resume neurofisiologi 22-01-14 97

5
Resume: NEUROFISIOLOGI Cintya Sara L Pencernaan dipengaruhi salah satunya oleh sistem saraf dengan koordinator: -otak : berisi neuroglia (sel saraf) -vertebrae : berisi sumsum tulang Otak pada bagian cerebellum memiliki sulcus yang lebih rumit dari sulcus bagian otak lainnya karena lebih banyak vaskularisasi Cerebellum berfungsi sebagai kontrol: pernapasan/ respirasi pengelihatan keseimbangan kardiovaskular hormon urinaria Keadaan pada saat seseorang beraktivitas: Hormon Ghrelin, Hormon Leptin, dan Hormon NPY mengatur nafsu makan

Upload: demilovegood

Post on 03-May-2017

225 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

Page 1: Resume Neurofisiologi 22-01-14 97

Resume: NEUROFISIOLOGICintya Sara L

Pencernaan dipengaruhi salah satunya oleh sistem saraf dengan koordinator: -otak : berisi neuroglia (sel saraf)-vertebrae : berisi sumsum tulang

Otak pada bagian cerebellum memiliki sulcus yang lebih rumit dari sulcus bagian otak lainnya karena lebih banyak vaskularisasi

Cerebellum berfungsi sebagai kontrol:pernapasan/ respirasipengelihatankeseimbangankardiovaskularhormonurinaria

Keadaan pada saat seseorang beraktivitas:

Hormon Ghrelin, Hormon Leptin, dan Hormon NPY mengatur nafsu makan

Batuk juga salah satu cara homeostasis tubuh karena mengeluarkan bahan toksin

Angina Pectoris: .... (dapat terlihat dengan foto Rö)

Makanan dari otak disebar ke seluruh tubuh melalui cairan tubuh = cairan ekstraselCairan CSF (Cerebro Spinal Fluid) dihasilkan di cerebral ventricles

Page 2: Resume Neurofisiologi 22-01-14 97

Korteks berfungsi memetakan daerah otak ....

BASAL GANGLIA mensekresi dopamin—sebagai pengendalian keseimbangan tubuh

Di otak terdapat 2 reseptor yaitu;

a. Reseptor Pendengaranb. Reseptor Keseimbangan

Equilibrium System : - Dopamin- Cerebellum- Telinga- Kaki -- reseptor propioceptive- Cerebral ventricle

THALAMUS berfungsi menyampaikan info dari satu bagian otak ke bagian lainnya, KECUALI pembau (tidak melalui thalamus)

RAS (Reticulum Activity System) juga menyampaikan info seperti thalamus, tetapi khasnya adalah dari sensoris ke motoris

Tubuh RAS Otak RAS Tubuh

HIPOTALAMUS

OTAK -- sebagai komandanmemiliki anak buah, salah satunya: sistem sensori somatik sakit karena dicubit; sakit karena terlalu lama duduk

Terlalu lama duduk dapat menyebabkan nyeri karena kekurangan O2 = nyeri disampaikan oleh reseptor rasa tekan (paccini)

PONS berfungsi

Endorfin mempengaruhi keluarnya GH (Growth Hormone) GH untuk perbanyak sel

HIPOTALAMUS dipengaruhi SISTEM LIMBIK

Reseptor Statis contoh: menulis sambil duduk

Reseptor Dinamis

Sistem saraf

Sistem endokrin

Kontrol kardiovaskular

Keluarkan neurotransmitter rasa senang (Endorfin)

Reward

Punishment

Page 3: Resume Neurofisiologi 22-01-14 97

KOKSIGEAL sistem saraf, terletak di paling bawah medula spinalisJika terjatuh dapat sebabkan

FISIOLOGI ------ merupakan ------ struktur yang ada di seluruh tubuh, tidak terlihat namun dapat dibayangkan melalui imajinasi

FISIOLOGI

Simpatis menaikkan kerja otot Parasimpatis menurunkan kerja otot Otot jantung gerakannya ritmis, tidak disuruh (tidak disadari)

Orang melihat --- melalui gelombang cahaya cahaya memasuki reseptor

Retina – Reseptor pada mata

Trauma setempat

Kebutaan (gangguan cerebellum)

Somatik

Autonom Eferen

Aferen

Simpatis

Parasimpatis Otot

Polos

Jantung

Bergaris (Lurik)

gerak tidak disadari

Punya bentuk

mirip otot bergaris

= sebagai TRANSDUKSER

Sel batang

Sel kerucutRetina

Page 4: Resume Neurofisiologi 22-01-14 97

Hair cell – Reseptor pada telinga

Seseorang yang suka berbicara semau sendiri, ceplas ceplos tetapi lupa pada apa yang pernah dikatakannya – kemungkinan terjadi kerusakan otak pada bagian frontalis

Blood Brain Barrier – terdapat ion-ion mineral yang melewati batas dinding pembuluh darah –pengobatan pada penderita stroke.

AMYGDALA –pada Sistem Limbik – pengaruhi Susah + Senang Produks hormon Kortisol pada malam hari terjadi penurunan:

Ketika seseorang mengalami suatu kelainan pada kondisi tubuh, rasa nyeri yang paling sering terjadi saat malam hari. Rasa nyeri semakin menjadi-jadi yang disebabkan keluarnya bradikinin, histamin, serotonin, prostaglandin, dan hormon nyeri lainnya yang tidak dapat dinetralisir oleh kortisol karena pada malam hari sekresi kortisol menurun.