rsud aji muhammad parikesit 2014-2018

RENCANA STRATEGI RSUD AJI MUHAMMAD PARIKESIT

2014-2018

KABUPATEN KUTAI KARTANEGARAKALIMANTAN TIMUR

Kini Lebih Baik...

DAFTAR ISI

Sambutan Bupati Kabupaten Kutai Kartanegara .........................................5Salam dari Direktur RSUD AM Parikesit .......................................................6Selayang Pandang ......................................................................................7Visi Kami .....................................................................................................8Misi Kamiå ..................................................................................................9Nilai Kami ...................................................................................................10Tonggak-Tonggak Perjalanan Menuju Visi ...................................................11Isu Strategis ................................................................................................12Tujuan Strategis ..........................................................................................13Fokus Strategis ............................................................................................14Kerangka Strategi .......................................................................................15Indikator Kinerja Utama RSUD AM Parikesit ................................................16Kebijakan Umum ........................................................................................17Tujuan Strategis 1 .......................................................................................18Tujuan Strategis 2 .......................................................................................19 Tujuan Strategis 3 .......................................................................................20 Tujuan Strategis 4 .......................................................................................21 Tujuan Strategis 5 ......................................................................................22 Tujuan Strategis 6 .......................................................................................23Potret Masa Depan ......................................................................................24Manajemen RSUD AM Parikesit ...................................................................25Tim Penyusun Renstra .................................................................................26Puisi ...........................................................................................................27

4 RENSTRA RSUD AM Parikesit

5RENSTRA RSUD AM Parikesit

Salam dari Direktur RSUD AM Parikesit

Sambutan Bupati Kabupaten Kutai Kartanegara

Selayang Pandang Visi Misi & Nilai Tonggak-tonggak Perjalanan Menuju Visi


Keterkaitan RPJMD Kabupaten Kutai Kartanegara dengan Renstra RSUD AM Parikesit

Indikator Kinerja Utama RSUD AM Parikesit

Kebijakan Umum Matriks & Tujuan

SAMBUTAN BUPATI KABUPATEN KUTAI KARTANEGARAAssalamu’alaikum wr.wbSalam sejahtera bagi kita semua,

Puji syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, atas kekuatan yang diberikanNya maka jajaran RSUD AM Parikesit telah melaksanakan penyusunan dokumen Rencana Strategis (Renstra) RSUD AM Parikesit Kutai Kartanegara tahun 2014 – 2018. Tantangan pembangunan kesehatan yang semakin kompleks dengan beban ganda penanganan penyakit, permasalahan akses terhadap sarana yang belum teratasi, permasalahan ketenagaan yang belum tercukupi dan berbagai fenomena lain yang dihadapi, memerlukan suatu rancangan strategis yang menyeluruh dengan mempertimbangkan segala aspek dan dinamika yang berkembang seperti kependudukan, perubahan lingkungan dan pola penyakit, globalisasi, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, politik dan demokratisasi, termasuk etika.

Dokumen Renstra merupakan wujud pernyataan visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi RSUD AM Parikesit dalam 5 tahun ke depan. Dengan proses penyusunan yang baik maka saya yakin bahwa dalam Renstra ini telah terpetakan kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan yang dihadapi. Sehingga dalam implementasinya, kelemahan dan tantangan yang dihadapi tentunya harus dapat diatasi oleh kekuatan dan peluang yang dimiliki.

Melalui kesempatan ini saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh jajaran RSUD AM Parikesit atas segala upaya yang dilakukan dalam rangka percepatan peningkatan mutu pelayanan kesehatan dan perbaikan manajemen secara keseluruhan. Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa selalu meridhoi dan membimbing langkah kita dalam melaksanakan pembangunan di Kabupaten Kutai Kartanegara tercinta ini.

Wassalamu’alaikum wr.wb.Sekian dan terima kasih

Bupati Kutai KartanegaraRita Widyasari , S.Sos, MM

Isu, Tujuan, Fokus& Kerangka Strategis





SALAM DARI DIREKTUR RSUD A.M. PARIKESITAssalamu Alaikum Wr. Wb

Pemangku kepentingan yang terhormat,

Rencana strategi RSUD AM Parikesit 2014-2018 ini merupakan panduan untuk memasuki etape baru dalam perjalanan mewujdukan visi pembangunan di Kabupaten Kutai Kartanegara. Grand strategi pembangunan Kabupaten Kutai Kartanegara ”GERBANG RAJA” mempunyai visi mulia yaitu ingin mewujudkan masyarakat Kutai Kartanegara yang sejahtera berkeadilan. Filosofi visi ini secara jelas dan tegas menempatkan kesejahteraan masyarakat Kutai Kartanegara sebagai nilai tertinggi dalam tujuan pembangunan masyarakat disegala aspek kehidupan, tidak terkecuali di bidang kesehatan.

Sebagai rumah sakit pemerintah tertua yang ada di Kabupaten Kutai Kartanegara, RSUD AM Parikesit Tenggarong mempunyai tanggung jawab yang tidak ringan untuk turut berperan aktif dan memberi warna pada pembangunan di Kutai Kartanegara khususnya dibidang pelayanan kesehatan.

Sesuai dengan visi RSUD AM Parikesit yaitu: Terwujudnya pelayanan kesehatan paripurna berstandar internasional untuk terciptanya





SALAM DARI DIREKTUR RSUD A.M. PARIKESIT


masyarakat sehat, sejahtera, dan berkeadilan, maka diharapkan rumah sakit yang sudah berdiri sejak zaman sebelum kemerdekaan ini dapat melayani masyarakat Kutai Kartanegara mulai dari promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif dengan berstandar internasional sehingga pada akhirnya terwujud masyarakat yang sehat, sejahtera, dan berkeadilan.

Selanjutnya, berbekal motto ”Kini Lebih Baik” RSUD AM Parikesit berkomitmen untuk memperbaiki kualitas pelayanannya. Renstra yang telah tersusun ini di harapkan dapat memberikan arah dan semangat yang selalu terbaharukan dalam pembangunan derajat kesehatan di Kutai Kartanegara.

Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan sebesar-besarnya kepada rekan-rekan yang telah berperan aktif dalam brainstorming penyusunan rencana strategi ini, yang kita harapkan dapat menjadi arah tujuan kita bersama dalam rangka mewujudkan pelayanan terbaik kepada masyarakat.Kami juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada tim dari Universitas Hasanuddin yang telah mendampingi kami dalam penyusunan rencana strategi ini.

Dengan membaca rencana strategi ini, anda telah menjadi mitra kami yang bersinergi untuk kemajuan bersama. Mari bersama-sama membangun masyarakat sehat, sejahtera, dan berkeadilan.

Dr. Martina Yuliati, SpPD, FINASIM





Awal berdirinya, RSUD Aji Muhammad Parikesit merupakan balai pengobatan milik Kerajaan Kutai. Ketika itu, didirikan dengan maksud untuk melayani kebutuhan pelayanan kesehatan di kalangan istana serta menyajikan pelayanan kesehatan secara cuma-cuma kepada masyarakat Kutai pada umumnya. Pada masa itu, balai pengobatan berlokasi di jalan Pattimura atau lebih dikenal oleh masyarakat Kutai sebagai Gunung Pedidik Tenggarong. Pada zaman belanda kemudian diberi nama Parikesit Hospital yang diambil dari nama Raja Kutai yang memerintah pada tahun 1920-1960. Setelah kemerdekaan, rumah sakit milik kerajaan tersebut diserahkan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Kutai oleh

Raja Kutai yang bertahta saat itu. Dalam perkembangan selanjutnyanya, rumah sakit dipindahkan ke jalan Mayjen Panjaitan Tenggarong di samping Toraga Barat. Namun dengan berkembanganya pembangunan di Kabupaten Kutai, rumah sakit di jalan Mayjen Panjaitan dianggap sudah tidak sesuai lagi dengan kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat. Berbagai aspek dibenahi oleh Pemerintah Kabupaten Kutai termasuk perbaikan rumah sakit mulai dari infrastuktur sampai pada penyesuaian struktur organisasi

SELAYANG PANDANGRSUD A.M. PARIKEIT



v

agar rumah sakit dapat lebih optimal menyajikan pelayanan kesehatan berkualitas yang terjangkau bagi seluruh masyarakat Kabupaten Kutai. Akhirnya, pada tanggal 12 November 1983, rumah sakit baru dengan sarana prasarana yang jauh lebih memadai di jalan Imam Bonjol diresmikan oleh Gubernur Provinsi Kalimantan Timur, H. Soewandi. Rumah sakit tersebut diberi nama RSU Aji Muhammad Parikesit yang diambil dari nama raja Kutai Sultan Aji Muhammad Parikesit. Ketika itu, RSU A.M. Parikesit merupakan satu–satunya rumah sakit yang ada di wilayah Kabupaten Kutai.

Secara bertahap, dari masa ke masa kepemimpinan di RSU A.M. Parikesit, telah dilaksanakan berbagai program strategis untuk mewujudkan masyarakat Kutai sehat. Beberapa milestone penting dari sejarah perkembangan RSU A.M. Parikesit yaitu ketika pada tahun 2004 berubah menjadi Badan

Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit Umum A.M. Parikesit sesuai dengan Peraturan Daerah No. 6 Tahun 2002. Selanjutnya pada tahun 2004, kelas rumah sakit yang tadinya tipe D meningkat menjadi tipe C. Transformasi ini dimungkinkan karena selama periode 1999-2004, rumah sakit yang mulanya hanya memiliki ahli bedah dan kebidanan berhasil ditambahkan dengan berbagai dokter spesialis lainnya. Selanjutnya pada tahun 2009 RSUD A.M. Parikesit berkembang lagi menjadi menjadi tipe B dan selama periode 2004-2013 mulai menginisiasi fokus pada pasien melalui penerapan pelayanan prima.

Sejak saat itu, jumlah pasien semakin banyak seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan. Hal ini menyebabkan tuntutan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan berkualitas juga semakin

SELAYANG PANDANG





v

besar. Menyadari bahwa fasiltas rumah sakit yang berkapasitas 200 tempat tidur di jalan Imam Bonjol tidak memadai lagi untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara membangun gedung baru rumah sakit di kecamatan Tenggarong Seberang dengan kapasitas 400 tempat tidur.

Arah pengembangan rumah sakit terus bergerak sesuai dengan dinamika lingkungan strategis. Untuk menjawab tantangan zaman, RSUD A.M. Parikesit menyusun rencana strategis yang selaras dengan kebutuhan masyarakat. Saat ini, outcomes strategic yang diharapkan RSUD A.M. Parikesit adalah menciptakan masyarakat Kutai Kartanegara sehat sejahtera secara berkeadilan. Untuk mencapai kondisi tersebut, rencana strategi pada periode 2014-2018 akan diarahkan pada tiga fokus strategi.

Pertama, adalah pengembangan beberapa pusat meliputi infeksi, alergi, kanker, dan luka bakar termasuk pembangunan private wing. Kedua, pengembangan pelayanan kesehatan paripurna profesional berstandar internasional meliputi upaya pelayanan preventif, promotif, kuratif, dan rehabilitatif termasuk di dalamnya penguatan manajemen dan pengembangan mutu berkelanjutan. Ketiga, memperluas jejaring dan kolaborasi dengan perguruan tinggi, industri/swasta, masyarakat, serta Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya. Dengan kerjasama yang sinergis dengan seluruh pemangku kepentingan, manajemen RSUD A.M. Parikesit berkomitmen untuk “kini menjadi lebih baik”.



Kebijakan Umum Matriks & Tujuan Isu, Tujuan, Fokus& Kerangka Strategis





Terwujudnya Pelayanan Kesehatan Paripurna Berstandar Internasional Untuk Terciptanya Masyarakat Sehat, Sejahtera, dan Berkeadilan.

VISI KAMI




Kebijakan Umum Matriks & Tujuan Isu, Tujuan, Fokus& Kerangka Strategis

MISI KAMI1. Memberikan pelayanan kesehatan paripurna berdasarkan komitmen

pengembangan profesionalisme, pendidikan berkelanjutan berbasis bukti, dan berstandar internasional

2. Mewujudkan tata kelola rumah sakit yang baik

3. Meningkatan budaya keselamatan pasien, kualitas kehidupan kerja, penerapan etika, dan lingkungan yang sehat dalam pelayanan kesehatan

4. Meningkatkan ketersediaan dan kualitas sarana, prasarana, SDM, dan anggaran Rumah Sakit secara berkesinambungan

5. Mengembangkan kemitraan strategis yang memaksimalkan manfaat bagi semua pemangku kepentingan





NILAI KAMI1. PROFESIONAL Menyajikan pelayanan kesehatan bermutu berdasarkan

pengetahuan dan keterampilan terstandar disertai integritas diri yang menjunjung tinggi etika.

2. Peduli Berinisiatif melaksanakan pekerjaan secara cepat dan tepat

sebagai wujud rasa memiliki, cinta, dan tanggung jawab terhadap amanah yang diembannya.

3. Adil Memberikan pelayanan kepada pasien sesuai dengan haknya.

4. Tulus Melayani dengan hati tanpa pamrih.

5. Kebersamaan

Mengutamakan kerjasama sinergis dalam setiap pekerjaan.



Penguatan organisasi dan manajemen




TONGGAK-TONGGAK PERJALANAN MENUJU VISI

Peningkatan profesionalisme pelayanan kesehatan paripurna terintegrasi

Perluasan jejaring dan kemitraan strategisPENGEMBANGAN

BERKELANJUTAN

PERTUMBUHAN

KEMAPANAN






Pengakuan Internasional

INTERNASIONALISASI

MASYARAKAT KUTAI KARTANEGARA SEHAT, SEJAHTERA, DAN BERKEADILAN





ISU STRATEGIS

1. Revitalisasi organisasi dan manajemen rumah sakit dalam implementasi kebijakan terkini bidang kesehatan

2. Kesiapan implementasi budaya keselamatan pasien dan penegakan etika dalam pelayanan

3. Persepsi masyarakat terhadap citra pelayanan RSUD A.M. Parikesit

4. Penyajian pelayanan kesehatan professional berbasis bukti untuk kesejahteraan dan keadilan masyarakat Kutai

5. Kompetensi dan keterampilan sumber daya manusia kesehatan dan manajemen

6. Tuntutan ekspansi dan diversifikasi pelayanan rumah sakit sesuai dengan dinamika lingkungan dan masyarakat

7. State of the art teknologi kesehatan bidang pelayanan unggulan

8. Pengembangan jejaring dan kemitraan strategis


Isu Strategis, Tujuan Strategis& Fokus Strategis




1. Tercapainya pelayanan kesehatan paripurna profesional berbasis bukti yang berstandar internasional

2. Membaiknya penerapan prinsip-prinsip tata kelola rumah sakit3. Membaiknya penerapan etika dan budaya keselamatan pasien dalam pelayanan kesehatan4. Meningkatnya ketersediaan sarana, prasarana, dan SDM yang mendukung pelayanan

kesehatan paripurna secara berkesinambungan5. Terselenggaranya kemitraan strategis bagi semua pemangku kepentingan6. Meningkatnya keterjangkauan pelayanan kesehatan secara adil bagi seluruh masyarakat

TUJUAN STRATEGIS





KERANGKA STRATEGIS

Perspektif Pasien/ Masyarakat

Perspektif Proses Internal Budaya &

Etika

Pelayanan Kesehatan Paripurna

Kemitraan Strategis

Tata Kelola RS yang Baik

Pelayanan Kesehatan Paripurna Profesional Berbasis Bukti-bukti Berstandar Internasional

Keterjangkauan Pelayanan Kesehatan

Sarana, Prasarana, dan SDM

Perspektif Pertumbuhan & Pembelajaran

Perspektif Keuangan


Isu Strategis, Tujuan Strategis& Fokus Strategis




FOKUS STRATEGIS


KETERKAITAN RPJMD KABUPATEN KUTAI KARTANEGARADENGAN RENSTRA RSUD A.M. PARIKESIT

1. Tercapainya pelayanan kesehatan paripurna profesional berbasis bukti yang berstandar internasional

1.1. Tercapainya Pelayanan kesehatan berbasis bukti

1.2. Tercapainya pelayanan secara professional

1.3. Terwujudnya pusat pelayanan infeksi, alergi, kanker dan luka bakar.

Tujuan Strategis 1Terwujudnya Pelayanan Kesehatan Paripurna Berstandar Internasional Untuk Terciptanya Masyarakat Sehat Sejahtera dan Berkeadilan

Sasaran Strategis 1




1. Meningkatnya tertib administrasi pemerintah dan kualitas pelayanan publik

2. Meningkatnya kualitas dan pemberdayaan masyarakat dalam perluasan pelayanan kesehatan serta pencegahan terhadap penyakit

3. Meningkatnya ketersediaan sarana dan tenaga pelayanan kesehatan

4. Meningkatnya tata kelola pelayanan kesehatan

1. Memberikan pelayanan kesehatan paripurna berdasarkan komitmen pengembangan profesionalisme, pendidikan berkelanjutan berbasis bukti, dan berstandar internasional

2. Mewujudkan tata kelola rumah sakit yang baik

3. Meningkatan budaya keselamatan pasien, kualitas kehidupan kerja, penerapan etika, dan lingkungan yang sehat dalam pelayanan kesehatan

4. Meningkatkan ketersediaan dan kualitas sarana, prasarana, SDM, dan anggaran Rumah Sakit secara berkesinambungan

5. Mengembangkan kemitraan strategis yang memaksimalkan manfaat bagi semua pemangku kepentingan.

SASARAN RPJMDVisi

Misi


2.1. Meningkatnya akuntabilitas, kredibilitas, transparansi, keadilan dan tanggung jawab rumah sakiti

2.2. Meningkatnya efektifitas dan efisiensi pengelolaan rumah sakit

2.3. Meningkatnya pendapatan rumah sakit

3.1. Membaiknya penerapan etika dan budaya keselamatan pasien dalam pelayanan kesehatan

3.2. Meningkatnya kualitas kehidupan kerja dan lingkungan sehat di rumah sakit

4.1. Meningkatnya kecukupan dan mutu sarana untuk mendukung pelayanan kesehatan paripurna secara berkesinambungan

4.2. Meningkatnya kecukupan dan mutu prasarana untuk mendukung pelayanan kesehatan paripurna secara berkesinambungan

4.3. Terpenuhinya jumlah dan jenis SDM untuk mendukung pelayanan kesehatan paripurna secara berkesinambungan

5.1. Meningkatnya jejaring kolaborasi dengan perguruan tinggi, industri, masyarakat, dan pemerintah (ABCG)

5.2. Terwujudnya kemitraan strategis berkelanjutan yang bermanfaat bagi pemangku kepentingan

6.1. Meningkatnya akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan di Rumah sakit

6.2. Terwujudnya pelayanan kesehatan berkeadilan bagi masyarakat

Sasaran Strategis 2 Sasaran Strategis 3 Sasaran Strategis 4 Sasaran Strategis 5 Sasaran Strategis 6

2. Membaiknya penerapan prinsip-prinsip tata kelola rumah sakit

Tujuan Strategis 2

3. Membaiknya penerapan etika, budaya keselamatan pasien, dan kualitas kehidupan kerja dalam pelayanan kesehatan

Tujuan Strategis 3

4. Meningkatnya ketersediaan sarana, prasarana, dan SDM yang mendukung pelayanan kesehatan paripurna secara berkesinambungan

Tujuan Strategis 4

5. Terselenggaranya kemitraan strategis bagi semua pemangku kepentingan

Tujuan Strategis 5

6. Meningkatnya keterjangkauan pelayanan kesehatan secara adil bagi seluruh masyarakat

Tujuan Strategis 6



Kebijakan Umum Matriks & Tujuan Isu Strategis, Tujuan Strategis& Fokus Strategis





INDIKATOR KINERJA UTAMA RSUD AM PARIKESIT TAHUN 2018

NO INDIKATOR TARGET

1 Pelayanan kesehatan paripurna Terintegrasi2 Akreditasi KARS Paripurna3 Sertifikat ISO 9001 : 2008 Tersertifikasi4 Persiapan akreditasi JCI Borang akreditasi5 Pusat Infeksi Beroperasi6 Pusat Alergi Beroperasi7 Pusat Kanker Beroperasi8 Pusat Luka Bakar Beroperasi9 Private Wing Beroperasi

10 Kelas rumah sakit RS Kelas B Pendidikan11 Jejaring dan kemitraan strategis Realisasi kerjasama berkelanjutan dengan

perguruan tinggi, industri/swasta, masyarakat, dan institusi pemerintah lainnya.





KEBIJAKAN UMUM1. Penataan organisasi dan revitalisasi manajemen rumah sakit agar dapat meningkatkan

mutu secara berkelanjutan yang diakui di tingkat nasional dan internasional.

2. Mendorong terciptanya sumber daya manusia bidang perumahsakitan yang profesional serta menguasai state of the art technology terutama dalam bidang bidang pelayanan unggulan .

3. Mendorong dan mengakselerasi terwujudnya unit kerja yang inovatif melalui pendekatan new public management.

4. Menyajikan pelayanan kesehatan bermutu berdasarkan pengetahuan dan keterampilan terstandar disertai integritas diri yang menjunjung tinggi etika.

5. Mempromosikan pendidikan berkelanjutan bagi tenaga fungsional dan struktural rumah sakit agar sesuai dengan tuntutan kebutuhan dalam pelayanan.

6. Mewujudkan pelayanan kesehatan paripurna terintegrasi pada semua pusat pelayanan unggulan.

7. Secara konsisten menerapkan budaya keselamatan pasien, penegakan etika, penciptaan kualitas kehidupan kerja, dan lingkungan yang sehat dalam pelayanan kesehatan.

8. Aktif mengembangkan jejaring dan kemitraan strategis dengan perguruan tinggi, industri/swasta, masyarakat, dan satuan kerja perangkat daerah lainnya di dalam dan luar negeri

9. Mendorong terwujudnya tatakelola rumah sakit yang baik dalam pelayanan kesehatan dan manajemen rumah sakit.

10. Menciptakan alokasi anggaran yang mendukung pencapaian tujuan dan sasaran strategis.

11. Mengadakan dan mengoptimalkan pemeliharaan serta pemanfaatan sarana dan prasarana secara efektif dan efisien.






Tercapainya Pelayanan Kesehatan Paripurna Profesional Berbasis Bukti Yang Berstandar Internasional

TUJUAN 1





TERCAPAINYA PELAYANAN KESEHATAN PARIPURNA PROFESIONAL BERBASIS BUKTI YANG BERSTANDAR INTERNASIONAL

TUJUAN 1

NO SASARAN STRATEGI INDIKATOR SASARAN STRATEGI INISIATIF STRATEGI PROGRAMTARGET PENCAPAIAN

2014 2015 2016 2017 2018

1 Tercapainya pelayanan kesehatan berbasis bukti

Tingkat penerapan Evidence Based Medicine 1.1 Pengembangan sistem Evidence Based Medicine

1.1.1 Pengembangan Practice Guidelines 25% 50% 75% 100% 100%

Tingkat implementasi Clinical Pathway 1.1.2 Monitoring dan evaluasi Practice Guidelines

100% 100% 100% 100% 100%

Fomularium disusun berbasis bukti 1.2 Pengembangan formularium berdasarkan bukti

1.2.1 Riset mengenai efektivitas obat 0% 0% 0% 30% 50%Jumlah penggunaan teknologi mutakhir dalam pelayanan kesehatan

1.2.2 Diseminasi hasil riset efektivitas obat 0% 0% 0% 100% 100%

Tingkat implementasi Personalized Medicine 1.2.3 Penyusunan formularium berbasis bukti 0% 0% 10% 20% 30%1.2.4 Evaluasi efektivitas formularium 0% 0% 100% 100% 100%

1.3 Pengembangan Personalized Medicine

1.3.1 Penelitian bio molekuler 0% 0% 0% 10% 25%1.3.2 Pengembangan teknologi pengobatan

tepat guna untuk pelayanan kesehatan0% 0% 0% 0% 10%

1.3.3 Penghiliran hasil penelitian untuk diterapkan dalam pelayanan kesehatan

0% 0% 0% 0% 10%

1.4 Pemutakhiran teknologi pelayanan kesehatan

1.4.1 Peningkatan kompetensi State of The Art pelayanan kesehatan

1 jenis 2 jenis 3 jenis 3 jenis 3 jenis

1.4.2 Health Technology Assesment 0% 25% 50% 100% 100%1.4.3 Knowledge Management 0% 20% 30% 40% 50%







2014 2015 2016 2017 2018

1 Tercapainya pelayanan kesehatan berbasis bukti

Tingkat penerapan Evidence Based Medicine 1.1 Pengembangan sistem Evidence Based Medicine

1.1.1 Pengembangan Practice Guidelines 25% 50% 75% 100% 100%

Tingkat implementasi Clinical Pathway 1.1.2 Monitoring dan evaluasi Practice Guidelines

100% 100% 100% 100% 100%

Fomularium disusun berbasis bukti 1.2 Pengembangan formularium berdasarkan bukti

1.2.1 Riset mengenai efektivitas obat 0% 0% 0% 30% 50%Jumlah penggunaan teknologi mutakhir dalam pelayanan kesehatan

1.2.2 Diseminasi hasil riset efektivitas obat 0% 0% 0% 100% 100%

Tingkat implementasi Personalized Medicine 1.2.3 Penyusunan formularium berbasis bukti 0% 0% 10% 20% 30%1.2.4 Evaluasi efektivitas formularium 0% 0% 100% 100% 100%

1.3 Pengembangan Personalized Medicine

1.3.1 Penelitian bio molekuler 0% 0% 0% 10% 25%1.3.2 Pengembangan teknologi pengobatan

tepat guna untuk pelayanan kesehatan0% 0% 0% 0% 10%

1.3.3 Penghiliran hasil penelitian untuk diterapkan dalam pelayanan kesehatan

0% 0% 0% 0% 10%

1.4 Pemutakhiran teknologi pelayanan kesehatan

1.4.1 Peningkatan kompetensi State of The Art pelayanan kesehatan

1 jenis 2 jenis 3 jenis 3 jenis 3 jenis

1.4.2 Health Technology Assesment 0% 25% 50% 100% 100%1.4.3 Knowledge Management 0% 20% 30% 40% 50%






TUJUAN 1


2014 2015 2016 2017 20182 Tercapainya pelayanan

secara professionalTerakreditasi Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS)

2.1 Peningkatan mutu berkelanjutan

2.1.1 Akreditasi Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS)

25% 50% 100% 100% 100%

Mendapatkan sertifikat ISO 9001 2008 2.1.2 Persiapan sertifikasi ISO 9001 2008 0% 50% 100% 100% 100%Persiapan akreditasi Joint Commission International (JCI)

2.1.3 Survei internal persiapan akreditasi Joint Commission International (JCI)

0% 25% 50% 60% 70%

Indeks Hospital Safety 2.1.4 Pengembangan sistem Hospital Safety 25% 50% 100% 100% 100%2.1.5 Monitoring dan evaluasi penerapan

sistem Hospital Safety100% 100% 100% 100% 100%

3 Terwujudnya pusat pelayanan infeksi, alergi, kanker, dan luka bakar

Pusat Infeksi 3.1 Pengembangan pelayanan unggulan

3.1.1 Pengembangan Pusat Infeksi 0% 25% 50% 75% 100%Pusat Alergi 3.1.2 Pengembangan Pusat Alergi 0% 10% 25% 50% 100%Pusat Kanker 3.1.3 Pengembangan Pusat Kanker 0% 10% 25% 50% 100%Pusat Luka Bakar 3.1.4 Pengembangan Pusat Luka Bakar 50% 75% 100% 100% 100%







2014 2015 2016 2017 20182 Tercapainya pelayanan

secara professionalTerakreditasi Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS)

2.1 Peningkatan mutu berkelanjutan

2.1.1 Akreditasi Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS)

25% 50% 100% 100% 100%

Mendapatkan sertifikat ISO 9001 2008 2.1.2 Persiapan sertifikasi ISO 9001 2008 0% 50% 100% 100% 100%Persiapan akreditasi Joint Commission International (JCI)

2.1.3 Survei internal persiapan akreditasi Joint Commission International (JCI)

0% 25% 50% 60% 70%

Indeks Hospital Safety 2.1.4 Pengembangan sistem Hospital Safety 25% 50% 100% 100% 100%2.1.5 Monitoring dan evaluasi penerapan

sistem Hospital Safety100% 100% 100% 100% 100%

3 Terwujudnya pusat pelayanan infeksi, alergi, kanker, dan luka bakar

Pusat Infeksi 3.1 Pengembangan pelayanan unggulan

3.1.1 Pengembangan Pusat Infeksi 0% 25% 50% 75% 100%Pusat Alergi 3.1.2 Pengembangan Pusat Alergi 0% 10% 25% 50% 100%Pusat Kanker 3.1.3 Pengembangan Pusat Kanker 0% 10% 25% 50% 100%Pusat Luka Bakar 3.1.4 Pengembangan Pusat Luka Bakar 50% 75% 100% 100% 100%






Membaiknya Penerapan Prinsip-Prinsip Tata Kelola Rumah Sakit

TUJUAN 2






TUJUAN 2


2014 2015 2016 2017 2018

1 Meningkatnya akuntabilitas, kredibilitas, transparansi, keadilan, dan tanggung jawab rumah sakit

Tingkat penerapan Hospital Bylaws 1.1 Pengembangan tata kelola Rumah Sakit

1.1.1 Pengembangan Hospital Bylaws 25% 100% 100% 100% 100%Tingkat penerapan Medical Staff Bylaws 1.1.2 Audit manajemen rumah sakit 25% 100% 100% 100% 100%Indeks kepuasan masyarakat 1.1.3 Pengembangan Medical Staff Bylaws 25% 100% 100% 100% 100%Skor Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

1.1.4 Survei kepuasan masyarakat/pasien 100% 100% 100% 100% 100%

Opini terhadap laporan keuangan 1.1.5 Pengembangan sistem pengadaan barang dan jasa berbasis elektronik

100% 100% 100% 100% 100%

Tingkat pelaksanaan e-Procurement 1.2 Peningkatan kapasitas perencanaan strategis

1.2.1 Peningkatan kapasitas perencana dalam berpikir strategis

3 kali 2 kali 2 kali 2 kali 2 kali

Aksesibilitas informasi 1.2.2 Peningkatan kapasitas perencanaan manajemen unit dalam rumah sakit


2 Meningkatnya efektifitas dan efisiensi pengelolaan rumah sakit

Tingkat pencapaian Standar Pelayanan Minimal

2.1 Peningkatan kapasitas manajemen rumah sakit

2.1.1 Peningkatan kapasitas manajemen Sumber Daya Manusia


Cost Recovery Rate 2.1.2 Penyusunan instrumen penilaian kinerja Sumber Daya Manusia

10% 100% 100% 100% 100%

Cost Containment 2.1.3 Pengembangan sistem remunerasi 10% 100% 100% 100% 100%2.1.4 Peningkatan kapasitas manajemen

pembiayaan pelayanan25% 50% 100% 100% 100%







2014 2015 2016 2017 2018

1 Meningkatnya akuntabilitas, kredibilitas, transparansi, keadilan, dan tanggung jawab rumah sakit

Tingkat penerapan Hospital Bylaws 1.1 Pengembangan tata kelola Rumah Sakit

1.1.1 Pengembangan Hospital Bylaws 25% 100% 100% 100% 100%Tingkat penerapan Medical Staff Bylaws 1.1.2 Audit manajemen rumah sakit 25% 100% 100% 100% 100%Indeks kepuasan masyarakat 1.1.3 Pengembangan Medical Staff Bylaws 25% 100% 100% 100% 100%Skor Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

1.1.4 Survei kepuasan masyarakat/pasien 100% 100% 100% 100% 100%

Opini terhadap laporan keuangan 1.1.5 Pengembangan sistem pengadaan barang dan jasa berbasis elektronik

100% 100% 100% 100% 100%

Tingkat pelaksanaan e-Procurement 1.2 Peningkatan kapasitas perencanaan strategis

1.2.1 Peningkatan kapasitas perencana dalam berpikir strategis


Aksesibilitas informasi 1.2.2 Peningkatan kapasitas perencanaan manajemen unit dalam rumah sakit


2 Meningkatnya efektifitas dan efisiensi pengelolaan rumah sakit

Tingkat pencapaian Standar Pelayanan Minimal

2.1 Peningkatan kapasitas manajemen rumah sakit

2.1.1 Peningkatan kapasitas manajemen Sumber Daya Manusia


Cost Recovery Rate 2.1.2 Penyusunan instrumen penilaian kinerja Sumber Daya Manusia

10% 100% 100% 100% 100%

Cost Containment 2.1.3 Pengembangan sistem remunerasi 10% 100% 100% 100% 100%2.1.4 Peningkatan kapasitas manajemen

pembiayaan pelayanan25% 50% 100% 100% 100%






TUJUAN 2


2014 2015 2016 2017 2018

Kelengkapan dan keakuratan database 2.1.5 Penyusunan tarif pelayanan berdasarkan unit cost

100% 100% 100% 100% 100%

2.1.6 Peningkatan kapasitas manajemen logistik unit kerja

30% 100% 100% 100% 100%

2.1.7 Manajemen mutu pelayanan rumah sakit 50% 75% 100% 100% 100%Pemanfaatan Sistem Informasi Rumah Sakit untuk Decision Support System (DSS)

2.1.8 Pengembangan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIM RS) terintegrasi dalam pelayanan kesehatan berbasis LAN

50% 75% 100% 100% 100%

2.1.9 Pengembangan Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS) untuk Decision Support System (DSS) berbasis WAN

0% 0% 25% 50% 75%

2.2 Pengembangan Standar Pelayanan Minimal rumah sakit

2.2.1 Penyusunan Standar Pelayanan Minimal rumah sakit

100% 100% 100% 100% 100%

2.2.2 Monitoring dan evaluasi Standar Pelayanan Minimal rumah sakit

100% 100% 100% 100% 100%







2014 2015 2016 2017 2018

Kelengkapan dan keakuratan database 2.1.5 Penyusunan tarif pelayanan berdasarkan unit cost

100% 100% 100% 100% 100%

2.1.6 Peningkatan kapasitas manajemen logistik unit kerja

30% 100% 100% 100% 100%

2.1.7 Manajemen mutu pelayanan rumah sakit 50% 75% 100% 100% 100%Pemanfaatan Sistem Informasi Rumah Sakit untuk Decision Support System (DSS)

2.1.8 Pengembangan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIM RS) terintegrasi dalam pelayanan kesehatan berbasis LAN

50% 75% 100% 100% 100%

2.1.9 Pengembangan Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS) untuk Decision Support System (DSS) berbasis WAN

0% 0% 25% 50% 75%

2.2 Pengembangan Standar Pelayanan Minimal rumah sakit

2.2.1 Penyusunan Standar Pelayanan Minimal rumah sakit

100% 100% 100% 100% 100%

2.2.2 Monitoring dan evaluasi Standar Pelayanan Minimal rumah sakit

100% 100% 100% 100% 100%



2014 2015 2016 2017 2018

3 Meningkatnya pendapatan rumah sakit

Persentase peningkatan pendapatan rumah sakit

3.1 Peningkatan utilitas pelayanan rumah sakit

3.1.1 Manajemen pemasaran 100% 100% 100% 100% 100%

Persentase peningkatan jumlah kunjungan pasien umum

3.2 Peningkatan pendapatan dari prasarana penunjang

3.2.1 Pengembangan kerjasama dan aliansi strategis

30 35 40 45 50





TUJUAN 2



2014 2015 2016 2017 2018

3 Meningkatnya pendapatan rumah sakit

Persentase peningkatan pendapatan rumah sakit

3.1 Peningkatan utilitas pelayanan rumah sakit

3.1.1 Manajemen pemasaran 100% 100% 100% 100% 100%

Persentase peningkatan jumlah kunjungan pasien umum

3.2 Peningkatan pendapatan dari prasarana penunjang

3.2.1 Pengembangan kerjasama dan aliansi strategis

30 35 40 45 50










Membaiknya Penerapan Etika, Budaya Keselamatan Pasien, dan Kualitas Kehidupan Kerja Dalam Pelayanan Kesehatan

TUJUAN 3





MEMBAIKNYA PENERAPAN ETIKA, BUDAYA KESELAMATAN PASIEN, DAN KUALITAS KEHIDUPAN KERJA DALAM PELAYANAN KESEHATAN

TUJUAN 3


2014 2015 2016 2017 2018

1 Membaiknya penerapan etika dan budaya keselamatan pasien dalam pelayanan kesehatan

Tingkat implementasi Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI)

1.1 Pengembangan budaya mutu dalam pelayanan kesehatan

1.1.1 Penguatan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI)

100% 100% 100% 100% 100%

Tingkat kepatuhan terhadap Standar Operasional Prosedur (SOP) pelayanan medik dan non medik

1.1.2 Monitoring dan evaluasi Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI)

100% 100% 100% 100% 100%

Tingkat budaya Patient Safety 1.1.3 Penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) medik

10% 20% 40% 60% 80%

Tingkat pelaksanaan kode etik 1.1.4 Penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) non medik

10% 20% 40% 60% 80%

Indeks perbaikan pelayanan (persentase kasus yang diperbaiki)

1.1.5 Monitoring dan evaluasi Standar Operasional Prosedur (SOP) medik dan non medik

100% 100% 100% 100% 100%

1.1.6 Penguatan program Patient Safety 50% 75% 100% 100% 100%1.1.7 Monitoring dan evaluasi program Patient

Safety100% 100% 100% 100% 100%

1.1.8 Penyusunan kode etik 10% 20% 40% 60% 80%1.1.9 Monitoring dan evaluasi kepatuhan kode

etik100% 100% 100% 100% 100%







2014 2015 2016 2017 2018

1 Membaiknya penerapan etika dan budaya keselamatan pasien dalam pelayanan kesehatan

Tingkat implementasi Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI)

1.1 Pengembangan budaya mutu dalam pelayanan kesehatan

1.1.1 Penguatan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI)

100% 100% 100% 100% 100%

Tingkat kepatuhan terhadap Standar Operasional Prosedur (SOP) pelayanan medik dan non medik

1.1.2 Monitoring dan evaluasi Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI)

100% 100% 100% 100% 100%

Tingkat budaya Patient Safety 1.1.3 Penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) medik

10% 20% 40% 60% 80%

Tingkat pelaksanaan kode etik 1.1.4 Penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) non medik

10% 20% 40% 60% 80%

Indeks perbaikan pelayanan (persentase kasus yang diperbaiki)

1.1.5 Monitoring dan evaluasi Standar Operasional Prosedur (SOP) medik dan non medik

100% 100% 100% 100% 100%

1.1.6 Penguatan program Patient Safety 50% 75% 100% 100% 100%1.1.7 Monitoring dan evaluasi program Patient

Safety100% 100% 100% 100% 100%

1.1.8 Penyusunan kode etik 10% 20% 40% 60% 80%1.1.9 Monitoring dan evaluasi kepatuhan kode

etik100% 100% 100% 100% 100%





MEMBAIKNYA PENERAPAN ETIKA, BUDAYA KESELAMATAN PASIEN, DAN KUALITAS KEHIDUPAN KERJA DALAM PELAYANAN KESEHATAN

TUJUAN 3


2014 2015 2016 2017 2018

2 Meningkatnya kualitas kehidupan kerja dan lingkungan sehat di rumah sakit

Terlaksananya program Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di rumah sakit

2.1 Pengembangan kualitas kehidupan kerja

2.1.1 Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di rumah sakit

50% 75% 100% 100% 100%

Indeks Green and Clean Hospital 2.1.2 Survei kepuasan kerja 100% 100% 100% 100% 100%Indeks Kepuasan Kerja 2.1.3 Spiritual Capital Management 20% 50% 100% 100% 100%Indeks Pengembangan Karakter 2.1.4 Pengintegrasian karakter ke dalam sistem

penilaian kinerja0% 50% 100% 100% 100%

2.2 Pengembangan Green and Clean Hospital

2.2.1 Penyusunan konsep dan indikator Green and Clean Hospital

50% 100% 100% 100% 100%

2.2.2 Pelaksanaan Green and Clean Hospital 0% 20% 40% 60% 80%2.2.3 Monitoring dan evaluasi pelaksanaan

Green and Clean Hospital0% 100% 100% 100% 100%







2014 2015 2016 2017 2018

2 Meningkatnya kualitas kehidupan kerja dan lingkungan sehat di rumah sakit

Terlaksananya program Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di rumah sakit

2.1 Pengembangan kualitas kehidupan kerja

2.1.1 Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di rumah sakit

50% 75% 100% 100% 100%

Indeks Green and Clean Hospital 2.1.2 Survei kepuasan kerja 100% 100% 100% 100% 100%Indeks Kepuasan Kerja 2.1.3 Spiritual Capital Management 20% 50% 100% 100% 100%Indeks Pengembangan Karakter 2.1.4 Pengintegrasian karakter ke dalam sistem

penilaian kinerja0% 50% 100% 100% 100%

2.2 Pengembangan Green and Clean Hospital

2.2.1 Penyusunan konsep dan indikator Green and Clean Hospital

50% 100% 100% 100% 100%

2.2.2 Pelaksanaan Green and Clean Hospital 0% 20% 40% 60% 80%2.2.3 Monitoring dan evaluasi pelaksanaan

Green and Clean Hospital0% 100% 100% 100% 100%






Meningkatnya Ketersediaan Sarana, Prasarana dan SDM Yang Mendukung Pelayanan Kesehatan Paripurna Secara Berkesinambungan

TUJUAN 4





MENINGKATNYA KETERSEDIAAN SARANA, PRASARANA DAN SDM YANG MENDUKUNG PELAYANAN KESEHATAN PARIPURNA SECARA BERKESINAMBUNGAN

TUJUAN 4


2014 2015 2016 2017 2018

1 Meningkatnya kecukupan dan mutu sarana untuk mendukung pelayanan kesehatan paripurna secara berkesinambungan

Terpenuhinya standar jumlah sarana rumah sakit sesuai standar rencana pengembangan

1.1 Pengembangan sarana rumah sakit

1.1.1 Pengadaan sarana sesuai standar rencana pengembangan

a. Rumah Sakit Kelas B Pendidikan a. Rumah Sakit Kelas B Pendidikan 50% 75% 100% 100% 100%b. Pusat Infeksi b. Pusat Infeksi 0% 25% 50% 100% 100%c. Pusat Alergi c. Pusat Alergi 0% 10% 25% 50% 100%d. Pusat Kanker d. Pusat Kanker 0% 10% 25% 50% 100%e. Pusat Luka Bakar e. Pusat Luka Bakar 50% 100% 100% 100% 100%f. Private Wing f. Private Wing 0% 25% 50% 75% 100%Terpenuhinya jenis sarana rumah sakit sesuai standar rencana pengembangan

1.1.2 Monitoring dan evaluasi utilisasi sarana rumah sakit

100% 100% 100% 100% 100%

a. Rumah Sakit Kelas B Pendidikan 1.1.3 Pelaksanaan kalibrasi sarana kesehatan 100% 100% 100% 100% 100%b. Pusat Infeksic. Pusat Alergid. Pusat Kankere. Pusat Luka Bakarf. Private WingPersentase sarana kesehatan terkalibrasi







2014 2015 2016 2017 2018

1 Meningkatnya kecukupan dan mutu sarana untuk mendukung pelayanan kesehatan paripurna secara berkesinambungan

Terpenuhinya standar jumlah sarana rumah sakit sesuai standar rencana pengembangan

1.1 Pengembangan sarana rumah sakit

1.1.1 Pengadaan sarana sesuai standar rencana pengembangan

a. Rumah Sakit Kelas B Pendidikan a. Rumah Sakit Kelas B Pendidikan 50% 75% 100% 100% 100%b. Pusat Infeksi b. Pusat Infeksi 0% 25% 50% 100% 100%c. Pusat Alergi c. Pusat Alergi 0% 10% 25% 50% 100%d. Pusat Kanker d. Pusat Kanker 0% 10% 25% 50% 100%e. Pusat Luka Bakar e. Pusat Luka Bakar 50% 100% 100% 100% 100%f. Private Wing f. Private Wing 0% 25% 50% 75% 100%Terpenuhinya jenis sarana rumah sakit sesuai standar rencana pengembangan

1.1.2 Monitoring dan evaluasi utilisasi sarana rumah sakit

100% 100% 100% 100% 100%

a. Rumah Sakit Kelas B Pendidikan 1.1.3 Pelaksanaan kalibrasi sarana kesehatan 100% 100% 100% 100% 100%b. Pusat Infeksic. Pusat Alergid. Pusat Kankere. Pusat Luka Bakarf. Private WingPersentase sarana kesehatan terkalibrasi





TUJUAN 4MENINGKATNYA KETERSEDIAAN SARANA, PRASARANA DAN SDM YANG MENDUKUNG PELAYANAN KESEHATAN PARIPURNA SECARA BERKESINAMBUNGAN


2014 2015 2016 2017 2018

2 Meningkatnya kecukupan dan mutu prasarana untuk mendukung pelayanan kesehatan paripurna secara berkesinambungan

Terpenuhinya standar teknis prasarana sesuai standar prasarana rumah sakit

2.1 Pengembangan prasarana rumah sakit

2.1.1 Pengadaan prasarana sesuai standar rencana pengembangan

a. Rumah Sakit Kelas B Pendidikan a. Rumah Sakit Kelas B Pendidikan 50% 75% 100% 100% 100%b. Pusat Infeksi b. Pusat Infeksi 0% 25% 50% 100% 100%c. Pusat Alergi c. Pusat Alergi 0% 10% 25% 50% 100%d. Pusat Kanker d. Pusat Kanker 0% 10% 25% 50% 100%e. Pusat Luka Bakar e. Pusat Luka Bakar 50% 100% 100% 100% 100%f . Private Wing f. Private Wing 0% 25% 50% 75% 100%

2.1.2 Pemeliharaan prasarana rumah sakit 100% 100% 100% 100% 100%2.1.3 Monitoring dan evaluasi utilisasi

prasarana rumah sakit100% 100% 100% 100% 100%

Jumlah prasarana penunjang 2.2 Pengembangan prasarana penunjang rumah sakit

2.2.1 Pengembangan prasarana penunjanga. Kantin a. Kantin 0% 100% 100% 100% 100%b. Rumah Tunggu b. Rumah Tunggu 0% 50% 100% 100% 100%c. Perumahan Dokter c. Perumahan Dokter 0% 0% 0% 10% 50%d. Asrama Perawat d. Asrama Perawat 0% 0% 0% 10% 50%e. Child Care e. Child Care 0% 0% 10% 50% 100%f. Sport Centre f. Sport Centre 0% 0% 10% 25% 50%







2014 2015 2016 2017 2018

2 Meningkatnya kecukupan dan mutu prasarana untuk mendukung pelayanan kesehatan paripurna secara berkesinambungan

Terpenuhinya standar teknis prasarana sesuai standar prasarana rumah sakit

2.1 Pengembangan prasarana rumah sakit

2.1.1 Pengadaan prasarana sesuai standar rencana pengembangan

a. Rumah Sakit Kelas B Pendidikan a. Rumah Sakit Kelas B Pendidikan 50% 75% 100% 100% 100%b. Pusat Infeksi b. Pusat Infeksi 0% 25% 50% 100% 100%c. Pusat Alergi c. Pusat Alergi 0% 10% 25% 50% 100%d. Pusat Kanker d. Pusat Kanker 0% 10% 25% 50% 100%e. Pusat Luka Bakar e. Pusat Luka Bakar 50% 100% 100% 100% 100%f . Private Wing f. Private Wing 0% 25% 50% 75% 100%

2.1.2 Pemeliharaan prasarana rumah sakit 100% 100% 100% 100% 100%2.1.3 Monitoring dan evaluasi utilisasi

prasarana rumah sakit100% 100% 100% 100% 100%

Jumlah prasarana penunjang 2.2 Pengembangan prasarana penunjang rumah sakit

2.2.1 Pengembangan prasarana penunjanga. Kantin a. Kantin 0% 100% 100% 100% 100%b. Rumah Tunggu b. Rumah Tunggu 0% 50% 100% 100% 100%c. Perumahan Dokter c. Perumahan Dokter 0% 0% 0% 10% 50%d. Asrama Perawat d. Asrama Perawat 0% 0% 0% 10% 50%e. Child Care e. Child Care 0% 0% 10% 50% 100%f. Sport Centre f. Sport Centre 0% 0% 10% 25% 50%





TUJUAN 4MENINGKATNYA KETERSEDIAAN SARANA, PRASARANA DAN SDM YANG MENDUKUNG PELAYANAN KESEHATAN PARIPURNA SECARA BERKESINAMBUNGAN


2014 2015 2016 2017 2018

Jumlah Sumber Daya Manusia rumah sakit sesuai rencana pengembangan rumah sakit

2.2.2 Pemeliharaan prasarana penunjang rumah sakit

100% 100% 100% 100% 100%

a. Rumah Sakit Kelas B Pendidikan 2.2.3 Monitoring dan evaluasi utilisasi prasarana penunjang rumah sakit

100% 100% 100% 100% 100%b. Pusat Infeksic. Pusat Alergid. Pusat Kankere. Pusat Luka Bakar

3 Terpenuhinya jumlah dan jenis Sumber Daya Manusia untuk mendukung pelayanan kesehatan paripurna secara berkesinambungan

Jenis Sumber Daya Manusia rumah sakit sesuai rencana pengembangan rumah sakit

3.1 Pengembangan Sumber Daya Manusia rumah sakit

3.1.13.1.23.1.33.1.4

Penyusunan job analysis bagi jabatan struktural dan fungsional rumah sakit

100% 100% 100% 100% 100%

a. Rumah Sakit Kelas B Pendidikan Penyusunan instrumen seleksi 100% 100% 100% 100% 100%b. Pusat Infeksi Pengembangan kapasitas tenaga

fungsional150 orang

200 orang

250 orang

300 orang

300 orang

c. Pusat Alergi Penyusunan rencana strategis Sumber Daya Manusia

100% 100% 100% 100% 100%d. Pusat Kankere. Pusat Luka BakarBlueprint pengembangan Sumber Daya ManusiaTurn Over Rate







2014 2015 2016 2017 2018

Jumlah Sumber Daya Manusia rumah sakit sesuai rencana pengembangan rumah sakit

2.2.2 Pemeliharaan prasarana penunjang rumah sakit

100% 100% 100% 100% 100%

a. Rumah Sakit Kelas B Pendidikan 2.2.3 Monitoring dan evaluasi utilisasi prasarana penunjang rumah sakit

100% 100% 100% 100% 100%b. Pusat Infeksic. Pusat Alergid. Pusat Kankere. Pusat Luka Bakar

3 Terpenuhinya jumlah dan jenis Sumber Daya Manusia untuk mendukung pelayanan kesehatan paripurna secara berkesinambungan

Jenis Sumber Daya Manusia rumah sakit sesuai rencana pengembangan rumah sakit

3.1 Pengembangan Sumber Daya Manusia rumah sakit

3.1.13.1.23.1.33.1.4

Penyusunan job analysis bagi jabatan struktural dan fungsional rumah sakit

100% 100% 100% 100% 100%

a. Rumah Sakit Kelas B Pendidikan Penyusunan instrumen seleksi 100% 100% 100% 100% 100%b. Pusat Infeksi Pengembangan kapasitas tenaga

fungsional150 orang

200 orang

250 orang

300 orang

300 orang

c. Pusat Alergi Penyusunan rencana strategis Sumber Daya Manusia

100% 100% 100% 100% 100%d. Pusat Kankere. Pusat Luka BakarBlueprint pengembangan Sumber Daya ManusiaTurn Over Rate






Terselenggaranya Kemitraan Strategis Bagi Semua Pemangku Kepentingan

TUJUAN 5





TERSELENGGARANYA KEMITRAAN STRATEGIS BAGI SEMUA PEMANGKU KEPENTINGAN

TUJUAN 5


2014 2015 2016 2017 2018

1 Meningkatnya jejaring kolaborasi dengan perguruan tinggi, industri, masyarakat, dan pemerintah (ABCG)

Menjadi jejaring fakultas kedokteran Universitas Mulawarman

1.1 Pengembangan jejaring dan kolaborasi dengan perguruan tinggi, industri, masyarakat, dan pemerintah (ABCG)

1.1.1 Peningkatan kerja sama menuju rumah sakit kelas B pendidikan

50% 100% 100% 100% 100%

Jumlah kerjasama: 1.1.2 Kerja sama untuk pengembangan Evidence Based Medicine

25% 50% 75% 100% 100%

a.Rumah sakit lain 1.1.3 Kerja sama edukasi kesehatan 100% 100% 100% 100% 100%b.Industri/swasta 1.1.4 Pembinaan sarana pelayanan kesehatan 3

institusi5 institusi

7 institusi

9 institusi

10 institusi

c.Institusi pendidikan lainnyad. Instansi pemerintah lainnyaJumlah sarana pelayanan kesehatan yang dibina

2 Terwujudnya kemitraan strategis berkelanjutan yang bermanfaat bagi pemangku kepentingan

Indeks kepuasan pemangku kepentingan 2.1.1 Pengembangan Standar Operasional Prosedur (SOP) dan mekanisme kerjasama

100% 100% 100% 100% 100%

Jumlah kesepakatan kerjasama yang terimplementasi

2.1.2 Survei kepuasan pemangku kepentingan

Jumlah kerjasama yang berkelanjutan a. Mitra 100% 100% 100% 100% 100%







2014 2015 2016 2017 2018

1 Meningkatnya jejaring kolaborasi dengan perguruan tinggi, industri, masyarakat, dan pemerintah (ABCG)

Menjadi jejaring fakultas kedokteran Universitas Mulawarman

1.1 Pengembangan jejaring dan kolaborasi dengan perguruan tinggi, industri, masyarakat, dan pemerintah (ABCG)

1.1.1 Peningkatan kerja sama menuju rumah sakit kelas B pendidikan

50% 100% 100% 100% 100%

Jumlah kerjasama: 1.1.2 Kerja sama untuk pengembangan Evidence Based Medicine

25% 50% 75% 100% 100%

a.Rumah sakit lain 1.1.3 Kerja sama edukasi kesehatan 100% 100% 100% 100% 100%b.Industri/swasta 1.1.4 Pembinaan sarana pelayanan kesehatan 3

institusi5 institusi

7 institusi

9 institusi

10 institusi

c.Institusi pendidikan lainnyad. Instansi pemerintah lainnyaJumlah sarana pelayanan kesehatan yang dibina

2 Terwujudnya kemitraan strategis berkelanjutan yang bermanfaat bagi pemangku kepentingan

Indeks kepuasan pemangku kepentingan 2.1.1 Pengembangan Standar Operasional Prosedur (SOP) dan mekanisme kerjasama

100% 100% 100% 100% 100%

Jumlah kesepakatan kerjasama yang terimplementasi

2.1.2 Survei kepuasan pemangku kepentingan

Jumlah kerjasama yang berkelanjutan a. Mitra 100% 100% 100% 100% 100%





TERSELENGGARANYA KEMITRAAN STRATEGIS BAGI SEMUA PEMANGKU KEPENTINGAN

TUJUAN 5


2014 2015 2016 2017 2018

Persentase peningkatan pendapatan dari kerjasama

b. Masyarakat 100% 100% 100% 100% 100%

Jumlah manfaat non finansial yang diperoleh dari kerjasama

c. Pemerintah 100% 100% 100% 100% 100%2.1.2 Monitoring implementasi kerjasama 100% 100% 100% 100% 100%







2014 2015 2016 2017 2018

Persentase peningkatan pendapatan dari kerjasama

b. Masyarakat 100% 100% 100% 100% 100%

Jumlah manfaat non finansial yang diperoleh dari kerjasama

c. Pemerintah 100% 100% 100% 100% 100%2.1.2 Monitoring implementasi kerjasama 100% 100% 100% 100% 100%






Meningkatnya Keterjangkauan Pelayanan Kesehatan Secara Adil Bagi Seluruh Masyarakat

TUJUAN 6





MENINGKATNYA KETERJANGKAUAN PELAYANAN KESEHATAN SECARA ADIL BAGI SELURUH MASYARAKAT

TUJUAN 6


2014 2015 2016 2017 2018

1 Meningkatnya akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan di rumah sakit

Persentase pemegang kartu jaminanan kesehatan yang terlayani

1.1 Peningkatan aksesibiltas pelayanan rumah sakit

1.1.1 Peningkatan jumlah cakupan pelayanan pasien jaminan

80% 90% 90% 90% 90%

Persentase pelayanan rumah sakit bagi masyarakat non jaminan

1.1.2 Peningkatan jumlah pelayanan pasien non jaminan

10% 15% 20% 25% 30%

Tersedianya informasi pelayanan rumah sakit bagi masyarakat

1.1.3 Pengadaan pusat informasi pelayanan rumah sakit bagi masyarakat

75% 100% 100% 100% 100%

1.1.4 One Call Service (119) 25% 50% 100% 100% 100%2 Terwujudnya pelayanan

kesehatan berkeadilan bagi masyarakat

Jumlah pelayanan kesehatan diskriminatif 2.1 Standarisasi pelayanan medik dan komuni-kasi untuk seluruh jenis pasien

2.1.1 Pelayanan prima 50% 75% 100% 100% 100%Jumlah complain pelayanan diksriminatif 2.1.2 Pengembangan standarisasi pelayanan

medik untuk setiap jenis pelayanan rumah sakit

50% 75% 100% 100% 100%

Indeks penilaian masyarakat terhadap penyajian pelayanan non diskriminatif

2.2 Peningkatan pemberian pelayanan berorientasi pada pasien

2.2.1 Pengembangan Customer Care Centre 50% 75% 100% 100% 100%2.2.2 Survei kepuasan masyarakat terhadap

penyajian pelayanan non diskriminatif100% 100% 100% 100% 100%







2014 2015 2016 2017 2018

1 Meningkatnya akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan di rumah sakit

Persentase pemegang kartu jaminanan kesehatan yang terlayani

1.1 Peningkatan aksesibiltas pelayanan rumah sakit

1.1.1 Peningkatan jumlah cakupan pelayanan pasien jaminan

80% 90% 90% 90% 90%

Persentase pelayanan rumah sakit bagi masyarakat non jaminan

1.1.2 Peningkatan jumlah pelayanan pasien non jaminan

10% 15% 20% 25% 30%

Tersedianya informasi pelayanan rumah sakit bagi masyarakat

1.1.3 Pengadaan pusat informasi pelayanan rumah sakit bagi masyarakat

75% 100% 100% 100% 100%

1.1.4 One Call Service (119) 25% 50% 100% 100% 100%2 Terwujudnya pelayanan

kesehatan berkeadilan bagi masyarakat

Jumlah pelayanan kesehatan diskriminatif 2.1 Standarisasi pelayanan medik dan komuni-kasi untuk seluruh jenis pasien

2.1.1 Pelayanan prima 50% 75% 100% 100% 100%Jumlah complain pelayanan diksriminatif 2.1.2 Pengembangan standarisasi pelayanan

medik untuk setiap jenis pelayanan rumah sakit

50% 75% 100% 100% 100%

Indeks penilaian masyarakat terhadap penyajian pelayanan non diskriminatif

2.2 Peningkatan pemberian pelayanan berorientasi pada pasien

2.2.1 Pengembangan Customer Care Centre 50% 75% 100% 100% 100%2.2.2 Survei kepuasan masyarakat terhadap

penyajian pelayanan non diskriminatif100% 100% 100% 100% 100%


MANAJEMEN RSUD A.M. PARIKESIT


Dr. Martina Yulianti, SpPD,FINASIMDirektur

Suharno. S.SosWakil Direktur Umum Dan Keuangan

Dr. Mauritz Silalahi, Sp. PWakil Direktur Pelayanan

Dr. Rajiman M.Kes. Sp. THT-KLKa. Bidang Pelayanan Medis

Hj. Heldiana, S.KepKa. Bidang Keperawatan

Dr. Edison Harianja, Sp. PKKa. Bidang Penunjang

Dr. Hariyanto Soedarno, M. Adm.KesKa. Bagian Pengembangan

Japar Sidik, SE.,MM Ka. Bagian Umum

SudjonoKa. Bagian Keuangan

Kusnandar, S.ST. M.Adm .kesSub Bagian Kepegawaian DanTata Usaha

Dr. Tri Setyawati Derliana SahudiSub Bagian Hukum Dan Humas

H. Budy Setiawan, S. Sos.Sub Bagian Perencanaan Dan Anggaran

Hasbi Hauli, SESub Bagian Akuntansi Dan Verifikasi

Idris, S. SosSub Bagian Perbendaharaan Dan Mobilisasi Dana

Gunawan, S.STSub Bagian Pengembangan Rs Dan Pemasaran

Dr. Reny Tri Wahyuni, M.Adm. KesSub Bagian Diklit Dan Kerjasama

Hj. Wiji Kasih, SESub Bagian Evaluasi Dan Pelaporan

Dr. Ibnoe .S M.Si.Med. Sp. SSeksi Pelayanan Medis Rawat Inap

Dr. Hj. Leni Astuti, MARSSeksi Pelayanan Medis Non Rawat Inap

Kadar Muhammad, S.Kep. NS Seksi Keperawatan Rawat Inap

Sutrisno, S.ST, M.Adm.KesSeksi Keperawatan Non Rawat Inap

Drs. Irianto, AptSeksi Penunjang Medik

Suharto, S.Sos.M.SiSeksi Penunjang Non Medik

Hj. Widiyasih, SKMSub Bagian Umum Dan Rumah Tangga


DIBALIK PENYUSUNAN RENSTRA

70 RENSTRA RSUD AM ParikesitSyahrir A. Pasinringi Indriyanti Sudirman Martina Yulianti Suharno Mauritz Silalahi Rajiman Leni Astuti Edison Harianja Sudjono Heldiana Hariyanto Soedarno Japar Sidik Kadar Muhammad Reny Tri Wahyuni Wiji Kasih Irianto Gunawan Kusnandar Ibnoe Soedjarto Widiyasih Hasbi Hauli Suharto Tri Setyawati Derliana Sahudi Idris Budi Setyawan Sutrisno Nirwana Achdiah Fatmawany Thahir Kurni Asbandi Murfadriady

71RENSTRA RSUD AM ParikesitMoh. Ichsan Decky Gunaryana Junaidi Rudy Albert Frans Peleh Singgih Harmono Bambang Surif Bernardus Dirgantoro Efrizal Silaen Slamet Suswantoro Ahmad Murdillah I Dewa Agung Gede Miftahul Afandi Nurindah Isty Rachmayanti Muhammad Satriyo Wirawan Agus Sapiah Lukmanul Hakim Noor Wahidah Ani Suprihatin Harsono Basuki Rahmad Evi Violetha Kristina Eka Setyawati Supriadi Syaiful Anwar Mohd. Adriannur Adha Sumarni

Engkau yang bersahajaTetap kokohBertahan ditengah deru angin dan terpaan suara sumbangDemi memberikan harapan dan kekuatanBagi mereka yang terbaring lemah tanpa daya

Aku melihatBagaimana engkau memperbaiki diriMengemas dirimu dengan indah agar lebih majuKarena hanya engkau harapan Kutai Kartanegara

Tekadmu memuliakan jati dirimuJanjimu memuliakan hati nuranimuMentransformasikan perlahan wujudmuMelayani tanpa kenal lelah, tanpa keluh kesah

Sambil tetap melangkah majuMenatap dunia yang besar tanpa ragu

Aku melihatEngkau bercucuran keringat dan air mataMembasahi bumi pertiwiKini terbayar dengan senyuman dan kebanggaanMenuju kebangkitan RSUD AM Parikesit tercinta


KABUPATEN KUTAI KARTANEGARAKALIMANTAN TIMUR

rsud aji muhammad parikesit 2014-2018

Documents