sap konseling maag

7/17/2019 SAP Konseling Maag

http://slidepdf.com/reader/full/sap-konseling-maag 1/12

KONSELING PENYAKIT MAAG / GASTRITIS

A. Pengertian

Konseling merupakan salah satu jenis komunikasi interpersonal yang

bertujuan untuk membantu klien agar mampu mengenali dirinya, memahami

masalahnya, menetapkan alternatif pemecahan masalahnya kemudian

mengambil keputusan untuk mengatasi masalahnya sesuai dengan keadaan dan

kebutuhannya dirinya yang disadari dan bukan kerena terpaksa atau terbujuk,

melainkan dengan kesadarannya sendiri. Konseling penyakit maag / gastritis

adalah suatu bentuk dialog agar penderita maag / gastritis dan keluarganya

memperoleh pengertian yang lebih baik tentang dirinya dan masalah yang

dihadapi sehingga mampu mengambil keputusan untuk menjalani pengobatan

sesuai program terapi maag / gastritis yang tepat.

B. Tujuan

Konseling penyakit maag / gastritis merupakan hubungan untuk saling

membantu antara petugas konseling dengan penderita maag / gastritis dan

keluarganya, sehingga terjalin komunikasi yang efektif untuk membuat keputusan

antara lain :

• Melakukan komunikasi yang baik untuk membantu penderita maag / gastritis

dalam mengenali dan mengatasi masalah-masalah kesehatan akibat maag /

gastritis

• Bekerja sama secara berkesinambungan agar keluarga yang berada di

sekitar penderita maag/ gastritis, tidak megalami hal yang sama yaitu dengan

managemen diri dan lingkungan.

C. Prosedur

1. ersiapan konseling

a. era!at

• Berpenampilan bersih dan sopan

• Menguasai materi konseling

• Menjaga etika konseling : menjaga rahasia, menghormati klien

• Mengenal sosial budaya di lingkungan klien

b. Klien



• "adir di tempat konseling sesuai dengan kontrak tempat # !aktu yang

telah disepakati

c. $empat

• $idak bising atau ramai

• $idak menjadi tempat lalu lalang orang

• %man dan nyaman

d. &aktu

• &aktu yang dibutuhkan : '( - )( menit

e. Media

• oster

2. *angkah-langkah pelaksanaan konseling dalam :

a. emantapan hubungan baik

• +aga lingkungan konseling tetap nyaman dan pribadi

• capkan salam dan tanyakan perasaan klien untuk menunjukkan

perhatian, minat dan penerimaan serta keterlibatan pada masalah klien

• ertahankan respon non erbal pera!at kontak mata, ekspresi muka,

sikap tubuh tetap menunjukkan perhatian, minat dan penerimaanterhadap klien

• +adilah pendengar yang aktif terhadap respon erbal klien

• erhatikan respon non erbal klien

• 0ampaikan jaminan kerahasiaan isi konseling

• +elaskan tujuan kegiatan teknik dan proses konseling

• 0epakati kontrak !aktu konseling

• Beri kesempatan klien untuk bertanya hal-hal yang belum dimengerti

b. engumpulan dan pemberian informasi

• $anyakan kepada klien dan keluarga tentang pengetahuan, perasaan dan

kebutuhan klien terkait dengan penyakit maag / gastritis.

• +elaskan informasi yang sesuai dengan permasalahan klien.

• Bantu klien untuk memahami keadaan dirinya serta permasalahannya.

• Bantu keluarga untuk memahami cara penangganan penyakit maag /

gastritis dan hal-hal yang berhubungan dengan perderita.

c. erencanaan dan pengambilan keputusan penyelesaian masalah



• Bantu klien mengidentifikasi alternatif penyelesaian masalah

• +elaskan secara rinci konsekuensi dan keuntungan dari setiap alternatif

penyelesaian masalah

• orong dan beri kesempatan klien untuk memilih dan mengambil

keputusan guna menyelesaikan masalah

• Berikan penguatan atas keberhasilan klien dalam mengambil keputusan

2. enutupan konseling

• langi beberapa informasi penting dan hasil konseling pada klien

• 3umuskan kontrak pertemuan berikutnya kegiatan, tujuan, !aktu dan

tempat.

• capkan salam

. E!a"uasi

1. 0truktur

%danya kontrak dengan klien dan keluarga untuk pelaksanaan konseling

%danya persiapan yang baik dari segi konselor, tempat dan media

konseling.

4. roses

Klien dan keluarga aktif dan kooperatif selama proses konseling

Konselor menjalankan prinsip-prinsip konseling dengan efektif dan

efisien.

2. "asil

Klien dan keluarga dapat mengambil keputusan menjalani penangganan

maag / gastritis sesuai program terapi.

Keluarga klien dapat menjelaskan cara penangganan maag / gastritis dan

hal yang berhubungan dengan penderita maag / gastritis.



Materi

MAAG / GASTRITIS

#. Pengertian

5astritis adalah suatu peradangan mukosa lambung paling sering

diakibatkan oleh ketidakteraturan diet, misalnya makan terlalu banyak

dan cepat atau makan makanan yang terlalu berbumbu atau terinfeksi

oleh penyebab lain seperti alkohol, aspirin, refluks empedu atau terapi

radiasi 0malt6er dan Bare, 4((4.

5astritis adalah suatu keadaan peradangan atau peradangan

mukosa lambung yang bersifat akut, kronis, difus dan local. %da dua

jenis gastritis yang terjadi yaitu gastritis akut dan kronik rice, 0ylia

%nderson, 4((7.

$. Pen%e&a&

a. 5astritis akut

Menurut Mutta8in, 4(11, Banyak faktor yang menyebabkan gastritis

akut, seperti :

1 9bat-obatan, seperti aspirin dan 9bat %nti-nflamasi

;onsteroid/9%;0 ndomestasin, buprofen, dan %sam 0alisilat,

Sulfonamide, Steroid, Kokain, agen kemoterapi Mitomisin, 7-fluoro-

2-deoxyuridine, Salisilat, dan igitalis bersifat mengiritasi mukosa

lambung. enggunaan dalam dosis rendah sudah dapat

menyebabkan erosi mukosa lambung.

Mekanismenya :

9bat analgesik anti inflamasi nonsteroid %;0 seperti aspirin,

ibuprofen dan napro<en masuk ke dalam lambung = obat

bereaksi mengurangi prostaglandin fungsi prostaglandin yaitu

melindungi dinding lambung = infiltrasi sel-sel radang = atrofi

progresif sel epitel kelenjar mukosa = kehilangan sel parietal #

chief sel = dinding lambung menipis = peradangan.



emakaian yang berlebihan dapat mengakibatkan gastritis dan

peptic ulcer.

4 Minuman beralkohol> seperti !hisky, odka, dan gin dapat mengiritasi

mukosa pada dinding lambung dan membuat dinding lambung lebih

rentan terhadap asam lambung !alaupun pada kondisi normal.

2 nfeksi bakteri> seperti ". pylori paling sering, ". heilmanii,

0treptococci, 0taphylococci, rotecus species, ?lostridium species,

@.coli, $uberculosis, dan secondary syphilis

Mekanisme:

Bakteri masuk melalui makanan/udara/6at-6at lain yang

terkontaminasi oleh bakteri ".ylori melalui mulut sampai ke

lambung gaster bakteri tersebut hidup dalam lapisan

mukosa yang melapisi dinding lambungbakteri tersebut akan

merusak lapisan pelindung dinding lambung sehingga terjadi

athropi gastritis, dimana kelenjar-kelenjar penghasil asam

lambung secara perlahan rusak yang menjadi tingkat asam

lambung rendah yang dapat mengakibatkan racun-racun yang

dihasilkan oleh kanker tidak dapat dihancurkan atau

dikeluarkan secara sempurna dari lambung sehingga

meningkatkan resiko tingkat bahaya dari kanker

lambung.Bakteri ini juga sebagai penyebab utama terjadinya

peptic ulcer dan tersering sebagai penyebab gastritis.

' 5angguan mikrosirkulasi mukosa lambung : trauma langsung

lambung , luka bakar, skemia akibat penurunan aliran darah ke

lambung berhubungan dengan keseimbangan antara agresi dan

mekanisme pertahanan untuk menjaga integritas mukosa, yang dapat

menimbulkan respons peradangan pada mukosa lambung

7 erokok berat

Merokok mengganggu kerja lapisan pelindung lambung, membuat

lambung lebih rentan terhadap gastritis dan borok. Merokok juga

meningkatkan asam lambung, sehingga menunda penyembuhan

lambung dan merupakan penyebab utama terjadinya kanker

lambung.

) %lergi atau intoksitasi dari bahan makanan dan minuman



A enggunaan kokain.

Kokain dapat merusak lambung dan menyebabkan perdarahan dan

gastritis.

ola makan

9rang yang memiliki pola makan yang tidak teratur mudah terserang

penyakit ini. ada saat perut harus diisi, tapi dibiarkan kosong, atau

ditunda pengisiannya, asam lambung akan mencerna lapisan

mukosa lambung, sehingga timbul rasa nyeri.

C +enis makanan

Makanan tertentu akan merangsang dinding lambung, sehingga

terjadi radang atau luka, seperti makan yang pedas atau asam.

1( 0tres

roduksi asam lambung akan meningkat pada keadaan stres, seperti

beban kerja yang berlebihan, cemas, takut, atau terburu-buru. Kadar

asam lambung yang meningkat ini akan menimbulkan

ketidaknyamanan pada lambung.

11 +enis kelamin

Menurut profil kesehatan ndonesia, 4((C. 5atritis menyerang lebih

banyak perempuan daripada laki-laki dengan jumlah kasus 2(,17'

orang. "al ini diduga karena perempuan hampir setiap bulannya

mengalami M0 atau pre-menstruasi syndrome. ada saat kondisi

ini, akan terjadi perubahan emosional seperti tiba-tiba jadi sedih,

mudah tersinggung dan sensitif sehingga tingkat stressor pun

meningkat dan stress tersebut memicu peningkatan asam lambung.

14 sia

sia remaja sampai de!asa lebih beresiko tekena gastritis karena

tingkat emosional yang masih labil dan mudah stress dapat

meningkatkan produksi asam lambung.

3obin, 0tanley *, 1CC7> 0malt6er dan Bare, 4((4> Mansjoer, %rif,

4((1> mayo,4((A

b. 5astritis kronik

enyebab pasti dari penyakit gastritis kronik belum diketahui, tetapi ada

dua predisposisi penting yang bisa meningkatkan kejadian gastritis kronik,

yaitu: infeksi dan non infeksi menurut Mutta8in, 4(11

1 5astritis infeksi



a Helicobacter pylori. Beberapa peneliti menyebutkan bakteri ini

merupakan penyebab utama dari gastritis kronik

b Helycobacter heilmannii, Mycobacteriosis, dan Syphilis

c nfeksi parasit.

d nfeksi irus

4 5astritis non-infeksi

a Kondisi imunologi autoimun didasarkan pada kenyataan,

terdapat kira-kira )(D serum pasien gastritis kronik mempunyai

antibodi terhadap sel parietalnya.

E%utoimmune atrophic gastritis terjadi ketika sistem kekebalan

tubuh menyerang sel-sel sehat yang berada dalam dinding

lambung mengakibatkan peradangan dan secara bertahap

menipiskan dinding lambung, menghancurkan kelenjar-kelenjar

penghasil asam lambung dan mengganggu produksi faktor

intrinsic yaitu sebuah 6at yang membantu tubuh mengabsorpsi

itamin B14 Kekurangan B14 akhirnya dapat

mengakibatkan pernicious anemia, sebuah konsisi serius yang

tidak dira!at dapat mempengaruhi seluruh sistem dalam tubuhF

b 5astropati akibat kimia, dihubungkan dengan kondisi refluk

garam empedu kronis dan kontak dengan 9%;0 atau %spirin

c 5astropati uremik, terjadi pada gagal ginjal kronis yang

menyebabkan ureum terlalu banyak beredar pada mukosa

lambung dan gastritis sekunder dari terapi obat-obatan

d 5astritis granuloma non-infeksi kronis yang berhubungan

dengan berbagai penyakit, meliputi penyakit ?rohn,

0arkoidosis, &egener granulomatus, penggunaan kokain,

Isolated granulomatous gastritis, penyakit granulomatus kronik

pada masa anak-anak, osinophilic granuloma, !llergic

granulomatosis dan "asculitis, #lasma cell granulomas,

$heumatoid nodules, $umor amyloidosis, dan granulomas yang

berhubungan dengan kanker lambung

e 5astritis limfositik, sering disebut dengan collagenous gastritis

dan injuri radiasi pada lambung

f lkus benigna atau maligna dari lambung 0malt6er dan Bare,

4((4



rice, 4(()> 0malt6er dan Bare, 4((4> Mutta8in, 4(11

'. Tanda dan Geja"aMenurut Mansjoer 4((1, manifestasi klinik gastritis terbagi menjadi yaitu

gastritis akut dan gastritis kronik.a. Manifestasi klinik gastritis akut secara umum

1 0indrom dispepsia berupa nyeri epigastrium, mual, kembung, muntah,

merupakan salah satu keluhan yang sering muncul.

• ;yeri epigastrum $erjadi karena adanya peradangan pada

mukosa lambung. ;yeri dapat timbul kembali bila perut kosong.

0aat nyeri penderita berkeringat, gelisah, sakit perut dan mungkin

disertai peningkatan suhu tubuh, tachicardi, sianosis, perasaan

seperti terbakar pada epigastrium, kejang-kejang dan lemah.

• Mual, Kembung, Muntah 0alah satu keluhan yang sering

muncul, hal ini dikarenakan adanya regenerasi mukosa lambung

sehingga peningkatan asam lambung yang mengakibatkan mual

hingga muntah.4 itemukan pula perdarahan saluran cerna berupa hematemesis dan

melena, kemudian disusul dengan tanda-tanda anemia pasca

perdarahan. Biasanya, jika dilakukan anamnesis lebih dalam, terdapat

ri!ayat penggunaan obat-obatan atau bahan kimia tertentu.2 3asa tidak nyaman pada abdomen

' 0akit kepala7 Malas atau lesu) %noreksiaA ?egukan 3asa pedih, kadang G timbul rasa berdenyut-denyut di perut atas yang

ada hubungan dengan makananC apat terjadi ulserasi superfisal dan mengarah pada hemoragi1( apat terjadi kolik dan diare jika makanan yang mengiritasi tidak

dimuntahkan tetapi malah mencapai usus.11 eningkatan suhu tubuh14 $akikardi

12 asien biasanya pulih kembali sekitar sehari, meskipun nafsu makan

mungkin akan hilang selama 4 sampai 2 hari.b. Manifestasi klinik gastritis kronik 0ecara mum

1 Kebanyakan pasien tidak mempunyai keluhan.4 "anya sebagian kecil mengeluh nyeri ulu hati, anoreksia, nausea,

dan pada pemeriksaan fisik tidak dijumpai kelainan.2 enurunan BB' Keluhan yang sering diajukan oleh penderita pada umumnya

bersifat ringan dan dirasakan sudah berbulan-bulan bahkan sudah

bertahun-tahun.



7 ada umumnya mengeluh rasa tidak enak diperut atas,lekas

kenyang, mual, rasa pedih sebelum atau sesudah makan dan

kadang mulut terasa masam) istress epigastrik yang tidak nyata

Mansjoer, 4((1> Kurnia!ati , 4(14> 0malt6er dan Bare, 4((4(. Penangganan

1 memodifikasi diet pasien, diet makan lunak diberikan sedikit tapi lebih

sering4 meningkatkan istirahat2 mengurangi stres' memulai farmakoterapi emberian obat-obatan atau pengobatan empiris

berupa antasid, antagonis "4 atau inhibitor pompa protonKategori obat pada gastritis adalah:

• %ntasid : menetralisir asam lambung dan menghilangkan nyeri

• %cid blocker : membantu mengurangi jumlah asam lambung yang

diproduksi.

• roton pump inhibitor : menghentikan produksi asam lambung

dengan cara menutup EpompaF asam dalam sel-sel lambung

penghasil asam dan menghambat ".pylori. Hang termasuk obat

golongan ini adalah omepra6ole, lansopra6ole, rabepra6ole dan

esomepra6ole

• ?ytoprotectie agent : melindungi jaringan mukosa lambung dan usus

halus. Hang termasuk ke dalamnya adalah sucraflate danmisoprostol. +ika meminum obat-obat %;0 secara teratur karena

suatu sebab, dokter biasanya menganjurkan untuk meminum obat-

obat golongan ini. %ytoprotecti"e agents yang lainnya adalah bismuth

subsalicylate yang juga menghambat aktiitas H. #ylori 7 "elicobacter pylori dapat diatasi dengan antibiotik seperti tetraciklin I,

amo<illin dan garam bismuth epto-Bismol) emberian itamin B14.

A +ika penyebabnya ditemukan misalnya refluks usus lambung, sebaiknya

dilakukan koreksi.

). Ko*+"i,asi

Menurut Mansjoer 4((1, komplikasi gastritis dibagi menjadi dua yaitu

gastritis akut dan gastritis kronik.

a. 5astristis akut

1 erdarahan saluran cerna bagian atas 0?B% berupa

hematemesis dan melena. Kadang-kadang pendarahannya cukup

banyak sehingga dapat menyebabkan syok hemoragik yang bisa

mengakibatkan kematian.



4 $erjadi ulkus, kalau prosesnya hebat. lkus ini diperlihatkan

hampir sama dengan perdarahan saluran cerna bagian atas.

;amun pada tukak peptic penyebab utamanya adalah infeksi

"elicobacter pylori, sebesar 1((D pada tukak duodenum dan )(-

C(D pada tukak lambung. "al ini dapat ditegakkan dengan

pemeriksaan endoskopi.

2 jarang terjadi perforasi

b. 5astritis kronik

1 erdarahan saluran cerna bagian atas

4 lkus lambung

2 perforasi

' %trofi lambung dapat menyebabkan gangguan penyerapan

terhadap itamin

7 %nemia ernisiosa yang mempunyai antibodi terhadap faktor

intrinsik dalam serum atau cairan gasternya akibat gangguan

penyerapan terhadap itamin B14

) 5angguan penyerapan 6at besi

A Kanker lambung terutama jika terjadi penipisan secara terus

menerus pada dinding lambung dan perubahan pada sel-sel di

dinding lambung

lkus peptik

Mansjoer, 4((1> Kurnia!ati , 4(14> 0malt6er dan Bare,4((4 -. Penegaan

&alaupun infeksi H. pylori tidak dapat selalu dicegah, berikut beberapa saran

untuk dapat mengurangi resiko terkena gastritis :1 $idak menggunakan obat-obat yang mengiritasi lambung4 Makan teratur atau tidak terlalu cepat Makan dengan jumlah yang cukup,

pada !aktunya dan lakukan dengan santai.

2 Mengurangi makan makanan yang pedas,asam,berminyak dan terlalumanis

' +angan merokokMerokok mengganggu kerja lapisan pelindung lambung, membuat

lambung lebih rentan terhadap gastritis dan borok. Merokok juga

meningkatkan asam lambung, sehingga menunda penyembuhan

lambung dan merupakan penyebab utama terjadinya kanker lambung.

$etapi, untuk dapat berhenti merokok tidaklah mudah, terutama bagi

perokok berat. Konsultasikan dengan dokter mengenai metode yang

dapat membantu untuk berhenti merokok.



7 "indari alkoholenggunaan alkohol dapat mengiritasi dan mengikis lapisan mukosa

dalam lambung dan dapat mengakibatkan peradangan dan pendarahan) "indari buah-buahan seperti durian, nenas, dan nangka.

A "indari makanan ketan. "indari sayuran yang rendah serat dan mengandung banyak gas seperti

kol dan kubisC Kurangi mengkonsumsi kopi dan teh

1( $etap lakukan makanan dengan porsi kecil tapi sering tiap 4 atau 2 jam

dengan makan roti atau makanan lainnya.11 *akukan olah raga secara teratur.

%erobik dapat meningkatkan kecepatan pernapasan dan jantung, juga

dapat menstimulasi aktifitas otot usus sehingga membantu mengeluarkan

limbah makanan dari usus secara lebih cepat.

14 Kendalikan stress.0tress meningkatkan resiko serangan jantung dan stroke, menurunkan

sistem kekebalan tubuh dan dapat memicu terjadinya permasalahan kulit.

0tress juga meningkatkan produksi asam lambung dan melambatkan

kecepatan pencernaan. Karena stress bagi sebagian orang tidak dapat

dihindari, maka kuncinya adalah mengendalikannya secara effektif

dengan cara diet yang bernutrisi, istirahat yang cukup, olah raga teratur

dan relaksasi yang cukup.12 5anti obat penghilang nyeri.

+ika dimungkinkan, hindari penggunaan %;0, obat-obat golongan ini

akan menyebabkan terjadinya peradangan dan akan membuat

peradangan yang sudah ada menjadi lebih parah. 5anti dengan

penghilang nyeri yang mengandung acetaminophen.1' kuti rekomendasi dokter.

*ong ?, Barbara, 4((4 > Kurnia!ati , 4(14

A0TAR P1STAKA

Kurnia!ati . 4(14. *aporan endahuluan 5astritis.Hogyakarta :

0$K@0 M%%;*ong ?, Barbara. 4((4. era!atan Medikal Bedah: 0uatu endekatan

roses Kepera!atan . Bandung : HK%Mansjoer, %rif. 4((1. Kapita 0elekta Kedokteran @d.2 ?et.1. +akarta :

Media %esculapiusMayo ?linic. 4((A. 5astroenrologi. t. %lumni Bandung alam 0kripsi

%prianto $abah> 4((C



Mutta8in, %rif. 4(11. %suhan Kepera!atan 5angguan sistem

erkemihan. +akarta : 0alemba Medikarice, 0ylia %nderson. 4((7. atofisiologi: Konsep klinis proses-

proses penyakit. +akarta: @5?rice. 4((). atofisiologi: Konsep klinis proses-proses penyakit.

+akarta: @5?3obbin, 0tanley *.1CC7. Buku %jar atologi. +akarta: @5?0melt6er,0u6anne ? dan Bare, Brenda 5. 4((4. Buku %jar

Kepera!atan Medikal Bedah Brunner # 0uddarth ed. ol.4. +akarta: @5?

sap konseling maag

Documents