siapa penemu termometer

1
Siapa Penemu Termometer? FisikaX Page 1 1596 Galileo Galilei dan termoskop pertama Galileo Galilei sering dianggap sebagai penemu termometer. Akan tetapi, alat yang dipakai lebih cocok disebut sebagai termoskop karena merupakan termometer tanpa skala suhu. Termoskop hanya mampu mengetahui perbedaan suhu. Walaupun demikian termoskop merupakan langkah awal menuju termometer. 1612 Santorio Santorio – Termometer Pertama Seorang ilmuwan berkebangsaan Italia, Santorio Santorio (1561-1636) mengusulkan adanya skala pada termoskop. Jadi, Ia dapat dipandang sebagai penemu alat ukur suhu. Alat yang digunakan berupa termometer udara yang kurang akurat kibat variasi tekana udara. Kala itu, penyebab belum diketahui. 1654 Termometer kaca berisi cairan yang pertama Termometer kaca berisi cairan pertama kali diproduksi oleh The Grand Duke of Tuscany, Ferdinand II (1610-1670) pada tahun 1654. Cairan pengisinya adalah alkohol dan belum mempunyai skala standar sehingga ketelitiannya kurang 1714 Termometer raksa pertama Gabriel Fahrenheit (1686-1736) adalah orang pertama yang memakai cairan pengisi termometer berupa raksa (merkuri). Kombinasi pengolahan bahan kacanya serta kemampuan raksa untuk merasakan panas yang lebih baik daripada alkohol membuat termometer tersebut lebih akurat. Fahrenheit – Skala standar pertama Fahrenheit memkai penemuan titik tetap terbaru untuk termometernya. Dia membagi titik didih air dan titik beku es dalam 180 derajat. Sebagai titik tetap bawahnya dia memilih 32 agar suhu yang dapat diukur olehnya di laboratorium tidak sampai bernilai negatif, yaitu suhu untuk campuran es, garam dan air. 1731 Skala Reamur Seorang ilmuwan berkebangsaan Prancis, Rene Antoine Ferchauld De Reamur (1683-1757) mengusulkan termometer dengan titik tetap berdasarkan titik beku dan titik didih air. Ia membagi skala termometer dalam 80 darajat dimana ia memilih 0 derajat sebagai tanda untuk titik beku air. 1742 Skala Celcius Anders Celcius (1701-1744) membagai skala termometernya dari titik beku hingga titik didih air dalam 100 derajat. Celcius memilih 0 derajat sebagai tanda titik beku air dan 100 derajat untuk titik didih air. Setahun kemudian seorang ilmuwan berkebangsaan Prancis, Jean Pierre Cristin (1683- 1755) mengadopsi skala Celcius untuk digunakan sebagai skala Centrigrade yang sekarang banyak dipakai di Amerika dan Inggris. Pada tahun 1948, skala yang diadopsi Cristin tersebut disebut sebagai skala Celcius. 1848 Skala temperatur absolut atau skala kelvin Sir Wiliam Thomson, Baron Kelvin of Largs, dan Lord Kelvin of Scotland (1824-1907) mengusulkan skala temperatur absolut dengan nol diambil dari temperatur terendah teoretis yang dapat dicapai oleh setiap materi. Kelvin adalah derajat satuan standar pengukuran suhu. http://govinine.tk

Upload: fajarhariadi7977

Post on 03-Aug-2015

263 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Siapa Penemu Termometer

Siapa Penemu Termometer? FisikaX

Page 1

1596 Galileo Galilei dan termoskop pertama Galileo Galilei sering dianggap sebagai penemu termometer. Akan tetapi, alat yang dipakai lebih cocok disebut sebagai termoskop karena merupakan termometer tanpa skala suhu. Termoskop hanya mampu mengetahui perbedaan suhu. Walaupun demikian termoskop merupakan langkah awal menuju termometer.

1612 Santorio Santorio – Termometer Pertama Seorang ilmuwan berkebangsaan Italia, Santorio Santorio (1561-1636) mengusulkan adanya skala pada termoskop. Jadi, Ia dapat dipandang sebagai penemu alat ukur suhu. Alat yang digunakan berupa termometer udara yang kurang akurat kibat variasi tekana udara. Kala itu, penyebab belum diketahui.

1654 Termometer kaca berisi cairan yang pertama Termometer kaca berisi cairan pertama kali diproduksi oleh The Grand Duke of Tuscany, Ferdinand II (1610-1670) pada tahun 1654. Cairan pengisinya adalah alkohol dan belum mempunyai skala standar sehingga ketelitiannya kurang

1714 Termometer raksa pertama Gabriel Fahrenheit (1686-1736) adalah orang pertama yang memakai cairan pengisi termometer berupa raksa (merkuri). Kombinasi pengolahan bahan kacanya serta kemampuan raksa untuk merasakan panas yang lebih baik daripada alkohol membuat termometer tersebut lebih akurat. Fahrenheit – Skala standar pertama Fahrenheit memkai penemuan titik tetap terbaru untuk termometernya. Dia membagi titik didih air dan titik beku es dalam 180 derajat. Sebagai titik tetap bawahnya dia memilih 32 agar suhu yang dapat diukur olehnya di laboratorium tidak sampai bernilai negatif, yaitu suhu untuk campuran es, garam dan air.

1731 Skala Reamur Seorang ilmuwan berkebangsaan Prancis, Rene Antoine Ferchauld De Reamur (1683-1757) mengusulkan termometer dengan titik tetap berdasarkan titik beku dan titik didih air. Ia membagi skala termometer dalam 80 darajat dimana ia memilih 0 derajat sebagai tanda untuk titik beku air.

1742 Skala Celcius Anders Celcius (1701-1744) membagai skala termometernya dari titik beku hingga titik didih air dalam 100 derajat. Celcius memilih 0 derajat sebagai tanda titik beku air dan 100 derajat untuk titik didih air. Setahun kemudian seorang ilmuwan berkebangsaan Prancis, Jean Pierre Cristin (1683-1755) mengadopsi skala Celcius untuk digunakan sebagai skala Centrigrade yang sekarang banyak dipakai di Amerika dan Inggris. Pada tahun 1948, skala yang diadopsi Cristin tersebut disebut sebagai skala Celcius.

1848 Skala temperatur absolut atau skala kelvin Sir Wiliam Thomson, Baron Kelvin of Largs, dan Lord Kelvin of Scotland (1824-1907) mengusulkan skala temperatur absolut dengan nol diambil dari temperatur terendah teoretis yang dapat dicapai oleh setiap materi. Kelvin adalah derajat satuan standar pengukuran suhu.

http://govinine.tk