KLASIFIKASI DAN FUNGSI KEMASAN

SUPERVISOR JAMINAN MUTU PANGAN

PROGRAM DIPLOMA INSTITUT

PERTANIAN BOGOR

2015

Hari tanggal :

Penanggung jawab praktikum:.

Asisten praktikum :

Kelompok : 3

Laporan praktikum

Pengemasan pangan

Nama NIM

1. Gayrinda Yuniare Montha J3E114006

2. Widyana Murti J3E114066

3. Rina Yustito.S J3E114087

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pengemasan adalah proses pembungkusan atau pengepakan yang berfungsi

untuk menempatkan suatu hasil pengolahan atau produk industri agar mempunyai

bentuk-bentuk yang memudahkan dalam proses penyimpanan, pengangkutan dan

distribusi. Secara fungsi wujud kemasan harus merupakan kemasan yang mudah

dimengerti sebagai sesuatu yang dapat dibawa, melindungi dan mudah dibuka untuk

suatu benda atau produk. Bagian terpenting dari kemasan harus berhasil dalam uji

kelayakan sebagai fungsi pengemas, dapat menjaga produknya secara keseluruhan,

dapat menjaga untuk mengkondisikan produk tersebut dalam jangka waktu tertentu dan

karena perpindahan tempat.

Kemasan harus melindungi produk terhadap berbagai kemungkinan yang dapat

menjadi penyebab timbulnya kerusakan barang, misalnya: cuaca, sinar matahari, jatuh,

tumpukan, kuman, serangga dan lain-lain. Kemasan yang baik dan akan digunakan

semaksimal mungkin dalam pasar harus mempertimbangkan dan dapat menampilkan

beberapa faktor, antara lain: Faktor pengamanan, faktor ekonomi, faktor

pendistribusian, faktor komunikasi, faktor ergonomic, faktor estetika, faktor identitas,

faktor promosi, faktor lingkungan

Faktor-faktor ini merupakan satu kesatuan yang sangat penting dan saling

mendukung dalam pengemasan pangan, sehingga dapat diperoleh produk pangan yang

kualitasnya tetap baik dengan kemasan yang menarik.

B. Tujuan

Mahasiswa diharapkan mampu mengklasifikasikan dan mengidentifikasi

berbagai jenis kemasan pangan yang ada, mengetahui dan memahami fungsi dari jenis-

jenis kemasan, serta menganalisis kesesuaian kemasan terhadap produk pangan yang

dikemas dan untuk mengetahui kemasan pangan yang sesuai berdasarkan sifat dan

karakteristik produk yang akan dikemas

BAB II METODELOGI

A. Alat Dan Bahan

Peralatan yang digunakan tidak menggunakan peralatan khusus atau spesifik,

sedangkan bahan yang digunakan pada praktikum ini meliputi dua belas produk pangan

dengan berbagai jenis kemasan seperti: plastik, kertas, logam, dan gelas.

B. Metode

Metode yang dilakukan pada praktikum ini yaitu setiap produk pangan diamati

dan dianalisis jenis kemasan, mutu kritis dan faktor penyebab kerusakan produk,

deskripsi kemasan, dan fungsi perlindungan dari kemasan, kemudian hasilnya dicatat

dalam sebuah tabel. Selanjutnya dianalisis kesesuaian fungsi kemasan terhadap

kebutuhan perlindungan produk pangan.

BAB 1V

KESIMPULAN

Pemilihan jenis kemasan produk pangan sangat penting seperti halnya pemilihan

mutu bahan produk pangan itu sendiri. Sehingga, jenis kemasan yang digunakan dapat

menjaga dan mempertahankan kandungan gizi dari produk pangan yang dikemas.

DAFTAR PUSTAKA

http://www.gizikia.depkes.go.id/serba-serbi-kemasan-pangan/?print=print

http://www.smallcrab.com/kesehatan/503-pengemasan-bahan-pangan

jurnal.isi-dps.ac.id/index.php/artikel/article