satuan acara perkuliahan no 1

28
SATUAN ACARA PERKULIAHAN ( SAP ) Oleh ENTIN DARMAWATI Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) 1 BAHAN AJAR K3

Upload: muhammadamirfaisol

Post on 02-Oct-2015

269 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

materi k3

TRANSCRIPT

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

( SAP )

Oleh

ENTIN DARMAWATI

KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN RI

AKADEMI TEKNOLOGI KULITYOGYAKARTA2012DAFTAR ISIJudul

iDaftar Isi

iiNaskah

A. Kompetensi Dasar

1B. Indikator

1

C. Uraian Materi

1D. Deskripsi

11. Pengertian Keselamatan dan Kesehatan Kerja

12. Tujuan Keselamatan Kerja

23. Sasaran Keselamatan Kerja

34. Komponen-komponen K3

3E. Langkah-langkah Pembelajaran

6

F. Rangkuman

6

G. Istilah Sains

7H. Test Formatif

8I. Kunci Jawaban

10J. Umpan Balik

11

Daftar Pustaka

12. Lampiran

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

(SAP)

A. KOMPETENSI DASARSetelah mengikuti Kuliah Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), Mahasiswa mampu menjelaskan tentang pengertian, arti penting dan tujuan K3 serta sasaran di Industri Kulit.

B. INDIKATOR

1. Mampu menjelaskan pengertian Keselamatan (Safety) dan Kesehatan (health)

kerja

2. Mampu menjelaskan Tujuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

3. Mampu menjelaskan Sasaran Keselamatan dan Kesehatanb Kerja (K3)

4. Mampu menguraikan kembali komponen-komponen K3

C. URAIAN MATERI

1. Pengertian Keselamatan Kerja (Safety) dan Kesehatan (health) kerja

2. Tujuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Industri Kulit

3. Sasaran K3 di Industri Kulit

4. Komponen-komponen K3D. DESKRIPSI 1. Pengertian Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

Secara filosofis Keselamatan Kerja (Safety) dan Kesehatan (Health) kerja adalah suatu pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan, baik jasmaniah maupun rohaniah tenaga kerja pada khususnya dan manusia pada umumnya, hasil karya dan budayanya menuju masyarakat adil dan makmur.

Secara ilmiah atau segi keilmuan Keselamatan dan Kesehatan (K3) adalah ilmu pengetahuan dan penerapannya dalam usaha mencegah kemungkinan terjadinya kecelakaan dan penyakit akibat kerja . Pengertian Keselamatan dan Kesehatan Kerja menurut Sumakmur (1999) adalah Upaya perlindungan yang ditujukan agar semasa kerja khususnya yang berada dilingkungannya selalu dalam keadaan sehat, serta sejahtera bebas dari kecelakaan dan penyakit akibat kerja.

Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan cerminan yang melibatkan pola sikap dan perilaku kita merupakan kajian ilmiah yang berkaitan dengan mesin, alat kerja, bahan dan proses pengolahan,landasan tempat kerja dan lingkungan serta cara-cara melakukan pekerjaan keselamatan kerja ini bersasaran segala tempat kerja baik didarat, didalam laut, di permukaan air, didalam air, maupun didarat. Tempat kerja demikian tersebar pada segenap kegiatan ekonomi seperti pertanian, pertambangan, perhubungan, Pelayanan, Industri, Jasa dll. Dimana Keselamatan (Safety), Menyangkut segenap proses produksi baik barang maupun jasa.

2.Tujuan Keselamatan dan Kesehatan Keja (K3)

Tujuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) adalah melindungi tenaga kerja atas hak Keselamatannya dalam :

a. Melakukan pekerjaan untuk Kesejahteraan dan meningkatkan produksi

serta produktivitas nasional

b. Menjamin Keselamatan setiap orang lain yang berada ditempat kerja

c. Sumber Produksi dipelihara dan dipergunakan secara umum dan efisien

Pengertian Keselamatan (Safety) Kerja adalah Sarana utama untuk pencegahannya kecelakaan, cacat dan kematian sebagai akibat kecelakaan, keselamatan kerja yang baik adalah merupakan pintu gerbang bagi keamanan tenaga kerja. Terjadinya kecelakaan selain menjadi sebab hambatan-hambatan langsung juga merupakan kerugian-kerugian secara tidak langsung yakni kerusakan mesin dan peralatan kerja serta terhentinya proses produksi untuk beberapa saat, kerusakan pada lingkungan kerja

3. Sasara Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)Pada Kegiatan khususnya di Industri Kulit, Keselamatan Kerja menyangkut segenap proses produksi dan distribusi baik barang maupun jasa salah satu aspek penting. Sasaran Keselamatn Kerja adalah mengurangi resiko bahaya dimana pada penerapan Teknologi yang lebih maju dan mutakhir dan keselamatan kerja merupakan tugas semua orang yang bekerja, dimana dari, oleh dan untuk setiap tenaga kerja dan masyarakat pada umumnya.

Sasaran K3 adalah meningkatkan produktivitas, menciptakan tempat kerja yang aman; Upaya perlindungan tenaga kerja dan meningkatkan kualitas Keselamatan (Safety),Kesehatan( hygenis), kerapian ditempat kerja (Property management), keteraturan ditempat kerja (Orderliness), kebersihan ditempat kerja (Cleanliness), kebersihan yang berkesinambungan (cleaned up) kedisiplinan dtempat kerja (deceipiine)4. Komponen-komponen K3 Keselamatan dan Kesehatan Kerja merupakan cerminan yang melibatkan pola sikap dan perilaku kita, dimana komponen-komponen K3 adalaha. Keselamatan kerja (Safety)

Merupakan cerminan yang melibatkan pola sikap dan perilaku kita, sehingga kan mempengaruhi potensi bahaya (Hazard) dan Tingkat Bahaya (Danger) sehingga tenaga kerja akan aman atau selamat ( kondisi tiada ada kemungkinan merupakan bebas dari bahaya).

b. Kesehatan (Health),

Kesehatan (Hygenis) Industri erat kaitannya dengan keamanan kerja bagi tenaga kerja atau karyawan Industri, kondisi Industri yang sehat menyebabkan keamanan kerja terjamin, dalam hal ini faktor yang paling penting adalah usaha pencegahan kecelakaan dalam industri, agar supaya keamanan kerja bagi karyawan terjamin. c. Kerapian Tempat Kerja (Property management)Kerapian tempat kerja diperlukan, contohnya alat-alat/mesin dan ruangan ditata secara rapi sesuai dengan ruangan yang sudah direncanakan, lingkungan yang rapi mengurangi beban tambahan kerja dan diharapkan bisa bekerja secara optimal.

d. Keteraturan tempat Kerja (orderliness)Keteraturan ditempat kerja sehubungan dengan perencanaan yang tepat untuk keselamatan kerja contohnya usahakan pengolahan material dan bahan dengan kontak sedikit mungkin, sediakan ruangan yang luas bagi mesin dan alat-alat dan ditata dengan teratur dan rapi.

e .Kebersihan tempat kerja (Cleanliness)

Kebersihan sangat penting apabila ruangan tidak bersih akan menimbulkan kotoran yang berupa debu-debu/partikel kecil yang dapat membahayakan gangguan kesehatan sehingga lingkungan kerja diusahakan bersih mengurangi beban tambahan kerja yang dapat menimbulkan kecelakaan kerja

f. Kebersihan yang berkesinambungan (Cleaned up)

Membersihkan lingkunan kerja tidak hanya sesaat saja tetapi berkesinambungan, supaya mengurangi resiko kecelakaan akibat kerja apabila kebersihan dijaga setiap waktu.

g. Kedisiplinan (Kediciplinane)

Disiplin adalah suatu hal yang penting dalam membudayakan K3, apabila dalam melaksanakan K3 secara disiplin sesuai aturan-aturan yang ada pada pedoman Keselamatan dan Kesehatan kerja (K3) dijalankan sebaik-baiknya akan sangat mengurangi nilai kecelakaan dalam melaksanakan kerja di Industri kulit pada khususnya dan Industri terkait pada umumnya.

Utamakan Keselamatn demikianlah bunyi slogan diperusahaan yang mulai memperhatikan keselamatan kerja karyawannya, sehingga keselamatan kerja bersangkutan erat dengan peningkatan produksi dan produktivitas. Keselamatan Kerja akan membawa iklim keamanan dan ketenangan kerja, sehingga sangat membantu bagi hubungan buruk dan pengusaha yang merupakan landasan kuat bagi terciptanya kelancaran produksi.5. Perencanaan Yang tepat untuk Keselamatan Kerja

a. Usahakan pengolahan material dan bahan dengan kontak sedikit mungkin

b. Ciptakan keadaan-keadaan yang aman untuk berjalan dilantai, tangan-tangan dalam kerja, lorong-lorong dll

b. Sediakan ruangan yang luas yang cukup bagi mesin dan peralatan

a. Upayakan pencapaian seaman mungkin kesetiap tempat yang menjadi tujuan tenaga kerja

b. Dalam keselamatan bagi pekerja yang melakukan perawatan dan perbaikan, seperti pembersih kaca dalam jendela atau peralatan yang berada ditempat tinggi.

c. Fasilitas transport harus disertai keselamatan

d. Sediakan jalan penyelamatan yang tepat manakala terjadi kebakaran

e. Sediakan ruang untuk pengembangan

f. Isolasi proses-proses yang berbahaya seperti penyemprotan cat dan

a. proses-proses dengan resiko besar, seperti kebakara meledak /peledakan

g. Jika mungkin hanya dbeli mesin disertai perlengkapan keselamatan.E. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

NomerMata PembelajaranMetode MediaWaktu

1Pendahuluan

1.Mengucap salam

2.Absen/Presensi

3.Apersepsi

* Mengulang materi

* Menggali Potensi mahasiswa Ceramah

Tanya Jawab

Diskusi*OHP

* LCD PROYEKTOR10

2Penyajian

1. Menjelaskan materi pokok

* Pengertian K3

* Tujuan K3

* Sasaran K3

* Komponen K3

2. Membuat Kesimpulan

3. Bertanya apakah mahasiswa mengerti

4. Mengerjakan soal (umpan balik)Ceramah

Diskusi

Tanya JawabUHP/UHT

LCD80

3.Penutup

1. Membersihkan tugas pada mahasiswa/latihan

2. Salam PenutupCeramahDiskusi10

F. RANGKUMAN

Keselamatan dan kesehatan kerja selanjutanya disingkat k3 adalah upaya perlindungan yang di tujukan agar upaya kerja khususnya yang berada di lingkungan selalu dalam keadaan sehat, serta sejahtera bebas dari kecelakaan dan penyakit akibat kerja K3 merupakan cermin yang melibatkan pola sikap dan perilaku kita. Komponen komponen k3 adalah keselamatan (safety) kerja, Kesehatan (Health), hygienic, kerapihan (Property management); Keteraturan tempat kerja (orderliness), Kebersihan tempat kerja (cleanliness); Kebersihan yang berkesinambungan (cleaned up) dan kedisiplinan.

Keselamatan kerja dan upaya perlindungan tenaga kerja, dimana keselamatan kerja adalah sarana utama untuk pencegahan kecelakaan, cacat dan kematian sebagai akbat kecelakaan kerja, Keselamatan kerja yang baik adalah pintu gerbang bagi keamanan tenaga kerja. Kecelakaan selain menjadi sebab hambatan-hambatan langsung juga merupakan kerugian-kerugian secara tidak langsung yaitu kerusakan mesin dan peralatan kerja, baya-biaya sebagai akibat kecelakaan kerja. Upaya perlindungan karyawan atau tenaga kera meliputi aspek-aspek yang cukup luas, yaitu perlndungan keselamatan, kesehatan, pemeliharaan moral serta perlakuan yang sehat dengan martabat manusia dan moral kerja.

Perlindungan tersebut tersebut bermaksud agar tenaga kerja secara aman melakukan pekerjaan sehari-hari untuk neningkatkan produksi dan produktivitas nasional tenaga kerja harus memperoleh perlindungan diri pelbagai permasalahan dsekitarnya dan pada dirinya yang dapat menimpa dan mengganggu dirinya secara pelaksanaan pekerjaan, jelaslah bahwa Keselamatan kerja adalah segi penting dari perlindungan tenaga kerja dalam hubungan alat kerja, bahan dan proses pengolahannya, keadaan tempat kerja, lingkungan cara melakukan pekerjaan karakteristik fisik dan mental dari pada pekerjaan harus sejauh mungkin dibrantas dan dalam alur perlindungan.

G. PENGERTIAN ISTILAH1. Potensi bahaya (Hazard)Ialah satu keadaan yang memungkinkan atau kemampuan melaksanakan fungsi yang telah di tetapkan.

2. Tingkat bahaya (Danger)Ialah merupakan ungkapan adanya potensi bahaya secara relative, kondisi yang berbahaya karena telah dilakukan beberapa tindakan pencegahan.

3. Resiko (Rish)Menanyakan kemungkinan terjadinya kecelakaan / kerugian pada periode waktu tertentu atau selain operasi tertentu.

4. InsidenKejadian yang tidak diinginkan yang dapat dan akan mengadakan kontak dengan sumber energi.

5. KecelakaanAdalah suatu kejadian yang tidak terduga semula dan dapat menimbulkan kerugian, baik korban manusia dan atau harta benda.

6. Aman /SelamatAdalah kondisi tiada ada kemungkinan merupakan (bebas dari bahaya). Tindakan tak aman.

7. Tindakan Tak Aman Adalah suatu pelanggaran terhadap prosedur keselamatan yang memberikan peluang terhadap terjadinya kecelakaan.

Adalah suatu koneksi kita atau keadaan berbahaya yang mungkin dapat langsung mengakibatkan terjadinya kecelakaan

H. EVALUASITest Formatif ( uji diri )

Petunjuk Soal : Pilihlah Satu Jawaban yang Paling Benar

1. Keselamatan dan Kesehatan kerja adalah.

A. Upaya Perlindungan Tenaga Kerja.

B. Disingkat K3

C. Merupakan cerminan pola sikap dan tingkah laku

D. Jawaban semua salah semua.2. Keselamatan (safety) yang baik adalah

A. Meningkatkan produksi dan produktivitas.

B. Pintu gerbang bagi keamanan tenaga kerja

C. Mencari masalah keselamatan.

D. Menjawab solusi penyakit akibat kerja.

E. Jawaban semua salah.

3. Sasaran K3 adalah.

A. Meningkatkan kualitas kebersihan, keteraturan.

B. Meningkatkan kualitas hygienic , kerapian

C. Meningkatkan kualitas safety,kedisiplinan.

D.Jawaban di atas betul semua.

E Jawaban diatas salah semua.

4. Jawaban di bawah ini adalah komponen komponen K3 , kecuali.

A. safetyB. Meningkatkan kualitas hygienic ,kerapian.

C. Meningkatkan kualitas safety ,kedisiplinan .

D. Jawaban di atas betul semua.

E. Jawaban di atas salah semua.

5. Keselamatan kerja adalah suatu segi penting dari perlindungan tenaga

kerja dalam hubungannya kecuali,.

A. Pengusaha C. Proses Pengolahan E. Alat Kerja

B. Bahan/material D. Lingkungan Kerja

6. Kecelakaan akibat kerja adalah .

A. Kecelakaan yang berhubungan dengan kerja

B. Kecelakaan yang berhubungan lingkungan kerja

C. Kecelakaan yang berhubungan tempat kerja

D. Jawaban A,B dan C betul semua

E. Jawaban A, B dan C salah semua

7. Potensi-potensi bahaya yang mengancam Keselamatan pada berbagai

sektor..

A. Sektor Pertanian

B. Sektor Industri

C. Sektor Perhubungan

D. Sektor Jasa

E. Jawaban diatas betul semua

8. Pada sektor Industri, bahaya-bahaya potensial adalah

A. Potensial keracunan

B. Potensial bahan kimia

C. Potensial mesin/peralatan

D. Jawaban diatas betul semua

E. Jawaban diatas salah semua

9. Kecelakaan yang menyebabkan cacat, apa artinya cacat ..

A. Kecelakaan2 yang berakibat gangguan fisik atau mental yang menetap

B. Kecelakaan-kecelakaan yang berakibat gangguan fisik yang menetap

C. Kecelakaan-kecelakaan yang berakibat gangguan mental yang menetap

D. Kecelakaan-kecelakaan yang berakibat gangguan K3

E. Kecelakaan-kecelakaan yang berakibat gangguan badan yang menetap

10. Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang terlibat adalah .

A. Pengusaha, Tenaga kerja, Ahli K3

B. Pengusaha, Tenaga kerja, Ahli K3, Pemerintah

C. Pengusaha, Tenaga kerja, Pemerintah

D. Pengusaha, Tenaga kerja, E. Pengusaha, Ahli K3

Petunjuk Soal Essay : Jawablah Pertanyaan

1. Jelaskan Pengertian K3 dengan jelas dan singkat ?

2. Tuliskan perbedaan antara Hazard dan Danger ?I . KUNCI JAWABAN1. Evaluasi test formatif ( uji diri )

Jawaban pilihan ganda:

1. D 6. D

2. B 7. E

3. D 8. D

4. D 9. A

5. A 10. B

2. Jawaban essay1. Pengertian K3

Jawab : Pengertian K3 adalah upaya perlindungan tenaga , dimana keselamatan kerja

Adalah :

Sasaran utama penegaakan kecelakaan,cacat dan kematian sebagai akibat kecelakaan kerja dan keselamatan kerja yang baik adalah pintu gerbang bagi keamanan tenaga kerja.

2. Perbedaan antara Hazard dan Danger. Jawab.

Potensi bahaya ( hazard) Adalah suatu keadaan yg memungkinkan/kerugian berapa cedera, penyakit kerusakan atau kemampuan melaksanakan fungsi yg telah di tetapkan. Potensi Tingkat bahaya ( Danger )adalah merupakan ungkapan adannya potensi bahaya berelatif ,kondisi yang berbahaya mungkin saja ada, akan tetapi menjadi tidak begitu berbahaya karena telah di lakukan beberapa tindakan pencegahan.

J .UMPAN BALIK DAN TINDAK LANJUTCocokan jawaban kalimat kalian dengan kunci jawaban yang terdapat pada bagian akhir SAP ini, untuk setiap jawaban yg benar, kalian mendapat skor, gunakan rumus dibawah ini untuk mengetahui tingkat penguasaan materi kalian

1. Gunakan rumus di bawah ini mengetahui tingkat penguasaan materi kalian

Bila tingkat penguasaan kalian telah lebih dari 70% selamat, kalian boleh meneruskan ke Bab selanjutnya , namun bila kurang dari 70% bahkan mencapai tingkat penguasaan yang diinginkan. Jangan pantang menyerah, karena dimana ada kemauan pasti disitu ada jalan.

DAFTAR PUSTAKABambang, S (1994), Pengelolaan K3 Diperusahaan, Diklat Pengendalian Limbah Industri, Semarang.

Sumakmur, (1980), Hygene Perusahaan dan Kesehatan Kerja, cetakan ke-2 Jakarta.

Wentz, Charles, A (1989), Hazardous Waste Management, Mc Graw Hill, Pub, England.

BAHAN AJAR K3

Mata Kuliah : Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)

Materi pokok : Pengertian, Tujuan dan Sasaran {K3)

Semester : II

Program Studi : TPK/DTS/DTPK

Waktu : (2x45)

Tingkat penguasaan = Total Skor yang diperoleh x 100 %

10

Arti Tingkat penguasaan yang kalian capai adalah :

90 % - 100 % = baik sekali

80% - 89% = baik

70% - 79% = cukup

Kurang dari 69% = kurang

KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)

K3 adalah suatu pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan , baik jasmaniah maupun rohaniah tenaga kerja pada khususnya dan masusia pada umumnya, hasil karya dan budayanya menuju masyarakat adil dan makmur.

(Ditinjau dari aspek Filosofis)

KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)

K3 adalah ilmu pengetahuan dan penerapannya dalam usaha mencegah kemungkinan terjadi kecelakaan dan penyakit akibat kerja

(Ditinjau dari segi keilmuan/ilmiah)

KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)

K3 adalah upaya perlindungan yg ditujukan agar samara kerja khusunya yg berada di lingkungan selalu dalam keadaan sehat, serta sejahtera bebas dari kecelakaan dan penyakit akibat kerja ( Menurut Sumakmur, 1999)

TUJUAN K3

Melindungi tenaga kerja atas hak keselamatannya dalam melakukan pekerjaan untuk kesejahteraan dan meningkatkan produksi serta produktifitas nasional.

menjamin keselamatan setiap orang lain yg berada di tempat kerja

sumber produksi dan di pergunakan secara aman dan efisien.

SASARAN K3

1.Meningkatkan produktifitas

2.Menciptakan tempat kerja yg aman .

3. Upaya perlindungan tenaga kerja.

4. Meningkatkan kualitas, safety hygenis , kerapihan , keteraturan, kebersihan , kedisplinan di tempat kerja.

KOMPONEN KOMPONEN K3

Keselamatan ( safety )

Kesehatan (health ;hygenis)

Kerapihan tempat kerja.( property management)

Keteraturan tempat kerja ( Orderliness)

Kebersihan tempat kerja (Cleanliness))

Kebersihan yg berkesinambungan (clean up) dan

Kedisiplinan (Decepline)

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)2