rpp 1 kimia kelas x ctl

Upload: el-hkim

Post on 10-Mar-2016

181 views

Category:

Documents


12 download

DESCRIPTION

RPP KIMIA

TRANSCRIPT

  • Pembinaan /1/2011/Titi.S/Pengawas SMA/MA/[Type text][Type text]

    RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP CTL)

    Satuan Pendidikan : SMA ................Mata Pelajaran : KimiaKelas / Semester : X ( sepuluh ) / 1 ( satu )Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

    A. Standart Kompetensi

    1. Memahami Struktur atom, sifat sifat periodik unsur, dan ikatan kimia.

    B. Kompetensi Dasar

    1.1. Memehami sruktur atom berdasarkan teori atom Bohr, sifat - sifat unsur, massa atom relatif, dan sifat - sifat periodik unsur dalam tabel periodik serta menyadari keteraturannya, melalui pemahaman konfigurasi elektron.

    C. Indikator

    1.1.1. Membandingkan perkembangan tabel periodik unsur untuk mengidentifikasi kelebihan dan kekurangannya.

    1.1.2. Menjelaskan dasar pengelompokan unsur - unsur.1.1.3. Menentukan letak unsur ( golongan dan periode ), sifat - sifat logam dan

    nonlogam, dan massa atom relatif dari tabel periodik.

    D. Tujuan Pembelajaran

    1.1.1. Membandingkan perkembangan tabel periodik unsur untuk mengidentifikasi kelebihan dan kekurangannya.

    1.1.2. Menjelaskan dasar pengelompokan unsur - unsur.1.1.3. Menentukan letak unsur ( golongan dan periode ), sifat - sifat logam dan

    nonlogam, dan massa atom relatif dari tabel periodik.

    E. Materi Ajar

    1. Perkembangan Sistem Periodik Unsur Kimia

    Untuk lebih memudahkan dalam mempelajari unsur unsur kimia yang berjumlahlebih dari 115 unsur maka perlu disusun dalam sebuah tabel periodik. Pengelompokan unsur unsur kimia terus berkembang seiring dengan penemuan unsur kimia baru danperkembangan ilmu kimia, mulai dari tabel Lavoisier hingga tabel periodik moderen yang saat ini digunakan.

  • Pembinaan /1/2011/Titi.S/Pengawas SMA/MA/[Type text][Type text]

    1.1. Pengelompokan unsur cara Antoine Lavoisier.

    Antoine Lavoisier seorang ilmuwan asal Prancis, mendefinisikan unsur sebagai zat yang tidak dapat duiraikan lagi menjadi zat yang lebih sederhana. Hal ini dituangkan dalam bukunya yang berjudul Traite Elementaire de Chemie, ia mengelompokkan ke 33 unsur kimia yang ada menjadi 4 kelompok, yaitu :

    TABEL 1.1. Pengelompokan unsur menurut Antoine LavoisierKelompok Anggota KelompokGas Cahaya

    KlorOksigenNitrogen

    Hidrogen

    Nonlogam SulfurFosfor

    KarbonAsam klorida

    Asam fluoridaAsam borak

    Logam Antimon, TimahArsenik, ManganKobalt, Molibdenum

    Emas, RaksaTimbal, BismutSeng, Tembaga

    Besi, PlatinaPerak, TungsenNikel

    Tanah Kapur ( kalsium oksida )Magnesia ( magnesium oksida )Barit ( barium oksida )Alumina ( aluminium oksida )Silika ( silikon oksida )

    1.2. Pengelompokan unsur cara Johann Wolfgang Dobereiner.

    Johann Wolfgang Dobereiner seorang ilmuwan asal Jerman, mengelompokkan unsur berdasarkan kemiripan sifat kimianya. Ia mengelompokkan setiap tiga unsurkimia yang sifat kimianya mirip menjadi satu kelompok ( triad ), jika unsure tiap kelompok disusun berdasarkan kenaikan berat ( massa ) atomnya maka berat atomkedua merupakan rata rata berat atom pertama dan ketiga . Perhatikan tabel berikut :

    TABEL 1.2. Pengelompokan unsur menurut Johann Wolfgang DobereinerTriad 1

    (Logam alkali)Triad 2

    (Logam alkali tanah)Triad 3

    (Halogen)Triad 4

    (Golongan VI A)Li 7 Ca 40.08 Cl 35.45 S 32.06Na 23 Sr 87.62 Br 79.91 Se 78.96K 39 Ba 137.34 I 126.9 Te 127.60

    1.3. Pengelompokan unsur cara Alexander Beguyer de Chancancourtois.

    Alexander Beguyer de Chancancourtois seorang ilmuwan geologi asal Prancis,mengelompokkan unsur berdasarkan kenaikan berat atom. Unsur kumia disusun berbentuk spiral. Dari cara ini didapat unsur unsur yang sifatnya mirip terletak pada kolom yang sama dimana perbedaan berat atom unsur unsur yang mirip adalah 16 ( perhatikan pada unsur litium, 7 dengan natrium, 23 ), seperti terlihat pada table berikut :

  • Pembinaan /1/2011/Titi.S/Pengawas SMA/MA/[Type text][Type text]

    TABEL 1.3. Pengelompokan unsur menurut A.Beguyer de Chancancourtois

    1.4. Pengelompokan unsur cara John Alexander Reina Newlands.

    John Alexander Reina Newlands seorang ilmuwan kimia asal Ingris, mengelompokkan unsur unsur kimia berdasarkan kenaikan berat atom, ia menemukan hubungan antara berat atom dengan sifat unsur. Ternyata sifat sifat unsur akan berulang pada unsur ke delapan ( oktaf ) sehingga unsur ke delapan akan memiliki sifat yang sama dengan unsur pertama dan seterusnya, seperti tampak pada tabel berikut :

    TABEL 1.4. Pengelompokan unsur menurut John Alexander Reina Newlands

    1 2 3 4 5 6 7H Li Be B C N O8 9 10 11 12 13 14F Na Mg Al Si P S15 16 17 18 19 20 21Cl K Ca Cr Ti Mn Fe22 23 25 24 26 27 28

    Co/Ni Cu Zn Y In As Sc29 30 31 33 32 34 35Br Rb Sr Ce/Le Zr Di/Mo Ro/Ru

    Hukum oktaf Newland memiliki beberapa kelemahan. Perhatikan bahwa tidaksemua unsur disusun berdasarkan kenaikan berat atom. Newlands menukar posisi Zn dengan Y, karena Y lebih mirip dengan B demikian pula dengan Ce/Le dengan Zr. Sehingga hukum oktaf Newland hanya dapat berlaku untuk 17 unsur pertama, sedang unsur unsur dengan berat atom lebih besar sudah tidak berlaku lagi,

  • Pembinaan /1/2011/Titi.S/Pengawas SMA/MA/[Type text][Type text]

    disamping hukum oktaf Newland tidak menyediakan tempat untuk unsur unsur yang baru ditemukan.

    1.5. Pengelompokan unsur cara Dmitri Mendeleev dan Julius Lothar Mayer.

    Dmitri Mendeleev ( ahli kimia dari Rusia ) mengelompokkan unsur berdasarkan kenaikan berat atom dengan lebih menekankan pada sifat kimia dan Julius Lothar Mayer ( ahli kimia dari Jerman ) mengelompokkan unsur berdasarkan kenaikan berat atom tetapi lebih menekankan pada sifat fisika unsur, bekerja sama secara terpisah tetapi menghasilkan tabel yang serupa walaupun tidak sama dalam waktu yang hampir bersamaan ( namun Dmitri Mendeleev telah mengumumkan terlebih dahulu ) sehingga ia dijuluki Bapak Tabel Periodik.

    Dmitri Mendeleev dapat meramalkan sifat unsur yang belum ditentukan yang dimungkinkan akan mengisi tempat yang kosong dalam tabelnya. Akan tetapi dalam susunan berkala Dmitri Mendeleev terdapat beberapa unsur yang susunannya terbalik juka disusun berdasar kenaikan massa atomnya.

    TABEL 1.4.1. Pengelompokan unsur menurut Dmitri Mendeleev

    TABEL 1.4.1. Pengelompokan unsur menurut Julius Lothar Mayer

    I II III IV V VI VII VIII IX- B=11,0 Al=27,3 - - - In=113,4 Ti=202,7 -- - - - - - - - -- C=11,97 Si=28 - - - Sn=117,8 - Pb=206,4- - - Ti=48 - Zr=89,7 - - -- N=14,01 P=30,9 - As=74,9 - Sb=122,1 - Bi=207,5- - - V=51,2 - Nb=93,7 - Ta=182,2 -- O=15,96 - - Se=78 - Te=128 - -- - - Cr=52,4 - Mo=95,6 - W=183,5 -- F=19,1 Cl=35,38 - Br=79,75 - J =126,5 - -- - - Mn=54,8 - Ru=103,5 - Os=198,6 -- - - Fe=55,9 - Rh=140,1 - Ir=196,7 -- - - Co = Ni=58,6 - Pd=106,2 - Pt=1,96,7 -

    Li=7,01 Na=22,99 K=39,04 - Rb=85,2 - Cs=132,7 - -- - - Cu=63,3 - Ag=107,66 - Au=196,2 -

    Be=9,3 Mg=23,9 Ca=39,9 - Sr=87,0 - Ba=136,8 - -- - - Zn=64,9 - Cd=111,6 - Hg=199,8 -

  • Pembinaan /1/2011/Titi.S/Pengawas SMA/MA/[Type text][Type text]

    1.6. Pengelompokan unsur cara Henry Moseley.

    Dengan ditemukannya partikel inti atom yang bermuatan positif oleh Ernest Rutherford, Henry Moseley menemukan adanya hubungan antara nomor atom ( jumlah proton dengan dengan sifat atom secara periodi, maka Moseley mengelompokkan unsur berdasarkan kenaikan jumlah proton ( nomor atom ) kemudian menyusunnya dalam bentuk Tabel Periodik. Dalam tabel ini mampu mengkoreksi kelemahan tabel Mendeleev yang meletakkan unsur tellurium ( berat atom 128 ) dan iodine ( berat atom 127 ) sehingga tidak sesuai dengan kenaikan berat atomnya, namun dalam Tabel Periodik Moseley penempatan Te dan I sesuai dengan kenaikan jumlah protonnya.

    Sampai pertengahan abad ke 20 Tabel Periodik Moseley diakui sebagai TabelPeriodik Moderen.

    TABEL 1.4.1. Pengelompokan unsur menurut Henry Moseley

    Group I II III IV V VI VII VIIIO a b a b a b a b a b a b a b a b

    He 2 H 1 - - - - - - -Ne 10 Li 3 Be 4 B 5 C 6 N 7 O 8 F 9 -Ar 18 Na 11 Mg 12 Al 13 Si 14 P 15 S 16 Cl 17 -Kr 36 K 19/Cu 29 Ca 20 / Zn 30 Sc 21/Ga 31 Ti 22/Ge 32 V 23/As 33 Cr 24/ Se 34 Mn 25/ Br 35 Fe 26, Co 27,

    Ni 28Xe 54 Rb 37/Ag 47 Sr 38 / Cd 48 Y 39/ In 49 Zr 40/Sn 50 Nb 41/Sb 51 Mo 42/Te 52 - / I 53 Ru 44, Rh 45,

    Pd 46Rn 86 Cs 55/Au 79 Ba 56 / Hg 8057-71*/Tl 81 Hf 72/Pb 82 Ta 73/Bi 83 W 74/Po 84 Re 75 / - Os 76, Ir 77, Pt

    78- - Ra 88 Ac 89 Th 90 Pa 91 U 92 - -

    1.7. Pengelompokan unsur cara Glenn Seaborg.

    Setelah Glenn Seaborg menemukan unsur transuranium ( unsur yang bernomor94 sampai dengan 102 ), hal ini menimbulkan masalah mengenai penempatannya dalam tabel periodik. Masalah ini akhirnya terpecahkan dengan menambahkan baris baru sehingga tabel periodik moderen berubah seperti yang kita gunakan sekarang.

    Tabel periodik moderen yang disusun Glenn Seaborg merupakan penyempurnaan dari tebel unsure Moseley terdiri dari 7 baris ( periode ) dan 18 kolom yang mencakup dari golongan IA sampai VIIIA ( golongan utama ) dan golongan IB sampai VIIIB ( golongan transisi ) dimana golongan VIIIB terdiri dari 3 kolom.

    TABEL 1.4.1. Pengelompokan unsur Moderen

  • Pembinaan /1/2011/Titi.S/Pengawas SMA/MA/[Type text][Type text]

    2. Informasi Tabel Periodik Moderen

    Informasi minimal yang bisa didapat dari Tabel Periodik adalah sebagai berikut :

    2.1. Nama, Lambang, Nomor Atom, dan Massa Atom.Pada Tabel Periodik Moderen telah memuat nama dan lambang

    unsur. Pada saat ini telah ditemukan lebih dari 115 unsur. Setiap unsur mempunyai nomor atom yang menyatakan jumlah proton yang terdapat didalam atom tersebut dan nomor massa yang dikenal dengan massa atom relative ( Ar ) yang diperoleh dengan cara membandingkan massa atom tersebut dengan massa atom yang dijadikan standart yaitu C 12, dengan rumusan :

    Massa atom Z massa atom relative ( Ar ) unsur Z = ---------------------------------------- ( 1/12 x massa satu atom C 12)

    2.2. Golongan dan Periode.

    Pada Tabel Periodik Moderen penempatan unsur disusun pada kolom dan lajur. Unsur - unsur yang terletak dalam satu golongan diletakkan dalam satu kolom vertikal dari atas ke bawah, sedang unsur - unsur yang terletak dalam satu periode ditempatkan dalam satu baris dari kiri ke kanan.

    Pada Tabel Periodik Moderen unsur dapat dikelompokkan ke dalam18 golongan ( yang terdiri dari 8 golongan utama ( IA sampai VIIIA ) dan 8 golongan transisi ( IB sampai VIIIB ) dimana golongan VIIIB terdapat 3 kolom, dan ditambahkan golongan yaitu Lantanida dan aktinida.

    2.3. Sifat logam dan nonlogam.

    Unsur unsur kimia dapat digolongkan berdasarkan kesamaan sifat fisik dan sifat kimia. Salah satu sifat fisik unsur adalah sifat logam dan nonlogam. Penggolongan tersebut bergantung pada ada atau tidaknya sifat kilap logam, baik atau buruknya kemampuan unsur untuk menghantarkan listrik dan kalor, serta kemamputempaan dan kerapuhannya.

  • Pembinaan /1/2011/Titi.S/Pengawas SMA/MA/[Type text][Type text]

    Dalam Tabel Periodik Unsur Moderen dalam satu baris semakin kekiri unsur unsur semakin bersifat logam sedang dalam satu kolom semakin kebawah unsur unsur semakin bersifat logam.

    F. Model PembelajaranModel Pembelajaran : Inkuiri Terbimbing

    G. Metode Pembelajaran1. Studi Pustaka,2. Diskusi, dan3. Penugasan.

    H. Langkah langkah PembelajaranTahap ( Perte

    muan )Kegiatan guru Kegiatan siswa Waktu

    ( menit )Kegiatan Awal Memberi salam

    Mempresensi siswa Menyampaikan tujuan

    pembelajaran pada pertemuan hari ini ( 1.1.1 s/d 1.1.3 ) melaluiLCD atau lembaran.

    Membagi siswa dalam kelompok kerja dengan anggota antara 5 sampai 6 siswa dan membagikan LKPD 1.1.1, LKPD 1.1.2, dan LKPD 1.1.3.

    Menjawab salam

    Menyimak tujuan pembelajaran yang disampaikan guru

    Membentuk kelompok kerja sesuai dengan ketentuan.

    5

    Kegiatan inti 1. Pendahuluan ( engagement ) Apersepsi

    Menanyakan pada siwa apakah kalian pernah mengunjungi pasar modern, toko buku, atau perpustakaan ?(diharapkan semua siswa pernah berkunjung ke minimal salah satu tempat tersebut ),tetapi jika sebagian besar siswa menjawab belum, maka guru memberi diskripsi yang menggambarkan suasana penyusunan barang di tempat yang dimaksut.Kemudian guru menanyakanpada siswa :Bagaimana cara penyusunan barang barang atau buku

    Menjawab pertanyaan guru sesuai dengan pengalaman masing masing. (diharapkan semua siswa pernah berkunjung ke minimal salah satu tempat tersebut )

    Siswa merespon, dengan rasa ingin tahu dan usaha

    70

  • Pembinaan /1/2011/Titi.S/Pengawas SMA/MA/[Type text][Type text]

    buku yang ada di toko tersebut ?Dan apakah tujuan dari penyusunan barang seperti tersebut ?

    Meminta siswa mengamati susunan unsur pada tabel sistem periodik unsur, kemudian mengerjakan / mengisi LKPD 1.1.1

    2. Eksplorasi ( exploration ) Meminta siswa untuk

    mengeluarkan tabel sistem periodik unsur.

    Kemudian guru menanyakan pada siswa : Bagaimana cara penyusunan unsur unsur yang terdapat dalan Tabel Sistem Periodik ? Dan apakah tujuan dari penyusunannya ?

    Meminta siswa untuk mempelajari Perkembangansistem penyusunan unsur kimia sampai tabel periodik unsur yang sekarang dipakai dan menentukan letak unsur ( golongan dan periode ), sifat - sifat logam dan nonlogam, dan massa atom relatif dari tabel periodik.

    ( Dari sumber yang mereka miliki ).

    3. Elaborasi Membimbing siswa untuk

    membandingkan perkembangan tabel periodikunsur untuk mengidentifikasi kelebihan dan kekurangannya, serta menentukan dasar

    untuk mendapat pengetahuan, serta mengikuti PBM selanjutnya dengan antusias.

    Mengeluarkan tabel sistem periodik unsur yang mereka bawa.

    Mengerjalan / mengisi LKPD 1.1.1.

    Siswa merespon, dengan rasa ingin tahu dan usahauntuk mendapat pengetahuan, serta mengikuti PBM selanjutnya dengan antusias.

    Mempelajari Perkembangan sistem penyusunan unsur kimia sampai tabel periodik unsur yang sekarang dipakai dan menentukan letak unsur ( golongan dan periode ), sifat - sifatlogam dan nonlogam, dan massa atom relatif dari tabel periodik.

    ( Dari sumber yang mereka miliki ).

    Dengan bimbingan guru : Mengisi / mengerjakan

    LKPD 1.1.2.

  • Pembinaan /1/2011/Titi.S/Pengawas SMA/MA/[Type text][Type text]

    pengelompokan unsur unsur. Kemudian mengisi / mengerjakan LKPD 1.1.2.

    Membimbing siswa untuk menentukan letak unsur ( golongan dan periode ), sifat - sifat logam dan nonlogam, dan massa atom relatif dari tabel periodik. Kemudian mengisi / mengerjakan LKPD 1.1.3.

    Membimbing siswa mempresentasikan hasil kerja ( beberapa secara bergantian ) di depan kelas.

    4. KonfirmasiSeiring dengan presentasi siswa, Menjelaskan / memberikan

    umpan balik secara singkat : Perkembangan sistem penyusunan unsur kimia sampai tabel periodik unsur yang sekarang dipakai dan menentukan letak unsur ( golongan dan periode ), sifat - sifat logam dan nonlogam, dan massa atom relatif dari tabel periodik.

    ( dengan menampilkan kunci jawaban pada prosedur penilaian dari LKPD 1.1.1, 1.1.2, dan 1.1.3 )

    Mengisi / mengerjakan LKPD 1.1.3.

    Mempresentasikan hasil kerja ( beberapa secara bergantian ) di depan kelas.

    Memperhatikan dengan seksama umpan balik yang diberikan oleh guru.

    Kegiatan penutup

    Membimbing siswa membuat kesimpulan dari kegiatan yang telah dikerjakannya.

    Bersama bimbingan guru membuat kesimpulan tentang perkembangan sistem penyusunan unsur kimia sampai tabel periodik unsur yang sekarang dipakai dan menentukan letak unsur ( golongan dan periode ), sifat - sifatlogam dan nonlogam, dan massa atom relatif dari tabel periodik

    Merespon positif tugas

    15

  • Pembinaan /1/2011/Titi.S/Pengawas SMA/MA/[Type text][Type text]

    Memberikan tugas untuk membuat persiapan pada pertemuan yang akan datang, yaitu Stuktur Atom.

    Guru bersama siswa menutup pertemuan dengan mengucap rasa sukur Kepada Alloh, dan mengucap salam penutup.

    yang diberikan dengan mencatat tugas yang diberikan.

    Bersama guru mengucap rasa sukur, dan menjawab salam penutupdari guru.

    I. Sumber Belajar / Alat / Bahan1. Tabel Periodik Unsur

    2. Kartu Unsur

    3. Hand Out Sistem Periodik Unsur

    4. Effendy, 2007. A-Level Chemistry for Senior High Scool Student Volume 1A.Malang:Bayumedia Publishing.

    5. Muchtaridi dkk, 2007. Kimia 1.Bandung:Quadra.

    6. Lembar Kerja Peserta Didik ( LKPD )

    7. LCD

    8. Internet

    J. Penilaian

    1. Kognitif.

    Penilaian terhadap hasil kerja peserta didik sesuai LKPD 1.1.1, LKPD 1.1.2, dan LKPD 1.1.3. ( terlampir )

    2. Afektif.

    Rrbrik Penilaian afektif.

    No. Indikator Kualitas Keterangan Skor yang diberikan

    01. Keseriusan bekerja sama dalam mengikuti kegiatan pembelajaran

    Serius Semua anggota kelompok serius bekerja sama dalam mengikuti kegiatan pembelajaran, tidak bergurau atau bermain dengan anggota

    4

  • Pembinaan /1/2011/Titi.S/Pengawas SMA/MA/[Type text][Type text]

    lain.

    Cukup serius

    Sebagian kecil anggota kelompokterlihat kurang serius bekerja sama dalam mengikuti kegiatan pembelajaran.

    3

    Kurang serius

    Sebagian besar anggota kelompokterlihat kurang serius bekerja sama dalam mengikuti kegiatan pembelajaran.

    2

    Tidak seriusSemua anggota kelompok terlihat kurang serius bekerja sama dalam mengikuti kegiatan pembelajaran.

    1

    02. Keaktifan dalam mengikuti kegiatan pembelajaran

    Aktif Semua anggota kelompok aktif merespon pertanyaan yang diajukan oleh peserta lain maupun guru.

    4

    Cukup aktif Sebagian kecil anggota kelompokkurang merespon pertanyaan yang diajukan oleh peserta lain maupun guru.

    3

    Kurang aktif

    Sebagian besar anggota kelompokkurang merespon pertanyaan yang diajukan oleh peserta lain

    2

  • Pembinaan /1/2011/Titi.S/Pengawas SMA/MA/[Type text][Type text]

    maupun guru.

    Tidak aktif Hanya ada satu anggota kelompokyang merespon pertanyaan yang diajukan oleh peserta lain maupun guru.

    1

    Jumlah skor maksimal 20

    Nilai afektif siswa = Skor yang diperoleh siswa X 5

    Interprestasi Nilai :Sangat Baik : 90 s/d 100 : ABaik : 80 s/d 89 : BCukup : 65 s/d 79 : CKurang : 64 : K

    Batu, ................Mengetahui, Guru Mata PelajaranKepala SMA .....

    ..................... ................................NIP. NIP.

    Mengetahui,Pengawas SMA

    Titi Setiyaningwati, M. Si.Pembina Tk. INIP. 19660801 199003 2 010