rpp kwu x pk-n-ii

PROGRAM SEMESTER

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANKEWIRAUSAHAAN X SMK

SEMESTER GENAP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

SEKOLAH : SMK AL HIKAMMATA PELAJARAN : KEWIRAUSAHAAN

KELAS / SEMESTER : X / 2

Standar Kompetensi : Menerapkan Jiwa Kepemimpinan

Kompetensi Dasar : Menunjukan Sikap Pantang Menyerah

Indikator :

1. Melakuan kegiatan usaha dengan semangat, tidak putus asa, selalu ingin maju, dan selalu mencari sesuatu yang baru sesuai dengan instrument yang telah ditetapkan

1. Menerapkan jiwa kepemimpinan dalam kehidupan sehari-hari

Alokasi Waktu : 6 x 45 menit ( 3 x pertemuan)A. Tujuan Pembelajaran :

Setelah melakukan pembelajaran siswa diharapkan mampu :

1. Menjelaskan hakikat sikap pantang menyerah dan ulet

2. Menerapkan sikap pantang menyerah dan ulet dalam segala kegiatan yang dilaksanakan sehari-hari.

3. Memahami potensi yang harus dikuasai seorang pemimpin, sehingga dapat menerapkan jiwa kepemimpinan.Nilai karakter yang dikembangkan:

Cinta tanah air, peduli sosial, peduli lingkungan, toleransi, kerja sama, kebaragaman, saling menghormati.B. Materi Pembelajaran :

1. Mengetahui hakekat sikap pantang menyerah dan ulet

2. Melakukan sikap pantang menyerah dan ulet dalam kegiatan usahaC. Metode Pembelajaran :

Reading guide, Diskusi, Ceramah, PenugasanD. Langkah-langkah Kegiatan :

Pertemuan Pertama

i. Kegiatan Pendahuluan:

1. Apersepsi : Guru membuka pelajaran menyampaikan pengantar materi dan menentukan topik materi yang akan dibahas hari ini, memonitoring kehadiran siswa.

2. Motivasi : Guru memotivasi siswa bahwa untuk melakukan kegiatan agar sesuai harapan dengan kenyataan yang diinginkan adalah melakukan tindakan pantang menyerah dan ulet.

ii. Kegiatan Inti :

Siswa membaca materi yang ditetapkan untuk dicermati dan di pahami

Guru memberikan teks guide yang berisi pertanyaan-pertanyaan

Siswa diminta mengerjakan /mengisi teks guide

Pembahasan / presentasi jawaban oleh siswa

Klarifikasi jawaban bersama-sama Kegiatan Penutup :

Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan memberikan motivasi akan fungsi dan pengalaman melakukan kegiatan apapun harus dilakukan dengan bekerja keras, sehungga dapat mencapai target sesuai dengan rencana.Pertemuan Kedua

i. Kegiatan Pendahuluan :

1. Apersepsi:Guru membuka pelajaran menyampaikan pengantar materi dan menentukan topik materi yang akan dibahas hari ini,dan memberikan pertanyaan ringan untuk merevieve kembali pelajaran kemarin untuk melanjutkan materi berikutnya.

2. Motivasi : Guru memotivsi siswa bahwa jiwa kepemimpinan harus dimiliki setiap orang dalam melakukan usaha

ii. Kegiatan Inti :

siswa mencermati materi yang di baca tentang kepemimpinan

siswa menanyakan sesuatu yang belum dipahami dalam materi tersebut

Siswa membuat kelompok secara acak Tiap kelompok mengerjakan Lembar diskusi yang telah diberikan Tiap kelompok ditunjuk secara acak untuk untuk mempresentasikan hasil kerjanya Siswa mengerjakan soal evaluasi pembelajaraniii. Kegiatan Penutup :

Guru memberikan motivasi pentingnya jiwa kepemimpinan yang harus dimiliki oleh seorang wirausaha

Pertemuan Ketiga


1. Apersepsi : Guru membuka pelajaran menyampaikan pengantar materi dan menentukan topik materi yang akan dibahas hari ini, memonitoring kehadiran siswa

2. Motivasi : Guru memotivasi siswa bahwa pentingnya analisis SWOT untuk menilai sikap dan perilaku pribadi sendiri-sendiri sehingga dapat mengetahui kelemahan dan kelebihannya sendiri yang dapat digunakan sebagai acuan untuk merapkan jiwa kepemimpinan

ii. Kegiatan Inti :

Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai

Siswa diberi lembar soal perilaku untuk diisi secara jujur mengenai kepribadian yang dimiliki

Setelah mengisi pertanyaan perilaku sendiri, siswa diminta menilai teman sebangku mengenai perilakunya sebagai pembanding kebenaran perilakunya

Refleksi sikap dan perilaku siswa sehingga bisa memperbaiki kelamahan yang diketahui.

iii. Kegiatan Penutup :

Guru memberikan motivasi pentingnya pemakaian analisis SWOT dalam perilaku diri untuk mendapatkan perubahan hidup yang lebih baik dalam menerapkan jiwa kepemimpinan.E. Alat, Bahan dan Sumber Pembelajaran :a. Alat Laptop LCDb. Sumber Belajar\F. Penilaian Hasil :

TeknikBentuk InstrumenContoh InstrumenPedoman Penilaian

JawabanSkor

Tugas IndividuLatihan soal1. Apa yang dimaksud Pantang menyerah dalam usaha ?

2. ..

3. ..

4. .

5. .50

Tugas KelompokPortofolioGunakan analisis SWOT unguk mengetahui kelebihan dan kelemahan diri, kemudian bandingkan dengan pendapat teman mengenai perilakumu sendiri50

MengetahuiGuru Mata Diklat

Kepala Sekolah

(NURYADI, S. E)(MOHAMAD JURI, S.Pd)RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )




Kompetensi Dasar : Mengelola Konflik

Indikator :1.Melakukan identifikasi terhadap konflik

2.Memanfaatkan konflik

Alokasi Waktu : 6 x 45 menit ( 3 x pertemuan)

1. Tujuan Pembelajaran :


1. Menjelaskan penyebab, tipe-tipe, dampak, jenis-jenis, kelompok, tahapan terjadinya, penanggulangan dan pengelolaan konflik.

2. mengatasi konflik yang timbul dalam kegiatan usaha di unit usaha

3. mengambil manfaat dari konflik yang terjadi dalam kegiatan usahaNilai karakter yang dikembangkan:


1.Mengetahui penyebab, tipe, manfaat, dampak, jenis, pengelompokan, tahap terjadinya, penanggulangan dan cara mengelola konflik

2. Mengetahui dampak negatif dan positif dari konflik

3. Mengatasi konflik negatifC. Metode Pembelajaran :

Student teams - Achievement, diskusi / tanya jawabD. Langkah-langkah Kegiatan :

Pertemuan Pertama



2. Motivasi : Guru memotivasi siswa bahwa konflik pasti terjadi dalam melakukan usaha, untuk itu perlu dianalisis penyebab,dampaknya sehingga dapat mengatasi penyelesaian konflik

ii. Kegiatan Inti :

Membentuk kelompok heterogen

Guru menyajikan pelajaran

Guru memberi tugas kepada kelompok untuk dikerjakan oleh anggota-anggota kelompok, anggota yang tahu menjelaskan kepada anggota lain sampai semua anggota dalam keompok team mengerti

Guru memberi pertanyaan ke seluruh siswa

Guru memberi evaluasi


Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan memberikan motivasi akan fungsi dan pengalaman belajar di dunia usaha dengan memunculkan konflik untuk mencapai kinerja yang baikPertemuan Keduai. Kegiatan Pendahuluan :


2. Motivasi : Guru memotivasi siswa bahwa konflik pasti terjadi dalam melakukan usaha, konflik tidak harus dihindarkan tetapi perlu dikelola untuk memperoleh kinerja dalam dunia usaha.ii. Kegiatan Inti :



Guru memberi tugas kepada kelompok untuk dikerjakan oleh anggota-anggota kelompok, anggota yang tahu menjelaskan kepada anggota lain sampai semua anggota dalam kelompok team mengerti




Guru memberikan motivasi pentingnya pengelolaan konflik di dunia usaha untuk menciptakan produktivitas tinggi bagi karyawan

Pertemuan Ketiga



2. Motivasi : Guru memotivasi siswa bahwa konflik pasti terjadi dalam melakukan usaha, konflik tidak harus dihindarkan tetapi perlu dikelola untuk memperoleh kinerja dalam dunia usaha.

ii. Kegiatan Inti :

siswa mencermati materi yang di baca tentang manfaat konflik positif dan mengatasi konflik negatif

siswa diminta menanyakan sesuatu yang belum dipahami dalam materi tersebut

siswa diminta mengerjakan soal latihan

siswa ditunjuk secara acak untuk menjawab pertanyaan tersebut di sertai dengan pembahasan bersama


Guru memberikan motivasi perlunya konflik untuk dikelola karena dapat membantu dalam pengambilan kebijakan usaha.

E. Sumber Pembelajaran :

Ating Tedjasutisna, Kewirausahaan untuk Kelas X, Jilid. 3, Bandung : Armico,2006

Dra. Ratna Yuliastuti, MM, dkk, Kewirausahaan IB untuk SMK, Yogyakarta : LP2IP, 2006

Drs. Mardiyatmo, Kewirausahaan untuk 1 SMK, Surakarta : Yudistira, 2006

Bahan Ajar Modul SMK Star Modul Kewirausahaan X Semester GenapF. Penilaian Hasil :


JawabanSkor

Tugas IndividuLatihan soal1. Apa manfaat konflik dalam kegiatan / usaha

2. ..

3. ..

4. ..

5. ..50

Tugas KelompokPortofolioMarketing perusahaan sepatu ber-usaha meningkatkan omzt penjualan dengancara memberikan kredit lunak kepada toko langgannya. Ternyata hal ini mendapat protes dari bagian keuangan karena turn over uang menjadi tidak lancar, yaitu arus kas masuk menjadi lambat. Jika Anda adalah manajer perusahaan sepatu tersebut, bagaimana cara mengatasi masalah tersebut karena anda sadar bahwa stok barang di gudang banyak (menumpuk) dan harus segera di jual.50


Kepala Sekolah


( RPP )




Kompetensi Dasar : Mengelola Konflik

Indikator :1.Melakukan identifikasi terhadap konflik

2.Memanfaatkan konflik


A.Tujuan Pembelajaran :


1. Menjelaskan penyebab, tipe-tipe, dampak, jenis-jenis, kelompok, tahapan terjadinya, penanggulangan dan pengelolaan konflik.

2. Mengatasi konflik yang timbul dalam kegiatan usaha di unit usaha

3. Mengambil manfaat dari konflik yang terjadi dalam kegiatan usahaNilai karakter yang dikembangkan:


1.Mengetahui penyebab, tipe, manfaat, dampak, jenis, pengelompokan, tahap terjadinya, penanggulangan dan cara mengelola konflik

2. Mengetahui dampak negatif dan positif dari konflik

3. Mengatasi konflik negativeC. Metode Pembelajaran :

Student teams - Achievement, diskusi / tanya jawabD. Langkah-langkah Kegiatan :

Pertemuan Pertama

iii. Kegiatan Pendahuluan:


2. Motivasi : Guru memotivasi siswa bahwa konflik pasti terjadi dalam melakukan usaha, untuk itu perlu dianalisis penyebab,dampaknya sehingga dapat mengatasi penyelesaian konflik

iv. Kegiatan Inti :







Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan memberikan motivasi akan fungsi dan pengalaman belajar di dunia usaha dengan memunculkan konflik untuk mencapai kinerja yang baikPertemuan Keduai. Kegiatan Pendahuluan :


2. Motivasi : Guru memotivasi siswa bahwa konflik pasti terjadi dalam melakukan usaha, konflik tidak harus dihindarkan tetapi perlu dikelola untuk memperoleh kinerja dalam dunia usaha.ii. Kegiatan Inti : Membentuk kelompok heterogen






Guru memberikan motivasi pentingnya pengelolaan konflik di dunia usaha untuk menciptakan produktivitas tinggi bagi karyawan

Pertemuan Ketiga



2. Motivasi : Guru memotivasi siswa bahwa konflik pasti terjadi dalam melakukan usaha, konflik tidak harus dihindarkan tetapi perlu dikelola untuk memperoleh kinerja dalam dunia usaha.

ii. Kegiatan Inti :

siswa mencermati materi yang di baca tentang manfaat konflik positif dan mengatasi konflik negatif





Guru memberikan motivasi perlunya konflik untuk dikelola karena dapat membantu dalam pengambilan kebijakan usaha.E. Sumber Pembelajaran :

Ating Tedjasutisna, Kewirausahaan untuk Kelas X, Jilid. 3, Bandung : Armico, 2006





JawabanSkor

Tugas IndividuLatihan soal1. Apa manfaat konflik dalam kegiatan / usaha

2. .

3. ..

4.

5. ..50

Tugas KelompokPortofolioMarketing perusahaan sepatu berusa-ha meningkatkan omzet penjualan dengan cara memberikan kredit lunak kepada toko langgannya. Ternyata hal ini mendapat protes dari bagian keuangan karena turn over uang menjadi tidak lancar, yaitu arus kas masuk menjadi lambat . Jika Anda adalah manajer perusahaan sepatu tersebut, bagaimana cara mengatasi masalah tersebut karena anda sadar bahwa stok barang di gudang banyak (menumpuk) dan harus segera di jual.50


Kepala Sekolah


( RPP )




Kompetensi Dasar : Membangun Visi dan Misi Usaha

Indikator :

1. Menyusun visi dan visi perusahaan

2. Menyusun rencana kegiatan sesuai dengan visi dan misi perusahaan


A. Tujuan Pembelajaran :


1. Menjelaskan visi dan misi perusahaan

2. Dapat menjalankan visi dan misi dalam kegiatan usaha

Nilai karakter yang dikembangkan:


1. Mengetahui visi dan misi perusahaan

2. Mengetahui kegiatan yang dapat digunakan untuk mencapai visi dan misi perusahaanC. Metode Pembelajaran :

Group to group exchange, diskusi, ceramahD. Langkah-langkah Kegiatan :

Pertemuan Pertama



2. Motivasi : Guru memotivasi siswa bahwa pentingnya visi dan misi yang dapat memotivasi segala kegiatan perusahaan menjadi terarah sesuai perncanaan

ii. Kegiatan Inti :

Guru menyampaikan pengantar materi

Guru menentukan topik materi

Pembagian kelompok, tiap kelompao ditentukan topiknya

Diminta meresume topic bahasan

Tiap kelompok mempresentasikan diwakili oleh 1 orang ke peserta lain dengan tukar informasi


Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan memberikan motivasi visi dan misi merupakan landasan kearah mana usaha harus dijalankan

Pertemuan Kedua



2. Motivasi : Guru memotivasi siswa bahwa dalam menyusun visi dan misi perlu menggunakan analisis SWOT.

ii. Kegiatan Inti :

Siswa mencermati materi cara menyusun visi dan misi

Siswa mengerjakan soal latihan

Siswa mempresentasikan hasil pekerjaanya

Klarifikasi bersama


Guru memberikan motivasi dalam menjalankan suatu usaha harus selalu merencanakan apa yang harus dilakukan nantinya tanpa mengesampingkan visi dan misi usaha yang telah ditetapkan

Pertemuan Ketiga



2. Motivasi : Guru memotivasi siswa bahwa pentingnya visi dan misi dalam menjalankan usaha.

ii. Kegiatan Inti :

siswa mencermati materi





Guru memberikan motivasi perlunya visi dan misi dalam setiap menjalankan kegiatan usaha.

E. Sumber Pembelajaran :

Ating Tedjasutisna, Kewirausahaan untuk Kelas X, Jilid. 3, Bandung : Armico,2006





JawabanSkor

Tugas IndividuLatihan soal1. Apa perlunya visi dan misi dalam kegiatan / usaha

2.

3. .

4. ..

5. ..

50

Tugas KelompokPortofolioBuat visi dan misi sesuai dengan usaha yang anda inginkan50


Kepala Sekolah

(NURYADI, S. E)(MOHAMAD JURI, S.Pd)

rpp kwu x pk-n-ii

Documents