UNIVERSITAS PGRI RONGGOLAWE

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

MATA KULIAH PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Mata Kuliah : PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN Kode Mata Kuliah : (mohon diisi) SKS : 2 (dua) Dosen : Ahmad Zainul Ihsan Arif, SS, M.IP Program Studi : Ilmu Politik dan Ilmu Komunikasi

DESKRIPSI MATA KULIAH Pendidikan Kewarganegaraan di perguruan tinggi mengemban misi sebagai pendidikan

nilai kepribadian, pendidikan yang membekali pemahaman tentang hubungan antara warga

negara dengan negara (civics education), pendidikan politik (political education) atau

demokrasi dan pendidikan bela negara. Selain, Pendidikan Kewarganegaraan merupakan

pendidikan yang wajib diberikan di semua jenjang pendidikan termasuk di jenjang perguruan

tinggi sebagaimana tertuang baik di dalam UU UU No. 2 Tahun 1989 tentang Sistem

Pendidikan Nasional maupun UU baru yaitu dalam UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional. Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan di perguruan tinggi

dilakukan atas dasar

Surat Keputusan Dirjen Dikti No. 267/Dikti/Kep/2000 tentang Penyempurnaan Kurikulum

Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian di Perguruan Tinggi. Terakhir diperbaharui

dengan Surat Keputusan Dirjen Dikti No. 43/Dikti/2006 tentang Rambu-rambu

Pelaksanaan Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian di Perguruan Tinggi.

TUJUAN MATA KULIAH :

1. Mahasiswa sebagai warga negara memahami tentang negara dan wilayah NKRI

2. Mahasiswa memahami menjadi warga negara yang baik yang mampu mendukung

bangsa dan negara. kuliah Pendidikan Kewarganegaraan ini dirancang sejalan dengan

pemikiran akademis bahwa yang namanya Pendidikan Kewarganegaraan harus

mengandung nilai-nilai dasar sebagai prasyarat kehidupan bersama yang dicitacitakan

(great ought).

3. Pendidikan Kewarganegaraan juga harus menganut pendekatan berbasis nilai (value

based approach).

4. Agar mahasiswa dapat memahami bagaimana menerapkan demokrasi sesuai dengan

karakter bangsa Indonesia

5. Agar mahasisw dapat mengerti bahwa penetapan dasar negara harus didasari dengan

kesepakatan seluruh komponen bangsa dan sifatnya mengikat

6. Agar mahasiswa dapat memahami visi bangsa Indonesia serta menumbuhkembangkan

persatuan dan kesatuan bangsa

7. Agar mahasiswa dapat memahami pentingnya koordinasi dan saling ketergantungan

antara daerah dan pusat di dalam wilayah NKRI

8. mahasiswa dapat mengerti peran mereka di dalam menciptakan masyarakat sipil di

Indonesia

9. mahasiswa dapat memahami bahwa mereka menjadi bagian dari kesuksesan

penerapan Good Governance

10. Mahasiswa dapat memahami tentang perubahan kondisi global yang mempengaruhi

tata kehidupan berbangsa dan bernegara sehingga mampu mengatasi berbagai

Diharapkan setelah menyelesaikan mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mengerti dan

dapat menjelaskan tentang konsep kewarganegaraan secara menyeluruh sehingga

menjadi ilmuwan yang profesional yang memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah air,

demokratis berkeadaban, menjadi warga negara yang memiliki daya saing, berdisiplin dan

berpartisipasi aktif dalam membangun kehidupan yang damai berdasarkan sistem nilai

Pancasila.

PENDEKATAN PEMBELAJARAN 1. Tatap muka di kelas / Ceramah 2. Menyediakan situs internet sebagai media pengayaan komunikasi 3. Pencarian sumber melalui media internet 4. Memberikan tugas individual dan kelompok 5. Melakukan kegiatan praktikum :

Merancang kegiatan, membuat instrumen, melakukan penelitian, membuat laporan

6. Diskusi kelompok EVALUASI 1. Ujian Tengah Semester (UTS) 2. Ujian Akhir Semester (UAS) 3. Tugas Individual 4. Tugas Kelompok 5. Aktivitas Kelas : Kehadiran, Disiplin, Diskusi

RINCIAN MATERI PERKULIAHAN TIAP PERTEMUAN

Pertemuan POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN

1 Perkenalan Sejarah dan Pengertian Negara

1. Pengertian

2. Maksud dan Tujuan

Pembelajaran Kewarganegaraan

3. Ruang Lingkup Materi

4. Pengertian dan Teori Negara

5. Unsur Negara

6. Bentuk, Bangunan Negara dan

Sistem Pemerintahan

7. Lahirnya NKRI

2 Pancasila dan Implementasinya di Indonesia

1. Sejarah Lahirnya Pancasila

2. Pancasila Sebagai Ideologi

Bangsa dan Negara Indonesia

3. Implementasi Pancasila Dalam

Kehidupan Masyarakat

4 Identitas Nasional dan Nation Building

1. Pengertian Identitas Nasional

2. Parameter Identitas Nasional

3. Unsur-unsur Pembentuk Identitas

Nasional

4. Pengertian Nation Building

5. Nasionalisme

5 Demokrasi dan Implementasinya di Indoneia

1. Sejarah Demokrasi

2. Konsep Demokrasi

3. Prinsip dan Parameter Demokrasi

4. Jenis-jenis Demokrasi

5. Implementasi Demokrasi di

Indonesia

6 Hak dan Kewajiban Warga Negara

1. Pengertian Hak dan Kewajiban Warga Negara

2. Asas Kewarganegaraan

3. Masalah Status Kewarganegaraan

4. Hak dan Kewajiban Warga

Negara

5. Hak dan Kewajiban Negara atau

Pemerintah

7 UUD 1945 dan Amandemennya

1. Sejarah Lahirnya UUD 1945

2. Pembukaan dan Batang Tubuh

UUD 1945

3. Amandemen UUD 1945

4. Konflik Kelembagaan Pasca

UUD 1945

UTS

8 Hak Asasi Manusia 1. Pengertian Hak Asasi Manusia

2. Tujuan Hak Asasi Manusia

3. Perkembangan Pemikiran HAM

4. HAM dan Permasalahannya di

Indonesia

9 Geopolitik 1. Pengertian Geopolitik

2. Latar Belakang

Wawasan Nusantara

3. Kedudukan , Fungsi,

dan Tujuan

4. Status Wawasan

Nusantara

5. Bentuk Wawasan

Nusantara

6. Wadah Wawasan

Nusantara

7. Isi Wawasan Nusantara

8. Tata Laku Wawasan

Nusantara

9. Implementasi

Wawasan Nusantara

10. Konsep demokrasi

10 Geostrategi 1. Pengertian

Geostrategi/Ketahanan Nasional

2. Latar Belakang

Geostrategi/Ketahanan Nasional

3. Tujuan Geostrategi/Ketahanan

Nasional

4. Fungsi Geostrategi/Ketahanan

Nasional

5. Sifat Geostrategi/Ketahanan

Nasional

6. Konsepsi Dasar

Geostrategi/Ketahanan Nasional

7. Komponen Strategi Astagatra

8. Hubungan Komponen Astagatra

9. Implementasi Ketahanan

Nasional

11 Otonomi Daerah 1. Pengertian Otonomi Daerah

2. Latar Belakang Otonomi Daerah

3. Perkembangan UU Otonomi Daerah

4. Permasalahan Otonomi Daerah

12 Civil Society (Masyarakat Madani)

1. Sejarah Civil Society

2. Karakteristik Masyarakat Madani

3. Civil Society di Indonesia

13 Good Governance (Kepemerintahan yang Baik)

1. Sejarah Good Governance

2. Pengertian dan Konsep Good

Governance

3. Prinsip-prinsip Good Governance

14 Globalisasi 1. Pengertian dan Latara Belakang

Globalisasi

2. Tantangan dan Ancaman

Globalisasi

3. Indonesia dan Globalisasi

Rujukan Miriam Budiarjo. 1995. Dasar-Dasar Ilmu Politik . Penerbit : PT Gramedia Pustaka

Utama Jakarta

Elly M. Setiardi. 2007. Pendidikan Pancasila untuk Perguruan Tinggi . Penerbit : PT.

Gramedia Pustaka Utama Jakarta

Trianto dan Titik Triwulan Tutik. 2007. Falsafah Negara dan Pendidikan Kewarganegaraan

. Penerbit : Prestasi Pustaka Publisher

Sumarsono dkk. 2008. Pendidikan Kewarganegaraan . Penerbit : PT. Gramedia Pustaka

Utama Jakarta

Supriatnoko. 2008. Pendidikan Kewarganegaraan . Penerbit : PT. Penaku Jakarta 6. A.

Ubaidillah dan Abdul Rozak. 2008. Pendidikan Kewargaan; Demokrasi, Hak Azasi Manusia

dan Masyarakat Madani . Penerbit : ICCE UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Cetakan

Ketiga

Winarno. 2008. Paradigma Baru Pendidikan Kewarganegaraan . Penerbit : PT. Bumi

Aksara Jakarta Cetakan Ketiga

Arinto Mahagyarso dkk. 2002. Good Lokal Governance; Instrumen-Instrumen Pendukung

Penerapan Tata Pemerintahan yang Baik . Penerbit : BUILD Breaktrough Urban Initiatives

for Local Development - Jakarta.

Depdagri. 2004. Sepuluh Prinsip Tata Pemerintahan yang Baik di Indonesia . APEKSI,

APKASI, ADEKSI & ADKASI Jakarta.

Departemen Dalam Negeri. 2004. Instrumen Penilaian Diri dalam Penerapan Good

Governance di Indonesia . Penerbit : BUILD - Breaktrough Urban Initiatives for Local

Development - Jakarta.

Departemen Dalam Negeri, UNCHS & UNDP. 2002. Mengenal Tata Pemerintahan

yang Baik (Good Governance) di 9 Kota Indonesia . Penerbit : BUILD Breaktrough

Urban Initiatives for Local Development - Jakarta.