sap_cva

12
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) STROKE DI RUANG 24A RSUD DR. SAIFUL ANWAR MALANG PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT (PKRS) RUMAH SAKIT UMUM DR. SAIFUL ANWAR MALANG 2015

Upload: arif21492

Post on 10-Nov-2015

21 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

sap

TRANSCRIPT

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)STROKEDI RUANG 24A RSUD DR. SAIFUL ANWAR MALANG

PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT (PKRS)RUMAH SAKIT UMUM DR. SAIFUL ANWAR MALANG2015

SATUAN ACARA PENYULUHANTENTANG CEREBRO VASCULER ATTACK (CVA)

Pokok bahasan: Kurangnya pengetahuan warga tentang penyakit CVASub pokok bahasan: CVAHari / Tanggal: Sabtu, 9 mei 2015 Tempat: Ruangan 24Sasaran: Keluarga pasien Waktu: 40 menit

I. Tujuan UmumSetelah diberikan penyuluhan, diharapkan sasaran mampu memahami tentang penyakit asam urat yang sering terjadi pada lansia daripada usia muda.

II.Tujuan KhususSetelah diberikan penyuluhan diharapkan sasaran dapat :1. Menjelaskan tentang definisi stroke2. Menjelaskan tentang penyebab stroke3. Menyebutkan tanda dan gejala terjadinya stroke4. Menyebutkan tentang penatalaksanaan diet stroke5. Menyebutkan tentang pencegahan stroke6. Menyebutkan tentang bahan makanan yang boleh dan tidak boleh diberikan pada strokeIII. Materi1. Definisi stroke2. Penyebab stroke3. Tanda dan gejala terjadinya stroke 4. Penatalaksanaan diet penderita stroke5. Bahan makanan yang boleh dan tidak boleh diberikan pada penderita stroke

VI. Kegiatan PenyuluhanNoJamKegiatan PenyuluhanSasaran

1.

2.

3.

4.09.00-09.10

09.10-9.25

09.25-09.35

09.35-09.40Perkenalan/ Pembukaan

Penyuluhan

Diskusi tanya jawab dan evaluasi

Penutup1. Memberikan salam2. Memperkenalkan diri3. Menentukan kontrak waktu dengan warga kemayoran4. Menjelaskan tujuan penyuluhan

1 Menjelaskan materi yang meliputi:2 Definisi stroke3 Penyebab stroke4 Tanda dan gejala terjadinya stroke5 Penatalaksanaan diet stroke6 Bahan makanan yang boleh dan tidak boleh diberikan stroke1. Diskusi tentang masalah penyakit stroke, yang meliputi:2. Memberi pertanyaan tentang masalah stroke 3. Menjawab pertanyaan4. Klarifikasi jawaban Menarik kesimpulan Beri motivasi c. Salam penutup

Salam

Memperhatikan, mencatat tentang materi yang diberikan

Menjawab pertanyaan dan mengajukan pertanyaan

Memperhatikan, memberi salam penutup

V. MetodeCeramah dan tanya jawab

VI. Media Leaflet yang berisi tentang penyakit stroke Flipchart yang berisi tentang penyakit stroke VII. Evaluasia. Evaluasi StrukturKesiapan media meliputi:Leaflet, flipchart, microphonePenentuan waktuPenentuan tempatPemberitahuan kepadawargaPengorganisasian panitia kecil dari masyarakatb. Evaluasi Proses1. InputWarga datang dengan tepat waktuWarga mengajukan pertanyaanWarga mengikuti kegiatan sampai selesai2. ProsesKegiatan penyuluhan berjalan tertibWarga mengikuti kegiatan sampai selesai3. OutputTim penyuluh memberikan materi secara sistematis dan menarikTim penyuluh dapat menjawab pertanyaan wargac. Evaluasi HasilWarga dapat menjawab dengan benar 75% dari pertanyaan penyuluh.Soal soal:1. Apa definisi stroke ? 2. Apa penyebab stroke ?3. Apa tanda dan gejala terjadinya stroke ? 4. Bagaimana penatalaksanaan diet penderita stroke ?5. Bahan makanan apa yang boleh dan tidak boleh diberikan pada penderita stroke ?

MATERI1. Pengertian strokeAdalah kematian jaringan otak akibat kekurangan aliran darah dan oksigen pada jaringan otak. Stroke merupakan salah satu komplikasi dari hipertensi yang menahun.2. Penyebab strokeAdanya sumbatan pada pembuluh darah di otak, penurunan darah keotak, perdarahan di otak.3. Jenis Penyakit StrokeJenis penyakit stroke dibagi menjadi dua jenis yaitu strok iskemik dan stroke hemorragik.1) Stroke hemorrhagicPadastroke hemorrhagic, pembuluh darah pecah sehingga menghambat aliran darah yang normal dan darah merembes ke dalam suatu daerah di otak dan merusaknya. Hampir 70 persen kasus stroke hemorrhagik terjadi pada penderita hipertensi.2) Stroke iskemikPadastroke iskemikini aliran darah ke otak terhenti karena penumpukan kolesterol pada dinding pembuluh darah (aterosklerosis) atau menyumbatnya pembuluh darah ke otak karena pembekuan darah. Penyumbatan bisa terjadi di sepanjang jalur pembuluh darah arteri yang menuju ke otak. Darah ke otak disuplai oleh dua arteria karotis interna dan dua arteri vertebralis.. Arteri-arteri ini merupakan cabang dari lengkung aorta jantung (arcus aorta). Hampir sebagian besar pasien atau sebesar 83% mengalamipenyakit strokejenis iskemik4. Tanda dan gejala strokea. Derajat ringan Kesemutan pada separoh badan sementara Kepala terasa berputar-putar saat bengun tidur Salah satu sandal terlepas tanpa terasa Semua gejala diatas disebabkan karena gangguan saraf yang ada di otak akibat gangguan sirkulasi darah di otak sehingga mengganggu fungsi kerja organ lainb. Derajat sedang Kelumpuhan pada tangan/kaki atau salah satu sisi tubuh dalam waktu yang lama. Sulit bicara, pelo, bicara tidak jelas. Kehilangan daya ingat / konsentrasi Perubahan perilaku : bicara tidak menentu, mudah marah, perilaku seperti anak kecil.c. Derajat berat. Gejala stroke bertambah parah Sering terjadi penurunan tingakt kesadaran sampai dengan koma Ketidakmampuan aktivitas Gangguan menelan5. Penanaganan Stroke Jika orang itu sadar, tenangkan dia. Baringkan dengan hati-hati, taruh bantal di bawah kepalanya dan selimuti. Jika orang itu tidak sadar, periksalah penafasannya. Bila masih bernafas, miringkanlah badannya dan biarkan kepalanya di atas lantai. Selimuti dia. Tunggu datangnya dokter atau para medis untuk melakukan tindakan penyelamatan lebih lanjut. Jika pernafasannya berhenti (jika anda ahli) segera berikan pernafasan bantuan dari mulut ke mulut (reusitasi). Prioritas utama adalah mengusahakan penderita bernafas kembali. Ingat bahwa bila pernafasan terhenti dalam 2-3 menit akan terjadi kerusakan otak, dan bila sampai 4-6 menit akan terjadi kematian. Segera bawa ke RS terdekat untuk penanganan lebih lanjut dan tidak menyebabkan stroke bertambah parah.

6. Pencegahan stroke Hentikan konsumsi alkohol Diit rendah kolesterol dan garam Hindari merokok Hentikan penyalagunaan obat (kokain) Hindari peningkatan BB drastis. Hindari stress Olahraga teratur sesuaikan kemampuan

Penyebab Pembentukan diabetes yang utama adalah karena kurangnya produksi insulin (diabetes melitus jenis 1, yang pertama dikenal), atau kurang sensitifnya jaringan tubuh terhadap insulin (diabetes melitus jenis 2, bentuk yang lebih umum). Selain itu, terdapat jenis diabetes melitus yang juga disebabkan oleh resistansi insulin yang terjadi pada wanita hamil.Jenis 1 membutuhkan penyuntikan insulin, sedangkan jenis 2 diatasi dengan pengobatan oral dan hanya membutuhkan insulin apabila obatnya tidak efektif. Diabetes melitus pada kehamilan umumnya sembuh dengan sendirinya setelah persalinan

Faktor penyebab hipertensi :

1. Faktor genetik atau keturunan2. Usia3. Garam4. Kolesterol.5. Obesitas/kegemukan6. Stress.7. Rokok8. Kafein9. Minuman beralkohol10. Kurang olahraga

Beberapa hal berikut untuk mencegah tekanan darah tinggi: Mengonsumsi makanan sehat Mengurangi konsumsi garam dan kafein Berhenti merokok Berolahraga secara teratur Menurunkan berat badan, jika diperlukan Mengurangi konsumsi minuman keras7. Pengobatan stroke iskemikObat penghancur gumpalan darah seperti alteplase dapat digunakan untuk mengobati stroke iskemik. Akan tetapi tidak semua pasien cocok dengan pengobatan ini. Pemberian alteplase hanya efektif jika diberikan pada empat setengah jam pertama setelah serangan stroke mulai. Jika lewat jangka waktu tersebut, obat ini tidak terbukti memiliki dampak yang positif. Pada dasarnya, peluang untuk sembuh semakin besar jika alteplase semakin cepat diberikan.Untuk mengurangi kemungkinan pembekuan darah, pasien juga bisa diberikan obat anti trombosit seperti aspirin karena aspirin dapat mengurangi kadar kelengketan dalam sel-sel darah. Pasien bisa diberikan obat anti-platelet lainnya jika alergi terhadap aspirin.8. Pengobatanstroke hemoragikPenanganan stroke hemoragik biasanya adalah dengan operasi. Operasi dilakukan untuk memperbaiki pembuluh darah yang pecah dan membersihkan darah di otak. Prosedur operasi ini disebut sebagai kraniotomi. Selama kraniotomi, bagian kecil tengkorak kepala akan dibuka. Kemudian dokter akan memperbaiki pembuluh darah yang rusak dan memastikan tidak ada pembekuan darah. Tulang tengkorak yang dibuka tadi akan dipasang kembali setelah pendarahan berhenti. Setelah operasi, pasien akan diberikan fasilitas ventilator untuk membantunya bernapas. Ventilator memberi waktu pada tubuh pasien untuk pulih dan mengontrol pembekakan di otak. Biasanya selama pemulihan, pasien akan diberikan obat penghambat enzim pengubah angiotensin (ACE inhibitor) untuk menurunkan tekanan darah dan mencegah terjadinya kembali serangan stroke.9. Perawatan stroke dirumah untuk melatih verbal dan visualDengan cara memberikan perhatian dan pendekatan kepada pasien, mengajak pasien bicara untuk menstimulasi verbal pasien agar dapat bicara dengan jelas, dan juga menstimulasi visual dengan cara memberikan makanan yang mengandung vit A yang membantu peningkatan penglihatan pasien.