riset operasional ( operational research )

10
Riset Operasional (Operational Research) Definisi “Penerapan metode-metode, teknik- teknik, dan alat-alat terhadap masalah-masalah yang menyangkut operasi-operasi dari sistem-sistem, sedemikian rupa sehingga memberikan penyelesaian optimal”

Upload: shilah

Post on 21-Mar-2016

81 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Definisi “Penerapan metode-metode, teknik-teknik, dan alat-alat terhadap masalah-masalah yang menyangkut operasi-operasi dari sistem-sistem, sedemikian rupa sehingga memberikan penyelesaian optimal”. Riset Operasional ( Operational Research ). - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: Riset Operasional  ( Operational Research )

Riset Operasional (Operational Research)

Definisi

“Penerapan metode-metode, teknik-teknik, dan alat-alat terhadap masalah-masalah yang

menyangkut operasi-operasi dari sistem-sistem, sedemikian rupa sehingga memberikan

penyelesaian optimal”

Page 2: Riset Operasional  ( Operational Research )

Latar Belakang

Pertama kali digunakan oleh McClosky dan Trefthen disuatu kota kecil Bowdsey,

Inggris,Untuk studi operasi-operasi militer di Inggris selama Perang Dunia II pada tahun 1940. Menggunakan suatu alat baru yang

disebut

RADAR

Page 3: Riset Operasional  ( Operational Research )

MODEL

“Abstraksi atau penyederhanaan realitas sistem yang kompleks”

Iconic ModelAnalogue Model

Mathematical (simbolic) Model

Page 4: Riset Operasional  ( Operational Research )

Prinsip membuat Model

Menurut Philips, Ravindran, dan Solberg (1976)

1.Jangan membuat model yang rumit2.Hati-hati dalam perumusan masalah agar

sesuai dengan teknik penyelesaian.3.Jangan membuat kesalahan matematik4.Pastikan kecocokan model5.Hati-hati dengan model yang terlalu banyak6.Jangan membuat model yang tidak diharapkan

Page 5: Riset Operasional  ( Operational Research )

Tahap-tahap dalam OR

1.Merumuskan Masalaha. Tentukan Variabelb. Tentukan Tujuan (Objective)c. Tentukan kendala-kendala (Constraint)

2. Pembentukan Model3. Mencari Solusi4. Validasi Model5. Penerapan Hasil Akhir

Page 6: Riset Operasional  ( Operational Research )

Contoh

Sebuah pabrik memproduksi dua jenis barang, model I dan model II. Untuk membuat Model I membutuhkan 2 jam kerja mesin A dan 1 jam kerja mesin B. Model II membutuhkan 1 jam kerja mesin A dan 3 jam kerja mesin B. waktu kerja maksimal dari mesin A dan mesin B masing-masing adalah 10 jam/hari dan 15 jam/hari. Keuntungan model I adalah Rp 10.000/unit dan model II Rp 15.000/unit. Maka hitunglah keuntungan maksimal yang dapat diperoleh perhari!

Page 7: Riset Operasional  ( Operational Research )

Contoh

50 gr mentega dan 60 gr tepung diperlukan untuk membuat kue A, 100 gr mentega dan 20 gr tepung diperlukan untuk membuat kue B. Jika ada persediaan 3500 gr mentega dan 2200 gr tepung, maka total kedua kue yang dapat dibuat adalah.......

Page 8: Riset Operasional  ( Operational Research )

Contoh

Seorang anak harus minum dua jenis obat setiap hari. Obat I mengandung 5 unit Vit A dan 3 unit Vit B. Obat II mengandung 10 unit Vit A dan 1 unit Vit B. dalam satu hari seorang anak membutuhkan 20 unit Vit A dan 5 unit Vit B. jika harga Obat I adalah Rp 400/butir dan Obat II adalah Rp 800/butir, maka minimum pengeluaran untuk membeli kedua obat tersebut perhari adalah.....

Page 9: Riset Operasional  ( Operational Research )

Contoh

Seorang pemilik toko ingin mengisi tokonya dengan minimal 100 pasang sepatu pria dan 150 pasang sepatu wanita. Toko tersebut dapat menampung 400 pasang sepatu. Keuntungan dari sepasang sepatu pria adalah Rp 1000 dan sepatu wanita Rp 500. jika jumlah sepatu pria tidak boleh lebih dari 150 pasang, maka keuntungan maksimum yang dapat diperoleh pemilik toko adalah.........

Page 10: Riset Operasional  ( Operational Research )

Contoh

Untuk memproduksi barang I diperlukan 1 unit bahan mentah dan 6 orang pekerja, sedangkan untuk memproduksi barang II diperlukan 2 unit bahan mentah dan 6 orang pekerja. Sumber daya yang tersedia adalah 10 unit bahan mentah dan 36 orang pekerja. Keuntungan barang I dan barang II masing-masing adalah Rp. 4 dan Rp 5 per unit. Disamping itu menurut ramalan bagian penjualan, permintaan barang 1 tidak akan melebihi 4 unit. Hitunglah keuntungan maksimum yang dapat diperoleh!