resume ppi yang di print out (8)

6
Pendahuluan Setelah berakhirnya periode klasik Islam, ketika Islam mulai memasuki kemunduran, Eropa bangkit dari keterbelakangannya. Kebangkitan itu bukan saja terlihat dalam bidang politik dengan keberhasilan Eropa mengalahkan kerajaan-kerajaan Islam dan bagian dunia lainnya, tetapi terutama dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.Kemajuan-kemajuan Eropa ini tidak bisa dipisahkan dari pemerintahan Islam di Spanyol.Pada periode klasik, ketika islam mencapai masa keemasannya, Spanyol merupakan pusat peradaban Islam yang sangat penting, menyaingi Baghdad di Timur. Masuknya islam ke spanyol Sebelum penaklukan spanyol, umat Islam telah menguasai afrika utara dan menjadikannya sebagai salah satu provinsi dari dinasti bani umayah. Penguasaan sepenuhnya atas afrika utara itu terjadi di zaman Khalifah Abdul Malik (685-705 M). Awal masuk Islam diyakini terjadi pada tahun 711 M, Kristen yang tertindas pada waktu itu melapor pada Musa bin Nusair, gubernur afrika utara, dengan meminta bantuan melawan tirani Visigoth penguasa Spanyol, Roderick. Musa menjawab dengan mengirimkan jendral muda Tariq bin Ziyad dengan pasukan 7.000 pasukan. Nama Gibraltar berasal dari Jabal At-Tariq yang dalam bahasa arab berarti ‘Bukit Tariq’ dinamai tempat dimana pasukan Muslim mendarat. Cerita tentang permohonan bantuan ini tidak diterima secara umum. Tidak diragukan bahwa Tariq menyerbu Spanyol, tetapi alasan untuk hal itu mungkin lebih berkaitan dengan dorongan Muslim untuk memperbesar wilayah mereka. Pasukan Muslim mengalahkan tentara Visigoth dengan mudah dan Roderick terbunuh dalam pertempuran itu. Setelah kemenangan itu, kaum muslim menguasai sebagian besar Spanyol dan Portugal dengan sedikit kesulitan dan bahkan dengan sedikit perlawanan. Pada

Upload: adri-alfiza

Post on 28-Dec-2015

12 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

12

TRANSCRIPT

Page 1: Resume PPI Yang Di Print Out (8)

Pendahuluan

Setelah berakhirnya periode klasik Islam, ketika Islam mulai memasuki kemunduran, Eropa bangkit dari keterbelakangannya. Kebangkitan itu bukan saja terlihat dalam bidang politik dengan keberhasilan Eropa mengalahkan kerajaan-kerajaan Islam dan bagian dunia lainnya, tetapi terutama dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.Kemajuan-kemajuan Eropa ini tidak bisa dipisahkan dari pemerintahan Islam di Spanyol.Pada periode klasik, ketika islam mencapai masa keemasannya, Spanyol merupakan pusat  peradaban Islam yang sangat penting, menyaingi Baghdad di Timur.

Masuknya islam ke spanyol

Sebelum penaklukan spanyol, umat Islam telah menguasai afrika utara dan menjadikannya sebagai salah satu provinsi dari dinasti bani umayah. Penguasaan sepenuhnya atas afrika utara itu terjadi di zaman Khalifah Abdul Malik (685-705 M). Awal masuk Islam diyakini terjadi pada tahun 711 M, Kristen yang tertindas pada waktu itu melapor pada Musa bin Nusair, gubernur afrika utara, dengan meminta bantuan melawan tirani Visigoth penguasa Spanyol, Roderick.

Musa menjawab dengan mengirimkan jendral muda Tariq bin Ziyad dengan pasukan 7.000 pasukan. Nama Gibraltar berasal dari Jabal At-Tariq yang dalam bahasa arab berarti ‘Bukit Tariq’ dinamai tempat dimana pasukan Muslim mendarat.

Cerita tentang permohonan bantuan ini tidak diterima secara umum. Tidak diragukan bahwa Tariq menyerbu Spanyol, tetapi alasan untuk hal itu mungkin lebih berkaitan dengan dorongan Muslim untuk memperbesar wilayah mereka.

Pasukan Muslim mengalahkan tentara Visigoth dengan mudah dan Roderick terbunuh dalam pertempuran itu. Setelah kemenangan itu, kaum muslim menguasai sebagian besar Spanyol dan Portugal dengan sedikit kesulitan dan bahkan dengan sedikit perlawanan. Pada tahun 720 M Spanyol itu sebagian besar berada dibawah kekuasaan Muslim.

Dalam proses penaklukan Spanyol terdapat tiga pahlawan Islam yang dapat dikatakan paling berjasa memimpin satuan-satuan pasukan ke sana. Mereka adalah Tharif ibn Malik, Thariq ibn Ziyad, dan Musa ibn Nushair. Tharif dapat disebut sebagai perintis dan penyelidik. Ia menyebrangi selat yang berada diantara Moroko dengan benua Eropa itu dengan satu pasukan perang lima ratus orang diantaranya adalah tentara berkuda.

Faktor-faktor  yang meyebabkan Islam masuk Spanyol yaitu dipengaruhi oleh faktor eksternal dan faktor internal.

Faktor eksternal adalah suatu kondisi yang terdapat di dalam negeri Spanyol sendiri. Pada masa penaklukkan Spanyol oleh orang-orang Islam, kondisi sosial, politik, dan ekonomi negeri ini berada dalam keadaan menyedihkan. Perpecahan politik memperburuk keadaan

Page 2: Resume PPI Yang Di Print Out (8)

ekonomi masyarakat. Ketika Islam masuk ke Spanyol, ekonomi masyarakat lumpuh. Padahal sewaktu Spanyol berada di bawah kekuasaan Romawi, berkat kesuburan tanahnya pertanian dan perdagangan, dan industri maju pesat. Akan tetapi setelah Spanyol berada di bawah kekuasaan kerajaan Goth, perekonomian lumpuh dan kesejahteraan masyarakat lumpuh. Buruknya kondisi sosial, ekonomi, dan keagamaan tersebut terutama disebabkan oleh keadaan politik yang kacau. Kondisi terburuk terjadi pada masa pemerintahan Raja Roderick, Raja Goth terakhir dikalahkan Islam.

 Faktor internal adalah suatu kondisi yang terdapat dalam tubuh penguasa, beberapa tokoh pejuang dan para prajurit Islam yang terlibat dalam penaklukkan wilayah Spanyol pada khususnya. Sikap toleransi agama dan persaudaraan yang terdapat dalam pribadi kaum muslimin menyebabkan penduduk Spanyol menyambut kehadiran Islam di wilayah tersebut.

Kemajuan Peradaban Islam di Spanyol

1.      Kemajuan Intelektual dan Eksakta

a.            Filsafat

Pada abad IV H/X M, para pelajar di Andalusia banyak yang pergi ke Baghdad untuk belajar filsafat. Di antara mereka adalah Abu al-Qasim Maslamah Ibn Ahmad al-Majriti (w. 397 H/1007 M). Ia mempelajari manuskrip-manuskrip Arab dan Yunani, kemudian mengembangkan ilmu yang diperolehnya di Andalusia. Ia berjasa dalam bidang illmu matematika, astronomi, kedokteran, dan kimia, dan ia merupakan ulama’ pertama yang memperkenalkan ajaran Rasa’il ikhwan al-Shafa di Eropa.

Perkembangan filsafat mendorong berkembangnya ilmu eksakta, antara lain matematika. Ilmu pasti yang dikembangkan orang Arab berpangkal dari buku India, yaitu Sinbad, yang diterjemahkan dalam bahasa Arab oleh Ibrahim al-Fazari pada tahun 154 H/771 M. Di samping itu, ulama Arab telah menciptakan ilmu tumbuh-tumbuhan untuk kepentingan pengobatan, sehingga melahirkan ilmu apotek dan farmasi.

Tokoh utama dalam sejarah filsafat Arab-Spanyol adalah Abu Bakr Muhammad Ibn Al-Sayigh yang lebih dikenal dengan Ibn Bajjah. Dilahirkan di  Saragosa , ia pindah di Sevilla dan Granada. Meninggal karena keracunan di Fez tahun 1138 M.

b.      Sains

Sains yang terdiri dari ilmu-ilmu kedokteran , fisika, matematika, astronomi, kimia, botani, zoologi, geologi, ilm obat-obatan berkembang dengan baik. Salah satu tokoh Sains dalam bidang Astronomi, yaitu Abbas bin Farnas, dalam bidang obat-obatan yaitu Ahmad bin Iyas, di bidang kedokteran yaitu Ummul Hasan binti Abi Ja’far, dalam bidang geogarafi yaitu Ibn Jubar, dan Ibn Khaldun adalah perumus filsafat sejarah.

c.       Bahasa dan Sastra

Page 3: Resume PPI Yang Di Print Out (8)

Di Spanyol  pada masa Islam, banyak yang ahli dan mahir dalam bahasa Arab, antara lain Ibn Sayyidih. Dan dalam bidang sastra banyak bermunculan seperti Al-Aqd Al-Farid karya ibnu Abd Rabbih dll.

Pada zaman Umayyah, di Cordova tercatat sejumlah ulama yang melahirkan karya-karya besar, di antaranya yaitu Al-Zabidi (guru Ibn Quthiyah), di antara karyanya Mukhtsahar al-‘Ayn, dan Akhbar al-Nahwiyin.

d.      Musik dan Kesenian

Tokoh seni dan musik antara lain: Al-Hasan bin Nafi yang mendapat gelar zaryab. Zaryab juga terkenal sebagai pencipta lagu-lagu. Keahliannya di bidang musik membekas hingga sekarang, bahkan ia dianggap sebagai peletak dasar musik Spanyol modern.

2.      Bidang Ilmu Keagamaan

a.       Tafsir

Salah satu Mufasir yang terkenal di Andalusia adalah al-Qurtubi. Nama lengkapnya  adalah Abu Abdillah Muhammad bin Ahmad bin Abu Bakr bin Farh Al-Anshari Al-Khazraji Al-Andalusi (w. 1273 M). Karyanya dalam bidang tafsir adalah Al-Jami’u li Ahkam Alqur’an, kitab tafsir yang terdiri dari 20 jilid dikenal dengan nama Tafsir Al-Qurtubi.

b.      Fiqh

Spanyol Islam dikenal sebagai pusat penganut mazhab Maliki.Adapun yang memperkenalkaln mazhab ini di Spanyol adalah Ziyad bin Abd Ar-Rahman. Para ahli Fiqh lainnya adalah Asy-Syatibi, penulis buku Al-Muwafaqat fi Ushul Asy-Syari’ah (ushul Fiqh), dan Ibn Hazm.

3.      Pembangunan Kota

Kemajuan Dinasti Umayyah di Andalusia dicapai pada Zaman Al-muntashir, pengganti Abd al-Rahman al-Dakhil. Kemajuan Cordova ditandai dengan al-Qashr al-Kabir (kota satelit yang dibangun oleh al-Dakhil dan dilanjutkan oleh penggantinya, yang di dalamnya terdapat gedung-gedung istana megah), Rushafat (istana yang dikelilingi oleh taman yang dibangun oleh al-Dakhil di sebelah barat laut Cordova), masjid Jami Cordova (dibangun tahun 170 H/786 M) hingga kini masih tegak, al-Zahra (kota satetlit di bukit pegunungan Sierra Morena), nama tersebut diambil dari nama salah seorang selir (gundik) al-Nashir pada tahun 325 H/936 M). Kota ini dilengkapi dengan masjid tanpa  atap (kecuali mihrabnya) dan air mengalir di tengah masjid, danau kecil yang berisi ikan-ikan yang indah, taman hewan (margasatwa), pabrik  senjata, dan pabrik perhiasan.

Page 4: Resume PPI Yang Di Print Out (8)

Faktor Kemunduran Islam di Spanyol

Andalusia dibawah kekuasan Islam mengalami kemajuan pesat dan menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan, sehingga menjadi tujuan pencari ilmu di abad pertengahan, kemajuan tersebut berangsur-angsur pudar dan aklhirnya hilang.

Kemunduran bahkan sampai hapusnya Islam di Spanyol dipengaruhi dua faktor penyebab yaitu faktor dari dalam yang intinya bahwa antara umat Islam itu sendiri saling memerangi antara satu dengan yang lainnya, sedangkan faktor yang berasal daru luar adalah muncul dari pihak Kristen yang memang sejak semula kedatangan Islam di Spanyol telah tertanam dendam kesumat, mereka merasa terhina dan terpinggirkan akibat kekuasaannya  direbut oleh pejuang Islam, mereka berabad-abad lamanya menunggu momentum yang tepat untuk menyerang raja-raja Islam guna menguasai kembali kekuasaan di Spanyol dan akhirnya mengusir secara paksa seluruh umat Islam yang ada pada zaman itu.

Pengaruh Peradaban Spanyol Islam di Eropa

Pengaruh peradaban Islam di Spanyol yaitu berawal Di Eropa yang timbul gerakan Averroeisme (Ibn Rusyd-isme) yang menuntut kebebasan berfikir. Pihak gereja menolak pemikiran rasional yang dibawa gerakan Averroeisme ini. Berawal dari gerakan Averroeisme inilah di Eropa kemudian lahir reformasi pada abad ke-16 M dan rasionalisme pada abad ke-17 M. Pengaruh peradaban Spanyol Islam di Eropa berawal dari banyaknya pemuda-pemuda Kristen Eropa yang belajar di uniersitas-universitas Islam di spanyol, seperti Universitas Cordova, Seville, Malaga, Granada, dan Salamanca.

Selain itu juga bahasa Arab telah berpengaruh besar di Eropa selama Islam berada di Andalusia, Karena lamanya Islam di sana, tidak kurang dari 7000 kata-kata Spanyol yang berasal dari bahasa Arab.