RESUME JURNALThe Positives and Negatives of Twitter :Exploring How Sudent-Athletes Use Twitter and Respond to Critical TweetsYang di Tulis Oleh :Blair Browning (Baylor University, USA) Jimmy Sanderson (Clemson University, USA)

Twitter telah menjadi topik yang sangat popular dalam penelitian tentang komunikasi olahraga. Penelitian yang di resume ini merupakan penelitian bagaimana prespektif mahasiswa atlit terhadap twitter. Penelitian dilakukan dengan cara wawancara terhadap 20 mahasiswa atlit, dimana diantara 20 mahasiswa tersebut ada 3 mahasiswa yang menggunakan twitter sebagai sarana komunikasi, serta mencari informasi. Menanggapi tweets kritikan para mahasiswa atlit menggunakan berbagai macam cara yang berbeda untuk meresponnya. Adapun motivasi para mahasiswa dalam menggunakan twitter yaitu untuk menjaga kontak, berkomunikasi dengan para followers ataupun penggemarnya serta untuk mendapatkan informasi.Adapun dengan menggunakan twitter para mahasiswa atlit dapat tetap menjaga hubungan/kontak dengan orang lain, karena dengan twitter mereka dapat mengetahui apa yang teman-teman dan keluarga mereka lakukan tanpa harus menanyakannya atau melihatnya secara langsung, dan walaupun mereka tidak memiliki nomor telepon teman-temannya tetapi mereka tetap bisa menjaga kontak satu sama lain tanpa harus mengkhawatirkan tentang jarak antar Negara bahkan antar Benua.Berkomunikasi dengan followersnya ataupun penggemarnya, dengan twitter maka para mahasiswa atlit dapat berkomunikasi dengan para penggemarnya bahkan dapat memberikan motivasi dan dorongan yang positif untuk para penggemarnya yang juga ingin menjadi atlit seperti mereka.Mengakses dan memberikan informasi, dengan twitter para mahasiswa atlit dapat menyampaikan apa yang sedang terjadi dalam pertandingan. Bahkan meskipun para atlit dilarang menggunakan media sosial selama pertandingan berlangsung, mereka tetap melanggar aturan itu demi melihat respon atau komentar dari para penggemarnya untuk kinerja mereka selama pertandingan. Karena menurut mereka komentar yang disampaikan sangat penting untuk melakukan perubahan yang lebih baik bagi kinerja mereka dalam pertandingan berikutnya.Dalam menganggapi tweets kritikan yang pedas, beberapa dari mahasiswa atlit tidak mereponnya dan tidak memperdulikannya namun ada juga yang meresponnya dengan rasa marah, namun kemudian mereka akan meminta maaf karena telah membalas tweets tersebut dengan tidak sopan. Tetapi ada juga mahasiswa atlit yang merespon positif dari tweets negatif yang telah dilontarkan, karena bagi mereka hal tersebut dapat memotivasi mereka untuk melakukan pertandingan lebih baik lagi. Setiap mahasiswa atlit memiliki cara yang berbeda dalam menanggapi tweets kritik tentang mereka.