instalasi hidrant harus ada gambar

diagram instalasi hidrant yang menggambarkan

tentang :

a. Sumber air dan kapasitas reservoir

b. Jenis dan sistem pompa

c. Jaringan pipa dan ukurannya

d. Jenis valve

e. Letak dan jumlah hidrant gedung.

f. Letak dan jumlah hidrant halaman

g. Letak dan jumlah seamese connection /

sambungan pemadam kebakaran

Pemeriksaan Dokumen

PEMERIKSAAN & PENGUJIAN INSTALASI

HYDRANT

GAMBAR RENCANA

• PENGESAHAN GAMBAR INSTALASI (BERUPA SUKET)

• GAMBAR INSTALASI

• SPESIFIKASI INSTALASI

• JUMLAH PERALATAN DAN PERLENGKAPAN

Page 7: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

ReservoirWater Tank Atau Reservoir

Alat ini berupa tendon air yang berfungsi untuk menyimpan air. Besarnya tendon air ini bergantung

pada kebutuhan gedung. Tendon ini dapat dipasang dibawah atau di atas tanah.

Reservoir harus mampu mengatasi persediaan air minimal 30 menit

penggunaan hydrant dengan kapasitas minimum pompa 500 galon per menit. (SNI-03.1745.2000)

Riksa Uji Sistem Cadangan Air

reservoir bisa diletakkan di dalamtanah (- negative suction) atau di atas tanah (+ positive suction).

Page 8: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

SISTEM CADANGAN AIR & PERHITUNGANJUMLAH/VOLUME AIR HARUS TERSEDIA SESUAI STANDAR

a. Sumber air untuk kebutuhan hidrant dapat berasal dari PDAM, sumur artesis, sumur gali

dengan sistem penampungan, tangki gravitasi tangki bertekanan reservoir air dengan

sistem pemompaan. (sistem suplay air untuk mengisi reservoar OTOMATIS)

b. Persediaan air setiap saat yang dapat digunakan minimum selama 30 menit (NFPA 14)/

sesuai dengan peraturan

Panjang (p)

Tin

ggi(

t)

Wat

er le

vel

Fire Pump

header

PUMP

Instalasi air bersih

• Kapasitas Minimal Pompa yang digunakan = 500 US GMP

• Instalasi tidak boleh adapembebanan lain

Kualitas air harus memenuhi standar untukmenghindari kerusakan atau korosi pada pompa daninstalasi hydrant

Jadi apabila menggunakan FP 500 US gpm maka kebutuhanpersediaan air untuk gedung kelas I selama 45 mnt adalah:1.893 lt/mnt X 45 mnt = 85.185 ltAtau = 85,185 m3

• Fire Pump = 500 US gpm,laju air = 1.893 lt/mnt

• Standar persediaan air untuk kebakaran gedung:Kelas I : 45 mntKelas II : 60 mntKelas III : 90 mnt

Converter: vol flow rate, weigh volume

Page 9: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

Contoh Perhitungan Kebutuhan Air

SNI 03-1745-2000 Actual

114 m3 200 m3

Potensi Kebakaran Sedang = 60 MENIT

Perhitungan = 60 X 500 GPM = 30000 Gallon

= 30000 X 3.785 LTR

= 113.550 LITERS

= 114 m3.

Courtesy by Google

Kapasitas Reservoir tank sudah memenuhi persyaratan menurutperundang undangan. Dilihat dari hasil aktual kapasitas reservoir berisiatau dapat menampung air sebanyak 200m3.

Sesuai/recommended/accepted

Kapasitas pompaterpasang

Page 10: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

PEMERIKSAAN RUANG POMPARuang pompa merupakan sebuah ruang atau bangunan yang berisi

mesin utama instalasi hydrant yaitu pompa hydrant dan panel

pengendali sistem hydrant.Di dalam ruang pompa terdapat:

•Pompa hydrant

•Panel kontrol

•Header

•Suction (pipa hisap)

•Pressure tank

GOOD HOUSE KEEPING

Page 11: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

TEST SISTEM POMPA HYDRANT

Pompa hydrant terdiri dari 3 pompa yang harus ada

untuk hydrant gedung, yaitu:

• Pompa Jockey: Pompa ini berfungsi sebagai penjaga tekanan statis

di jaringan hydrant. Selain sebagai pengontrol

tekanan, pompa jockey juga bisa berfungsi sebagai pengontrol jika

terjadi kebocoran pada instalasi hydrant. Pompa ini akan bekerja

secara otomatis jika salah satu katup pengeluaran dibuka, dan akan

otomatis mati pada saat katup ditutup.

Pompa jockey pada umumnya bekerja dengan tenaga listrik dari PLN

atau sumber listrik utama pada gedung.

• Pompa Elektrik: Pompa hydrant elektrik berfungsi sebagai pipa

utama yang akan bekerja ketika kapasitas maksimal

pompa jockey terlampaui. Pompa hydrant elektrik akan hidup secara

otomatis dan akan mati dengan cara manual melalui panel kontrol

pompa atau bisa juga diatur otomatis mati pada tekanan tertentu.

Pompa ini bekerja menggunakan daya listrik dari PLN atau sumber

listrik utama pada gedung.

• Pompa Diesel: Pompa hydrant diesel akan bekerja ketika pompa

elektrik sudah melampaui batas tekanan yang diatur atau ketika

pompa elektrik tidak memiliki daya karena pemadaman listrik.

Prinsip kerja pompa hydrant diesel hampir sama dengan pompa

elektrik yang bisa diatur otomatis atau manual dari panel kontrol

pompa.

Pompa diesel bekerja dengan sumber daya listrik independen atau

diesel.

Ketiga pompa di atas memiliki fungsi saling melengkapi dan terintegrasi

sehingga dalam instalasi hydrant gedung mutlak memiliki 3 pompa.

Page 12: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

TEST FUNGSI SYSTEM POMPA

POMPA JOCKY/PACUSTART : OTOMATISSTOP : OTOMATIS

POMPA UTAMA (ELEKTRIKSTART : OTOMATISSTOP : MANUAL

POMPA CADANGAN (DIESEL)START : OTOMATISSTOP : MANUAL

POMPA JOCKY/PACUSTART : 6 Kg/cm2STOP : 8 Kg/cm2

POMPA UTAMA (ELEKTRIK)START : 5 Kg/cm2STOP : MANUAL

POMPA CADANGAN (DIESEL)START : 4 Kg/cm2STOP : MANUAL

POMPA JOCKY/PACUTekanan START : 10 psi (0,68 bar) kurangdari settingan stop jockey pumpTekanan STOP : mengacu kebutuhansistem

POMPA Utama (Elektrik)Tekanan START : 5 psi (0,34 bar) kurangdari settingan start jockey pumpTekanan STOP : mengacu kebutuhansistem

1. LIHAT NILAI TEKANAN PADA SETTINGAN TEKANAN PRESSURE SWITCH sebagai acuan test fungsi system pompa

Page 13: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

TEST SISTEM POMPA

Jocky Pump/ Pompa Pacu Main Pump/ Pompa Utama/ Electric Pump Diesel Pump/ Pompa CadanganSTART : OTOMATISSTOP : OTOMATIS

START : OTOMATISSTOP : MANUAL

START : OTOMATISSTOP : MANUAL

• Catat tekanan Stanby/ (statis)

• Turunkan Tekanan sampai tekanan start pompa jockey, apakah pompa aktif pada tekanan (START) yang di setting di pressue switch

• Setelah Pompa Jocky Aktif perhatikanapakah pompa jockey mati, pada tekanan(STOP) yang di setting di pressue switch

• Turunkan Tekanan sampai tekanan start pompa elektrik, apakah pompa aktif pada tekanan (START) yang di setting di pressue switch

• Setelah Pompa Elektrik aktif perhatikan kerja pompa dan tekanan maksimal pompa, tidak mati pada tekanantertentu (karena settingan stop (MANUAL)

• Ketika pompa elektrik masih aktif, matikan daya/listrikdan perhatikan Turunnya Tekanan sampai tekanan start pompa Diesel, apakah pompa aktif pada tekanan (START) yang di setting di pressue switch

• Setelah Pompa diesel aktif perhatikan kerja pompa dan tekanan maksimal pompa, tidak mati pada tekanantertentu (karena settingan stop (MANUAL)

Peraturan Pompa Diesel Pemadam Kebakaran SNI 03-3989-2000

BAHAN BAKAR

Page 14: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

Yang Mensyaratkan Cadangan DayaB

acku

p D

aya/

Gen

set

Page 15: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

Apabila diperlukan penyesuaian settingan tekanan dapatdilakukan penyesuaian pada settingan pressure switch

Page 16: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

Sistem perpiapan terdiri dari:

• Sistem pipa utama (primary feeders), biasanya berukuran 8-16

inch.

• Pipa kedua (secondary feeders), berukuran 6-12 inch.

• Pipa cabang, berukuran 4.5-6 inch.

• Pipa-pipa inilah sebagai media distribusi air untuk

memadamkan kebakaran.

Sistem distribusi hydrant berkaitan dengan sistem perpipaan

untuk menghubungkan sumber air dari reservoir hingga ke titikselang hydrant.

Dalam perancangan sistem distribusi hydrant yang sering

digunakan yaitu sistem jaringan interkoneksi tertutup, contohnya sistem ring atau looping.

Pemeriksaan Isntalasi Pemipaan

Ukuran minimum pipa tegak

• Ukuran pipa tegak untuk sistem kelas I dan kelas III harus berukuransekurang-kurangnya 100 mm (4 inci).

Syarat pipa tegak :

• dirancang secara hidraulik untuk mendapatkan laju aliran air pada tekanan sisa 6,9 bar (100 psi) pada keluaran sambungan slang 65 mm (2½ inci) terjauh dihitung secara hidraulik, dan 4,5 bar (65 psi ) pada ujung kotak hidran 40 mm (1½ inci) terjauh dihitung secara hidraulik.

Page 17: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

RESERVOAR

SeameseConnection

2 1/2Inc

1 1/2Inc

Out door

2 1/2Inc

INSTALASI PIPA

Suction (pipa hisap) berfungsi mengubungkan air dari tandon air menuju ke pompa hydrant.Suction terdiri dari beberapa komponen yaitu foot valve, gate valve, Y strainer, dan flexible joint.

Pipa header adalah pipa penghubung utama yang memiliki ukuran lebih besar daripada pipa lainnya. Pipa header berfungsi menyambungkan distribusiair dari pipa pengeluaran (discharge) pompa hydrant ke jaringan sistemdistribusi hydrant. Ukuran pipa header inidipengaruhi pada besar spesifikasi pompa.

Sistempipa hydrant terdiri daribeberapa komponenpipa dengan diameter yang berbeda-beda. Pipa tersebutmendistribusikan air bertekanan untukmemadamkan api.Berikut jenispipa hydrant, yaitu:•Sistem pipa utama(primary feeders) berukuran diameter 8-16 inch.•Pipa kedua (secondary feeders) berukurandiameter 6-12 inch.•Pipa cabang memilikidiameter 4.5-6 inch.

Sistem distribusi hydrant adalah desaindistribusi jaringan pipa yang menghubungkan tandon air ke output air.

Page 18: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

KELENGKAPAN & PERLENGKAPAN

Kunci Hydrant Panel Box Accu

Box Hydrant

Name Plate

Pressure tank berfungsi mejaga tekanan daripompa hydrant agar selalu stabil dan membuang udarayang terjebak dalam instalasi. priming tank tidak diperkenankan lebih

dari 450 1 dengan diameter pipa priming yang tidak lebih dari 50 mm

Priming Tank

Page 19: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

Aksesoris

Pressure relief valve Pressure reducing valve Flexible joint

Gate valve

Pressure Switch

Pressure Gauge Kopling Selang SelangNozzle

Panel kontrol berfungsi mengaturdan mengendalikan system kerjapompa hydrant agar dapat bekerjasesuai fungsinya.Prinsip kerjapompa hydrant berdasarkan pada tekanan yang ada pada instalasipipa.Di sinilah panel kontrolpompa hydrant berfungsi, panel mengatur dan menetapkan tekananpada pompa hydrant yang didapatdari pressure switch.

Page 20: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

KELISTRIKAN (Panel, Kabel, Pembatas, dll)Pemeriksaan panel Listrik pada kondisi standby dan otomastis, Perhitungan kesesuaian KHA penghantar dan KHA Pembatas)

1 HP (house power) = 746 watt1 PK (Paar den Karft) = 736 watt

1 HP (Horse Power) = 1 PK (Paar den Karft) sama dengan 745,7 Watt = 746 watt

PS atau Pferder StaerkePS merupakan satuan yang juga memilikiarti sebagai tenaga kuda, daya kuda atauHorse Power (HP). PS kurang lebih setaradengan 1 metrik Horse Power atau1 PS = 1 Metrik HP = 735,3 Watt

Daya Listrik = P (dalam satuan watt)P = I x VDimana V= I x R, sehingga :P=I2 x R

Atau ;P = V x I

SLD

Page 21: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

Contoh Perhitungan

Konversi 55 KW = 55.000 wattCari nilai Cos ⍴ pada alat (ex: 0,89)

Konversi ke Watt

Untuk mengetahui kesesuaian KHA Penghantar dan Pembatas :Hitung Arus Nominal (In) dengan rumus :P = I . V

Karena menghitung motor dengan 3 phase, rumusnya menjadi

P = I x V.⎷3 . Cos ⍴, sehingga perhitungannya sbb :

Diketahui : Kapasitas pompa/ (daya pompa (P) = 55.000 watt),Dan V = 380 volt, Perhitungan In nya adalah sbb :In = P/V.⎷3 . Cos ⍴

= 55.000 / 380. 1,73 . 0,89= 55.000/585,086= 94,00 Amphere

KHA Pembatas = 115% x In = 115% x 94 A = 108,1 A, (kemudian dilihat di table 7.3 PUILL 2011 ukuran gawai pembatasnya, yaitu = 125 A ) Karena MCCB yang sudah terpasang (100 A ) dan lebih kecil dari 108,1 A sehingga dinyatakantidak sesuai/ (not recommended).dapat diusulkan MCCB diaganti dengan MCCB 125 A (yang dapat distel (adjustable) menjadi 108,1 A)

KHA Penghantar = 125% x In = 125% x 94 A = 117,5 A (kemudian dilihat di table 7.3 PUILL 2011 untuk In ya dan t ukuran penampang kabelnya, yaitu = 35 mm2 ) Karena sudah terpasang NYY 3 x 50 mm, dan lebih besar dari KHA Tabel = 35 mm2, berartisudah sesuai (recommended)

Page 22: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

tabel

Page 23: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

Sumber Daya

1 HYDRANT2 SPRINGKLER3 LIFT4 PRESSURIZED FAN5 EMERGENCY6 MDB

MDB

123456. Spare

Suplai daya listrik untuk instalasi darurat harus ditarik dari sisi suplai sebelum sakelar utama

Page 24: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

27-Mar-21 27

TEST TEKANAN HYDRANT

Page 25: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

27-Mar-21 28

Standar tekanan pada nozle teringgi & terjauh :mak. (H1) = 7.0 kg/cm 2

min. (H3) = 4.5 kg/cm 2

Diuji dengan membuka3 titik nozle :1. Nozle terjauh2. Nozle pertengahan3. Nozleterdekat

Q = US GPM

12

3

Note:TEKANAN MAKSIMUM PADA TITIK DIMANAPUN PADA SISTEM ,SETIAP SAAT TIDAK BOLEH MELEBIHI 24.1 bar [ 350 psi ].

KARAKTERISTIK TEKANAN HYDRANT

Tekanan pada nozel selang hydrantkelas I maksimal 12,1 bar

Page 26: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

AUTOMATIC SPRINKLER SYSTEM

Page 27: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

SPRINKLER RELEASE MECHANISM

Ada 3 metode untuk mengaktifkan springkler yang mana semuamekanisme ini aktif seiring peningkatan suhu di sekitar springkler,yaitu :

• Fusible-link • Frangible-bulb • Chemical-pellet

Page 28: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

SPRINKLER POSITION

Ada 3 (tiga) posisi penempatan springkler, yaitu :

• Pendant (menghadap ke bawah)

• Upright (tegak)

• sidewall (sisi dinding)

Page 29: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

53o C

68o C

79o C

93o C

141o C

182o C

201o C

260o C

SPRINKLER BULB COLOUR CODING

Page 30: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

SPRINKLER STORAGE

Springkler cadangan harus tersedia di area di mana terproteksioleh sistem springkler otomatis, umumnya minimal 6 (enam) buahspringkler tersimpan dalam kotak penyimpanan dan jugaseperangkat kunci untuk mengganti springkler

Jumlah springkler

terpasang

Jumlah minimum

springkler cadangan

1 - 300 6

301 – 1,000 12

Lebih dari 1000 24

Page 31: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

SPRINKLER CONTROL VALVE

Tiga komponen dasar sistem springkler terdiri dari springkler itu sendiri, sistem pemipaan dan sumber air yang dapat diandalkan, kebanyakan dari sistem springkler disertai dengan alarm dan sistem control valves

Control valve berfungsi untukmenutup suplai air menuju sistemsehingga dapat dilakukanpenggantian, perawatan atauinterupsi sistem, posisinya beradaantara suplai sumber air dansistem springkler tepat dibawahalarm valve atau berada di luarbangunan dan harus dikembalikandalam posisi terbuka setelahperawatan

Page 32: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

SPRINKLER CONTROL VALVE (cont’d)

• Water flow alarms – alarm akan menyala jika terdeteksi adanya aliran air pada sistem springkler

• Alarm test valve – mensimulasikan sistem kerja perangkat alarm laju aliran air (water flow alarm device)

• Drain Valve – mengeluarkanair dari sistem untuk keperluan maintenance, dapat juga digunakan untuk memeriksa sistem suplai air

• Test valve – mensimulasikan laju aliran pada sistem springkler sehingga dapat menilai kondisi kerja alarm. Upaya pengetesan kondisi kerja harus dilakukan setiap 6 bulan.

• Fire hose connection

Page 33: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

WET SYSTEM

Page 34: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

DRY – PIPE SYSTEM

Page 35: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

DELUGE SYSTEM

Page 36: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

INSPECTIONS

Tahunan

Wet Type Springkler :

• Lakukan pengujian cairan anti-beku dengan mengukur specific gravity menggunakan hydrometer atau refractometer

Dry Pipe Springkler :

• Lakukan pengujian dry tipe valve

• Lakukan pemeriksaan internal valve dry tipe, pastikan semua komponen beroperasi dengan baik

• Uji alat kompresor udara

Pengujian control valve:

• Operasikan setiap control valve pada posisi penuh kemudian kembalikan ke posisi normalnya, atur ulang atau kunci jika diperlukan

Page 37: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

MAINTENANCE

Tahunan

Semua sistem Springkler :

• Lumasi semua tangkai/gagang valve lalu operasikan buka tutup valve untuk mendistribusikan pelumasan

• Bersihkan saringan jika ada, hal ini mungkin mengakibatkan harus ditutupnya suplai air untuk memindahkan saringan lalu membersihkannya

• Keringkan semua titik pengeringan untuk membuang sisa air

Untuk Springkler pada peralatan memasak :

• Periksa dan ganti springkler dan spray nozzlebila terdapat tumpukan minyak gemuk

Page 38: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,

TEST PECAH

Page 39: SISTEM/INSTALASI HYDRANT hydrant juni 2020.pdf• NFPA-14, Standar untuk Instalasi Selang dan Pipa tegak. • NFPA-20, Standar untuk Instalasi Pompa Sentrifugal. • SNI 03-1745-2000,