resume penilikan ke-2 · produksi/ terpasang : - kayu gergajian = 50.000 m3/tahun - moulding (kayu...

12

Upload: others

Post on 26-Jun-2020

27 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: RESUME PENILIKAN KE-2 · Produksi/ Terpasang : - Kayu Gergajian = 50.000 m3/tahun - Moulding (Kayu Olahan, Kusen, Daun Pintu/Jendela dan Lantai) = 12.500 m3/tahun RESUME HASIL AUDIT
Page 2: RESUME PENILIKAN KE-2 · Produksi/ Terpasang : - Kayu Gergajian = 50.000 m3/tahun - Moulding (Kayu Olahan, Kusen, Daun Pintu/Jendela dan Lantai) = 12.500 m3/tahun RESUME HASIL AUDIT
Page 3: RESUME PENILIKAN KE-2 · Produksi/ Terpasang : - Kayu Gergajian = 50.000 m3/tahun - Moulding (Kayu Olahan, Kusen, Daun Pintu/Jendela dan Lantai) = 12.500 m3/tahun RESUME HASIL AUDIT

RESUME HASIL AUDIT PENILIKAN KE-2 VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

Pada IUIPHHK dengan kapasitas > 6.000 m3/tahun dan IUI

dengan nilai investasi > 500 juta rupiah

PT ALAS PETALA MAKMUR

Alamat : Jl. Tambak Langon No. 18, Kecamatan Asemrowo, Surabaya, Jawa Timur

Berdasarkan Lampiran 2.5 Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Produksi Lestari No : P.14/PHPL/SET/4/2016 tentang Standar VLK pada Pemegang IUIPHHK

Kapasitas Produksi lebih dari 6.000 m3/tahun dan IUI dengan nilai investasi di atas Rp 500 juta

TROPICAL RAINFOREST INTERNATIONAL CERTIFICATION (TRIC)

2018

Page 4: RESUME PENILIKAN KE-2 · Produksi/ Terpasang : - Kayu Gergajian = 50.000 m3/tahun - Moulding (Kayu Olahan, Kusen, Daun Pintu/Jendela dan Lantai) = 12.500 m3/tahun RESUME HASIL AUDIT

PT Alas Petala Makmur

FRM 3.07e

Rev.2 2 of 10

IDENTITAS LV-LK

1. Nama Lembaga : Tropical Rainforest International Certification

2. Nomor Akreditasi : LVLK-022-IDN

3. Alamat : Villa Seturan Indah Kavling C-2. Caturtunggal,

Depok, Sleman, Yogyakarta

4. Nomor Telepon : (0274) 487862

5. Nomor Fax : (0274) 487862

6. E-mail : [email protected]

7. Direktur : Hendy Saputra

8. Standar : Lampiran 2.5 Peraturan Direktur Jenderal

Pengelolaan Hutan Produksi Lestari No :

P.14/PHPL/SET/4/2016 tentang Standar VLK pada

Pemegang IUIPHHK Kapasitas Produksi lebih dari

6.000 m3/tahun dan IUI dengan nilai investasi di

atas Rp 500 juta

9. Tim Auditor : Budi Suryo Untoro (Lead Auditor)

Mahadi Dwi Nurwasis (Auditor)

10. Tim Pengambil Keputusan : Hendy Saputra

IDENTITAS AUDITEE

1. Nama Pemegang Izin : PT Alas Petala Makmur

2. Alamat Pemegang Izin : Jl. Tambak Langon No. 18 , Kecamatan Asemrowo, Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur

3. Nomor dan tanggal

Izin Usaha Industri

(IUI)

: - SK. 219/Menhut-II/2012 tanggal 4 Mei 2012 P2T/045/IUI/118-03/2010 tanggal 12 Oktober 2010

4. Kapasitas Izin

Produksi/ Terpasang

: - Kayu Gergajian = 50.000 m3/tahun - Moulding (Kayu Olahan, Kusen, Daun Pintu/Jendela dan

Lantai) = 12.500 m3/tahun

RESUME HASIL AUDIT PENILIKAN KE-2

SISTEM VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

PT ALAS PETALA MAKMUR

Page 5: RESUME PENILIKAN KE-2 · Produksi/ Terpasang : - Kayu Gergajian = 50.000 m3/tahun - Moulding (Kayu Olahan, Kusen, Daun Pintu/Jendela dan Lantai) = 12.500 m3/tahun RESUME HASIL AUDIT

PT Alas Petala Makmur

FRM 3.07e

Rev.2 3 of 10

- Komponen Furniture, Dry Kiln ( 6.000 m3/tahun) 5. Nomor Telepon / Fax : -

6. Email : -

7. Pengurus Perusahaan : - Direktur : Irwan Widjaja - Komisaris utama : Tonny Widjaja - Komisaris : Andry Widjaja

RINGKASAN TAHAPAN

Tahapan Waktu Ringkasan Catatan

Pertemuan Pembukaan Selasa, 23 Oktober 2018 Jam 08.30 WIB

Penjelasan tujuan kegiatan verifikasi, tahapan audit, susunan tim auditor, kewenangan audit, ruang lingkup verifikasi, metodologi verifikasi, mekanisme dan prosedur serta rencana kerja.

Verifikasi Dokumen dan Observasi Lapangan

Selasa, 23 Oktober 2018 s.d. Kamis, 25 Oktober 2018

Melakukan verifikasi dokumen legalitas perusahaan, pengecekan dokumen bahan baku, produksi dan ekspor serta observasi lapangan (uji petik).

Pertemuan Penutupan Kamis, 25 Oktober 2018 Jam 11.00 WIB

Penjelasan hasil verifikasi lapangan, kegiatan pasca verifikasi lapangan dan penutupan.

Pengambilan Keputusan Kamis, 15 November 2018

Melakukan review hasil verifikasi lapangan dan memutuskan hasil audit Penilikan Sertifikat Legalitas Kayu di PT Alas Petala Makmur.

RESUME HASIL PENILAIAN

Prinsip, Kriteria, dan

Indikator Verifier Nilai Justifikasi

Prinsip 1. Pemegang izin usaha mendukung terselenggaranya perdagangan kayu yang sah

Kriteria 1.1. Unit usaha dalam bentuk : (a) industri memiliki ijin yang sah, dan (b) eksportir produk olahan

memiliki izin yang sah

1.1.1. Unit usaha adalah produsen yang memiliki

ijin yang sah

a. Akte pendirian perusahaan

dan/atau

perubahan terakhir

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa tersedia akta pendirian perusahaan yang telah

mendapat pengesahan dari instansi yang

berwenang dan akta perubahan terakhir telah tercatat di Sistem Administrasi Badan Hukum

Kementerian Hukum dan HAM RI.

b. Surat Izin Usaha

Perdagangan

(SIUP) atau Izin Perdagangan yang

tercantum dalam izin Industri

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur telah memiliki Izin Usaha

Perdagangan yang masih berlaku dan sesuai dengan kegiatan usahanya.

Page 6: RESUME PENILIKAN KE-2 · Produksi/ Terpasang : - Kayu Gergajian = 50.000 m3/tahun - Moulding (Kayu Olahan, Kusen, Daun Pintu/Jendela dan Lantai) = 12.500 m3/tahun RESUME HASIL AUDIT

PT Alas Petala Makmur

FRM 3.07e

Rev.2 4 of 10

Prinsip, Kriteria, dan

Indikator Verifier Nilai Justifikasi

c. Izin HO (izin

gangguan

lingkungan sekitar industri)

TD Sesuai dengan peraturan terbaru terkait Izin

Gangguan, maka verifier ini dinyatakan tidak

diterapkan (N/A).

d. Tanda Daftar

Perusahaan (TDP)

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa

perusahaan memiliki TDP yang sah dan masih berlaku serta sesuai dengan kegiatan

usahanya.

e. Nomor Pokok Wajib

Pajak (NPWP)

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa

perusahaan memiliki NPWP yang didukung

dengan dokumen SKT dan SPPKP yang sesuai dengan dokumen perizinan lainnya.

f. Dokumen

Lingkungan Hidup (AMDAL/UKL-

UPL/SPPL/DPLH/SIL/DELH/Dokumen

Lingkungan Hidup

Lain yang setara)

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa :

perusahaan telah memiliki dokumen UKL-

UPL yang sesuai dengan kegiatan

usahanya dimana telah mendapat

rekomendasi dari instansi yang berwenang.

Perusahaan telah melaporkan pengelolaan

dan pemantauan lingkungan ke instansi

yang berwenang untuk semester ke-2

tahun 2017 dan semester ke-1 tahun 2018.

g. IUIPHHK atau Izin

Usaha Industri (IUI) atau Izin

Usaha Tetap (IUT)

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur memiliki IUI yang sah dan kegiatan produksi yang sesuai dengan yang

tercantum di IUI yang dimilikinya yaitu penggergajian kayu dan moulding.

h. Rencana

Pemenuhan Bahan Baku Industri

(RPBBI) untuk IUIPHHK

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur telah membuat dan melaporkan RPBBI ke instansi yang berwenang

dimana tersedia tanda terima penyampaiannya dan realisasi pemenuhan bahan baku telah

sesuai dengan RPBBI terakhir.

Kriteria 1.2. Importir kayu dan produk kayu

1.2.1. Importir adalah

importir yang memiliki ijin yang sah

Dokumen identitas

importir

TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur tidak memiliki izin impor dan pada periode audit ini di PT Alas Petala

Makmur tidak terdapat realisasi penerimaan

bahan baku impor, sehingga verifier ini tidak diterapkan (N/A).

1.2.2. Importir memiliki mekanisme uji tuntas

(due diligence)

Panduan/pedoman /prosedur pelaksanaan

dan bukti pelaksanaan

mekanisme uji tuntas (due diligence) importir

TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT Alas Petala Makmur tidak memiliki izin impor

dan pada periode audit ini di PT Alas Petala

Makmur tidak terdapat realisasi penerimaan bahan baku impor, sehingga verifier ini tidak

diterapkan (N/A).

Kriteria 1.3. Unit Usaha dalam bentuk kelompok

1.3.1. Kelompok

memiliki Akte Notaris pembentukan kelompok

Akte notaris

pembentukan kelompok atau

dokumen

TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur dalam pengajuan sertifikasi VLK tidak dalam bentuk kelompok,

sehingga verifier ini tidak diterapkan (N/A).

Page 7: RESUME PENILIKAN KE-2 · Produksi/ Terpasang : - Kayu Gergajian = 50.000 m3/tahun - Moulding (Kayu Olahan, Kusen, Daun Pintu/Jendela dan Lantai) = 12.500 m3/tahun RESUME HASIL AUDIT

PT Alas Petala Makmur

FRM 3.07e

Rev.2 5 of 10

Prinsip, Kriteria, dan

Indikator Verifier Nilai Justifikasi

atau dokumen

pembentukan kelompok

pembentukan

kelompok

Internal audit anggota kelompok

TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT Alas Petala Makmur dalam pengajuan

sertifikasi VLK tidak dalam bentuk kelompok,

sehingga verifier ini tidak diterapkan (N/A).

Prinsip 2. Unit usaha mempunyai dan menerapkan sistem penelusuran kayu yang menjamin

keterlacakan kayu dari asalnya

Kriteria 2.1. Keberadaan dan penerapan sistem penelusuran bahan baku (termasuk kayu impor) dan hasil olahannya

2.1.1. Unit usaha

mampu membuktikan bahwa bahan baku yang

diterima berasal dari sumber yang sah

a. Dokumen jual

beli/nota atau kontrak suplai

bahan baku dilengkapi bukti

pembelian.

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa

seluruh penerimaan bahan baku hasil hutan berupa kayu bulat pada PT Alas Petala Makmur

telah dilengkapi dengan kontrak suplai bahan baku atau dokumen jual beli yang sah. Adapun

untuk penerimaan kayu gergajian tersedia

bukti pembeliannya.

b. Daftar Pemeriksaan

Kayu Bulat (DPKB)

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa

seluruh penerimaan kayu bulat dari hutan negara telah dilengkapi dengan DPKB yang

ditandatangani oleh GANIS PKB pada PT Asia

Petala Makmur dan telah sesuai dengan dokumen SKSHHK-nya. serta tersedia label ID

Barecode pada kayu bulat.

c. Bukti serah terima kayu selain kayu

bulat dari hutan negara, dilengkapi

dengan dokumen angkutan hasil

hutan yang sah

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa seluruh penerimaan kayu selain kayu bulat dari

hutan negara dilengkapi dengan bukti serah terima dan dokumen angkutan yang sah.

d. Dokumen angkutan hasil hutan yang

sah

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa : - seluruh penerimaan bahan baku kayu

telah didukung dengan dokumen angkutan

hasil hutan yang sah. - hasil stock di lapangan telah sesuai dengan

dokumen dan LMK pada periode yang sama.

- PT Alas Petala Makmur memiliki tenaga teknis yang sesuai dengan SK lokasi

penempatannya.

- PT Alas Petala Makmur tidak menerima kayu lelang.

e. Nota & Dokumen

Keterangan (Berita acara dari petugas

kehutanan atau dari Aparat Desa/

Kelurahan) yang

menjelaskan asal usul untuk kayu

bekas/ hasil bongkaran/sampah

kayu bukan dari

TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur tidak melakukan penerimaan bahan baku yang berasal dari

kayu bekas, hasil bongkaran, sampah atau kayu lelang. Sehingga pada verifier ini tidak

diterapkan.

Page 8: RESUME PENILIKAN KE-2 · Produksi/ Terpasang : - Kayu Gergajian = 50.000 m3/tahun - Moulding (Kayu Olahan, Kusen, Daun Pintu/Jendela dan Lantai) = 12.500 m3/tahun RESUME HASIL AUDIT

PT Alas Petala Makmur

FRM 3.07e

Rev.2 6 of 10

Prinsip, Kriteria, dan

Indikator Verifier Nilai Justifikasi

kayu lelang, serta

DKP

f. Dokumen angkutan

berupa Nota untuk

kayu limbah industri

TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur tidak melakukan

penerimaan bahan baku yang berasal dari kayu bekas, hasil bongkaran, sampah atau

kayu lelang. Sehingga pada verifier ini tidak diterapkan (N/A).

g. Dokumen S-LK/ S-

PHPL yang dimiliki pemasok dan/atau

DKP dari Pemasok

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa

seluruh pemasok telah memiliki sertifikat S-LK yang masih berlaku atau menerbitkan

dokumen DKP. Tersedia prosedur pengecekan DKP dan personel yang ditunjuk sebagai

personil pengecekan DKP serta tersedia

laporan hasil pemeriksaan kepada pemasok yang menerbitkan DKP.

h. Informasi terkait

VLBB untuk Pemasok yang

belum memiliki S-LK/S-PHPL/DKP

TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa

verifier VLBB tidak berlaku lagi, sehingga verifier ini tidak diterapkan (N/A).

i. Dokumen

pendukung RPBBI

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa

pada saat proses audit, RPBBI PT Alas Petala Makmur telah dilaporkan dan didukung dengan

dokumen kontrak suplai bahan baku.

2.1.2. Importir mampu membuktikan bahwa

kayu yang di impor berasal dari sumber yang

sah

a. Pemberitahuan Impor Barang (PIB)

TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT Alas Petala Makmur selama periode audit tidak

menerima bahan baku kayu impor, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

b. Bill of Lading (B/L) TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur selama periode audit tidak menerima bahan baku kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

c. Packing List (P/L) TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT Alas Petala Makmur selama periode audit tidak

menerima bahan baku kayu impor, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

d. Invoice TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur selama periode audit tidak menerima bahan baku kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

e. Deklarasi TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT Alas Petala Makmur selama periode audit tidak

menerima bahan baku kayu impor, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

f. Bukti pembayaran

bea masuk (bila terkena bea

masuk)

TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur selama periode audit tidak menerima bahan baku kayu impor, sehingga

verifier ini tidak diterapkan.

g. Dokumen lain yang relevan untuk jenis

kayu dibatasi perdagangannya

TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT Alas Petala Makmur selama periode audit tidak

menerima bahan baku kayu impor, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

Page 9: RESUME PENILIKAN KE-2 · Produksi/ Terpasang : - Kayu Gergajian = 50.000 m3/tahun - Moulding (Kayu Olahan, Kusen, Daun Pintu/Jendela dan Lantai) = 12.500 m3/tahun RESUME HASIL AUDIT

PT Alas Petala Makmur

FRM 3.07e

Rev.2 7 of 10

Prinsip, Kriteria, dan

Indikator Verifier Nilai Justifikasi

h. Bukti Penggunaan

Kayu dan Produk

turunannya.

TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur selama periode audit tidak

menerima bahan baku kayu impor, sehingga verifier ini tidak diterapkan.

2.1.3. Unit usaha

menerapkan sistem penelusuran kayu

a. Tally sheet

penggunaan bahan baku dan hasil

produksi

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur telah melakukan pencatatan produksi yang dapat memberikan

informasi asal-usul bahan baku yang digunakan untuk produksi.

b. Laporan produksi

hasil olahan

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur telah membuat laporan produksi yang telah sesuai dengan laporan

mutasi kayu (LMKB dan LMHHOK) dan terdapat hubungan yang logis antara

pemakaian bahan baku dengan hasil

produksinya.

c. Produksi industri

tidak melebihi

kapasitas produksi yang dijinkan

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur telah melakukan produksi

sesuai dengan jenis produk yang ada di IUI nya yaitu penggergajian kayu dan moulding.

Adapun untuk realisasi produksi di PT Alas Petala Makmur selama 12 (dua belas) bulan

terakhir tidak melebihi kapasitas izinnya.

d. Hasil produksi yang berasal dari kayu

lelang dipisahkan

TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT Alas Petala Makmur tidak pernah menerima

bahan baku kayu lelang dan tidak melakukan produksi dari bahan baku kayu lelang,

sehingga verifier ini tidak diterapkan.

e. Dokumen catatan/ laporan mutasi

kayu.

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT Alas Petala Makmur telah membuat dokumen

laporan mutasi kayu sesuai dengan kategori bahan baku dan jenis produknya dimana telah

sesuai dengan dokumen-dokumen

pendukungnya.

2.1.4. Proses

pengolahan produk

melalui jasa dengan pihak lain (industri lain

atau pengrajin/ industri rumah tangga)

a. Dokumen S-LK atau

DKP

TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur tidak melakukan proses

pengolahan produk melalui jasa dengan pihak / industri lain, sehingga verifier ini tidak

diterapkan.

b. Kontrak jasa

pengelolaan produk

antara audite dengan pihak

penyedia jasa (pihak lain)

TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur tidak melakukan proses

pengolahan produk melalui jasa dengan pihak / industri lain, sehingga verifier ini tidak

diterapkan.

c. Berita acara serah

terima kayu yang dijasakan

TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur tidak melakukan proses pengolahan produk melalui jasa dengan pihak

/ industri lain, sehingga verifier ini tidak

diterapkan.

d. Ada pemisahan

produk yang dijasakan pada

TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur tidak melakukan proses pengolahan produk melalui jasa dengan pihak

Page 10: RESUME PENILIKAN KE-2 · Produksi/ Terpasang : - Kayu Gergajian = 50.000 m3/tahun - Moulding (Kayu Olahan, Kusen, Daun Pintu/Jendela dan Lantai) = 12.500 m3/tahun RESUME HASIL AUDIT

PT Alas Petala Makmur

FRM 3.07e

Rev.2 8 of 10

Prinsip, Kriteria, dan

Indikator Verifier Nilai Justifikasi

perusahaan

penyedia jasa

/ industri lain, sehingga verifier ini tidak

diterapkan.

e. Adanya pendokumentasian

bahan baku, proses produksi, dan

ekspor apabila

ekspor dilakukan melalui industri

penyedia jasa

TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT Alas Petala Makmur tidak melakukan proses

pengolahan produk melalui jasa dengan pihak / industri lain, sehingga verifier ini tidak

diterapkan.

Prinsip 3. Keabsahan perdagangan atau pemindahtanganan hasil produksi

Kriteria 3.1. Perdagangan atau pemindahtanganan hasil produksi dengan tujuan domestik

3.1.1. Unit usaha

menggunakan dokumen angkutan hasil hutan

yang sah untuk

perdagangan atau pemindah tanganan hasil

produksi dengan tujuan domestik.

Dokumen angkutan

hasil hutan yang sah

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur telah melakukan pemindahtanganan hasil hutan kayu dengan

tujuan domestik dimana seluruh penjualan

tersebut telah disertai dengan dokumen angkutan hasil hutan yang sah.

Kriteria 3.2. Pengapalan kayu olahan untuk ekspor

3.2.1. Pengapalan kayu olahan untuk ekspor

harus memenuhi kesesuaian dokumen

PEB

a. Produk hasil olahan kayu yang diekspor

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa seluruh produk hasil olahan kayu yang

diekspor oleh PT Alas Petala Makmur dapat dipastikan merupakan hasil produksi sendiri.

b. Pemberitahuan

Ekspor Barang (PEB)

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa

seluruh kegiatan ekspor yang dilakukan oleh PT Alas Petala Makmur telah dilengkapi

dengan dokumen PEB dimana telah sesuai dengan dokumen ekspor lainnya.

c. Packing List (P/L) M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa

seluruh kegiatan ekspor yang dilakukan oleh PT Alas Petala Makmur telah dilengkapi

dengan dokumen Packing List (P/L) dimana

telah sesuai dengan dokumen PEB.

d. Invoice M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa

dokumen invoice PT Alas Petala Makmur telah sesuai dengan dokumen PEB.

e. Bill of Lading (B/L) M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa

seluruh kegiatan ekspor yang dilakukan oleh PT Alas Petala Makmur telah dilengkapi

dengan dokumen Bill of Lading (B/L) dimana

telah sesuai dengan dokumen PEB.

f. Dokumen V-Legal

untuk produk yang wajib dilengkapi

dengan Dokumen

V-Legal

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa :

- seluruh kegiatan ekspor produk kayu olahan oleh PT Alas Petala Makmur telah

disertai dengan dokumen V-Legal dimana

telah sesuai dengan dokumen PEB dan invoice-nya.

- Seluruh kegiatan stuffing dilakukan pada lokasi industri PT Alas Petala Makmur.

Page 11: RESUME PENILIKAN KE-2 · Produksi/ Terpasang : - Kayu Gergajian = 50.000 m3/tahun - Moulding (Kayu Olahan, Kusen, Daun Pintu/Jendela dan Lantai) = 12.500 m3/tahun RESUME HASIL AUDIT

PT Alas Petala Makmur

FRM 3.07e

Rev.2 9 of 10

Prinsip, Kriteria, dan

Indikator Verifier Nilai Justifikasi

- PT Alas Petala Makmur tidak menerima

maupun mengolah kayu lelang sehingga

dapat dipastikan bahwa tidak ada penerbitan dokumen V-Legal untuk

mengekspor hasil produksi dari bahan baku kayu lelang.

g. Hasil verifikasi

teknis (Laporan Surveyor) untuk

produk yang wajib verifikasi teknis

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa

produk yang diekspor oleh PT Alas Petala Makmur termasuk produk yang wajib

dilakukan pemeriksaan teknis dan telah tersedia laporan surveyor untuk seluruh

kegiatan ekspor tersebut. Adapun pemeriksaan

teknis tersebut dapat diketahui dilakukan pada lokasi industri PT Alas Petala Makmur.

h. Bukti pembayaran

bea keluar bila terkena bea keluar

TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur tidak melakukan kegiatan ekspor produk yang terkena kewajiban

membayar bea keluar.

i. Dokumen lain yang relevan

(diantaranya CITES) untuk jenis

kayu yang dibatasi perdagangannya

TD Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT Alas Petala Makmur tidak melakukan ekspor

produk kayu olahan berbahan baku jenis kayu yang masuk ke dalam daftar kayu yang

dilindungi. Sehingga pada verifier ini tidak diterapkan.

Kriteria 3.3. Pemenuhan penggunaan Tanda V-Legal

3.3.1. Implementasi

Tanda V-Legal

Tanda V-Legal yang

dibubuhkan sesuai ketentuan

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur telah membubuhkan tanda V-Legal pada kemasan atau packing produk.

Prinsip 4. Pemenuhan terhadap peraturan ketenagakerjaan bagi industri pengolahan

Kriteria 4.1. Pemenuhan ketentuan Keselamatan dan Kesehatan kerja (K3)

4.1.1. Pedoman/

Prosedur dan Implementasi K3.

a. Pedoman/ prosedur

K3

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur telah memiliki prosedur K3 dan personel yang bertanggung jawab dalam

implementasi prosedur K3.

b. Implementasi K3 M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT Alas Petala Makmur telah memiliki peralatan

K3 yang berfungsi baik dan tersedia tanda

jalur evakuasi beserta titik kumpulnya.

c. Catatan kecelakaan

kerja

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa PT

Alas Petala Makmur telah mendokumentasikan setiap kejadian kecelakaan kerja pada

dokumen laporan kecelakaan kerja termasuk

upaya penanganannya.

Kriteria 4.2. Pemenuhan hak-hak tenaga kerja

4.2.1. Kebebasan berserikat bagi pekerja

Serikat pekerja atau kebijakan perusahaan

(auditee) yang

membolehkan untuk membentuk atau

terlibat dalam kegiatan serikat pekerja

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa di PT Alas Petala Makmur tersedia serikat pekerja

yang telah tercatat di instansi berwenang dan

dari hasil wawancara dapat disimpulkan bahwa pekerja telah mengetahui terdapat kebebasan

berserikat bagi pekerja di PT Alas Petala Makmur.

Page 12: RESUME PENILIKAN KE-2 · Produksi/ Terpasang : - Kayu Gergajian = 50.000 m3/tahun - Moulding (Kayu Olahan, Kusen, Daun Pintu/Jendela dan Lantai) = 12.500 m3/tahun RESUME HASIL AUDIT

PT Alas Petala Makmur

FRM 3.07e

Rev.2 10 of 10

Prinsip, Kriteria, dan

Indikator Verifier Nilai Justifikasi

4.2.2. Adanya KKB atau

PP yang mengatur hak-

hak-hak pekerja untuk IUIPHHK dan/atau IUI

yang mempekerjakan karyawan > 10 orang

Ketersediaan Dokumen

KKB atau PP yang

mengatur hak-hak pekerja

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa

tersedia dokumen PKB yang masih berlaku dan

telah didaftarkan ke instansi yang berwenang

4.2.3. Tidak

mempekerjakan anak di bawah umur (diluar

ketentuan)

Pekerja yang masih di

bawah umur

M Dari hasil verifikasi dapat diketahui bahwa

pekerja di PT Alas Petala Makmur tidak ada yang di bawah umur.

M = Memenuhi ; TM = Tidak Memenuhi ; TD = Tidak Diverifikasi

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil audit penilikan di PT Alas Petala Makmur, secara keseluruhan dari 4 Prinsip, 9

Kriteria, 15 Indikator, dan 56 Verifier diperoleh hasil :

Jumlah Verifier yang tidak diverifikasi sebanyak 24 (dua puluh empat) verifier

Jumlah Verifier yang memenuhi norma penilaian sebanyak 32 (tiga puluh dua) verifier

Jumlah Verifier yang tidak memenuhi norma penilaian sebanyak 0 (nol) verifier.

Dengan demikian PT Alas Petala Makmur dinyatakan "Memenuhi" standar verifikasi legalitas

kayu sesuai Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor

P.30/MenLHK/Setjen/PHPL.3/3/2016 dan Peraturan Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Nomor P.14/PHPL/SET/4/2016, dan Sertifikat Legalitas Kayu dinyatakan dipertahankan

masa berlakunya.

Mengetahui, Tropical Rainforest International

Certification

Hendy Saputra Direktur Utama